Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ade irmayanti

Nim :1910301232

Tutorial 1.2 Muskuloskeletal bedah

1.Berapa lama proses penyembuhan untuk multiple fraktur?

Multiple fraktur keadaan dimana terjadi hilangnya kontinuitas jaringan tulang lebih dari satu

garis.dan dimana garis patah lebih dari satu tapi tidak pada tulang yang sama.Berapa lama

proses penyembuhan fraktur multiple biasanya penyembuhan umumnya dilakukan dengan

cara imobilisasi ,akan tetapi penyembuhan fraktur alamiah dengan kalus dan pembentukan

kalus berespon terhadap pergerakan bukan terhadap pembidaian.hal ini dilakukan tidak untuk

menjamin penyatuan tulang pada posisi yang benar dan mempercepat pergerakan tubuh dan

pengembalian fungsi (Solomon et al.,2010).Fraktur disembuhkan dengan proses

perkembangan yang melibatkan pembentukan fibrokartilago dan aktivitas osteogenik dari sel

tulang utama.Penyembuhan klinis dinilai secara radiologis,secara klinis bila tidak ditemukan

gerakan maupun nyeri pada saat fragmen fraktur digerakkan.saat pemerikasaan radiologis bila

di dapatkan kalus,walaupun masih terlihat pada garis fraktur.penyembuhan klinis rata rata

tercapai antara enam sampai delapan minggu pada orang dewasa dan dua sampai empat

minggu pada anak usia 2-11 tahun.secara histopatologi proses penyembuhan fraktur juga dapat

dilihat pembentukan kalkulus pada jangka waktu tertentu.

Untuk fase Bone healing yaitu :

1.hematoma : inflamasi 0-24 jam -7 hari

2.proliferasi : 8 jam pertama aktif menyerap pendarahan di jaringan 2-3 minggu proses

pertumbuhan kalus tulang rawan yang baru


3.konsolidasi : terjadi penyambungan tulang dari calus lamela 4-8 minggu

4.remodeling : terjadi selama 6 minggu hingga 1 tahun

Fase wound healing

1.hematoma : 1-3 jam dimana pembuluh darah robek

2.proliferasi : 3 hari sampai 2 minggu ,dalam 8 jam pertama setelah fraktur terdapat reaksi

radang akut

3.konsilidasi : terjadi dalam 3 minggu sampai 6 bulan

4.remodeling : terjadi selama 6 minggu hingga 1 tahun

2.EPA yang mana diberikan pada kondisi Orif dan Oref dan dosisnya berapa?

Fraktur dengan pemasangan fiksasi di dalam atau diluar dapat diberikan modalitas berbagai

macam,seiring dengan majunya teknologi banyak alat yang dapat digunakan untuk

mentreatment pasien dengan Infra red,Tens untuk mengurangi nyeri yang terjadi.(Rosyid

putra,2010)

a.Infra merah (infra red)

Pengurangan nyeri dengan Infra Red (IR) Infra red (IR) adalah jenis radiasi elektromagnetik

yang penggunaannya memberikan efek panas. Efek panas yang dihasilkan dari IR, terutama

pada jaringan superfisial, memberikan efek fisiologis pada area yang diterapi, sehingga

membantu dalam proses penyembuhan, efek-efek fisiologis tersebut yaitu efek panas yang

dirasakan oleh pasien pada area yang disinari akan masuk ke saraf sensoris yang berperan

dalam menghantarkan nyeri, sehingga menimbulkan efek pengurangan rasa nyeri, selain itu

efek panas juga dapat melebarkan pembuluh darah dan melancarkan aliran darah, sehingga

pasokan oksigen dalam darah terpenuhi, IR juga dapat memberikan efek rileksasi sehingga

menimbulkan rasa nyaman pada otot yang mengalami ketegangan (Ansari et al., 2014).
Dosis jarak 30-45 cm

Dosis waktu penyinaran 15 menit

b.Ultrasound (us)

Frekuensi : 1 mhz ,karena jaringan yang dicapai kedalamanya lebih dari 3 cm

Intervensi : 0.1-0.3 w/cm2 karena akut post op

Pulse rasio : 1:4

Trigger point : 2

Time : trigger point x pulse rasio =2x (1+4)=2x5=10/2mint jadi 1 titik 5 menit

Anda mungkin juga menyukai