No. Uraian
12 Rasio W/(c+p)
13 Kadar bahan bersifat semen
14 Berat volume padat agregat kasar, m³
Proporsi campuran untuk 1m³ beton segar, agregat dalam kondisi SSD a
29 Semen (kg)
30 Air (kg)
31 Agregat halus (kg)
32 Agregat kasar (kg)
Kadar Air Agregat Halus dan Agregat Kasar (Kadar Air Lapangan)
33 Kadar air lapangan agregat halus (%)
34 Kadar air lapangan agregat kasar (%)
Proporsi campuran untuk 1m³ beton segar, agregat dalam kondisi Kadar Air Lap
35 Semen (kg)
36 Agregat halus (kg)
37 Agregat kasar (kg)
38 Air (kg)
Proporsi campuran untuk satu kali pengadukan beton segar, agregat dalam kondisi Kada
Ditetapkan 50-100
(1- (berat isi padat kering oven/berat jenis relatif kering))x 100% 35.0
(V-35)x4,75 0.20
(8)+(10) 172.20
Interpolasi 0.31
(11)/(12) 559.08
Data Pengujian 1478.5
n untuk satu kali pengadukan beton segar, agregat dalam kondisi Kadar Air Lapangan adalah :
Ditentukan 0.095
=(33)*(37) 0.0
=(34)*(37) 64.7
=(35)*(37) 94.3
=(36)*(37) #REF!
Keterangan
Memenuhi
Lihat data analisa ayak
2,5-3,2
5.9375
(a)
(b)
(c)
(d)
(e)
(f)
Contoh w1 w2 % persentase
Contoh agg. Halus 1000 896.9 11.50
: agg. Kasar 1000 901.3 10.95
11.222999
an adalah :