DAFTAR ISI..............................................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................................................1
1.3 TUJUAN.....................................................................................................................................................2
1.4 MANFAAT..................................................................................................................................................2
3.1 KESIMPULAN..................................................................................................................................................10
3.2 SARAN............................................................................................................................................................10
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA, kita masih di
berikan kesehatan dan kekuatan, serta kesempatan sehingga makalah “ PROBLEM ORIENTED
RECORD” ini dapat tersusun hingga selesai.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi
makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
Kelompok 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tenaga perawat sebagai salah satu tenaga yang mempunyai kontribusi besar bagi pelayanan
kesehatan, mempunyai peranan penting untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Dalam
upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, seorang perawat harus mampu melaksanakan
asuhan keperawatan sesuai standar, yaitu dari mulai pengkajian sampai dengan evaluasi dan
yang sangat penting adalah disertai dengan sistem pendokumentasian yang baik. Dokumentasi
keperawatan adalah bagian yang penting dari dokumentasi klinis. Oleh karenanya diperlukan
pembahasan mengenai macam-macam pendokumentasian keperawatan.
B. TUJUAN PENULISAN
Tujuan pembuatan pembuatan makalah POR ini adalah selain untuk memenuhi tugas mata
kuliah Proses dan Dokumentasi Keperawatan adalah sebagai sarana bantu mahasiswa untuk
menambah pengetahuan dan memahami salah satu model pendokumentasian keperawatan, mulai
dari pengertian, jenis- jenis, ciri-ciri, komponen, kelebihan dan kekurangan dari model
pendokumentasian POR.
C. MANFAAT PENULISAN
Membuat evaluasi dan perencanaan yang lebih sistematis, menampilkan data dalam bentuk
yang lebih jelas, sistematis dan dinamis, menekan biaya perawatan, memberikan
penatalaksanaan kepada pasien (masalah) seutuhnya, dan menghindarkan kemungkinan
terlupakannya masalah yang ada.
BAB II
TINJAUAN TEORI
b) Psychiatric
Contoh: gangguan bipolar,depresi,gangguan perhatian deficit hiperaktif (ADHD)
c) Symptom
Contoh : berupa gejala seperti gatal,mual,kesemutan,vertigo,dll.
d) Social
Contoh : status pekerjaan,ekonomi
e) demographic
contoh : fertilitas,morbilitas,migrasi,ketenagakerjaan,perkawinan,dll.
f) diagnosis
penentuan jenis penyakit,contoh : anemia,hipertensi,diabetes,dll
g) lab abnormality
hasil laborat yang tidak normal yang membantu menentukan jenis penyakit.
b) Masalah Inaktif Merupakan masalah masa lalu yang diduga menjadi penyebab masalah yang
sekarang dan masalah yang terjadi pada masa lampau kemungkinan bisa terjadi kembali atau
kambuh kembali.
Initial Plans ini dibuat saat pasien pertama kali berobat ke suatu pelayanan kesehatan dan
ini berfungsi sebagai rencana pemecahan masalah yang terjadi pada pasien saat menjalani
perawatan di rumah sakit terkait baik rawat inap maupun rawat jalan. Dari data pasien dan daftar
masalah yang telah diidentifikasi dapat dibuat sebuah perencanaan. Perencanaan pada umumnya
dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:
a. Diagnostic
Berisi tentang studi lebih mendalam mengenai diagnosis dan manajemen.
b. Therapeutic
Mengenai rencana tindakan pengobatan atau terapi yang akan diberikan.
c. Patient Education
Yaitu rencana penyampaian tindakan medis yang akan diberikan kepada pasien.
Data Subjektif: Diagnosa : infeksi luka 1.kaji keadaan luka S: pasien mengeluh nyeri
Pasien mengeluh (kontinuitas dari kulit) sekitar luka ketika di
nyeri sekitar luka Etiologi:kurang terhadap adanya palpas
ketika di palpasi higienitas mulai dari :edema,rubor,kalor O: pada balutan luka terlihat
awal terjadinya luka ,dolor,fungsi laesa ada nanah dan berbau
Data Objektif: sampai pada saat 2. anjurka klien untuk A: terjadi infeksi pada luka
pada balutan luka dilakukan perawatan. tidak memegang P: teruskan perawatan luka
terlihat ada nanah bagian luka I: basahi luka dengan NaCl
dan berbau 3.merawat luka dengan 0,9 persen sesuaI intruksi
menggunakan aseptic. E: luka masih bernanah
Dst. R: ganti balutan menjadi 2x
per hari
1. Kelebihan POR
a. Dokter menangani masalah pasien berdasar prioritas masalah.
b. Memudahkan dalam penelitian masalah tertentu.
c. Data tersusun berdasar masalah yang ada.
d. Pendidikan medis dapat terfasilitasi dengan dokumentasi yang lengkap.
e. Dokter mempertimbangkan semua masalah pasien dan interpretasinya secara
menyeluruh.
2. Kekurangan POR
a. Ketidaktelitian yang merugikan pelanggan.
b. Memerlukan penyesuaian yang cukup lama jika baru pertama kali menggunakan
sistem tersebut.
c. Perlu pelatihan intensif dan komitmen dari seluruh staf untuk melaksanakan POMR
secara terpadu.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
POR merupakan suatu sistem atau cara dokumentasi untuk merefleksikan pemikiran logis
dari dokter yang memimpin perawatan seorang pasien, juga dokter harus menentukan serta
mengikuti setiap masalah klinis yang terjadi dan mengorganisasikan masalah tersebut untuk
pemecahan masalahnya.
POR pertama kalinya diprakasai oleh Dr. Lawrence L.Weed (1950-1960). Komponen
utama POR antara lain :
1. Data Base (basis data)
a. Data Sosial atau Informasi Umum dari Pasien
b. Data Medis atau Informasi Khusus terhadap Masalah
2. Problem List (Daftar Masalah)
a.Masalah Aktif
b. Masalah Inaktif
3. Initial Plans (Rencana Awal)
4. Progress Note (Catatan Perkembangan)
B. Saran
Penyusunan makalah POMR (Problem Oriented Medical Record ) ini masih jauh dari
kata sempurna, oleh karena itu penulis membuka saran dan kritik dari pembaca untuk
memperbaiki penyusunan makalah berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Djoko W. Problem Oriented Medical Record. Kuliah Ilmu Penyakit Dalam.Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia. Modifikasi terakhir: 25 Juli 2005.
Gemala H. Beberapa aspek hukum dan administrasi dari catatan medis/kesehatan.Dalam: Kongres PERHUKI.
Jakarta: IRSJAM, 1985; No 1. Hlm 18- 32.