Percobaan XVII

I. Judul : Kimia Mangan

II. Hari/tanggal : Sabtu/ Mei 2020

III. Tujuan : Adapun tujuan pada percobaan ini adalah

1. Untuk membuat senyawa mangan (VII) dan mangan (VIII)

2. Untuk mempelajari sifat senyawa mangan (VI) dan mangan

(II)

IV. Landasan Teori

Mangan merupakan suatu unsur kimia yang memiliki nomor atom 25 dan
simbol Mn. mangan ditemukan oleh Johan Gan pada tahun 1774 di Swedia logam
mangan memiliki karakteristik berwarna putih keabu-abuan, mangan termasuk
logam berat dan memiliki sifat sangat rapuh namun. mudah logam dan ion
mangan bersifat paramagnetik Hal ini dapat dilihat dari orbital d yang berisi
penuh pada konfigurasi elektron mangan merupakan golongan transisi yang
memiliki titik lebur yang tinggi kira-kira 1250 derajat Celcius ia akan bereaksi
dengan air hangat untuk membentuk mangan 2 hidroksida dan hidrogen. mangan
mudah larut dalam asam bukan pengoksidasi. Selain itu mangan memiliki
kekerasan yang sedang akibat dari cepat Tersedianya elektron dan orbital untuk
membentuk suatu ikatan logam(Khamid,2015)

Pada dasarnya mangan lebih reaktif ketimbang teknisi umum dan rhenium
titik dalam keadaan masih mangan teroksidasi oleh udara terbuka pada bagian
luarnya namun akan terbakar apabila dalam keadaan sebuah halus dengan unsur-
unsur non metal tidak begitu reaktif tetapi mangan sering bereaksi hebat pada
reaksi pemanasan titik jadi mangan terbakar  dalam oksigen nitrogen klorin dan
fluorin. mangan juga dapat bersenyawa langsung dengan B,C,SI,P,As,dan S. 
lebih kurang reaktif daripada mangan. dalam keadaan kedua logam ini akan tahan
terhadap oksidasi dan hanya memudar secara perlahan oleh udara lembab namun
dalam keadaan serbuk atau bangun bunga karang kedua logam ini akan reaktif.
mangan teknesium dan rhenium akan membentuk suatu senyawa dalam berbagai
tingkat oksidasi dan kompos dan komparasi stabilitas relatif tingkat oksidasi
ketiga logam ini dalam larutan air dan asam dicerminkan oleh nilai potensial
reduksi nya(Paryanto,2015).

Mangan memiliki konfigurasi elektron Ar 3d5 4s2 sehingga  Bilangan

oksidasi tertinggi nya adalah positif 7. hal ini ditemukan pada ion permanganat
dan mangan heptaoksida. senyawa senyawa ini merupakan senyawa oksidator
kuat dan dapat direduksi menjadi mangan 2 dengan biloks + 2 dan struktur
setengah penuh pada orbital d yang menjadikan struktur ini Paling stabil . kalium
permanganat dapat dibuat dengan cara melarutkan kalium hidroksida dengan
kalium klorat dan mangan 4 oksida Kemudian digerus ditambahkan air dan
dipanaskan sambil dialiri gas karbondioksida. jika kalium permanganat
dipanaskan dengan Koh 50% maka akan terjadi perubahan perubahan warna
seperti ungu hijau biru coklat tua merah dan merah muda. suatu larutan yang
mengandung mangan 3 dapat diperoleh dengan mengoksidasi Mangga (II) dalam
larutan asam kuat(Tim Penuntun Kimia Anorganik,2020).

Mangan tidak bersifat toksik tetapi keberadaannya dapat mengendalikan

kadar unsur toksik lainnya di perairan seperti logam berat.Dan kandungan timbal
banyak digunakan dalam bidang industri, seperti industri kimia, industri
percetakan, dan industri yang memproduksi logam, dan cat serta asap dari
kendaraan bermotor . Kalium manganat dapat dibuat dengan cara memanaskan
campuran kalium permanganat dan KOH padat. tik titik lebur mangan sekitar
1519 derajat Celcius sedangkan titik didih mangan ada dua ada pada suhu 2061
derajat Celcius kapasitas kalor pada suhu ruang adalah sekitar 26,32 joule/ mol
(Kamarati,2019)

Mangan adalah logam berat bersifat esensial yang berfungsi membangun struktur
tulang yang sehat, metabolisme tulang dan membantu menciptakan
enzim.Mangan bersifat korosi jika melebihi batas sehingga mengakibatkan tubuh
mudah terkena penyakit. Air alkali adalah air yang bersifat basa atau mempunyai
pH di atas 7. Air alkali memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh, seperti
kaya akan mineral dan ion hidrogenaktif. Ion hidrogenaktif ini menghasilkan
antioksidan alami yang dapat membangkitkan energi, dan melindungi sel-sel
tubuh secara optimal dari ancaman radikal bebas sehingga air alkali masih banyak
diminati masyarakat (Warsyidah,2019)

Ion besi (Fe) dan mangan (Mn) bervalensi dua umumnya terdapat dalam
air tanah secara bersamaan. Fe dan Mn dalam air dapat menyebabkan kekeruhan,
korosi, kesadahan. Fe dan Mn juga menyebabkan warna kekuningan pada cucian
dan alat plambing. Teknologi yang umum digunakan untuk menyisihkan Fe dan
Mn meliputi teknologi membran, adsorpsi, pertukaran ion, dan presipitasi.
Adsorpsi merupakan salah satu proses pengolahan air yang efektif dan sering
digunakan untuk menghilangkan logam berat 

(Mandasari,2016)

V. Alat dan Bahan

5.1 Alat

 Cawan penguap

 Corong

 Corong pisah

 Pipet tetes

 Pipa bengkok

 Tabung reaksi

 Labu dasar bulat

 Kertas saring

5.2 Bahan

 Serbuk MnO2
  Serbuk KCl3

 Serbuk KOH

 Serbuk MnSO4

 Larutan NaOH 2M

 Larutan KmnO4 0,01

 Larutan H2SO4

 Larutan asam sufat pekat

 Larutan kalium permanganat

VI. Prosedur Kerja

6.1 Pembuatan senyawa mangan

Cawan penguap

Dimasukan 1 gram MnO2,1 gr KOH dalam cawan penguap hingga

meleleh dan terbentuk warna hijau.

Di gerus hasil pemanasan dan ditambah sedikit air

Dialiri ke dalam larutan berarna hijau diatas gas karbon dioksida

sampai warna hijau dari larutan telah berubah warna ungu

Dihentikan pemanasan,dan saring filtrat nya. Hasil filtrat diuapkan

sehingga terbentuk butir butir lristal pada permukaan larutan dan
didinginkan.

hasil

6.2 Pembuatan senyawa mangan

Tabung reaksi

Dimasukan 10 ml kalium permanganat. Dan 5 ml NaOH

 Di tambah sedikit mangan (IV),dikocok 2 menit dan disaring

Di tambahkan asam sulfat 1M.

hasil

6.3 Pembuatan mangan (III)

Tabung reaksi

Dilarutkan 0,5 gram mangan (II) sulfat dengan 2 ml asam sulfat IM

dan ditambahkan 10 tetes asam sulfat

Didinginkan dengan air kemudian ditambah 5 tetes kalium

permanganat 0,1 M

Dimasukan larutan tersebut dalam 50 ml air

hasil