Anda di halaman 1dari 6

suspensi untuk mobil

Modifikasi bukan hanya sekedar perlu budget yang cukup besar, banyak hal yang perlu
diketahui dulu tentang air suspensi itu sendiri sebelum mengaplikasikannya.

Jadi jangan sekedar bisa beli terus pasang, tanpa mengetahui dulu apa itu air suspensi dan
jenisnya yang sesuai dengan mobil sendiri serta bagaimana cara merawatnya, sebisa mungkin
berkonsultasi dulu dengan modifikatornya.Hal ini untuk mencegah kepanikan pengguna
mobil apabila air suspensi sedikit mengalami masalah saat sedang dalam perjalanan.
Air suspension memiliki sistem kerja yang dimulai dari kompresor yang menyuplai udara
ketabung, lalu dari tabung dibagi ke kaki-kaki lewat selenoid yang dihubungkan lewat selang
udara. Pada air suspension pasti terdapat tombol beserta indikator untuk mengatur naik
turunnya air suspensi sesuai keinginan dan mengontrol persediaan udara dalam tabung pada
keempat roda, sebaiknya untuk tombol pengaturnya ditaruh didepan dashboard atau di
sesuaikan keadaan kedudukan interior, yang terpenting adalah agar tombol pengatur mudah
dijangkau pengemudi.

Pada intinya air suspension sendiri tidak perlu perawatan, yang perlu dirawat adalah tabung
penampung air pada kompresor dengan cara dibuang air-nya seminggu sekali. Selain itu karet
balon dari air suspension juga perlu untuk diperiksa kondisinya. Sebaiknya karet balon meski
tidak mengalami kerusakan, setelah 3 tahun diganti agar tetap layak untuk dipakai harian,
karena bahan karet lama-kelamaan dapat mengeras dan retak, sehingga dapat terjadi
kebocoran. Untuk tabung air suspension sendiri tidak perlu perawatan, karena seandainya
bocor-pun masih bisa diperbaiki dengan mengganti seal tabungnya.

 
 

Jenis Air Suspension


Menurut Indra salah satu punggawa dari rumah modifikasi Akasia, Air Suspensi itu terbagi 2,
yaitu:

1. Type Strut : Type ini shock absorber dengan per-nya jadi satu Tipe Strut juga ada 2 jenis,
yaitu strut kecil dan besar
2. Type Bag : Type ini antara shock absorber dengan per-nya terpisah

Jadi dari kedua tipe air suspensi ini, sebelumnya mobil yang ingin dipasangkan bisa dilihat
dulu jenis supensinya awalnya, lalu modifikator bisa memilih air suspension jenis apa yang
sesuai. Untuk proses aplikasi standar air suspension tidak sulit dan tidak perlu ada gubahan
bagian kaki-kaki, cukup pensiunkan per pabrik lalu menggantinya dengan air suspension’,
terang Indra.

Setelah dilakukan pemasangan air suspension, di Akasia pasti selalu melakukan 1 hari
pengecekan agar tidak ada kebocoran. Cara pengecekannya dengan menaikkan air suspension
agar dalam posisi tegak, dari sini ada kebocoran atau tidak dapat segera diketahui.

Keunggulan dan Kelemahan Air Suspension

Air suspension merupakan salah satu perangkat dalam memodifikasi mobil khususnya
disektor kaki-kaki yang punya fungsi sama seperti per biasa, yaitu sebagai penopang
bantingan atau peredam kejut, hanya saja bentuknya bukan lagi per.
Air suspension ini dibagi menjadi dua jenis yaitu tipe strut atau yang sering disebut dengan
air silinder dan juga tipe bag, yang lebih dikenal secara luas dengan nama balon.

Penggunaan air suspension pun sudah tidak hanya sekedar sebagai pelengkap dalam ajang
kontes  Modifikasi saja, tapi tetap bisa juga untuk penggunaan sehari-hari. “kalau untuk
sehari-hari, biar lebih efisien soalnya bisa diatur tinggi-rendahnya suspensi, karena tekanan
angin dapat diatur dan disesuaikan antara bobot kendaraan dengan ketinggian kendaraan.
Kalau dicangkok untuk kontes Modifikasi biasanya ada point lebih” ujar Sammy, salah satu
pentolan dari rumah modifikasi  SAS Bodyworks.

Hingga kini, pengaplikasian air suspension pun tidak terbatas hanya pada mobil saja tapi
sudah untuk bus, truk dan bahkan untuk trailer. Dapat dibilang penggunaan air suspension
sangat fleksibel, karena selain bisa digunakan untuk harian dan kontes, ketinggian mobil
(Ground Clearance) juga bisa lebih diatur dan sesuaikan dengan kondisi jalanan agar bagian
bawah mobil tidak mudah beradu dengan jalanan dengan sekejap hanya menekan tombol
pengatur dan sesuai dengan kemauan.

Tentunya ini sangat berbeda dengan mobil yang masih menggunakan per biasa pada
suspensinya, karena ketinggiannya tidak bisa diatur dengan sekejap. Akan tetapi perangkat
air suspensi memerlukan perawatan yang ekstra dibandingkan suspensi dengan per biasa.
Perawatan untuk air suspension pun sebenarnya tidaklah rumit, Karena air suspension ada 2
jenis, maka masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan khusus yang berbeda pula,
yaitu :

Air Suspension Balon (Bag)

Kelebihan untuk air suspension jenis balon bisa dibilang bantingannya (Rebound) lebih terasa
empuk (Soft) dibandingkan dengan yang model air silinder, sedangkan kelemahannya air
suspensi jenis terutama jika ingin diaplikasikan pada celah suspensi mobil yang sempit
seperti jenis sedan atau city car, karena bentuknya agak melebar dan terbuat dari karet, di
khawatirkan akan bergesekan dengan dinding di liang suspensi sehingga dapat menyebabkan
kebocoran. Jadi lebih banyak digunakan pada mobil berbobot besar seperti jenis SUV.
Air Suspension
Silinder (Strut)

Tapi untuk model air silinder, karena bentuknya yang ramping, maka jenis ini lebih banyak
dan cocok dipergunakan pada mobil-mobil mempunyai celah sempit semacam sedan,
sedangkan kekurangannya tipe ini memiliki bantingan yang lebih keras.

Untuk proses aplikasi atau pemasangannya pun bisa dibilang tidak rumit, yang pasti pertama-
tama harus dilihat terlebih dahulu tipe / jenis mobilnya apa dan juga jenis suspensi awalnya
serta kedudukannya (Mounting). Karena Komponen-komponen utamanya air suspension
sendiri adalah terdiri dari selang, tabung, kompresor, selenoid dan juga pressure gauge, jadi
perlu dipikirkan juga untuk penempatan-penempatannya terutama kompresor. Yang pasti
untuk pemakaiannya cukup disesuaikan dengan kondisi jalanan dan kebutuhan dari
pengemudi.
Jenis, model dan brand dari air suspension pun ada banyak dan kebanyakan dengan model
bolt-on alias tinggal pasang. Tapi ada juga dibeberapa tempat, biasanya rumah
Modifikasi yang menggunakan model custom alias ada beberapa perangkat yang
menggunakan brand sendiri. Untuk harga model custom dipatok harga ±17.5 juta itu sudah
termasuk pemasangannya, sedangkan untuk model bolt-on harga yang dipatok ±30 juta.
Waktu pemasangannya, di bengkel SAS sendiri butuh waktu kira-kira 2 minggu.

Anda mungkin juga menyukai