Praktikum TELUR PDF
Praktikum TELUR PDF
Tujuan:
Mahasiswa mampu mengetahui cara melakukan pemeriksaan terhadap kualitas telur
yang meiiputi pemeriksaan secara Subyektif (keadaan kulit telur, keadaan putih telur,
keadaan kuning telur, ukuran dan posisi kantong udara) serta pemeriksaan secara
Obyektif (Indeks Kuning Telur (York Index), Indeks Putih Telur (Albumin Index) dan
Haugh Unit).
I. PENDAHULUAN
Telur merupakan bahan pangan yang mempunyai daya pengawet alamiah yang paling
baik, karena memiliki suatu pelindung kimia dan fisis terhadap infeksi mikroba. Mekanisme
ini sebenarnya dibuat untuk melindungi embrio unggas sehingga terjamin pertumbuhannya.
Tetapi bila telur rusak atau pecah, perlindungan alamiahnya akan hilang dan telur akan menjadi
bahan pangan yang mudah rusak seperti bahan pangan lainnya.
Pertahanan alamiah telur yang termasuk pertahanan fisik berupa kutikula, kerabang
(kulit) telur dan selaputnya, serta kekenyalan putih telur. Sedangkan yang termasuk mekanisme
pertahanan kimia yaitu berupa faktor antimikroba alamiah yaitu albumin. Keawetan telur
dalam hal ini terutama tergantung pada keadaan pembungkus alamiahnya yaitu kerabang/kulit
telur.
Pengawasan mutu telur dapat dilakukan terhadap keadaan fisik, kesegaran isi telur,
pemeriksaan kerusakan dan pengukuran komposisi fisik.
Keadaan fisik dari telur mencakup hal ukuran (berat, panjang dan lebar), warna (putih,
agak kecoklatan, coklat), kondisi kulit telur (tipis dan tebal), rupa (bulat dan lonjong) dan
kebersihan telur.
2 Kantung udara
(dilihat dengan
peneropongan)
a. Kedalaman Kurang dari 0,5 - 0,9 cm 1 cm atau lebih
0,5 cm
b. Kebebasan Tetap di tempat Bebas bergerak Bebas bergerak dan
bergerak mungkin seperti
busa
Tingkatan Mutu
No Faktor Mutu
Mutu I Mutu II Mutu III
3 Keadaan putih
telur
a. Kebersihan Bebas dari noda Bebas dari noda Boleh ada sedikit
(darah, daging atau (darah, daging atau noda tetapi tidak
benda-benda asing benda-benda asing boleh ada benda
lainnya) lainnya) asing lainnya
Sedikit encer
b. Kekentalan Kental Encer tetapi kuning
telur belum
tercampur dengan
putih telur
4 Keadaan kuning
telur (dilihat
dengan
peneropongan)
a. Bentuk Bulat Agak gepeng Gepeng
b. Posisi Ditengah Ditengah Agak kepinggir
c. Bayang batas- Tidak jelas Agak jelas Jelas
batas
d. kebersihan Bersih Bersih Boleh kurang
bersih
5 Bau Khas Khas Khas
Hasil : Catat hasil pengamatan Indeks Kuning Telur dan Indeks Putih Telur
pada kolom pemeriksaan secara obyektif.
Haugh Unit
Prinsip : Siatu metode untuk mengukur kualitas protein telur berdasarkan
ketinggian putih telurnya.