Anda di halaman 1dari 28

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. A PADA PASIEN Ny.

M
DENGAN HIPERTENSI DI KUALA KAPUAS

OLEH :
WIDYA HAPSARI PUTRI
NPM. 1914901110078

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S.1 KEPERAWATAN PROFESI NERS
BANJARMASIN, 2019-2020
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. A PADA PASIEN Ny. M
DENGAN HIPERTENSI DI KUALA KAPUAS

3.1 Pengkajian Keluarga


3.1.1 Data Umum
3.1.1.1 Nama kepala keluarga (KK) : Tn. A
3.1.1.2 Usia : 51 tahun
3.1.1.3 Pendidikan : SMP
3.1.1.4 Pekerjaan : Petani
3.1.1.5 Alamat : Jln. Pemuda Kuala Kapuas
3.1.1.6 Komposisi keluarga :
Status Imunisasi
Ket
No Nama JK Hub Umur Pend Polio DPT Hepatitis Campak
BCG
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1 Tn. A L Suami 51 th SMP Tdk
tahu
2 Ny. M P Istri 49 th SMP Tdk
tahu
3 An. A P Anak 17 th SMA             Lkp
2 An. N L Anak 12 th SD             Lkp
Genogram

Keterangan :
= laki-laki = klien
= perempuan = serumah
= hubungan dengan keluarga
= meninggal

3.1.1.7 Tipe keluarga


Keluarga Tn. A ini tegolong dalam Nuclear Family karena dalam satu rumah
terdapat ayah, ibu dan anak.
3.1.1.8 Suku dan Bangsa Keluarga Tn. A berasal dari suku banjar dengan bahasa
sehari-hari menggunakan bahasa banjar dan Tn. A mengatakan tidak ada
pantangan adat tertentu yang berhubungan dengan kesehatan.
3.1.1.9 Agama
Keluarga Tn. A beragama Islam dan selalu taat menjalankan sholat 5 waktu.
Tn. A mengatakan tidak ada pantangan dari agama yang berhubungan dengan
kesehatan selain dari makanan yang dilarang agama Islam.
3.1.1.10 Status sosial ekonomi keluarga
Tn. A bekerja sebagai petani dan sayur-sayuran. sedangkan penghasilan yang
didapat Tn. A untuk kebutuhan hidupnya dan 2 anaknya sekitar + Rp.
1.000.000-2.000.000/bulan.
3.1.1.11 Aktifitas rekrasi keluarga
Keluarga Tn. A sering melakukan rekreasi cuma nonton TV sedangkan
rekreasi ke luar rumah atau keluar kota jarang dilakukan karena anggota
keluarga Tn. A dan istrinya sibuk dengan perkerjaan masing-masing.

3.1.2 Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


3.1.2.1 Tahap perkembangan saat ini
Keluarga Tn. A dengan anak usia sekolah, Tn. A selalu mencoba
mempertahankan hubungan yang intim dengan anggota keluarga, selalu
mempertahankan komunikasi yang terbuka dengan anggota keluarganya.

3.1.2.2 Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


Keluarga belum terpenuhi adalah mempertahankan kesehatan Ny. M yang
mengalami hipertensi.
3.1.2.3 Riwayat keluarga inti
Anak-anak Tn. A sudah diimunisasi lengkap. Apabila dalam keluarga Tn. A
ada yang sakit dia terlebih dahulu membawa berobat ke puskesmas. Tetapi
Ny. M jarang berobat ke puskesmas untuk memeriksakan tekanan darahnya
yang tinggi.
3.1.2.4 Riwayat keluarga sebelumnya
Ny. M memiliki penyakit darah tinggi sampai sekarang tapi anak-anaknya
tidak ada yang memiliki penyakit hipertensi.
3.1.3 Lingkungan
3.1.3.1 Karakteristik rumah
`
Dapur

8M
Kamar
tidur

Ruang tamu

5 M

Rumah Tn. A terdiri dari ruang tamu, 1 kamar tidur, dapur. Cara pengaturan
perabot kurang rapi, kebiasaan merawat rumah disapu sehari sekali.Ukuran
rumah 5x8 M tipe rumah tidak permanen, atap terbuat dari seng, lantai
terbuat dari papan dan terdapat fentilasi jendela yang jarang dibuka dan
kondisi ruangan pengap, dan keluarga kalau mandi di kamar mandi, air untuk
minum dan masak dari air leding.

3.1.3.2 Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Jarak rumah dengan tetangga cukup dekat, lingkungan tetangga umumnya
penduduk banjar dan hubungan antara tetangga cukup baik.
3.1.3.3 Mobilitas geografis keluarga
Rumah merupakan daerah pedesaan jauh dari jalan raya tetapi mudah
dijangkau oleh sepeda motor. Istri Tn. A kalau membeli bumbu/belanja cukup
dengan orang yang biasanya berjualan lewat di depan rumah atau warung
terdekat dengan rumah. Sedangkan anak Tn. A yang masih sekolah biasanya
diantar naik kendaraan roda dua yang sekolahnya jaraknya cukup jauh.
3.1.3.4 Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Kegiatan Ny. M hanya di rumah saja kecuali ada acara yasinan atau undangan
tertentu yang diadakan tetangga di sekitar rumah.
3.1.3.5 Sistem pendukung keluarga
Anggota keluarga sehat semua dan hanya Ny.M saja yang mengalami
hipertensi dan keluarga selalu menghubungi perawat Puskesmas bila ada
anggota keluarga yang sakit. Tapi Ny. M jarang memeriksakan tekanan
darahnya ke fasilitas kesehatan yang ada.
3.1.4 Struktur keluarga
3.1.4.1 Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi yang digunakan komunikasi terbuka, tiap keluarga bebes
mengungkapkan pendapatnya masing masing hal ini dapat dilihat pada waktu
perawat melakukan pengkajian. Keluarga juga terbuka dan kooperatif dengan
mahasiswa yang datang berkunjung ke rumah dan mau mengikuti saran yang
dianjurkan mahasiswa.

3.1.4.2 Struktur kekuatan keluarga


Keluarga selalu menyelesaikan masalah dengan dengan musyawarah atau
diputuskan sendiri oleh Tn. A sebagai kepela keluarga dan istrinya selalu
mengikuti keputusan dari Tn. A. Sedangkan untuk masalah yang besar dalam
keluarga, Tn. A akan meminta istrinya memberikan saran untuk mengambil
kepurtusan dan solusi penyelesaian masalah tersebut.

3.1.4.3 Struktur peran (formal & informal)


a. Formal Tn. A sebagai kepala keluarga dan sekaligus mengatur segala
kebutuhan hidup dalam keluarga. Disamping itu Tn. A juga sebagai ayah
dan suami serta pelindung bagi anak-anaknya
Ny. M sebagai istri selalu mengikuti arahan dari Tn. A dan disamping itu
juga untuk menjaga anaknya dan membantu mengurusi pekerjaan rumah
tangga misalnya mengerjakan pekerjaan sehari-hari di dalam rumah seperti
memasak, mencuci dan membersihkan rumah.
An. A dan An. N berperan sebagai anak yang berperan sebagai anak
sekolah yang harus belajar dan patuh pada ayah dan ibunya.
b. Informal
Setiap anggota keluarga selalu memiliki peran sebagai pendorong dan
penjaga bagi yang lain
3.1.4.4 Nilai & norma keluarga
Dalam adat banjar, orang yang lebih tua harus dihormati. Keluarga Tn. A
selalu mematuhi aturan-aturan dan norma yang berhubungan dengan agama
dan masyarakat

3.1.5 Fungsi keluarga


3.1.5.1 Keluarga afektif
Keluarga Tn. A saling mendukung kebutuhan sehingga dapat terpenuhi
kehidupan sederhana, dapat menyelesaikan masalah dengan musyawarah dan
keputusan keluarga yang terakhir ditentukan oleh Tn. A sebagai kepala
keluarga.
3.1.5.2 Fungsi sosial
Tn. A dan istrinya dapat membina sosialisasi pada anak-anaknya sehingga
dapat membentuk norma dan aturan-aturan sesuai dengan perkembangan
anak-anaknya, serta dapat meneruskan budaya.
3.1.5.3 Fungsi perawatan keluarga
a. Kemampuan keluarga mengenal masalah
Keluarga Tn. A mengatakan tidak mengetahui bahaya penyakit tekanan
darah tinggi yang diderita Ny. M serta pencegahan dan penanganan
tekanan darah. Ny. M juga mengatakan bahwa ia baru akan memeriksakan
penyakitnya kalau ada keluhan saja atau jika ada waktu memeriksakannya.
Ny. M mengatakan tidak pernah teratur meminum obat hipertensi karena
tidak tahu pentingnya pengobatan hipertensi. Keluarga Tn. A menjawab
tidak tahu ketika ditanya tentang hipertensi
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan
Tn. A selalu mengambil keputusan secara tepat seperti halnya kalau Ny.
M sakit ia segera menghubungi petugas kesehatan dari Puskesmas untuk
datang ke rumah memberikan pengobatan.
c. Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit
Ny. M mengatakan dirinya mengalami tekanan darah tinggi dengan TD.
180/100 mmHg, kepala sakit dan badan terasa pegal-pegal. Keluarga Tn. A
mengatakan biasanya akan merawat anggota yang sakit sesuai dengan
kemampuan yang dimilikinya. Keluarga Tn. A tampak tidak bisa
mendemonstrasikan cara perawatan anggota keluarga yang sakit di rumah.
d. Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang sehat
Tn. A tidak mengerti cara memelihara rumah sehat dan pengaruhnya pada
keluarga.
e. Kemampuan keluarga mengunakan fasilitas kesehatan
Keluarga Tn. A mengatakan fasilitas kesehatan yang terdekat dari
rumahnya adalah Bidan/perawat, Puskesmas, keuntungan mengunakan
fasilitas kesehatan adalah kesehatan kami dapat teratasi, mudah dihubungi
dan biaya pengobatan terjangkau oleh kami
3.1.5.4 Fungsi reproduksi
Tn. K dan Ny. M adalah pasangan usia subur. Ny. M menggunakan alat
kontrasepsi suntik 3 bulan. An. A adalah anak Laki-laki yang masih dalam
usia sekolah dan memasuki masa pubertas
3.1.5.5 Fungsi ekonomi
Keluarga Tn. A sudah tercukupi masalah kebutuhan pokok, tapi masalah
sandang keluarga hanya membeli sebulan sekali/ tidak pasti
3.1.6 Stres dan Koping Keluarga
3.1.6.1 Stresor jangka pendek dan panjang
a.Pendek : Stresor jangka pendek yang dipikir keluarga saat ini yaitu
memikirkan agar penyakit Ny. M dapat sembuh
b. Panjang: Saat ini keluarga Tn. K memikirkan agar Ny. M selalu sehat dan
dapat terpenuhi segala kebutuhan kesehatannya.
3.1.6.2 Kemampuan keluarga dalam merespon terhadap situasi dan stresor
Keluarga Tn. A selalu melakukan musyawarah dalam menyelesaikan masalah
baik dalam lingkungan keluarga atau masyarakat.
3.1.6.3 Strategi koping yang digunakan
Keluarga Keluarga Tn. A apabila ada masalah baik dalam keluarga atau
masyarakat selalu menyelesaikannya
3.1.6.4 Strategi adaptasi disfungsional
Dalam menghadapi masalah selalu berusaha dan berdoa tapi pada akhirnya
Tuhan yang menentukan.

3.1.7 Pemeriksaan Fisik


Pemeriksaan Tn. A Ny. M An. A An. N
fisik
TD 120/900 mmHg 180/100 mmHg 100/60 mmHg 100/60 mmHg
Nadi 82 x/M 78 x/M 88 x/M 88 x/M
Suhu 36 0C 36 0C 36 0C 36 0C
RR 20 x/M 21 x/M 20 x/M 20 x/M
Kepala Mesochepal Mesochepal Mesochepal Mesochepal
Rambut Hitam bersih Hitam bersih, Hitam bersih, Hitam bersih,
rapi tipis tipis
Kulit Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang,
turgor baik turgor baik turgor baik turgor baik
Mata Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva tidak
tidak anemis dan tidak anemis dan tidak anemis dan anemis dan
sklera tidak sklera tidak sklera tidak sklera tidak
ikterik, ikterik, ikterik, ikterik,
penglihatan baik penglihatan baik penglihatan baik penglihatan baik
Hidung Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi
penghidu baik penghidu baik penghidu baik penghidu baik
Mulut dan Bersih, tidak Bersih tidak Bersih, tidak Bersih, tidak
Tenggorokan berbau, gigi berbau, gigi berbau, gigi berbau, gigi
bersih, tidak ada bersih, tidak ada bersih, tidak ada bersih, tidak ada
nyeri telan nyeri telan nyeri telan nyeri telan
Telinga Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran
baik, tidak baik, tidak baik, tidak baik, tidak
menggunakan menggunakan menggunakan menggunakan
alat bantu alat bantu alat bantu alat bantu
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
Dada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
wheezing dan wheezing wheezing atau wheezing atau
tanda tanda sesak ronchi ronchi
nafas serta nyeri
dada
Perut Tidak kembung, Tidak kembung, Tidak kembung, Tidak kembung,
tidak nyeri tekan tidak nyeri tekan tidak nyeri tekan tidak nyeri tekan
Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
kelemahan kelemahan kelemahan kelemahan
Eliminasi BAB 1 x/hari BAB 1x/hari BAB 1 x/hari BAB 1 x/hari
BAB dan BAK 4-5 x/hari BAK 5-6 x/hari BAK 5-6 x/hari BAK 5-6 x/hari
BAK

3.1.8 Harapan Keluarga


Harapan yang diinginkan keluarga Tn. A yaitu menginginkan agar Ny. M dan anggota
keluarganya tidak ada yang sakit-sakitan dan keluarga berharap kedatangan mahasiswa
Universitas Muhammadiyah banjarmasin dapat memberikan informasi kesehatan
sehingga anggota keluarga dapat memelihara kesehatan.

3.2 Analisa Data


Hari Tanggal/Jam : Senin, 06 April 2020 /14.00 Wib

No Data Fokus Masalah Penyebab


1 Data subjektif Perilaku Ketidakmampuan
- Ny. M mengatakan sakit dan kram pada bagian kepala mencari anggota keluarga
belakang dan ingin sekali memeriksakan kesehatan pertolongan merawat anggota
namun keterbatasan waktu kesehatan keluarga yang
- Ny. M mengatakan tidak meminum obat hipertensi lagi sakit
namun Ny. M mengatakan bila tensinya tinggi beliau
akan ke puskesmas untuk meminta obat hipertensi

Data objektif
- TD : 180/100mmH
- Suhu : 360C
-N : 78 x/mnt
- RR : 21 x/mnt

2 Data subjektif Kurang Ketidakmampuan


- Ny.M mengatakan bahwa ia tidak mengetahui bahaya pengetahuan keluarga mengenal
penyakit hipertensi yang dideritanya serta pencegahan masalah(hipertensi
dan penanganannya )
- Ny. M juga mengatakan bahwa ia baru akan
memeriksakan penyakitnya kalau ada keluhan saja atau
jika ada waktu saja
- Ny. M mengatakan tidak meminum obat hipertensi lagi
- Keluarga juga mengatakan jarang mengikuti kegiatan
penyuluhan yang diadakan di Puskesmas atau oleh
petugas kesehatan

Data Obyektif :
- Keluarga Tn.A menjawab tidak tahu ketika ditanya
tentang hipertensi
- Keluarga Tn.A tampak tidak bisa mendemonstrasikan
cara perawatan anggota keluarga yang sakit di rumah

3.3 Diagnosa Keperawatan


3.3.1 Perilaku mencari pertolongan kesehatan berhubungan dengan ketidakmampuan
anggota keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
3.3.2 Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah(hipertensi)

3.4 Skoring data masalah keperawatan keluarga


3.3.1 Perilaku mencari pertolongan kesehatan berhubungan dengan ketidakmampuan
anggota keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah 3 1 3/3 x1=1 Ny. M mengatakan sering
Skala : sakit kepala dan kram pada
- Aktual = 3 bagian belakangdan ingin
- Resiko = 2 sekali memeriksakan
- Potensial = 1 kesehatan namun
keterbatasan waktu
2 Kemungkinan masalah 2 2 2/2 x2=2
dapat diubah Ny. M mengatakan tidak
Skala : pernah meminum obat
- Mudah = 2 hipertensi lagi namun jika
- Sebagian = 1 tensinya tinggi beliau akan
- Tdk dapat = 0 meminta obat hipertensi ke
puskesmas
3 Potensial masalah untuk 3 1 3/3x1=1
dicegah
Skala : Keluarga terbuka,
- Tinggi = 3 kooperatif dan mau
- Cukup= 2 mengikuti saran yang
- Rendah = 1 dianjurkan mahasiswa

4 Menonjolnya masalah. 2 1 2/2x1=1


Skala :
- Masalah berat harus
segera di tangani = 2 Ny. M mengeluh sering
- Ada masalah tp tdk sakit kepala dan TD:
perlu ditangani = 1 180/100 mmHg
- Masalah tidak
dirasakan 0

Jumlah skor 5

3.4.2 Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluargadalam


mengenalmasalah (hipertensi)
No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah. 3 1 3/3x1=1 Ny. M tidak mengetahui
Skala : aktual bahaya penyakit hipertensi,
pencegahan dan
penanganannya
2 Kemungkinan 1 2 1/2x 2=1
masalahdapat Keluarga Tn.A menjawab
diubah. tidak tahu ketika ditanya
Skala : sebagian tentang hipertensi

3 Potensial masalah 2 1 2/3x1=2/3


untuk dicegah Keluarga Tn.A tampak tidak
Skala : cukup bisa mendemonstrasikan
cara perawatan anggota
keluarga yang sakit di
4 Menonjolnya 2 1 2/2x1=1 rumah
masalah.
Skala : masalah tidak pernah meminum obat
berat hipertensi lagi
harus segera di
tangani
Jumlah skor 3 2/3

3.5 Diagnosa keperawatan sesuai dengan prioritas masalah :


3.5.1 Perilaku mencari pertolongan kesehatan berhubungan dengan ketidakmampuan
anggota keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
3.5.2 Kurang pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah (hipertensi)

3.6 Rencana Keperawatan


Diagnosa Rencana Intervensi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus
Keperawatan Kriteria Intervensi
1 Perilaku mencari Setelah dilakukan Setelah dilakukan Verbal: dapat 1. Menjelaskan tentang
pertolongan tindakan pertemuan 1 x 30 menyebutkan penyakit hipertensi:
kesehatan keperawatan menit diharap pengertian, pengertian, penyebab,
berhubungan keluarga selama 1 keluarga : penyebab, gejala, perawatan dan
dengan minggu/2 minggu, 1. Mempunyai gejala, pengobatan di rumah
ketidakmampuan keluarga mampu motivasi untuk perawatan dan 2. Mendiskusikan dengan
anggota keluarga merawat anggota mendapatkan pengobatan keluarga pilihan
merawat anggota keluarga yang pelayanan hipertensi di terbaik untuk
keluarga yang sakit kesehatan. rumah perawatan Ny. M
sakit 2. Menggunakan 3. Ajarkan Ny. M teknik
dan Verbal: dapat relaksasi jika nyeri
memanfaatkan mengambil kepalanya datang
fasilitas keputusan 4. Motivasi keluarga utuk
kesehatan pilihan mendapatkan
3. Mendemonstras pelayanan pelayanan kesehatan
ikan cara kesehatan 5. Gali pengetahuan
merawat Verbal: dapat keluarga untuk
anggota menyebutkan menyebutkan cara
keluarga yang jenis tradisional
sakit di rumah pengobatan menurunkan hipertensi
4. Dapat merawat tradisional 6. Jelaskan cara
anggota untuk hipertensi menurunkan hipertensi
keluarga secara alami
dengan 7. Beri reinforcement
hipertensi keluarga untuk
mengulang
8. Beri reinforcement
positif pada keluarga
2 Kurang Setelah tindakan Setelah dilakukan - Verbal: 1. Gali pengetahuan
pengetahuan keperawatan/penk pertemuan 1 x 30 menyebutkan keluarga tentang
berhubungan es, keluarga dapat menit diharap tentang masalah hipertensi dan
dengan mengenal masalah keluarga: hipertensi akibatnya
ketidakmampuan hipertensi 1. Mengenal - Non verbal: 2. Berikan penkes kepada
keluarga masalah dapat menimak Ny. M dan
mengenal hipertensi dan keluargatentang
masalah 2. Mampu mendengarkan definisi, tanda gejala,
hipertensi menyebutkan semua pencegahan, serta
penyebab penjelasan dari dampak yang akan
terjadinya mahasiswa terjadi bila tekanan
peningkatan - Verbal: mampu darah tidak terkontrol
tekanan darah menyebutkan 3. Beri reinforcement
tinggi kembali tentang keluarga untuk
3. Menyebutkan definisi, mengulang
akibat yang penyebab, 4. Beri reinforcement
terjadi bila gejala, serta positif pada keluarga
tekanan darah dampak yang
tidak terkontrol akan terjadi bila
tekanan darah
tidak terkontrol
3.7 Implementasi Keperawatan
No Hari/tanggal Diagnosa Implementasi
keperawatan
1 Selasa Perilaku mencari 1. Menjelaskan tentang penyakit hipertensi:
07 April 2020 pertolongan pengertian, penyebab, gejaladan
Jam. kesehatan penanganannya di rumah di rumah
15.00.WIB berhubungan 2. Motivasi keluarga utuk mendapatkan
-selesai dengan pelayanan kesehatan jika gejala hipertensi
ketidakmampuan dirasakan ada
anggota keluarga 3. Mendiskusikan tentang obat tradisional/buah
merawat anggota yang dapat digunakan untuk menurunkan
keluarga yang hipertensi
sakit 4. Jelaskan cara menurunkan hipertensi secara
alami
Selasa
2 07 April 2020 Kurang 1. Menanyakan kepada keluarga tentang sejauh
Jam. pengetahuan mana pengetahuan keluarga tentang
15.30.WIB berhubungan hipertensi dan akibatnya
-selesai dengan 2. Memberikan penkes dengan menggunakan
ketidakmampuan media leaflet kepada Ny. M tentang definisi,
keluarga tanda gejala, pencegahan, serta dampak yang
mengenal masalah akan terjadi bila tekanan darah tidak
hipertensi terkontrol
3. Memberi reinforcement positif pada keluarga

3.8 Catatan Perkembangan dan Evaluasi


No Hari/tanggal Diagnosa Evaluasi
keperawatan
1 Rabu, Perilaku mencari S
08 April 2020 pertolongan - Ny. M juga mengatakan sudah
Jam.15.00 kesehatan mengkonsumsi buah mentimun dan lainnya
WIB berhubungan yang dapat menurunkan hipertensi
dengan
ketidakmampuan O
anggota keluarga - Ny. M mampu menyebutkan gejala
merawat anggota hipertensi
keluarga yang sakit - Keluarga dapat menyebutkan cara
menurunkan tekanan darah tinggi secara
alami dan tradisional dangan buah-buahan
- Keluarga mengatakan meminta perawat dari
Bidan untuk mengobati anggota keluarga
jika ada yang sakit
- TD. 160/100 mmHg

A
Keluarga sudah mulai mampu merawat
anggota keluarga yang sakit hipertensi

P
Lanjutkan intervensi nomor 2 dan 4
No Hari/tanggal Diagnosa Evaluasi
keperawatan
2 Rabu, Kurang S:
08 April 2020 pengetahuan Keluarga mengatakan sudah
Jam.15.30 berhubungan mengetahuantentang hipertensi
WIB dengan
ketidakmampuan O:
keluarga mengenal Keluarga mampu menyebutkan penyebab
masalah hipertensi terjadinya peningkatan tekanan darah dan
menyebutkan akibat yang terjadi bila tekanan
darah tidak terkontrol

A:
Keluarga mampu mengenal masalah dan
bahaya dari hipertensi, masalah teratasi
sebagian

P:
Intervensi dilanjutkan
F. CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Kamis, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


09 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(15.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
WIB merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
puskesmas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun/semangka atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Kamis, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
09 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(15.00) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Jum’at, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


10 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(15.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
puskesmas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Jum’at, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
10 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(15.30) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Sabtu, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


11 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(14.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
Puskesmas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Sabtu, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
11 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(14.30) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Minggu, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


12 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(14.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
puskesmas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Minggu, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
12 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(14.30) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Senin, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


13 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(14.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
puskesmas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Senin, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
13 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(14.30) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan

1 Selasa, Perilaku mencari pertolongan S : - Klien mengatakan masih pusing


14 April
2020 kesehatan berhubungan dengan terkadang
(14.00) ketidakmampuan keluarga - Keluarga mengatakan cara
merawat anggota keluarga yang penatalaksanaan penurunan
sakit tekanan darah di rumah :

menurunkan BB dan kurangi


konsumsi garam

- Keluarga mengatakan kalau


keluarga sakit di bawa ke
puskemas

O : - Keadaan umum baik

- Keluarga dapat menyebutkan cara


penatalaksanaan penurunan
hipertensi secara alami

Yaitu dengan mengkonsumsi


mentimun atau seledri

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Lanjuntukan intervensi
2 Selasa, Kurang pengetahuan S : - Keluarga mengatakan tekanan
14 April
2020 berhubungan dengan darah tinggi adalah tekanan darah
(14.30) ketidakmampuan keluarga 150/100 mmHg
mengenal masalah - Keluarga mengatakan penyebab
hipertensi hipertensi: merokok, alkohol

- Keluarga mengatakan tanda dan


gejala hipertensi:Pusing,
penglihatan kabur,pegel-pegel,
telingga berdenggeng

- Keluarga mengatakan makanan


pantangan, yaitu: kopi dan
makanan yang asin

- Keluarga mengatakan makanan


yang dianjurkan: pace, timun,
seledri

O : - Keluarga mengkonsumsi
mentimun dan seledriuntuk
menurunkan tekanan darah

- Keluarga dapat menyebutkan


pengertian hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


penyebab hip hipertensi

- Keluarga dapat menyebutkan


pantangan dan makanan yang
dianjurkan

A : - Masalah teratasi sebagian

P : - Pertahankan intervensi
Banjarmasin, 14 April 2020
Ners Muda,

(Widya Hapsari Putri, S.Kep)

Preseptor Akademik, Preseptor Klinik,

(Julianto, Ns., M.Kep) (.............................................)

Anda mungkin juga menyukai