NO.

DATA FOKUS ETIOLOGI MASALAH

1 DS. Ligasi PDA Resiko hipotermia
DO. perioperatif
 Dilakukan identifikasi PDA, Pemasangan klem
didapati PDA besar ukuran 15 mm, aorta
dilakukan ligasi PDA, dan terjadi
robekan, segera mesin jantung Terjadi robekan
dijalankan, suhu tubuh
diturunkan.
 Klem silang aorta dipasang, cairan Terjadi perdarahan
kardioplegia diberikan secara
antegrade dan retrograde Dilakukan DHCA tidak
sehingga jantung asistol namun terencana
perdarahan tidak dapat
dikendalikan, diputuskan untuk
Resiko hipotermi
repair PDA dalam kondisi
perioperatif
circulatory arrest, suhu 25°C.
2 DS. - DHCA dilakukan Gangguan perfusi
DO. secara tidak terencana jaringan cerebral
 Pada hari pertama perawatan ICU
pasien cenderung gelisah dan tidak terpasang alat
tidak nyaman pemantauan
 dilakukan CT-scan kepala dengan neurologis yang
hasil adanya iskemik di lobus adekuat (EEG,
parietal kiri atau ensefalopati BIS, TCD, NIRS dan
hipoksikiskemia. SjVO2) selama DHCA

gangguan autoregulasi
serebral

Iskemik lobus parietal

kiri

Gangguan perfusi
jaringan cerebral

3 DS. - Gangguan Resiko

DO. keseimbangan asam- ketidakseimbangan
 Pada hari perawatan kedua ICU basa elektrolit
sempat ditemukan adanya gagal
ginjal akut yang ditandai dengan Asidosis metabolik
peningkatan kadar ureum (Ur:
119, Cr: 0,8) namun produksi urin
masih cukup. Peningkatan kadar
ureum
(produksi urin masih
cukup)

Resiko
ketidakseimbangan
elektrolit