Anda di halaman 1dari 10

Nama : Devita Berliana

Nim : 1910026
Kelas : S1-1B

PENGKAJIAN KEPERAWATAN ANAK/BAYI

Ruangan : Melati 1 Anamnesa diperoleh dari :


Diagnosamedis : Demam Thypoid 1 . Ibu pasien
No register : xxx xxx
Tgl/jam MRS : 12 April 2020/08.00
wib
Tgl/jam pengkajian: 12 April 2020/09.00
wib

I. IDENTITAS ANAK
Nama : An. Dimas Saputra
Umur/ tgl lahir : 2,5 tahun/22 januari 2018
Jenis kelamin : Laki – Laki
Agama : Islam
Golongan darah : B
Bahasa yang dipakai : Bahasa Indonesia
Anak ke :1
Jumlah saudara : Tidak ada
Alamat : Surabaya

II. IDENTITAS ORANG TUA


Nama ayah : Tn. Eko Saputra Nama ibu : Ny. Anisa
Umur : 27 tahun Umur : 25 tahun
Agama : Islam Agama : islam
Suku/bangsa : Indonesia Suku/bangsa : indonesia
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Pegawai Negeri Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Penghasilan : 4.400.000 juta Penghasilan : tidak ada
Alamat : surabaya Alamat : surabaya

III. KELUHAN UTAMA


Ibu pasien mengatakan panas yang tidak kunjung turun dan sempat kejang
IV. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Ibu pasien mengatakan panas pada hari ke 2, ibu pasien mengatakan pada hari kedua
mengatakan anaknya sempat mengalami kejang satu kali, ibu pasien mengatakan anaknya
sempat mengalami muntah sebanyak 3x, kemudian anaknya dibawa ke UGD pada pagi
hari ini pukul 08.00 WIB.
V. RIWAYAT KEHAMILAN DAN PERSALINAN
A. Prenatal Care:
Ibu klien mengalami morningsicknes dan pusing biasa.
B. Natal Care:
Ibu klien mengatakan merasa pegal dipunggung dan BB naik.
C. Post Natal Care:
Ibu klien mengatakan bahwa mengalami pegal, nyeri dan sesak.
VI. RIWAYAT MASA LAMPAU
A. Penyakit-Penyakit Waktu Kecil : Klien tidak pernah mengalami kejang
sebelumnya
B. Pernah Dirawat Di Rumah Sakit : Belum pernah di rawat di rumah sakit
C. Penggunaan Obat-Obatan : Tidak ada
D. Tindakan (Operasi Atau Tindakan Lain) : Belum pernah menjalani operasi
E. Alergi : Tidak Memiliki Alergi
F. Kecelakaan : Belum pernah mengalami
kecelakaan
G. Imunsasi : Imunisasi HB 1 kali, DPT 2 kali
pada usia 2,3,4 bulan, HB 2 dan 3 pada usia 2 dan 3 bulan, BCG 1 kali pada usia 1
bulan, polio 4 kali pada usia 1,2,3,4 bulan dan campak pada usia 9 bulan.

VII. PENGKAJIAN KELUARGA


A. Genogram (sesuai dengan penyakit)

B. Psikososial keluarga :
- Anak tinggal dirumah bersama ibu
- Lingkungan berada di kota
- Rumah dekat dengan sekolah
- Hubungan dengan antar keluarga harmonis
- Anak diasuh oleh orang tuannya sendiri

VIII. RIWAYAT SOSIAL


A. Yang Mengasuh Anak
Ibu kandung/orang tua klien
B. Hubungan Dengan Anggota Keluarga
Sangat baik, ada komunikasi antar anggota keluarga. Saat dirawat di RS anggota
keluarga bergantian untuk menjaga.
C. Hubungan Dengan Teman Sebaya
Sangat baik dan sangat dekat
D. Pembawaan Secara Umum
An. D terlihat cukup aktif dan ceria

IX. KEBUTUHAN DASAR


A. Pola Nutrisi
Saat dirumah : klien makan 3x sehari bubur cereal. Anak suka makan bubur yang lebih
encer. Anak tidak suka apabila dibuatkan bubur cereal rasa mengandung sayuran. Anak
minum ASI 5x/ hari diselingi dengan susu tambahan 2-3 gelas dot.
Saat dirumah sakit : Klien mendapat bubur 2x sehari. Klien makan tidak habis. Klien
lebih sering minum susu tambahan.

B. Pola Tidur
Saat dirumah : Klien tidur malam 9 jam dan tidur siang 2 jam sehari. Klien bangun pagi
jam 04.00 WIB dan disore hari pada jam 16.00 WIB. Klien mempunyai kebiasaan
sebelum tidur yaitu harus diusap punggungnya oleh Ibu.
Saat di RS : Klien tidur malam 7 jam sering terbangun dan tidur siang 1 jam sehari. Klien
bangun pagi jam 04.00 WIB dan disore hari pada jam 15.00 WIB. Klien mempunyai
kebiasaan sebelum tidur yaitu harus diusap punggungnya oleh Ibu.

C. Pola Aktivitas/Bermain
Saat dirumah : Klien senang bermain dengan teman sebaya. Anak berkumpul dengan
keluarga sehari 2-3 jam penuh. Klien suka bermain bola.
Saat di RS : Klien hanya bermain dengan ibunya, klien tidak dapat berkumpul dengan
keluarganya. Klien sering menangis karena takut tubuhnya terancam. Klien membawa
bola mainannya.

D. Pola Eliminasi
Saat dirumah : Klien BAK 4x/ hari dengan warna kuning kecoklatan, bau khas, tidak
terdapat darah dan tidak disertai nyeri saat BAK. Klien BAB 1x/ hari berwarna
kunign kecoklatan, bau khas, tidak terdapat darah, tidak berlendir, konsistensi padat
lunak, saat BAB dan tidak ada nyeri.
Saat Di RS : Klien BAK 3x/ hari dengan warna kuning kecoklatan, bau khas, tidak
terdapat darah dan tidak disertai nyeri saat BAK. Klien BAB 1x/ hari berwarna
kunign kecoklatan, bau khas, tidak terdapat darah, tidak berlendir, konsistensi padat
lunak, saat BAB dan tidak ada nyeri.
E. Pola Kognitif Perseptual
Saat dirumah : ibu anak kurang mengetahui tentang penyebab penyakit yang
dideritanya
Saat dirumah sakit : ibu menanyakan penyebab penyakit anaknya kepada perawat.
F. Pola Koping Toleransi Stress
Saat dirumah : Keluarga dalam menghadapi sakit anaknya selalu memeriksakan ke
bidan desa dan berdo’a kepada Allah supaya masalah ini cepat selesai.
Saat dirumah sakit : Apabila klien demam ibu klien memanggil perawat yang berjaga
dan berdo’a kepada Allah supaya masalah ini cepat selesai.

X. KEADAAN UMUM (PENAMPILAN UMUM)


A. Cara Masuk
Disebabkan oleh bakteri samonella thypi melalui makanan
B. Keadaan Umum
Baik

XI. TANDA-TANDA VITAL


Tensi : 100/65 mmHg
Suhu/nadi : 40°C/108x/ menit
RR : 30x/ menit
TB/BB : 8 Kg/76cm

XII. PEMERIKSAAN FISIK (inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi)


a. Pemeriksaan Kepala Dan Rambut
Inspeksi : kepala simetris, tidak ada lesi, warna rambut hitam, kepala mesochepal,
sutura belum menutup sempurna.
Palpasi : tidak adanya pembengkakan/ penonjolan, dan tekstur rambut lebat.
b. Mata
Inspeksi :  warna konjungtiva pink dan sclera berwarna putih, konjungtiva anemis (-),
isokhor, pupil 3 mm, sklera anikterik
c. Hidung
Inspeksi  : Hidung simetris, hidung eksternal warna sama dengan warna kulit lain.
Tidak ada polip, tidak ada perdarahan, dan tidak ada sekret.
Palpasi  : Tidak ada nyeri tekan
d. Telinga
Inspeksi  : Tidak menggunakan alat bantu dengar, posisi simetris, jumlah dua (kanan
dan kiri), bersih , tidak ada serumen.
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
e. Mulut Dan Tenggorokan
Inspeksi dan palpasi struktur luar : warna mukosa mulut dan bibir kebiruan, tidak ada
lesi dan stomatitis, adanya sianosis.
Inspeksi dan palpasi strukur dalam  : gigi belum lengkap, tidak ada perdarahan/
radang gusi, lidah simetris, warna pink, tidak ada infeksi.
f. Tengkuk Dan Leher
Inspeksi leher : warna sama dengan kulit lain, bentuk simetris, tidak ada pembesaran
kelenjar gondok.
Inspeksi dan palpasi kelenjer tiroid : Tidak ada nyeri, tidak ada pembesaran kelenjar
tiroid dan kelenjar limfe
Auskultasi : Bising pembuluh darah
g. Pemeriksaan Thorax/Dada
Paru- Paru
a) Inspeksi : Simetris, tidak terlihat tarikan dinding dada kedalam.
b) Palpasi :Vokal fremitus kanan-kiri sama
c) Perkusi : Sonor
d) Auskultasi : Bunyi paru normal ( vesikuler ).
Jantung
a) Inspeksi : ictus cordis tidak tampak
b) Palpasi : teraba ictus cordis di SIC V – VI
c) Perkusi : pekak
d) Auskultasi : terdengar bunyi S1 dan S2
h. Punggung
Bentuk normal tidak ada kelainan bentuk
i. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Simetris, warna kulit sama dengan yang lainnya, tidak ada lesi, tidak ada
distensi
Auskultasi : Suara peristaltik (bising usus) di semua kuadran (bagian diafragma dari
stetoskop) terdengar setiap 13x/ menit.
Perkusi semua kuadran : Tidak ada nyeri saat ditekan.
Palpasi semua kuadran : Cubitan perut kembali cepat 2 detik.
j. Pemeriksaan Kelamin Dan Daerah Sekitarnya (Genetalia Dan Anus)
Tidak terpasang kateter, bersih, tidak sianosis
k. Pemeriksaan Muskuloskeletal
I : tidak terdapat adema , pergerakan sendi bebas, tidak ada fraktur dan nyeri sendi
Pa : tugor kulit sedang
l. Pemeriksaan Neurologi
Tidak ada odema, terpasang infus RL 10 tpm di ekstremits atas sinistra
m. Pemeriksaan Integumen
Warna kulit normal, tidak ada luka, dan keadaan kuku normal
XIII. TINGKAT PERKEMBANGAN
A. Adaptasi sosial
Klien dapat bertepuk tangan dan melambai lambai tanpa dibantu.
B. Bahasa
Klien dapat mengatakan “papa” ketika ia melihat/memanggil ayahnya atau
mengatakan “mama” jika memanggil/melihat ibunya.
C. Motorik halus
Klien dapat mengambil benda kecil seperti kacang,kismis,atau potongan biskuit dengan
menggunakan ibu jari dan jari telunjuk.
D. Motorik kasar
Klien dapat berdiri sendiri selama 30 detik tanpa berpegangan.

Kesimpulan Dari Pemeriksaan Perkembangan


Pada sektor personal tidak ada keterlambatan An. D dan bahasa, motorik halus dan motorik
kasar sesuai dengan umumnya yaitu 2,5 tahun

XIV. PEMERIKSAAN PENUNJANG


Laboratorium
- Hb                :    9,6 gr%
-  LED               :    20 – 40 mm/jam
-  Leucosit        :    4200 mm3
-   Widal            :
Salmonella parathypi BH 1/320 positif
Salmonella parathypi CH 1/320 positif
Salmonella parathypi AH 1/160 positif
Terapy :
 IVFD RL 36 tetes/menit mikro
 Norages ½ ampul drip bila panas
 Sanmol syrup 3 x 1 sendok teh
 Cefotaxim 3 x 500 mg/IV

Surabaya,

( )
ANALISA DATA

NAMA KLIEN : Ruangan / kamar : ......../.........


UMUR : No. Register :........................

No Data Penyebab Masalah


1. Ds.

Do.

2. Ds

Do

PRIORITAS MASALAH

NAMA KLIEN : Ruangan / kamar : ......../.........


UMUR : No. Register :......................

TANGGAL DITEMUKAN
No Diagnosa keperawatan Nama perawat
RENCANA KEPERAWATAN

Nama Klien :................. No Rekam Medis :............ Hari Rawat Ke :............


No Diagnosa keperawatan Tujuan Rencana Intervensi Rasional
TINDAKAN KEPERAWATAN DAN CATATAN PERKEMBANGAN

NAMA KLIEN : Ruangan / kamar : ......../.........


UMUR : No. Register :....................

No Tgl Tindakan TT Perawat Tgl Catatan TT Perawat


Dx Jam Jam Perkembangan
S.

Anda mungkin juga menyukai