Anda di halaman 1dari 5

SAP DAN SOP KOMPRES HANGAT DAN DINGIN

Pokok Bahasan : Penkes Kompres Hangat/ Dingin


Sub Pokok Bahasan : Penjelasan, Efek Terapeutik , Tujuan dan Cara
Sasaran : Peserta Penyuluhan / Pasien Ny.A
Tanggal / Tempat : 04 Januari 2020 / Rancabolang
Waktu : 25 Menit

A. LATAR BELAKANG
Suhu tubuh yang optimum sangat penting untuk kehidupan sel agar dapat
berfungsi secara efektif. Perubahan suhu tubuh yang eksterem dapat
membahayakan bagi tubuh. Oleh karena itu, perawat harus berusaha untuk dapat
memelihara suhu tubuh klien agar tetap normal. Ada beberapa tindakan yang
dapat dilakukan untuk memelihara suhu tubuh di antaranya adalah melalui
kompres. Kompres adalah metode pemeliharaan suhu tubuh dengan menggunakan
cairan atau alat yang dapat menimbulkan hangat atau dingin pada bagian tubuh
yang memerlukan. Terdapat 2 jenis kompres, yaitu kompres hangat dan dingin.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mengikuti penyuluhan yang diberikan, peserta diharapkan dapat
memahami apa itu kompres hangat dan dingin , efek teraupetik , tujuannya dan
cara kompres . 2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan tentang kompres hangat dan dingin , peserta
penyuluhan dapat mengetahui mengenai kompres hangat dan dingin seperti : a.
Apa itu kompres hangat/dingin ?
b. Apa saja efek terapeutik kompres hangat/dingin ?
c. Tujuan dari kompres hangat/dingin ?
d. Bagaimana cara kompres hangat/dingin ?

C. METODE
1. Memberikan Penyuluhan
2. Mendemonstrasikan
E. ALAT DAN MEDIA
1. Leaflet

F. PROSES PENYAMPAIAN MATERI


1. Penyampaian secara lisan
2. Peserta penkes memperhatikan dan mengerti apa yang disampaikan dalam
penyuluhan tersebut
3. Peserta penkes bertanya apabila terdapat hal mengenai kompres hangat/dingin yg
belum di mengerti

G. SUMBER
1. Kozier, dkk Buku Ajar Praktik Keperawatan Klinis Kozier & Erb Edisi V .
2002 Jakarta : EGC
2. Kozier, dkk Fundamentals of nursing : concepts, proces, and practice Edisi VI
2000 Jakarta : EGC
MATERI PENYULUHAN KOMPRES HANGAT DAN DINGIN

A. Pengertian Kompres Hangat dan Dingin


Kompres hangat adalah suatu metode dalam penggunaan suhu hangat
setempat yang dapat menimbulkan beberapa efek fisiologis . Kompres hangat
merupakan tindakan keperawatan dengan memberikan kompres hangat yang
digunakan untuk memenuhi kebutuhan rasa nyaman ( Kozier & Erb, 2002).
Kompres dingin adalah suatu metode dalam penggunaan suhu rendah setempat
yang dapat menimbulkan beberapa efek fisiologis .Kompres dingin merupakan
tindakan keperawatan dengan cara memberikan kompres dingin basah dalam
memenuhi kebutuhan rasa nyaman (Kozier & Erb, 2002).

B. Efek Teraupetik Kompres Hangat dan Dingin


1. Kompres Hangat
Efek terapeutik pemberian kompres hangat adalah sebagai berikut (Kozier & Erb,
2002) :
a. Vasodilatasi
b. Meningkatkan permeabilitas kapiler
c. Meningkatkan metabolisme selular
d. Merelaksasi otot
e. Menigkatkan inflamasi, meningkatkan aliran darah ke suatu area
f. Meredakan nyeri dengan merelaksasi otot
g. Efek sedative
h. Mengurangi kekakuan sendi dengan menurunkan viskositas
cairan senovial
2 . Kompres Dingin
Efek terapeutik pemberian kompres dingin adalah sebagai berikut ( Kozier & Erb,
2002) :
a. Vasokontriksi
b. Menurunkan permeabilitas kapiler
c. Menurunkan metabolisme selular
d. Merelaksasi otot
e. Memperlambat pertumbuhan bakteri, mengurangi inflamasi
f. Meredakan nyeri dengan membuat area menjadi mati rasa, memperlambat
aliran impuls nyeri, dan menigkatkan ambang nyeri
g. Efek anastesi lokal
h. Meredakan perdarahan
C. Tujuan Kompres Hangat dan Dingin
1 . Tujuan Kompres Hangat
Pada umunya bertujuan untuk meningkatkan perbaikan dan pemulihan jaringan.
Tujuan khususnya yaitu:
a. Memperlancar sirkulasi darah
b. Mengurangi rasa sakit
c. Memberi rasa hangat, nyaman, dan tenang pada klien
d. Memperlancar pengeluaran eksudat
e. Merangsang peristaltic usus
2 . Tujuan Kompres Dingin
Sama seperti kompres hangat, kompres dingin juga untuk meningkatkan
perbaikan dan pemulihan jaringan . Tujuan khususnya yaitu: a. Meredakan
perdarahan
b. Meredakan inflamasi
c. Meredakan nyeri
d. Menyebabkan mati rasa
e. Bekerja sebagai counter irritant

D. Cara Kompres Hangat dan Dingin


1 . Kompres Hangat
Perlengkapan
a. Botol Air Panas
b. Bantalan Pemanas Elektrik
c. Bantalan Akuatermia
d. Kemasan Pemanas Disposable
e. Wash lap
Cara Kompres Hangat Menggunakan Washlap
a. Sebelum mengompres, sediakan baskom kecil berisi air hangat
b. Basahi handuk atau washlap dengan air hangat
c. Saat mengompres , baju di buka . Letakkan handuk di axila ( ketiak ) dan lipatan
paha, bukan di dahi. Axila dan lipatan paha dilintasi pembuluh darah besar,
sehingga segera memberi sinyal ke pusat pengatur suhu di otak untuk
menurunkan demam.
d. Kompres bagian tersebut ± 10 menit. Bila handuk sudah berkurang hangatnya,
ulangi lagi dengan membasahinya dengan air hangat. Kompres lagi sampai suhu
tubuh anak menurun .
e. Selesai mengompres, seka bagian yang habis dikompres (kemungkinan basah)
dengan cara menekan-nekan kulit, jangan digosok. Gunakan handuk kering.
Kenakan kembali baju . Pilih baju yang tipis dan longgar sehingga membantu
meredakan panas melalui proses penguapan. Tutupi dengan selimut tipis apabila
kedinginan atau menggigil.

2 . Kompres Dingin
Perlengkapan
a. Kantong es
b. Kolar es
c. Sarung tangan es
d. Kemasan dingin disposable
Suhu yang di Rekomendasikan untuk Kompres Panas dan Dingin
a. Sangat Dingin = Di bawah 15oC dengan aplikasi kantong es

b. Dingin = 15-18oC dengan aplikasi kemasan pendingin


c. Sejuk = 19-27 oC dengan kompres dingin
d. Hangat kuku = 27-37 oC dengan mandi spons-alkohol
e. Hangat = 37-40 oC dengan mandi air hangat , bantalan akutermia
f. Panas = 40-46 oC dengan berendam dalam air panas, irigasi, kompres

Anda mungkin juga menyukai