PENGERTIAN
PENGERTIAN
ASUHAN KEPERAWATAN
DI SUSUN OLEH :
TAHUN 2019
A. PENGERTIAN
Menurut Soemarmo (2009) Chepalgia atau sakit kepala adalah salah satu
keluhan fisik paling utama manusia. Sakit kepala merupakan gejala bukan penyakit dan
dapat menunjukkan penyakit organik (neurologi atau penyakit lain), migren, respon
stress, sakit kepala tegang atau kombinasi respon tersebut.
Chepalgia (nyeri kepala) adalah nyeri yang berlokasi diatas garis orbiomeatal.
Nyeri kepala biasanya merupakan suaru gejala dari penyakit dan dapat terjadi dengan
atau tanpa adanya gangguan organik (Lionel, 2007).
B. ETIOLOGI
Menurut Papdi (2012) Sakit kepala sering berkembang dari sejumlah faktor
resiko yang umum yaitu:
1. Penggunaan obat yang berlebihan
Penggunaan obat yang berlebihan yaitu mengkonsumsi obat berlebihan
dapat memicu sakit kepala bertambah parah setiap diobati.
2. Stress
Stress adalah pemicu yang paling umum untuk sakit kepala, stress bisa
menyebabkan pembuluh darah di bagian otak mengalami penegangan
sehingga menyebabkan sakit kepala.
3. Masalah tidur
Masalah tidur merupakan salah satu faktor terjadinya sakit kepala, karena
saat tidur seluruh anggota tubuh termasuk otak dapat beristirahat.
4. Kegiatan berlebihan
Kegiatan yang berlebihan dapat mengakibatkan pembuluh darah di kepala
dan leher mengalami pembengkakan, sehingga efek dari pembengkakan
akan terasa nyeri.
5. Rokok
Kandungan didalam rokok yaitu nikotin yang dapat mengakibatkan
pembuluh darah menyempit, sehingga menyebabkan sakit kepala
c. Pathway
d. MANIFESTASI KLINIS
c. Cluster headache
a. Sasaran terapi : menghilangkan nyeri (terapi abortif), mencegah
serangan (profilaksis)
b. Strategi terapi : menggunakan obat NSAID, vasokonstriktor cerebral
c. Obat-obat terapi abortif:
1) Oksigen
2) Ergotamin. Dosis sama dengan dosis untuk migrain
3) Sumatriptan. Obat-obat untuk terapi profilaksis : Verapamil,
Litium, Ergotamin, Metisergid, Kortikosteroid, Topirama
(Sidharta, 2008).