EKOLOGI TUMBUHAN
DISUSUN OLEH
F1071171012
KELAS VI-A1
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2020
A. Pengertian ekologi
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari organisme dalam lingkungan
hidupnya atau disebut juga ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara
organisme dengan lingkungannya. Ilmu ekologi tidak dilakukan dengan adanya
eksperimen tetapi dengan mempelajari apa yang telah terjadi di alam sekitar
( Zoer’aini, 2003).
Ekologi berasal dari bahasa latin yaitu berasal dari kata oikos yang berarti
rumah dan logos yang berarti ilmu. Jadi dapat disimpulkan bahwa ekologi adalah
ilmu yang mempelajari makhluk hidup dan habitat hidupnya, ekologi juga
merupakan ilmu yang mempelajari seluk beluk ekonomi alam, suatu kajian
hubungan anorganik serta lingkungan organik yang terdapat di sekitarnya.
Ekologi merupakan ilmu yang mengkaji sejarah alam secara ilmiah( Elton,
1927). Ekologi merupakan ilmu yang membahas tentang penyebaran dan
kelimpahan organisme.
Menurut burdon & Sanderson ekologi adalah ilmu yang mempelajari
hubungan atau relasi eksternal antara tanaman dan hewan satu sama lain, serta
keberadaannya pada masa lampau dan masa kini. Relasi eksternal tersebut untuk
membedakan dengan fisiologi ( relasi internal ) dan morfologi ( Struktur). Krebs
memperjelas definisi ekologi yaitu pengetahuan ilmiah mengenai interaksi yang
menentukan distribusi dan kelimpahan suatu organisme ( ekologi adalah
mengenai dimana organisme ditemukan, berapa jumlahnya dan mengapa).
Sedangkan Ricklefs mendefinisikan ekologi sebagai ilmu lingkungan alam,
terutama mempelajarai hubungan mendalam antara organisme dan lingkungan
sekitarnya ( Effendi et al, 2018).
Dari berbagai pengertian ahli diatas dapat disimpulkan bahwa ekologi
adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup
dengan lingkungannya yang membentuk suatu pola interaksi kehidupan.
B. Ekologi tumbuhan
Pada pembahasan ini akan dibahas mengenai ekologi tumbuhan untuk lebih
jelasnya akan dijabarkan mengenai pengertian ekologi tumbuhan. Ekologi
tumbuhan adalah ilmu yang mempelajari tentang spektrum hubungan timbal balik
atau interaksi antara tumbuhan dengan lingkungannya atau kelompok
tumbuhannya ( Schulze et al, 2005).
Karakteristik khas dari ekologi tumbuhan adalah tumbuhan mampu
melakukan pengubahan energi kimia menjadi energi potensial dan mengubah
bahan anorganik menjadi bahan organik( Schulze et al, 2005).
Menurut Resosoedarma ( 1984) kajian dalam ekologi yang berhubungan
dengan tumbuhan, hewan, dan mikroba dapat dibedakan sebagai berikut.
1. Sinekologi merupakan kajian ekologi yang mempelajari komunitas makhluk
hidup sebagai suatu kesatuan yang saling berinteraksi antara berbagai jenis
makhluk hidup dengan lingkungannya.
2. Autoekologi adalah kajian ekologi yang mempelajari satu jenis makhluk
hidup atau populasi saja, yang berinteraksi sesama jenis dan lingkungannya.
Terutama dalam hubungannya dengan sejarah kehidupannya atau fenologinya
dan dinamakan ekologi populasi.
C. Sinekologi dan Autoekologi
1) Sinekologi
Sinekologi adalah kajian ekologi yang mempelajari komunitas makhluk
hidup sebagai suatu kesatuan yang saling berinteraksi antara berbagai jenis
makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya( Resosoedarmo, 1984).
Sinekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara
beberapa hubungan grup individu yang dapat melakukan asosiasi bersama-
sama sebagai satu unit dengan alam lingkungannya ( Hanum, 2009).
Sinekologi adalah ekologi yang mempelajari kelompok organisme
yang tergabung dalam satu kesatuan dan saling berinteraksi dalam
daerah tertentu. Misalnya mempelajari struktur dan komposisi spesies
tumbuhan di hutan rawa, hutan gambut, atau di hutan payau,
mempelajari pola distribusi binatang liar di hutan alam, hutan wisata,
suaka margasatwa, atau di taman nasional, dan lain sebagainya.
Studi sinekologi terutama studi komposisi dan struktur hutan yang
mempelajari profil ( stratifikasi) sangat penting artinya untuk
mengetahui dimensi ( bentuk ) atau struktur vertical dan horizontal
suatu vegetasi dari hutan yang dipelajari dengan melihat bentuk
profilnya maka akan diketahui proses dari masing-masing pohon dan
kemungkinan peranannya dalam dalam komunitas tersebut(Rahmita et
al, 2015).
Berdasarkan falsafah dasar bahwa tumbuhan secara keseluruhan
merupakan suatu kesatuan yang dinamis. Tumbuhan dipengaruhi oleh
dua hal yaitu keluar masuknya unsur-unsur tumbuhan dan turun
naiknya berbagai variabel lingkungan hidup. Dalam sinekologi
komunitas tumbuhan atau vegetasi mempunyai perilaku sebagai suatu
organisma utuh.
Kajian utama dalam sinekologi adalah:
2) Autekologi
1. Identifikasi tumbuhan
1. Perkecambahan
2. Gugurnya daun
3. Produksi buah
4. Produksi biji
5. Pembungaan dll.
Keseluruhan ekologi tanaman dapat dibagi dalam beberapa
cara. Individu tanaman akan mengatur berbagai komponen dan
menjaga keseimbangan mereka, antara lain: