1.

Kita akan memulai ibadah natal pemuda pada malam ini dengan meminta tuntunan
Tuhan didalam doa. Marilah kita berdoa KAMI TABISKAN IBADAH NATAL
PEMUDA JEMAAT ENKURIO IANABUK PADA MALAM INI DALAM
NAMA BAPA, PUTERA DAN ROH KUDUS, AMIN.
Shalom teman-teman...kurang semangat, sekali lagi shalom teman-teman...
Saya mengajak kita semua untuk bangkit berdiri dan kita bersama-sama memuji
memuliakan nama Tuhan dengan pujian Mentega dan Roti.
.............................................................................sambung dengan kata-kata

Kau temanku, ku temanmu

Kita selalu bersama
Seperti mentega dengan roti
Kau temanku, ku temanmu
Kita selalu bersama
Seperti celana dengan baju

Ku akan selalu mendukungmu

Mendorongmu tuk terus maju
Dan bila kau sedih
Ku akan mendoakanmu
Dalam Tuhan

(mempersilahkan jemaat untuk duduk kembali)

2. Seperti mentega dan roti, seperti celana dan baju. Persahabatan kita juga harus seperti
itu. Saling menopang dan saling mendukung di dalam doa. Sama seperti Yesus
Kristus yang adalah sahabat sejati kita. Karena kasih-Nya yang begitu besar kepada
kita, dia datang kedalam dunia dan tanpa memandang tahta dan harta, Yesus Kristus
rela mati diatas kayu salib untuk menebus segala dosa kita.
Lalu, apa balasan kita manusia?
Apakah kita sudah mengasihi Tuhan Yesus?
Apakah kita sudah mengasi orang tua kita?
Apakah kita sudah mengasihi sesama kita?sesama kita?
Semuanya kembali pada diri kita masing-masing.
Marilah kita merenung sejenak segala yang telah kita perbuat selama ini. Jika kita
belum mengasi Allah, belum mengasihi sesama kita, maka saya mengajak kita semua
tundukan kepala dan mengaku segala dosa kita kepada Allah.
Dengan kepala yang tertunduk, marilah kita megaku segala dosa kita dengan
bernyanyi bersama pujian Kasih Pasti Lemah Lembut.

Kasih pasti lemah lembut

Kasih pasti memaafkan
Kasih pasti murah Hati
Kasihmu kasihmu Tuhan
Ajarilah kami ini saling mengasihi
Ajarilah kami ini saling mengampuni
Ajarilah kami ini kasihmu ya Tuhan
Kasihmu kudus tiada batasnya
 Marilah berdoa.......................................................................
3. Bersukacitalah saudara, karena dosaku, dosamu dan dosa kita semua telah diampuni.
Oleh karena itu, marilah kita bersukacita bersama menyambut sang bayi natal dengan
menyanyikan pujian Gita Sorga Bergema.

GITA SORGA BERGEMA, “LAHIR RAJA MULIA!

DAMAI DAN SEJAHTERA TURUN DALAM DUNIA.”
BANGSA-BANGSA, BANGKITLAH DAN BERSORAKLAH SERTA,
PERMAKLUMKAN KABAR BAIK; LAHIR KRISTUS, T’RANG AJAIB!
GITA SORGA BERGEMA, “LAHIR RAJA MULIA!”

YANG DI SORGA DISEMBAH KRISTUS, RAJA YANG BAKA,

LAHIR DALAM DUNIA DAN MARIA BUNDANYA.
DALAM DAGING DIKENAL FIRMAN ALLAH YANG KEKAL;
DALAM ANAK YANG KECIL NYATALAH IMANUEL!
GITA SORGA BERGEMA, “LAHIR RAJA MULIA!”

4. Sbab Dia besar.....

Sbab perbuatan-Nya yang ajaib.
Saya berkata ajaib karena kasih-Nya yang begitu besar kepada kita, Tuhan Yesus rela
mati diatas kayu Salib untuk menebus segala dosa kita.
Oleh karena itu, dengan penuh rasa hormat saya mengajak teman-teman sekalian
berdiri di tempat. Marilahh kita menyembah dia dengan menyanyikan pujian Sbab
Kau Besar.

Ku bri kemuliaan dan hormat

Ku angkat suara pujian
Ku agungkan namaMu

Ku bri kemuliaan dan hormat

Ku angkat suara pujian
Ku agungkan namaMu

REFF  :
S'bab Kau besar
Perbuatan-Mu ajaib
Tiada seperti Engkau
Tiada seperti Engkau

(mempersilahkan jemaat untuk duduk kembali)

5. Saudara-saudari yang terkasih kita akan masuk dalam prosesi penyalaan lilin.
6. Saudara-saudari yang terkasih, Tema natal kita pada tahun ini adalah Hiduplah
Sebagai Sahabat bagi Semua Orang. Permasalahannya sekarang adalah bagaimana
cara kita untuk bisa hidup bersahabat dengan semua orang, bagaimana cara kita bisa
mengasihi sesama kita? Bagaimana cara kita untuk bisa menjadikan diri kita sebagai
sahabat untuk semua orang?
Nah...untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas tadi, disini telah hadir bersama
kita kakak Yunia S. Bella, S.Th yang akan membantu kita untuk menjawab
 pertanyaan-pertanyaan tersebut. Oleh karena itu, kepada yang terkasih kk Yunia S.
Bella, S.Th waktu dan tempat kami persilahkan. Sambil menunggu kk pengkhotbah
untuk mempersiapkan diri , marilah kita bernyanyi bersama pujian Kusiapkan
Hatiku. Pujian kusiapkan hatiku tuhan kita nyanyikan.

Kusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu saat ini

Ku sujud menyembah-Mu Tuhan, masuk hadirat-Mu saat ini
Curahkan urapan-Mu Tuhan bagi jemaat-Mu saat ini
Kusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu
Firman-Mu Tuhan tiada berubah
Dahulu sekarang selama-lamanya tiada berubah
Firman-Mu Tuhan penolong hidupku
Kusiapkan hatiku Tuhan tuk dengar firman-Mu

(setelah pemberitaan firman, ingat ucapan terimaksih kepada pengkhotbah)

Lagu respon firman : Ku Kasihi Kau dengan Kasih Tuhan

Kukasihi kau dengan kasih Tuhan

Kukasihi kau dengan kasih Tuhan
Kulihat di wajahmu kemuliaan raja
Kukasihi kau dengan kasih Tuhan

7. Kita akan memberikan persembahan kita kepada Tuhan, selamat memberi, Tuhan
Yesus memberkati.
Dan pujian Sudahkah yang Terbaik Kuberikan kita nyanyikan.
1. Sudahkah yang terbaik ‘ku berikan
kepada Yesus Tuhanku?
Besar pengurbananNya di Kalvari!
DiharapNya terbaik dariku.(REFF)
2. Begitu banyak waktu yang terluang
sedikit ‘ku b’ri bagiNya.
Sebab kurang kasihku pada Yesus;
mungkinkah hancur pula hatinya?(REFF)
3. Telah ‘ku perhatikankah sesama,
atau ‘ku biarkan tegar?
‘Ku patut menghantarnya pada Kristus(REFF)
dan kasih Tuhan harus ‘ku sebar.
4. ‘Ku tak mau lebih lama dalam jurang,
‘ku panjat dindingnya terjal.
Dunia yang ‘kan binasa memerlukan
berita kasih Allah yang kekal.(REFF)
R e f f
Berapa yang terhilang t’lah kucari dan kulepaskan yang terbelenggu? Sudahkah yang
terbaik kuberikan kepada Yesus, Tuhanku?

8. Doa syafaat (kk Yunia S. Bella, S.Th)

(setelah doa syafaat, ingat ucapan terimakasih kepada pendoa)
9. DRAMA MUSIKAL TENTANG PERSAHABATAN
10. Kita telah masuk dalam penghujung ibadah ini, untuk itu kami minta kesediaan yang
terkasih Bapak Ketua MJEI untuk memimpin kita dalam doa penutup. Kepada Bapak,
waktu dan tempat kami persilahkan. Dan pujian Jadikan kami satu kita nyanyikan.
Kami rendahkan diri dihadapanMu
Membawa hancur hati saat berseru
Agar kami saling melengkapi tubuh-Mu
Seperti Kau dan Yesus adalah satu
Jadikan kami satu s’perti kerinduanMu
Agar dunia tahu Bukti nyata dari kasihMu
Sebelum kami pergi Memb’ritakan kasih-Mu
Mulailah dari kami lebih dulu Jadikan kami satu
(setelah doa, ingat ucapan terimakasih kepada pendoa)
Dan akhir kata, kami pemuda \i JEI mengucapkan selamat Hari Natal 2019 dan
Selamat Tahun Baru 2020 .
Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Shalommm.........
11. Hai Siarkan di Gunung
Feliz Navida