Anda di halaman 1dari 4

TATA IBADAH RETRET

KOMPELKA PEMUDA JEMAAT GMIM “ MARKUS “ KINILOW


TAHUN 2020

PERSIAPAN (masing-masing mengikuti petunjuk Khadim)

MARILAH SUJUD MENYEMBAH-NYA (mencari posisi yang cocok/sesuai kondisi yang ada)
P : Kita hadir disini, untuk merenungkan dan menggumuli makna dan tugas panggilan kita sebagai
orang percaya. Di tempat ini, dalam keyakinan akan kehadiran dan bimbingan Tuhan, kita diarahkan
untuk merenungi dan membuka diri melihat kilas balik kehidupan pelayanan kita sepanjang tahun
2019 yang sudah berlalu, dan dalam keyakinan kita akan menapaki pelayanan di tahun 2020 ini,
dalam setiap kegiatan dan program-program di sepanjang tahun ini, kiranya rahmat dan penyertaan
Tuhan ada dan hadir dalam kehidupan pelayanan kita, sehingga kita semua dapat dimampukan untuk
mengembang setiap tugas dan tanggung jawab pelayanan kita walaupun di tengah-tengah
keterbatasan dan kelalaian kita, namun harus diyakini bahwa Tuhanlah yang akan menyertai dan
menuntunnya. Marilah kita menghadap hadirat-Nya yang kudus memohon tuntunan-Nya,
mengharapkan pengasihan-Nya dan meminta kekuatan Roh Kudus untuk membaharui dan
memperlengkapi kita agar dapat melangkah tegap dalam mengemban amanat panggilan-Nya.
Marilah kita sujud menyembah-Nya dan memuliakan nama-Nya yang tinggi luhur dan merasakan
kehadiran-Nya kini dan disini seraya menantikan sabda-Nya.

Menyanyi : “BAPA KU DATANG PADAMU“


Bapaku datang padaMu, naikkan ucapan syukur
Atas kasih anugerahMu yang indah setiap hari
Pagi hari, siang hari, sore dan malam hari
Tak hentinya mengucap syukur atas kebaikanMu

SADARLAH, ALLAH HADIR DISINI


P : Hadirlah di tempat ini ya Allah,
J : Hadirlah dengan kemenangan-Mu ya Yesus Kristus.
P+J : Hadirlah diantara kami.
P : Diamkanlah segala gemuruh hati kami….
J : Diamkanlah segala gejolak keinginan kami…
P+J : Agar hanya Engkau yang berbicara dalam diri ini,
Dan hanya suara-Mu yang terdengar di hati batin kami…..
P : Kami rindu bercakap dengan-Mu Tuhan..
Kami ingin menjumpai-Mu dalam keheningan…
Bersamalah kami ya Tuhan Allah yang adalah Bapa, Putra dan Roh Kudus…….

TEMBANG PENYERAHAN (dinyanyikan dengan setengah suara)


Menyanyi : “SENTUH HATIKU“
Betapa kumencintai, segala yang t’lah terjadi
Tak pernah sendiri jalani hidup ini
Selalu menyertai
Betapa ku menyadari, di dalam hidupku ini
Kau s’lalu memberi rancangan terbaik
Oleh karena kasih
Bapa sentuh hatiku ubah hidupku menjadi yang baru
Bagai emas yang murni kau membentuk bejana hatiku
Bapa ajarku mengerti sebuah kasih yang selalu memberi
Bagai air mengalir yang tiada pernah berhenti
P : Kiranya kami dapat layak dihadapan-Mu, kiranya segala puji sembah kami berkenan kepada-Mu ya
Allah kami. Dengan tertunduk pasrah, hati kami terangkat kepada-Mu seraya berucap sembah dan
1
pinta. Membawa kehidupan kami untuk menyenangkan hatiMu Tuhan, membawa diri kami untuk
melayani Engkau.
J : Jaga dan lindungi kami, berilah kami hikmat-Mu agar kami dapat memahami maksud-Mu dalam
hidup, kerja, dan pengabdian kami. Amin.

MARI BERMEDITASI SEJENAK (mencari posisi yang cocok menjaga jarak supaya tidak berdekatan)
P+J (Dihayati secara pribadi)
P : Meditasi,……… adalah cara mencapai kesempurnaan dalam kehidupan spiritual. Meditasi juga
merupakan sarana dalam mana seseorang dapat mencapai ketenangan batin.
Dengan bermeditasi, kita mengosongkan diri untuk tidak mendengarkan suara hati dan keegoisan kita
sendiri, melainkan berusaha mendengar bisikan suara Tuhan yang selalu menyapa kita, yang selalu
ingin berjumpa dengan kita ….. Sekali lagi, perhatikan bagaimana kita bernafas dan menenangkan
diri kita. Aturlah pernafasan kita sebagaimana biasanya dan konsentrasi sepenuhnya pada tujuan kita,
yakni bahwa kita ingin bertatap wajah dengan Tuhan.
- Hayati dan rasakan kehadiran-Nya……….
- Rasakan kontak batin dengan Allah………
- Dan bayangkanlah bahwa Allah sedang menyapa dan menanyai saudara :
“ Adakah kamu mau menjadi murid Yesus yang setia ………… ? ˮ
“ Adakah kamu menjadi warga Gereja yang setia …………. ? ˮ
………. renungkanlah …………
………. kosongkanlah hati ini …………
……… dengarkan suara-Nya …...... (± 5-7 menit)

NYANYIAN PENYERAHAN DIRI


“KAULAH HARAPAN” (dengan setengah suara)
Bukan dengan kekuatanku
Ku dapat jalani hidupku
Tanpa Tuhan yang di sampingku
Ku tak mampu sendiri
Engkaulah kuatku yang menopangku
Ku pandang wajahMu dan berseru
Pertolongan ku datang darimu
Peganglah tanganku jangan lepaskan
Kaulah harapan dalam hidupku

RENUNGAN TENTANG HAKIKAT MELAYANI TUHAN


Baca (Lukas 12:22-34)
P : Mungkin ada dari antara anda yang sedang dilanda kekuatiran. Mampukah? Cukupkah waktu?
Apakah waktu untuk memenuhi kebutuhan studi dan pergaulan serta pekerjaan tak bakal terganggu
kalau saya harus memberi diri menjadi Komisi dan Koordinator Kelompok di Pemuda? Tujuan dari
retret ini hendak mengajak kita untuk mengenal kasih Tuhan. Dengan begitu kita berharap bahwa
kekuatiran-kekuatiran itu bisa di atasi.
Bacaan kita mengatakan kepada kita untuk: “jangan kuatir……. Tetapi carilah kerajaan surga, maka
semuanya akan ditambahkan kepadamuˮ. Tuhan hendak mengingatkan kepada kita agar tidak kuatir,
karena Tuhan tahu apa yang kita perlukan. Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kita.
Mengutamakan Tuhan tidak berarti meninggalkan yang lain, tetapi mari kita melihat semua tugas
kita di masyarkat, di keluarga dan di jemaat/gereja sebagai upaya untuk memenuhi panggilan Tuhan:
“…………..carilah kerajaan surga………….ˮ
Marilah kita masuki retret ini dengan hati dan pikiran yang penuh percaya, berserah pada naungan
dan kasih sayang Tuhan. Biarlah kehendak-Nya yang jadi atas diri kita.
(Yohanes 21:15-19)
P : Adalah Petrus, murid pemberani tapi sekaligus bernyali kecil.
Ia dengan gagah berdiri paling depan ketika badai menerpa menggoyahkannya.
2
Ia hilang pengharapannya dan nyaris tenggelam.
Taktala tantangan berat menghadang ia mundur ke belakang, malah menyangkal Dia.
Cobalah dengan tenang anda membaca teks tadi sekali lagi.
Ulangi dengan perlahan dan rasakan seakan Yesus sedang berhadapan langsung dengan kita.
Dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan itu kepada kita sendiri :
- Apa yang tergerak di hati anda ?
- Apa yang ingin anda ucapkan kepada Yesus ?
- Tanyakan : apa maksud Ia bertanya sampai tiga kail,
Gembalakanlah kawanan domba-Ku itu ? ……………….

PERMOHONAN DAN KEKUATAN


Menyanyi : “ DOA MENGUBAH SEGALA SESUATU ˮ
Saat keadaan di seklilingku
Ada di luar kemampuanku
Ku berdiam diri mencariMu
Doa mengubah segala sesuatu
Saat kenyataan di depanku mengecewakan perasaanku
Ku menutup mata memandangMu
S’bab doa mengubah segala sesuatu
Doa orang benar bila didoakan
Dengan yakin besar kuasanya
Dan tiap doa yang lahir dari iman
Berkuasa menyelamatkan
Sperti mata air ditanganMu
Mengalir ke manapun Kau mau
Tiada yang mustahil di mataMu
Doa mengubah segala sesuatu

DOA SEMBAH SUJUD


(Nyanyikanlah “Sujud di AltarNya”)
Bila hati terasa berat tak seorangpun mengerti bebanku
Ku tanya Yesus apa yang harus ku buat
Dia berfirman mari datanglah, Dia selalu pedulikan aku
Ku datang Yesus, Dia pikul sgala bebanku
Sujud di AltarNya ku bawa hidupku
Ku trima anugerahNya
Dia ampuniku dan bebaskanku
Dia ubah hidupku
Baharui hatiku
Sesuatu terjadi saat datang di AltarNya

P : Inilah kami pelayan-pelayanMu yang memasrahkan diri bagi tugas panggilanMu.


Dalam satu persekutuan, satu pengharapan satu kasih memohon kepadaMu :
Suara 1 : Kuasai kami sepenuhnya oleh Roh-Mu agar kami lebih siap memberitakan kabar selamat-
Mu, lebih bergairah mewartakan Injil keselamatan-Mu bagi banyak orang.
Suara 2 : Kuasai kami sepenuhnya oleh Roh-Mu, agar kami dengan sungguh dapat menjadi contoh
dan teladan, bagi setiap orang yang kami jumpai dalam perjalanan hidup kami.
Suara 3 : Buatlah kami lebih peka untuk mendengar perintah-Mu dan mampu menjadi saluran berkat
bagi sesama.
P : Jadikanlah kami semuanya abdi setia-Mu, agar di tempat kegelapan kami membawa terang.
Suara 4 : Di tempat kehinaan, kami membawa kedamaian.
Suara 5 : Di tempat perseteruan, kami membawa perdamaian
Suara 6 : Di tempat kelaparan, kami membawa makanan
3
Semua : Di tempat ratapan, kami membawa penghiburan dan di tempat sukacita, kami membawa
peringatan kasih.
P : Jadikanlah kami abdi setia-Mu yang memberi teladan dalam hal memimpin, melayani,
bersaksi di manapun kami pergi dan berada.
Kami berdoa, di dalam nama Yesus Kristus Juruselamat dunia, yang telah mengajar kami
berdoa : Bapa kami yang disorga ………………

 ( Mencatat dosa-dosa di masa lalu, Mencatat harapan-harapan ke depan, pembakaran daftar dosa
…………………………………………….

TEMBANG TEKAD (berdiri)


Menyanyi : “ JANGAN LELAH ˮ
Jangan lelah bekerja di ladangnya Tuhan
Roh Kudus yang bri kekuatan
Yang mengajar dan menopang
Tiada lelah berkerja bersama-Mu Tuhan
Yang selalu mencukupkan akan segalanya
Ratakan tanah bergelombang
Timbunlah tanah yang berlubang
Menjadi siap dibangun
Di atas dasar iman

NASIHAT RASULI DAN BERKAT


P : Rasul Paulus menasehatkan jemaat Roma dimasa itu dan dengan demikian menjadi nasehat rasuli
untuk kita : “ Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor biarlah roh-Mu menyala-nyala dan
layanilah Tuhan. Bersukacitalah dalam pengharapan, bersabarlah dalam kesesakan dan
bertekunlah dalam doa.ˮ
Maka damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal akan memelihara hati dan pikiranmu di
dalam Kristus Yesus Tuhan kita.
Semua : Amin……..Amin……..Amin……... (dinyanyikan)

Anda mungkin juga menyukai