Anda di halaman 1dari 16

PENANGANAN PASIEN CAPD

DENGAN COVID 19

Tattik Dwi Wahyuni, Skep.Ns.


RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta
PENDAHULUAN
• Penyakit coronavirus (COVID-19) telah ditetapkan sebagai pandemi global pada 11
Maret 2020 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
• COVID-19 merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus bernama
SARS-COV-2, atau seringkali disebut Virus Corona.
• COVID-19 ditularkan melalui DROPLET (percikan ketika orang
batuk/bersin/berbicara) orang dengan COVID-19.
• Kontak: jabat tangan, cium tangan, cipika sipiki
• Menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi
Tanda & Gejala
Mual dan Diare

Demam >38ºC
Letih dan lesu
Sesak nafas

Batuk, pilek, dan sakit tenggorokan


GAMBARAN PARU PASIEN COVID
CAPD (Continues Ambulatory Peritoneal Dialysis)

• Terapi extracorporeal dengan


menggunakan membran peritonium

• Proses membersihkan darah


menggunakan kateter dengan peritonium
sebagai filter (membran peritonium)
pembuangan dari tubuh ke cairan dialisat

• Type dialisis yang dilakukan pasien


sendiri dirumah
Phase dalam Peritoneal Dialysis
Fill Dwell Drain

Memerlukan waktu Tergantung resep dokter, berapa lama cairan Memerulukan waktu
kira-kira 10 mnt dialisat berada di dalam rongga peritonium selama 20 mnt
• Pasien dengan hemodialisis atau peritoneal dialysis cenderung berisiko lebih
tinggi terhadap penyakit coronavirus (COVID-19)
• Pencegahan harus dilakukan untuk meminimalkan risiko penularan penyakit
di fasilitas dialisis, termasuk pendidikan staf dan pasien, skrining pasien
untuk COVID-19 dan pemisahan pasien yang terinfeksi atau simptomatik
dan tidak terinfeksi.
Penatalaksanaan Pasien CAPD

• CAPD lebih menguntungkan, karena tidak terpapar lingkungan rumah sakit


sehingga mengurangi pajanan terhadap infeksi
• Mengatur pengiriman cairan untuk menghindari keterlambatan
• Kantong bekas cairan dialysis di buang dikantong tertutup dan sudah
didesinfektan dengan hipoclorit 1%
• Meningkatkan stamina
Penatalaksanaan Pasien Baru
• CAPD sebagai opsi inisiasi dialysis (bukan operasi rutin)
• PD akut hanya untuk menyelamatkan nyawa bila fasilitas hemodialisis tidak tersedia
• Pemasangan kateter dengan teknik percutanius, hindari pemasangan dengan
laparoskopi pembentukan aerosol
• Petugas memakai APD level 3 saat melakukan insersi
• Pemeriksaan PET sebaiknya ditunda, selama ureum, kalium dan cairan terkontrol
MONITORING PASIEN
• Pantau kondisi pasien dengan video call /telepon/WA tiap mingguan ( perawatan
exite site, BB, ultrafiltrasi, TD, dan fungsi kateter)
• Kunjungan rumah hanya dalam keadaan luar biasa
• Pencegahan komplikasi sangat penting (missal pemberian salep anibiotik pada exite
site)
• Pasien yang stabil tanpa gejala infeksi pernafasan tidak dianjurkan control ke rumah
sakit
• Dukungan psikologi sangat penting
Pengambilan Resep di Poliklinik
• Pengambilan obat dan resep cairan dilakukan oleh keluarga atau asisten
• Meminimalkan waktu berada di rumah sakit bagi keluarga yang mengambil
obat dan,
• Menjaga jarak 6 kaki/ 1,5 meter
• Keluarga memakai masker saat pengambilan obat
• Petugas menggunakan APD level 2
Pasien kritis
• Pasien dirawat di rumah sakit dengan ruang isolasi yang bertekanan negative
atau ruang isolasi dengan hepafilter
• Sebaiknya pasien menggunakan APD (Autometic Peritoneal Dialysis)
• Petugas meminimalkan waktu berada diruang pasien
• Petugas yang merawat memakai APD lengkap ( level 3)
EDUKASI PASIEN
• Pemahaman ke pasien terkait COVID 19
• Kebersihan tangan dan cuci tangan
• Etiket batuk, bersihan jalan nafas dan jarak social
• Cara menggunakan masker
• Cara membuang tissue dan barang-barang terkontaminasi
• Menghindari daerah/tempat keramaian dan menunda perjalanan yang tidak
penting
BERSIHAN LINGKUNGAN
• Pasien harus berada di karantina rumah
• Ventilasi udara harus cukup dan terkena sinar matahari
• Dekontaminasi ruangan, permukaan dan peralatan secara teratur
• Bila memungkinkan dengan ultraviolet
Alat Pelindung Diri
Petugas di Poliklinik Petugas yang menangani langsung
KESIMPULAN
• Pasien CAPD yang sudah terkena virus Covid 19 harus mengisolasi diri
• Pasien CAPD baru hanya untuk penyelamatan nyawa
• Pasien harus diberi edukasi terkait dengan covid dan pola hidup sehat
• Pemakaian dan pelepasan APD yang tepat bagi petugas mencegah penularan
virus Covid 19

Anda mungkin juga menyukai