NIM : 2031710009
Dept. : Teknik Kimia
QUIS 2 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Ketiadaan Garis Besar Haluan Negara (GBHN) di era reformasi, telah mendorong
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadirkan UU No 17/2007, tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional Tahun 2005-2025. Strategi pembangunan
yang sesuai konteks Indonesia. Ekonomi Indonesia memadukan pendekatan sumber daya
(resources), pengetahuan (knowledge), dan budaya (culture). Pertumbuhan ekonomi yang
dianut adalah pertumbuhan disertai pemerataan, growth with equality, agar benar-benar
membawa rasa adil. Ekonomi dalam negeri yang berdimensi kewilayahan, daerah-daerah
menjadi kekuatan ekonomi lokal. Dengan strategi pro-pertumbuhan, pro-lapangan kerja,
pro-rakyat miskin, dan pro-lingkungan diletakkan dalam kerangka pembangunan nasional.
RPJP Nasional ini merupakan, dokumen perencanaan pembangunan nasional untuk
periode 20 (dua puluh) tahun. RPJP Nasional untuk tahun 2005 sampai dengan 2025 diatur
dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007. Pelaksanaan RPJP Nasional 2005-2025
terbagi dalam tahap-tahap perencanaan pembangunan dalam periodisasi perencanaan
pembangunan jangka menengah nasional 5 (lima) tahunan.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-
2014. Mendorong percepatan pembangunan wilayah-wilayah di luar pulau jawa, sambil
menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di pulau jawa. Sejalan dengan itu, diluncurkan
pula Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)
Tahun 2011-2025. Melalui MP3EI, pendekatan terobosan (breakthrough), tidak ‘business
as usual’, dan kebijakan terpadu (integrated policy) dilakukan dalam pengembangan
koridor ekonomi wilayah, konektivitas wilayah, dan sumber daya manusia. RPJM ini
merupakan dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun terdiri dari : RPJM
Nasional I Tahun 2005–2009, RPJM Nasional II Tahun 2010–2014, RPJM Nasional III
Tahun 2015–2019, RPJM Nasional IV Tahun 2020–2024.
RPJM tersebut kemudian dijabarkan ke dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) setiap
tahunnya. RKP rencana pembangunan tahunan nasional, yang memuat prioritas
pembangunan nasional, rancangan kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran
perekonomian secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal, serta program
kementerian/lembaga, lintas kementerian/lembaga kewilayahan dalam bentuk kerangka
regulasi dan pendanaan yang bersifat indikatif. RKP merupakan pedoman bagi penyusunan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).