BAB II

PENGOLAHAN DATA

2.1. Pembuatan Daftar Pekerjaan

Berikut merupakan langkah-langkah dalam pembuatan daftar pekerjaan
dengan menggunakan software Microsoft Project 2010:
1. Buka Microsoft Project

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.1. Tampilan Awal Microsoft Project

2. Lalu pilih Project kemudian Project Information dan ganti start date menjadi
tanggal awal memulainya pembangunan proyek, lalu klik ok.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.2. Tampilan Project Information

3. Lalu pilih Tool kemudian klik Change Working Time setelah itu pilih Work
Weeks dan pilih tanggal kerja setelah itu pilih details, lalu pilih hari kerja dan
masukkan jam kerja, lalu klik ok.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.3. Tampilan Work Weeks

4. Ubah pengaturan schedule dengan memilih file lalu option lalu schedule
kemudian ganti duration is entered in menjadi days dan work is entered in
menjadi hours, lalu klik ok.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.4. Tampilan Project Options

5. Masukkan daftar pekerjaan

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.5. Input Daftar Pekerjaan
Sumber : Microsoft Project 2010
Gambar 2.5. Input Daftar Pekerjaan (Lanjutan)

3.2. Pembuatan Durasi Pekerjaan

Berikut masukkan durasi pekerjaan disebelah kegiatan pekerjaan

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.6. Input Durasi Pekerjaan
Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.6. Input Durasi Pekerjaan (Lanjutan)

2.3. Pembuatan Relasi Pekerjaan (Contraint)

Dimasukkan relasi antara kegiatan yang satu dengan kegiatan lainnya.
Sumber : Microsoft Project 2010
Gambar 2.7. Input Relasi Pekerjaan

2.4. Pembuatan Jadwal Pekerjaan

Pembuatan jadwal kerja untuk proyek ini dengan ketentuan sebagai
berikut
1. Waktu mulai proyek tanggal 4 Mei 2018
2. 5 hari kerja, Senin sd Jumat.
3. Jam kerja: Pkl 08.00 sd 12.00, istirahat 1 jam, lalu lanjut Pkl 13.00 sd
17.00 WIB.
4. Hari libur, lihat kalender.
Berikut adalah langkah penyusunan jadwal kerja.
 1. Pilih pekerjaan yang paling pertama dilakukan, lalu klik Project
Information.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.8. Project Information

2. Kemudian masukkan tanggal awal dimulainya proyek. Misalnya

dimasukkan tanggal 4 Mei 2018.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.9. Input Project Information

3. Lalu pilih Auto schedule

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.10. Auto Schedule

4. Selanjutnya adalah penyetelan waktu kerja, klik Change Working Time.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.11. Change Working Time
 5. Jam kerja default adalah Senin sd Jumat. Untuk mengubah jam kerja, klik
salah satu tanggal pada hari yang ingin kita modifikasi jam kerjanya.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.12. Input Change Working Time

6. Setelah itu klik Work Weeks lalu klik Details, maka akan muncul tampilan
setting detail.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.13. Input Work Weeks

2.5. Pembuatan Lembar Sumber Daya (Resources)

Berikut adalah langkah untuk memasukkan sumber daya pada proyek
tersebut.
1. Untuk melakukan penyetelan jam kerja untuk tipe pekerja tertentu,
caranya dengan klik Resource Sheet pada bagain kiri atas layar utama.
Sumber : Microsoft Project 2010
Gambar 2.14. Resource Sheet

2. Kita masukkan resource name dengan tipe-tipe sebagaimana berikut

Klik Add Resources setiap kali akan memasukkan sumber daya yang baru.
Ada tiga tipe sumber
daya, 1. Work Resource 2. Material Resource 3. Cost Resource
Untuk kolom pada Accrue at : berisi jenis pembayaran dari resource
tersebut.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.15. Input Resource Sheet

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.15. Input Resource Sheet (Lanjutan)

3.6. Penugasan Sumber Daya ke Pekerjaan

Berikut adalah langkah memberikan penugasan pada sumber daya ke
pekerjaan.
1. Dengan menggunakan Assign Resources pada menu Resources

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.16. Assign Resource

Sumber : Microsoft Project 2010
Gambar 2.17. Input Assign Resource

2. Masukkan semua data ke dalam dengan langkah yang sama sehingga

rekapan data ditunjukkan seperti gambar berikut.

Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.18. Rekapan Assign Resource
Sumber : Microsoft Project 2010

Gambar 2.18. Rekapan Assign Resource (Lanjutan)

3.7 Pelaporan Proyek Akhir dengan Metode CPM

Langkah- langkah dalam membuat pelaporan proyek sebagai berikut:
1. Pilih Menu Report, dan klik Reports

Sumber: Microsoft Project 2010

Gambar 2.19. Pilihan Menu Report

2. Maka akan muncul pilihan tampilan sebagai berikut.

Sumber: Microsoft Project 2010.

Gambar 2.20. Pilihan Laporan yang dapat Ditampilkan
 3. Selanjutnya, kita hanya tinggal memilih jenis laporan apa yang ingin kita
tampilkan seperti Cash flow, Task Usage dan lintasan kritis dari proyek
tersebut dari critical task.

Sumber: Microsoft Project 2010.

Gambar 2.21. Pelaporan Cash Flow

Sumber: Microsoft Project 2010

Gambar 2.22. Pelaporan Task Usage

Sumber: Microsoft Project 2010

Gambar 2.22. Pelaporan Task Usage (Lanjutan)

4. Jika ingin menampilkan Jaringan kerja (Network Diagram) Activity On

Node pada Ms. Project, caranya dengan mengklik menu view,lalu pilih
Network Diagram.

Sumber: Microsoft Project 2010.

Gambar 2.23. Tampilan Network Diagram Activity On Node Menggunakan

Software Ms.Project
Sumber: Microsoft Project 2010.

Gambar 2.23. Tampilan Network Diagram Activity On Node Menggunakan

Software Ms.Project (Lanjutan)

2.8. Penerapan Metode CCPM (Critical Chain Project Management)

2.8.1. Penentuan Buffer dengan Menggunakan Root Square Error Method
(RSEM)
2.8.1.1.Penentuan Feeding Buffer
Berikut merupakan perhitungan feeding buffer yang dapat dilihat pada
tabel 3.1.
Tabel 2.1. Perhitungan Feeding Buffer
((S-
No CPM C&PM S-A (S-A)/2
A)/2)^2
1 2 7 3.5 3.5 1.75
2 4 9 4.5 4.5 2.25
3 3 9 4.5 4.5 2.25
4 3 3 1.5 1.5 0.75
5 3 3 1.5 1.5 0.75

Total 31 15.5 15.5 7.75 14.31

Sumber :Pengolahan Data

Dari data di atas didapatkan nilai dari B yaitu

 B=2*( ∑ √ ((S-A)/2)^2)^1/2
B = 2*3,78
B = 7,56

Setelah didapatkan nilai B, maka didapat kan nilai Early Finish Date dan
Project Due Date dari Feeding Buffer
Early Finish Date = = ∑ S-A
= 15,5

Project Due Date = B + ∑ S-A

= 3,74 + 15,5
= 19,24

2.8.1.2.Penentuan Project Buffer

Berikut merupakan perhitungan project buffer yang dapat dilihat pada
tabel 3.2.
Tabel 2.2. Perhitungan Project Buffer
No CPM C&PM S-A (S-A)/2 ((S-A)/2)^2
1 9 4.5 4.5 2.25 5.06

2 1 0.5 0.5 0.25 0.06

3 1 0.5 0.5 0.25 0.06

4 1 0.5 0.5 0.25 0.06

5 1 0.5 0.5 0.25 0.06

6 1 0.5 0.5 0.25 0.06

7 4 2 2 1 1.00

Tabel 2.2. Perhitungan Project Buffer (Lanjutan)

No CPM C&PM S-A (S-A)/2 ((S-A)/2)^2
8 7 3.5 3.5 1.75 3.06
 9 7 3.5 3.5 1.75 3.06

10 9 4.5 4.5 2.25 5.06

11 7 3.5 3.5 1.75 3.06

12 10 5 5 2.5 6.25

13 7 3.5 3.5 1.75 3.06

14 9 4.5 4.5 2.25 5.06

15 9 4.5 4.5 2.25 5.06

16 3 1.5 1.5 0.75 0.56

17 10 5 5 2.5 6.25

Total 95 48 48 24 46,88
Sumber :Pengolahan Data

Dari data di atas didapatkan nilai dari B yaitu

B=2* ∑ √ ((S-A)/2)^2
B = 2 * 6,84
B = 13,69

Setelah didapatkan nilai B, maka didapatkan nilai Early Finish Date dan
Project Due Date dari Project Buffer
Early Finish Date = ∑ S-A
= 48
Project Due Date = B + ∑ S-A
= 13,69 + 48
= 61,69

2.9. Pelaporan Proyek Akhir dengan Metode CCPM

 Dari perhitungan CCPM maka dapat disimpulkan hasil dari perhitunggan
feeding buffer dan project buffer untuk early finish date dan project due date yang
dapat dilihat dengan tabel 2.3.
Tabel 2.3. Pelaporan Proyek CCPM
B EFD PDD
FB 1 1,64 13 15,42
FB 2 4,24 13 20
FB 3 4,42 13 20
FB 4 3,20 9 6,26
PB 13,68 48 61,68