Anda di halaman 1dari 53

Kendari, 15 Juni 2015

Nomor : 28-GW/VI/2015
Lampiran : 1 (Satu) Berkas

Kepada Yth.
Kelompok Kerja 09 Biro Layanan Pengadaan (BLP)
Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara
di - Kendari

Perihal : Penawaran Pekerjaan REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)

Sehubungan dengan pengumuman Pemilihan Langsung dengan Pascakualifikasi dan


Dokumen Pengadaan nomor: 01.a.09/VI/DI.LAEYA/POKJA-BLP/DISPU-AIR/2015, tanggal 5 Juni 2015
dan setelah kami pelajari dengan saksama Dokumen Pengadaan dan Berita Acara Pemberian
Penjelasan [serta adendum Dokumen Pengadaan], dengan ini kami mengajukan penawaran untuk
pekerjaan REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU) sebesar Rp. 2.424.278.000.00 (Dua Milyar
Empat Ratus Dua Puluh Empat Juta Dua Ratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Rupiah).

Penawaran ini sudah memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang tercantum dalam
Dokumen Pengadaan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.
Kami akan melaksanakan pekerjaan tersebut dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
selama 150 (Seratus Lima Puluh) Hari Kalender.
Penawaran ini berlaku selama 60 (Enam Puluh Hari) Kalender sejak batas akhir pemasukan
Dokumen Penawaran.
Sesuai dengan persyaratan, bersama Surat Penawaran ini kami lampirkan:
1. Daftar Rekapitulasi Harga
2. Daftar Kuantitas dan Harga
3. Daftar Harga Satuan Upah
4. Daftar Harga Satuan Bahan
5. Daftar Harga Satuan Peralatan
6. Analisa Harga Satuan Pekerjaan
7. Uraian Analisa Teknis dan Metoda Pelaksanaan
8. Jadwal Waktu Pelaksanaan Pekerjaan dan Tabel Sumber Daya
9. Daftar Personil Inti (disertai dengan lampiran SKT/SKK, Ijasah, dan CV/Pengalaman)
10. Jenis, kapasitas, komposisi, dan jumlah peralatan utama minimal yang dibutuhkan
Dengan disampaikannya Surat Penawaran ini, maka kami menyatakan sanggup dan akan
tunduk pada semua ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan.

PT. ..................

........................
Direktur
DAFTAR REKAPITULASI HARGA

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


### : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
### : Kab. Konawe Selatan
### : DAK+APBD
### : 2015

HARGA
NO URAIAN PEKERJAAN
( Rp )
1 2 3

I. PEKERJAAN PERSIAPAN 10,500,000.00

II. PEKERJAAN TANAH 64,941,089.43

III. PEKERJAAN KONSTRUKSI 2,128,448,097.98

IV. JUMLAH 2,203,889,187.41


V. P P N = IV x 10 % 220,388,918.74
VI. T O T A L ( IV + V ) 2,424,278,106.15
DIBULATKAN 2,424,278,000.00
DUA MILYAR EMPAT RATUS DUA PULUH EMPAT JUTA DUA RATUS TUJUH PULUH
TERBILANG :
DELAPAN RIBU RUPIAH

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015
Scope Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan = 385.00 m' ###
- Pembuatan Kantong Lumpur Shypon = 150.00 m'
- Rehab Bangunan Talang = 1.00 bh

HARGA JUMLAH
NO U R A I A N SAT. VOLUME SATUAN HARGA
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6

I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Mobilisasi dan Demobilisasi Alat ls 1.00 6,500,000.00 6,500,000.00
2 Administrasi Pelaporan / Dokumentasi ls 1.00 2,000,000.00 2,000,000.00
3 As Built Drawing ls 1.00 2,000,000.00 2,000,000.00

Sub. Total I 10,500,000.00

II. PEKERJAAN TANAH


1 Pembuatan Bouwplank m' 385.00 17,281.00 6,653,185.00
2 Galian Tanah Biasa Ked 0 s/d 1 m' m3 395.40 56,356.30 22,283,281.02
3 Galian Tanah Biasa ( Mekanis ) m3 876.50 22,993.45 20,153,756.24
4 Timb Tanah Kembali Hasil Galian m3 185.00 33,033.00 6,111,105.00
5 Timb Tanah Jarak Angk 0 s/d 30 m' m3 146.43 66,514.80 9,739,762.16

Sub. Total II 64,941,089.43


###
III. PEKERJAAN KONSTRUKSI ###
1 Pembuatan Kistdam bh 120.00 36,564.00 4,387,680.00
2 Dawatering / Pengeringan hr 20.00 920,480.00 18,409,600.00
3 Bongkaran Pasangan m3 587.00 75,813.28 44,502,394.38
4 Tiang Pancang Pondasi Bangunan m' 200.00 52,085.00 10,417,000.00
5 Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr m3 1,852.70 920,535.00 1,705,475,194.50
6 Plesteran 1 Pc : 3 Psr (Tebal 1,5 Cm) m2 2,714.00 75,827.40 205,795,563.60
7 Beton Mutu (K 200) m3 19.00 1,145,760.00 21,769,440.00
8 Pembesian kg 2,375.00 19,125.70 45,423,537.50
9 Bekisting Dengan Perancah m2 28.00 307,846.00 8,619,688.00
10 Pas Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm) m3 50.00 652,960.00 32,648,000.00
11 Pintu Kantong Lumpur ls 1.00 30,000,000.00 30,000,000.00
12 Saringan Kantong Lumpur ls 1.00 1,000,000.00 1,000,000.00

Sub. Total III 2,128,448,097.98

Kendari, 15 Juni 2015 ###


PT. .................. ###

........................
Direktur
DAFTAR HARGA SATUAN UPAH, BAHAN DAN PERALATAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


### : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
### : Kab. Konawe Selatan
### : DAK+APBD
### : 2015

Harga Satuan
No Uraian Kode Satuan Ket
( Rp )
1 2 3 4 5 6
I. UPAH
1 Pekerja L.01 OH 80,000.00
2 Tukang L.02 OH 90,000.00
3 Kepala Tukang L.03 OH 100,000.00
4 Mandor L.04 OH 110,000.00
5 Operator Pompa L.05 OH 100,000.00
6 Operator Alat Berat L.05 Jam 15,000.00
7 Pembantu Operator Alat Berat L.06 Jam 12,000.00
8 Sopir L.11 Jam 15,000.00
9 Pembantu Sopir L.12 Jam 12,000.00
II. BAHAN
1 Batu Gunung M.05 M3 210,000.00 On Site
2 Kerikil Sungai M.12 M3 210,000.00 On Site
3 Pasir Pasang M.14.b M3 180,000.00 On Site
4 Tanah Timbunan M.17.c M3 70,000.00
5 Portland Cement @ 50 Kg M.15 Zak 74,000.00 On Site
6 Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm) P.06b Bh 245,000.00 On Site
7 Besi Beton M.55.e Kg 15,000.00
8 Kawat Beton M.60 Kg 20,000.00
9 Paku Campur M.64 Kg 18,000.00
10 Kayu Kaso 5/7 Cm (Kls III). M.33.a M3 1,500,000.00
11 Papan 3/25 Cm (Kls III) M.35.a M3 2,000,000.00
12 Tiang Pancang Kayu 2 M (dia 10 - 15 Cm) M.31.b Btg 75,000.00
13 Kayu Dolken 2,5 M (dia 8 - 10 Cm) M.31.b Btg 20,000.00
14 Kayu Dolken 2,5M (dia 5 Cm) M.31.a Btg 10,000.00
15 Solar Non Subsidi M.140.b Ltr 12,000.00
16 Olie Transmisi M.132.c Ltr 30,000.00
17 Olie Hydrolik M.132.b Ltr 30,000.00
18 Karung Plastik/bagor uk 43x65 cm M.123.a Bh 4,000.00
19 Tali Rapia/Plastik M.141 M' 2,000.00
III. PERALATAN
1 Excavator 80 - 140 Hp E.11.b Jam 561,787.13 Sewa/Jam
2 Concrete Mixer 0.30 - 0.60 M3 M.28.b Unit 280,000.00 Sewa/Hari
3 Pompa air diesel 5 KW E.34.a Unit 190,000.00 Sewa/Hari
4 Pahat Beton E.29 Bh 50,000.00
6 Palu/Godam Pemecah Batu E.30 Bh 100,000.00

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Pembuatan Bouwplank
Satuan Pekerjaan : m'

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.0600 80,000.00 4,800.00
2. Tukang L.02 OH 0.0200 90,000.00 1,800.00
3. Mandor L.04 OH 0.0060 110,000.00 660.00

II. PERALATAN

III. BAHAN
1. Kayu Kaso 5/7 Cm (Kls III). M.33.a M3 0.0015 1,500,000.00 2,250.00
2. Papan 3/25 Cm (Kls III) M.35.a M3 0.0022 2,000,000.00 4,400.00
3. Paku Campur M.64 Kg 0.1000 18,000.00 1,800.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 15,710.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 1,571.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m' ( IV + V ) 17,281.00

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Galian Tanah Biasa Ked 0 s/d 1 m'
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.5630 80,000.00 45,040.00
2. Mandor L.04 OH 0.0563 110,000.00 6,193.00

II. PERALATAN

III. BAHAN

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 51,233.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 5,123.30
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 56,356.30
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Galian Tanah Biasa ( Mekanis )
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 Jam 0.0109 80,000.00 872.00
2. Mandor L.04 Jam 0.0055 110,000.00 605.00

II. PERALATAN
1. Excavator E.11.b Jam 0.0383 561,787.13 21,516.45

III. BAHAN

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 22,993.45


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 2,299.34
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 25,292.79
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Timb Tanah Kembali Hasil Galian
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.3300 80,000.00 26,400.00
2. Mandor L.04 OH 0.0330 110,000.00 3,630.00

II. PERALATAN

III. BAHAN

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 30,030.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 3,003.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 33,033.00
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Timb Tanah Jarak Angk 0 s/d 30 m'
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.6860 80,000.00 54,880.00
2. Mandor L.04 OH 0.0508 110,000.00 5,588.00

II. PERALATAN

III. BAHAN

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 60,468.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 6,046.80
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 66,514.80
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Pembuatan Kistdam
Satuan Pekerjaan : bh

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.040 80,000.00 3,200.00
2. Mandor L.04 OH 0.004 110,000.00 440.00

II. PERALATAN

III. BAHAN
1. Karung Plastik/bagor uk 43x65 cm M.123.a Bh 1.00 4,000.00 4,000.00
2. Tali Rapia/Plastik M.141 M' 2.00 2,000.00 4,000.00
3. Pasir Pasang M.14.b M3 0.12 180,000.00 21,600.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 33,240.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 3,324.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per bh ( IV + V ) 36,564.00

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Dawatering / Pengeringan
Satuan Pekerjaan : hr

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Operator Pompa L.05 OH 1.00 100,000.00 100,000.00

II. PERALATAN
1. Pompa air diesel 5 KW E.34.a Sewa/Hari 1.20 190,000.00 228,000.00

III. BAHAN
1. Solar Non Subsidi M.140.b Ltr 42.40 12,000.00 508,800.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 836,800.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 83,680.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per hr ( IV + V ) 920,480.00
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Bongkaran Pasangan
Satuan Pekerjaan : m3
Produksi Hari / Jam : Hari

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.0328 80,000.00 2,624.00
2. Mandor L.04 OH 0.0164 110,000.00 1,804.00

II. PERALATAN
Excavator 80 - 140 Hp E11. Jam 0.1148 561,787.13 64,493.16

III. BAHAN

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 68,921.16


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 6,892.12
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 75,813.28
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN
Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara
Jenis Pekerjaan : Tiang Pancang Pondasi Bangunan
Satuan Pekerjaan : m'
Produksi Hari / Jam : Hari

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H
1. Pekerja L.01 OH 0.2400 80,000.00 19,200.00
2. Tukang L.02 OH 0.0800 90,000.00 7,200.00
3. Mandor L.04 OH 0.0200 110,000.00 2,200.00

II. PERALATAN

III. BAHAN
1 Tiang Pancang Kayu 2 M (dia 10 - 15 Cm) M.31.b Btg 0.2500 75,000.00 18,750.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 47,350.00

V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 4,735.00

VI. Harga Satuan Pekerjaan per m' ( IV + V ) 52,085.00


ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 1.5000 80,000.00 120,000.00
2. Tukang L.02 OH 0.7500 90,000.00 67,500.00
3. Kepala Tukang L.03 OH 0.0750 100,000.00 7,500.00
4. Mandor L.04 OH 0.0750 110,000.00 8,250.00

II. PERALATAN :
1. Concrete Mixer M.28.b Sewa/Hari 0.1670 280,000.00 46,760.00

III. BAHAN :
1. Portland Cement ( PC ) @ 50 Kg M.15 Zak 3.26 74,000.00 241,240.00
2. Batu Gunung M.05 M3 1.20 210,000.00 252,000.00
3. Pasir Pasang M.14.b M3 0.52 180,000.00 93,600.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 836,850.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 83,685.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 920,535.00
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Plesteran 1 Pc : 3 Psr (Tebal 1,5 Cm)
Satuan Pekerjaan : m2

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 0.3840 80,000.00 30,720.00
2. Tukang L.02 OH 0.1920 90,000.00 17,280.00
3. Kepala Tukang L.03 OH 0.0190 100,000.00 1,900.00
4. Mandor L.04 OH 0.0190 110,000.00 2,090.00

II. PERALATAN :

III. BAHAN :
1. Portland Cement ( PC ) @ 50 Kg M.15 Zak 0.156 74,000.00 11,544.00
2. Pasir Pasang M.14.b M3 0.030 180,000.00 5,400.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 68,934.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 6,893.40
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m2 ( IV + V ) 75,827.40
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Beton Mutu (K 200)
Satuan Pekerjaan : m3

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 1.6500 80,000.00 132,000.00
2. Tukang L.02 OH 0.2750 90,000.00 24,750.00
3. Kepala Tukang L.03 OH 0.0280 100,000.00 2,800.00
4. Mandor L.04 OH 0.1650 110,000.00 18,150.00

II. PERALATAN :
1. Concrete Mixer M.28.b Sewa/Hari 0.250 280,000.00 70,000.00

III. BAHAN :
1. Portland Cement @ 50 Kg M.15 Zak 7.040 74,000.00 520,960.00
2. Pasir Pasang M.14.b M3 0.562 180,000.00 101,160.00
3. Kerikil Sungai M.12 M3 0.818 210,000.00 171,780.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 1,041,600.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 104,160.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 1,145,760.00
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Pembesian
Satuan Pekerjaan : kg

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7

I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 0.0070 80,000.00 560.00
2. Tukang L.02 OH 0.0070 90,000.00 630.00
3. Kepala Tukang L.03 OH 0.0007 100,000.00 70.00
4. Mandor L.04 OH 0.0007 110,000.00 77.00

II. PERALATAN :

III. BAHAN :
1. Besi Beton M.55.e Kg 1.050 15,000.00 15,750.00
2. Kawat Beton M.60 Kg 0.015 20,000.00 300.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 17,387.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 1,738.70
VI. Harga Satuan Pekerjaan per kg ( IV + V ) 19,125.70
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Bekisting Dengan Perancah
Satuan Pekerjaan : m2

Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7
I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 0.330 80,000.00 26,400.00
2. Tukang L.02 OH 0.660 90,000.00 59,400.00
3. Kepala Tukang L.03 OH 0.033 100,000.00 3,300.00
4. Mandor L.04 OH 0.066 110,000.00 7,260.00

II. PERALATAN :

III. BAHAN :
1. Kayu Kaso 5/7 Cm ( Kls III ). M.33.a M3 0.020 1,500,000.00 30,000.00
2. Kayu Dolken 2,5 M (dia 8 - 10 Cm) M.31.a Btg 3.000 20,000.00 60,000.00
3. Papan 3/25 Cm ( Kls II ) M.35.a M3 0.040 2,000,000.00 80,000.00
4. Paku Campur M.64 Kg 0.750 18,000.00 13,500.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 279,860.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 27,986.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m2 ( IV + V ) 307,846.00
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Jenis Pekerjaan : Pas Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm)
Satuan Pekerjaan : M3
Harga
Jumlah
No Uraian Kode Satuan Koefisien Satuan
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6 7
I. U P A H :
1. Pekerja L.01 OH 0.6000 80,000.00 48,000.00
2. Mandor L.04 OH 0.0600 110,000.00 6,600.00

II. PERALATAN :

III. BAHAN :
1. Bronjong Pabrikasi 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm) P.06b Bh 1.00 245,000.00 245,000.00
2. Batu Gunung/Kali M.05 M3 1.40 210,000.00 294,000.00

IV. Jumlah Harga Tenaga,Bahan dan Peralatan ( I + II + III ) 593,600.00


V. Overhead + Profit ( 10 % x IV ) 59,360.00
VI. Harga Satuan Pekerjaan per m3 ( IV + V ) 652,960.00

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK TIMBUNAN TANAH,
ANGKUTAN DUMP TRUCK KELOKASI PEKERJAAN
Jenis Pekerjaan : Timb Tanah Kembali Hasil Galian
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Saluran Sekunder
3. Kondisi Jalan Sedang
4. Jarak Lokasi Pembuangan Material L 2.00 Km
5. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam
6. Faktor Pengembangan Material Fk 1.20 -

II. URUTAN KERJA


1. Excavator memuat tanah timbunan di Quari ke dalam dump truck
2. Dump Truck mengangkut material Tanah timbunan kelokasi saluran
sekunder yang akan ditimbun.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Material tanah timbunan 1.20 M3

2. ALAT
a EXCAVATOR
- Kapasitas Bucket ( Cp ) V 0.80 M3
- Faktor Bucket Fb 0.70 - Pemuatan Sedang
- Faktor Efisiensi Alat Fa 0.75 - Baik
Waktu Siklus : Ts1
- Memuat material timbunan kedalam Dump Truck T1 0.37 menit
- Lain - lain. T2 0.25 menit
Ts1 0.62 menit

V x Fb x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q1 33.87 M3/Jam
Ts1 x Fk
- Koefisien Alat / M3 = 1 / Q1 0.0295 Jam

b DUMP TRUCK
Kapasitas bak V 4.00 M3
Faktor efisiensi alat Fa 0.75 - Baik
Kecepatan rata - rata bermuatan v1 20.00 Km/Jam
Kecepatan rata - rata kosong v2 30.00 Km/Jam

Waktu siklus : Ts2


- Waktu tempuh isi = ( L : v1 ) x 60 T1 6.00 menit
- Waktu tempuh kosong = ( L : v2 ) x 60 T2 4.00 menit
- Muat = ( V : Q1 ) x 60 T3 7.09 menit
- Lain - lain T4 1.00 menit
Ts2 18.09 menit

V x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q2 8.29 M3/Jam
Ts2 x Fk
- Koefisien Alat / M3 = 1 / Q2 0.1206 Jam

3. TENAGA
Produksi menentukan : Excavator Q1 33.87 M3/Jam
Produksi pekerjaan / Hari : - Tk x Q1 Qt 237.10 M3/Hari

4. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Didapat Harga Satuan Pekerjaan :


Rp. #REF! / M3

5. VOLUME PEKERJAAN

Volume Pekerjaan : 185.00 M3


6. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN

Vol. Pekerjaan
Waktu Pelaksanaan =
(Q)

= 0.78 Hari 1.00 Hari


URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Pembuatan Bouwplank
Satuan Pembayaran : m'

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
3. Bahan Dasar : - Kayu Kaso 5/7 Cm (Kls III).
- Papan 3/25 Cm (Kls III)
- Paku Campur
4. Panjang Saluran L 385.00 M
5. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Memotong bahan (Kayu kaso dan papan) sesuai bentuk, ukuran dan
kebutuhan bowplank
membuat titik-titik as bangunan sesuai dengan gambar denah bangunan yang
2. diperlukan untuk penentuan jalur/arah pondasi dan juga sebagai dasar ukuran
tinggi/level/peil penentuan ketinggian lantai saluran dengan permukaan
tanah.
3. Memasang patok yang terbuat dari kayu/kaso, menempatkannya pada titik-
titik yang telah diukur dan ditentukan, menarik benang dari as ke as bangunan
yang akan dipasangkan bouwplank.
4. Memasang bouwplank (Papan 3/25 cm) disamping sepanjang benang dan
memaku papan pada patok kayu kaso.

III. PEMAKAIAN ALAT DAN TENAGA


1. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu seperti :
- Pacul - Palu
- Sekop - Gergaji
- Waterpass dan selang ukur - Benang/tasi
2. TENAGA
Koefisien Tenaga / M'
- Pekerja = P : Qt 0.0600 OH
- Tukang = M : Qt 0.0200 OH
- Mandor = T : Qt 0.0060 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari
- Pekerja P 10.00 Orang
- Tukang T 3 Orang
- Mandor M 1 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Qt 166.67 M / Hari
NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
3. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN
Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 17,281.00 /M

4. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 385.00 M

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Masa Pelaksanaan =
(Q)
= 2.31 Hari 3.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Galian Tanah Biasa Ked 0 s/d 1 m'
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
- Pembuatan Kantong Lumpur Shypon
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Menyiapkan peralatan yang akan dipakai untuk menggali
2. Tanah digali dan dibuang diluar lokasi galian

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Sekop - Lori - lori
- Pacul

2. TENAGA
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja 0.5630 OH
- Mandor 0.0563 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 10.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 17.76 M3 / Hari

4. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 56,356.30 / M3

5. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 395.40 M3
Dibutuhkan Pekerja = 1.00 Grup
Vol Pek / Hr : ( Q ) = 17.76 M3

6. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Waktu Pelaksanaan =
(Q)
= 22.26 Hari 23.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Timb. Tanah Kembali Hasil Galian
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Menimbun kembali dengan tanah bekas hasil galian pada lubang-lubang
bekas galian di sebagian sisi pasangan/bangunan yang telah terbangun
2. Tanah timbunan dipadatkan dan dirapikan dengan tenaga manual.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Tanah bekas hasil galian

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Sekop - Lori - lori
- Pacul - Alat bantu pemadat manual

3. TENAGA
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja 0.3300 OH
- Mandor 0.0330 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 10.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 30.30 M3 / Hari

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 185.00 / M3

4. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 185.00 M3

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Waktu Pelaksanaan =
(Q)
= 6.11 Hari 7.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Timb Tanah Jarak Angk 0 s/d 30 m'
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Menimbun kembali dengan tanah yang diambil dan diangkut dari sekitar
lokasi pekerjaan dengan jarak hingga 30 m pada sebagian sisi
pasangan/bangunan yang telah terbangun atau pada tempat yang
ditunjukkan oleh direksi.
2. Tanah timbunan dipadatkan dan dirapikan dengan tenaga manual.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Tanah Timbunan jarak angkut 0 s/d 30 m'

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Sekop - Lori - lori
- Pacul - Alat bantu pemadat manual

3. TENAGA
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja 0.6860 OH
- Mandor 0.0508 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 13.50 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 19.69 M3 / Hari

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 66,514.80 / M3

4. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 146.43 M3

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Waktu Pelaksanaan =
(Q)
= 7.44 Hari 8.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Pembuatan Kistdam
Satuan Pembayaran : bh

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
- Pembuatan Kantong Lumpur Shypon
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Mengisi Pasir kedalam karung plastik/bagor lalu diikat menggunakan tali
rapi/plastik.
2. Mengalihkan aliran air, dengan membuat saluran pengelak sementara.
3. karung yang telah terisi plastik dan diikat, disusun sedemikian rupa pada lokasi
pekerjaan yang hendak dibuatkan kistdam.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN&MATERIAL
- Karung Plastik/bagor uk 43x65 cm
- Tali Rapia/Plastik
- Pasir Pasang

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Sekop - Lori - lori
- Pacul

3. TENAGA
Koefisien tenaga / bh :
- Pekerja 0.0400 OH
- Mandor 0.0040 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 10.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 50.00 bh / Hari

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 36,564.00 / bh

4. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 120.00 bh

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Waktu Pelaksanaan =
(Q)
= 2.40 Hari 3.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Dawatering / Pengeringan
Satuan Pembayaran : hr

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan menggunakan alat bantu pompa .
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
- Pembuatan Kantong Lumpur Shypon
- Rehab Bangunan Talang
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


Melakukan pengeringan menggunakan pompa pada lokasi pekerjaan yang
telah dibuatkan kistdam dan pada lokasi pekerjaan lain yang membutuhkan
sesuai petunjuk direksi.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. ALAT BANTU
Pompa air diesel 5 KW
Jumlah kebutuhan alat 1 Bh

2. BAHAN
Solar Non Subsidi

3. TENAGA
Koefisien tenaga / hr :
- Operator Pompa 1 OH

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 920,480.00 / hr

4. WAKTU PELAKSANAAN 20 Hari


URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Tiang Pancang Pondasi Bangunan
Satuan Pembayaran : m'

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual
2. Lokasi Pekerjaan : - Pasangan Bronjong
3. Bahan Dasar : - Tiang Pancang Kayu 2 M (dia 10 - 15 Cm)
4. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Meruncing ujung bagian bawah tiang pancang kayu.
2. Menempatkan tiang-tiang pancang yang telah diruncing dekat dengan titik-
titik lokasi yang akan dipancang
3. Sekelompok pekerja memancang kayu dolken (diameter 10-15 cm). Tiang
dipancang dengan jarak antara dolken sesuai dengan gambar kerja. Agar
tiang pancang mudah dilakukan, dibantu dengan alat pemukul.
4. Ujung atas dolken dipotong dengan rapih sampai batas permukaan dasar
galian pasangan bangunan yang berguna sebagai penahan Pondasi
Bangunan
III. PEMAKAIAN ALAT DAN TENAGA
1. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu seperti :
- Parang - Palu/Godam
- Sekop - Gergaji
- Pacul

2. TENAGA
Koefisien Tenaga / M'
- Pekerja 0.2400 OH
- Tukang 0.0800 OH
- Mandor 0.0200 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari
- Pekerja P 12.00 Orang
- Tukang T 4 Orang
- Mandor M 1 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Qt 50.00 M / Hari

3. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 52,085.00 /M

4. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 200.00 M

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Masa Pelaksanaan =
(Q)
= 4 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr
Satuan Pembayaran : m3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual dibantu dengan alat mekanis
( Concrete Mixer )
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Sal Pasangan
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Batu dibersihkan dan dibasahi seluruh permukaannya sebelum dipasang
2. Semen, pasir dan air dicampur dan diaduk menjadi mortar dengan
menggunakan Concrete Mixer
3. Membuat Pasangan Batu sesuai dengan bentuk dan dimensi pada gambar
kerja dan melakukan perapihan setelah pemasangan batu

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Untuk 1 M3 Pasangan batu 1 Pc : 4 Psr diperlukan bahan -
bahan :
- Semen ( PC ) 1.20 M3 SNI
- Batu Gunung / Kali 3.26 Zak
- Pasir Pasang 0.52 M3

2. ALAT
CONCRETE MIXER
Kapasitas alat V 300.00 Ltr
Faktor efisiensi alat Fa 0.80
Waktu siklus Ts = ( T1 + T2 + T3 + T4 )
- Memuat T1 4.00 Menit
- Mengaduk T2 6.00 Menit
- Menuang T3 3.00 Menit
- Menunggu, dll T4 2.00 Menit
Ts 15.00 Menit
V x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q1 0.96 M3/jam
1000 x Ts
- Koefisien Alat / M3 = 1 : Q1 1.0417 Jam
NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
3. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu seperti :
- Sekop
- Pacul
- Peralatan Tukang Batu 1 Set
- Tong pengukur bahan
- Ember cor
- Gerobak dorong / Lori - lori

4. TENAGA
Koefisien Tenaga / M3
- Pekerja 1.5000 OH
- Tukang 0.7500 OH
- Kepala Tukang 0.0750 OH
- Mandor 0.0750 OH
Dibutuhkan tenaga :
- Pekerja P 20.00 Orang
- Tukang T 10.00 Orang
- Kepala Tukang KT 1.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Kapasitas produksi alat / Hari :
Qt = Tk x Q1 Qt 7.00 M3/hari

5. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 920,535.00 / M3

6. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 1,852.70 M3
Asumsi Kebutuhan alat = 4.00 Unit
Vol Pek / Hr : ( Q ) 4 Alat = 28.00 M3

7. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Vol. Pekerjaan
Masa Pelaksanaan =
( Qt )
= 66.17 Hari 10.00 Minggu
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Plesteran 1 Pc : 3 Psr (Tebal 1,5 Cm)
Satuan Pembayaran : m2

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual
2. Lokasi Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Pasangan
3. Bahan Dasar : - Semen ( PC )
- Pasir Pasang
* Terima dilokasi pekerjaan ( On Site )
4. Tebal Plesteran t 0.15 M
5. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Semen, pasir dan air dicampur dan diaduk dengan tenaga manusia dibantu
dengan alat bantu sesuai kebutuhan
2. Bahan yang digunakan adalah bahan yang berkualitas baik
3. Membuat plesteran pada pasangan batu yang telah selesai dibuat.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Untuk 1 M2 Plesteran 1 Pc : 3 Psr diperlukan bahan - bahan :
- Semen 0.156 Zak SNI
- Pasir 0.030 M3

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu seperti :
- Sekop - Ember cor
- Sendok Semen - Gerobak dorong / Lori - lori
NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
3. TENAGA
Koefisien Tenaga / M2
- Pekerja 0.3840 OH
- Tukang 0.1920 OH
- Kepala Tukang 0.0190 OH
- Mandor 0.0190 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari
- Pekerja P 20 Orang
- Tukang T 10 Orang
- Kepala Tukang KT 1 Orang
- Mandor M 1 Orang
Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Qt 52.63 M2 / Hari

4. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 75,827.40 / M2

5. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 2,714.00 M2

6. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Masa Pelaksanaan Vol. Pekerjaan
=
(Q)
= 51.57 Hari 8.00 Minggu
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Beton Mutu (K 200)
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan menggunakan bantuan alat Concrete Mixer
2. Lokasi Pekerjaan : - Rehab Bangunan Talang
3. Bahan Dasar : - Kerikil Sungai
- Pasir Pasang
- Portland Cement @ 50 Kg
4. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Semen, Kerikil, pasir dan air dicampur dan diaduk menggunakan Concrete
Mixer. Pencampuran bahan diukur dengan tong atau sesuai dengan metode
yang ditentukan direksi teknis.
2. Pegecoran beton dilaksanakan di tempat / lokasi pekerjaan yang akan dicor.
Mutu beton yang dipakai 16,9 Mpa (K200)
3. Pekerjaan yang telah selesai dan kering harus disiram dengan air secara
teratur sesuai dengan petunjuk dari Direksi agar mutu pekerjaan tetap terjaga
kualitasnya dengan baik.

III. PEMAKAIAN ALAT DAN TENAGA


1. ALAT BANTU
Diperlukan alat seperti :
- Concrete Mixer
- Sekop
- Tong Ukur
- Ember cor

2. ALAT
CONCRETE MIXER
Kapasitas alat V 300.00 Ltr
Faktor efisiensi alat Fa 0.80
Waktu siklus Ts = ( T1 + T2 + T3 + T4 )
- Memuat T1 4.00 Menit
- Mengaduk T2 6.00 Menit
- Menuang T3 3.00 Menit
- Menunggu, dll T4 2.00 Menit
Ts 15.00 Menit
V x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q1 0.96 M3/jam
1000 x Ts
- Koefisien Alat / M3 = 1 : Q1 1.0417 Jam

2. TENAGA
Koefisien Tenaga / M3
- Pekerja 1.6500 OH
- Tukang 0.2750 OH
- Kepala Tukang 0.0280 OH
- Mandor 0.1650 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari
- Pekerja P 10.00 Orang
- Tukang T 2 Orang
- Kepala Tukang KT 1 Orang
- Mandor M 1 Orang
Kapasitas produksi alat / Hari :
Qt = Tk x Q1 Qt 6.72 M3/hari
NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 ### 3 4 5 6
3. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN
Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 1,145,760.00 / M3

4. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 19.00 M3
Asumsi Kebutuhan alat = 1.00 Unit
Vol Pek / Hr : ( Qt ) = 7 M3

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Masa Pelaksanaan Vol. Pekerjaan
=
(Q)
= 2.83 Hari 3.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Pembesian
Satuan Pembayaran : kg

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual
2. Lokasi Pekerjaan : - Rehab Bangunan Talang
3. Bahan Dasar : - Besi Beton
- Kawat Beton
4. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Tulangan yang digunakan adalah baja polos dengan Standar Nasional
Indonesia (SNI) Ukuran tulangan menggunakan besi ø sesuai yang ditentukan
dalam gambar teknik. Tulangan dirakit diatas bekisting/dilokasi pekerjaan.
Untuk beberapa pekerjaan tertentu, perlu merakit tulangan dahulu di luar
bekisting baru kemudian meletakkannya pada bekisting sesuai posisinya.
Untuk pembesian, semua tulangan harus diikat kuat dengan kawat beton /
bendrat.
2. Peletakan tulangan pembesian harus diatur dengan spasi sesuai yang
ditentukan dalam gambar kerja dan diberi dudukan tahu beton sehingga ada
ruang tersedia untuk proses pemadatan beton.

III. PEMAKAIAN TENAGA


1. TENAGA
Koefisien Tenaga / kg
- Pekerja 0.0070 OH
- Tukang 0.0070 OH
- Kepala Tukang 0.0007 OH
- Mandor 0.0007 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari
- Pekerja P 10 Orang
- Tukang T 10 Orang
- Kepala Tukang KT 1 Orang
- Mandor M 1 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Qt 1,000 kg / Hari
NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6
3. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN
Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 19,125.70 / kg

4. VOLUME PEKERJAAN
Volume Pekerjaan : 2,375.00 kg

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Masa Pelaksanaan Vol. Pekerjaan
=
(Q)
= 2.38 Hari 3 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Bekisting Dengan Perancah
Satuan Pembayaran : m2

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Rehab Bangunan Talang
- Pada lokasi yang ditentukan direksi
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Membuat bekisting/bahan cetakan beton dari papan
2. Memasang tiang perancah atau kayu penyangga yang terbuat dari dolken
atau balok kayu 5/7 kelas III) untuk menahan beban bekisting saat mencor.
3. Agar tetap kaku dan kuat, bekisting dan tiang perancah harus dibentuk dan
dipaku menggunakan paku campur dengan bentuk dan dimensi sesuai
gambar kerja atau petunjuk direksi.
4. Bekisting dan perancah dapat dibuka setelah minimal 21 hari atau sesuai
dengan petunjuk direksi

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
- Kayu Kaso 5/7 Cm ( Kls III ).
- Kayu Dolken 2,5 M (dia 8 - 10 Cm)
- Papan 3/25 Cm ( Kls II )
- Paku Campur

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Martil/palu - Parang
- Gergaji

3. TENAGA
Koefisien tenaga / M2 :
- Pekerja 0.3300 OH
- Tukang 0.6600 OH
- Kepala Tukang 0.0330 OH
- Mandor 0.0660 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 5.00 Orang
- Tukang T 10.00 Orang
- Kepala Tukang KT 0.50 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 15.00 m2 / Hari

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 307,846.00 / m2

4. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 28.00 m2

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Waktu Pelaksanaan Vol. Pekerjaan
=
(Q)
= 1.87 Hari 2.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Pas Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm)
Satuan Pembayaran : m3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara manual.
2. Lokasi Pekerjaan : - Pasangan Bronjong
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam

II. URUTAN KERJA


1. Meletakkan anyaman bronjong pabrikasi pada dasar galian pondasi,
meletakkan/mengisi batu gunung pada kotak/matras bronjong, dan mengikat
satu sama lain tiap sisi matras bronjong dengan kawat besi.
2. Proses penyusunan matras/kotak bronjong yang telah terisi batu disesuaikan
dengan bentuk, dimensi, ukuran yang tertera pada gambar kerja atau sesuai
petunjuk direksi.
3. Tiap sisi antara matras/kotak bronjong satu dengan yang lainnya diikat dengan
kawat pengikat ø 2 mm sebanyak 3 kali lilitan agar tidak mengalami
pergeseran pada saat penyusunan/pemasangan.

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
- Bronjong Pabrikasi 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm)
- Batu Gunung/Kali

2. ALAT BANTU
Diperlukan alat - alat bantu kecil seperti :
- Gancu pengikat - Tang pemotong kawat besi
- Gergaji besi

3. TENAGA
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja 0.6000 OH
- Mandor 0.0600 OH
Setiap Grup Mandor terdiri dari :
- Pekerja P 10.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang
Asumsi Produksi Setiap 1 Grup Mandor : Q 15.00 m3 / Hari

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN


Didapat Harga Satuan Pekerjaan :
Rp. 652,960.00 / m3

4. VOLUME PEKERJAAN YANG DIPERLUKAN


Volume Pekerjaan : 50.00 m3

5. WAKTU PELAKSANAAN YANG DIPERLUKAN


Waktu Pelaksanaan Vol. Pekerjaan
=
(Q)
= 3.33 Hari 4.00 Hari
URAIAN ANALISA TEKNIS

Jenis Pekerjaan : Galian Tanah Biasa ( Mekanis )


Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara Mekanik
2. Lokasi Pekerjaan : - Sesuai petunjuk direksi
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam
4. Faktor pengembangan bahan Fk 1.20

II. URUTAN KERJA


1. Excavator menggali tanah disekitar lokasi yang ditentukan direksi

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Tidak ada bahan yang diperlukan

2. ALAT
a EXCAVATOR
- Kapasitas Bucket ( Cp ) V 0.80 M3
- Faktor Bucket Fb 0.70 -
- Faktor Efisiensi Alat Fa 0.70 - Baik
Waktu Siklus : Ts1
- Menggali ,Swing dan membuang galian tanah T1 0.45 menit
- Lain - lain. T2 0.30 menit
Ts1 0.75 menit
V x Fb x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q1 26.13 M3/Jam
Ts1 x Fk
- Koefisien Alat / M3 = 1 / Q1 0.0383 Jam

3. TENAGA
Produksi menentukan : EXCAVATOR Q1 26.13 M3/Jam
Produksi pekerjaan / Hari : - Tk x Q1 Qt 182.93 M3/Hari
Masa Pelaksanaan Excavator = Vol. Pekerjaan 5.00 Hari
( Qt )
Kebutuhan tenaga : - Pekerja P 2.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang

Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = P : Qt 0.0109 Jam
- Mandor = M : Qt 0.0055 Jam
URAIAN ANALISA TEKNIS
Jenis Pekerjaan : Bongkaran Pasangan
Satuan Pembayaran : M3

NO U R A I A N KODE KOEF SAT KET

1 2 3 4 5 6

I. ASUMSI
1. Pekerjaan dilakukan secara Mekanik
2. Lokasi Pekerjaan : - Rehab Bangunan Talang
3. Jam Kerja Efektif Perhari Tk 7.00 Jam
4. Faktor pengembangan bahan Fk 1.20

II. URUTAN KERJA


1. Excavator membongkar bangunan lama yang sudah tidak
berfungsi/rusak

III. PEMAKAIAN BAHAN, ALAT DAN TENAGA


1. BAHAN
Tidak ada bahan yang diperlukan

2. ALAT
a EXCAVATOR
- Kapasitas Bucket ( Cp ) V 0.80 M3
- Faktor Bucket Fb 0.70 -
- Faktor Efisiensi Alat Fa 0.70 - Baik
Waktu Siklus : Ts1
- Membongkar ,Swing dan membuang hasil bongkaran T1 1.50 menit
- Lain - lain. T2 0.75 menit
Ts1 2.25 menit
V x Fb x Fa x 60
- Kapasitas Produksi / Jam = Q1 8.71 M3/Jam
Ts1 x Fk
- Koefisien Alat / M3 = 1 / Q1 0.1148 Jam

3. TENAGA
Produksi menentukan : EXCAVATOR Q1 8.71 M3/Jam
Produksi pekerjaan / Hari : - Tk x Q1 Qt 60.97 M3/Hari
Masa Pelaksanaan Excavator = Vol. Pekerjaan 10.00 Hari
( Qt )
Kebutuhan tenaga : - Pekerja P 2.00 Orang
- Mandor M 1.00 Orang

Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = P : Qt 0.0328 Jam
- Mandor = M : Qt 0.0164 Jam
ANALISA ALAT EXCAVATOR

NO URAIAN KODE KOEF SATUAN KET

1 2 3 4 5 6

I URAIAN PERALATAN
1 Jenis Alat EXCAVATOR 80 - 140 HP
2 Tenaga Pw 120 Hp
3 Kapasitas Cp 0.80 m3
4 Alat Yang Dipakai : a. Umur Ekonomis A 5 Tahun
b. Jam Kerja Dalam 1 Tahun W 2,000 Jam
c. Harga Setempat B 1,300,000,000.00 Rupiah

II BIAYA PASTI PER JAM KERJA


1 Nilai Sisa Alat = 10% x B C 130,000,000.00 Rupiah
i x ( 1+ i ) ^A
2 Faktor Angsuran Modal = D 0.33438
( 1 + i ) ^A - 1
3 Biaya Pasti per Jam :
(B-C)xD
a. Biaya Pengembalian Modal = E 195,612.13 Rupiah
W
0.002 x B
b. Asuransi dll = F 1,300.00 Rupiah
W
Biaya Pasti per Jam : = (E+F) G 196,912.13 Rupiah

III BIAYA OPERASI PER JAM KERJA


1 Bahan Bakar = ( 0.125 - 0.175 Ltr/Hp/Jam ) x Pw x Mb H 180,000.00 Rupiah
2 Pelumas = ( 0.01 - 0.02 Ltr/Hp/Jam ) x Pw x Mp I 36,000.00 Rupiah
( 6.25% - 8.75% ) x B
3 Biaya Bengkel = J 40,625.00
W
( 12.5% - 17.5% ) x B
4 Perawatan dan Perbaikan = K 81,250.00 Rupiah
W
5 Operator Alat Berat = ( 1 Orang / Jam ) x U1 M 15,000.00 Rupiah
6 Pemb Operator Alat Berat = ( 1 Orang / Jam ) x U2 L 12,000.00 Rupiah
Biaya Operasi per Jam = (H+I+J+K+L+M) P 364,875.00 Rupiah

IV TOTAL BIAYA SEWA ALAT / JAM = ( G + P ) S 561,787.13 Rupiah

V LAIN - LAIN
1 Tingkat Suku Bunga i 20.00 % / Tahun
2 Upah Operator Alat Berat U1 15,000.00 Rp / Jam
3 Upah Pembantu Operator Alat Berat U2 12,000.00 Rp / Jam
4 Bahan Bakar Solar Mb 12,000.00 Liter
5 Minyak Pelumas Mp 30,000.00 Liter

Kendari, 15 Juni 2015


Yang Membuat :
PT. ..................

........................
Direktur
METODE PELAKSANAAN

I SCOPE PEKERJAAN :
- Pembuatan Saluran Pasangan = 385.00 m'
- Pembuatan Kantong Lumpur Shypon = 150.00 m'
- Rehab Bangunan Talang = 1.00 bh

II. PEKERJAAN PERSIAPAN

2.1 Papan Tanda Proyek dan Buku Direksi


Pekerjaan papan tanda proyek tidak termasuk dalam kontrak tetapi merupakan pekerjaan
yang menjadi kewajiban penyedia jasa untuk melaksanakannya.
Penyedia jasa membuat, memasang dan memelihara papan tanda proyek. Papan tanda
proyek harus menunjukkan dan memuat nama pemilik pekerjaan (Owner) dalam hal ini Dinas
PU Prov. Sultra, nama penyedia jasa (Kontraktor), judul/nama pekerjaan/proyek serta jumlah
hari pelaksanaan pekerjaan. Lokasi pemasangan ditunjukkan oleh Direksi/ Engineer
Consultant dan dipasang sebelum mulai pelaksanaan pekerjaan.
Selain papan proyek, penyedia jasa juga menyediakan buku direksi. Buku direksi ini
disiapkan sebagai catatan bagi para direksi dan pihak terkait ( Supervise Consultant) berupa
saran/masukan dan atau hal-hal yang perlu perbaikan dalam pelaksanaan pekerjaan.
Jika pelaksanaan pekerjaan telah selesai dan telah diserahterimakan, maka papan tanda
proyek akan dicabut oleh penyedia jasa.
Buku direksi diserahkan kepada pihak direksi bersama dengan Laporan hasil pekerjaan.

2.2 Mobilisasi dan Demobilisasi


Pekerjaan mobilisasi dan demobilisasi adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan
transportasi peralatan yang akan dipergunakan dalam melaksanakan paket pekerjaan dan
mengembalikannya nanti bila pekerjaan telah selesai.
Kegiatan Mobilisasi dan Demobilisasi meliputi hal sebagai berikut :
- Mobilisasi personil inti, tenaga kerja dan peralatan sesuai dengan daftar personil dan
peralatan yang akan dibutuhkan oleh kontraktor dalam pelaksanaan pekerjaan seperti
yang tercantum dalam Kontrak.
- Mobilisasi sudah dilaksanakan paling lambat 14 hari sejak tanggal dikeluarkannya Surat
Perintah Mulai Kerja ( SPMK ).
- Demobilisasi peralatan dan tenaga kerja dilaksanakan setelah semua pekerjaan
dilapangan selesai dan telah disetujui oleh direksi.
2.3 Administrasi Pelaporan/Dokumentasi

Kontraktor membuat segala keperluan administrasi dan pelaporan mengenai hasil pekerjaan
seperti yang diminta oleh direksi, serta ketentuan-ketentuan yang berlaku Di Dinas PU .

Kontraktor akan menyampaikan laporan yang diketahui dan disetujui oleh direksi dalam
rangkap 3 (tiga), yang mana 2 rangkap laporan diserahkan kepada direksi dan 1 rangkap
sebagai arsip kontraktor. Jenis laporan berupa :
a. Laporan Harian, yang meliputi :
Laporan yang berisikan catatan harian, mengenai : Jumlah Tenaga Kerja, bahan-bahan
-
bangunan yang masuk, keadaan cuaca, dan pos-pos pekerjaan yang dikerjakan tiap
hari.
- Perintah teguran dan peringatan tertulis konsultan Pengawasan dan Pengelola Teknik
mengenai semua hal yang menyangkut Pelaksanaan Pekerjaan (Buku Direksi).
b. Laporan Mingguan :
Berdasarkan laporan Harian, dibuat Laporan Mingguan yang merupakan rangkuman dari
isi Laporan Harian.
c. Laporan Bulanan
Laporan Bulanan adalah laporan yang berisi kesimpulan Laporan Mingguan yang disusun
tiap bulan.
Sebagai bukti pekerjaan di lapangan benar dilaksanakan, laporan yang dibuat akan
dilampirkan foto-foto dokumentasi pekerjaan.

Pengambilan foto dokumentasi dilakukan pada setiap scope/item pekerjaan dilapangan.


Minimum tiga gambar harus diambil pada tiap lokasi yang memperlihatkan keadaan sebelum
mulai pekerjaan (0%), keadaan dalam tahap konstruksi (50%) dan keadaan dalam
penyelesaian (100%). Foto – foto pada tiap lokasi harus diambil dengan arah yang tertentu
dan tetap dalam ketiga-tiganya keadaan tersebut diatas dengan latar belakang yang mudah
dipakai sebagai tanda dari lokasi tersebut.
Ketiga gambar untuk tahapan itu harus diletakkan dalam album disertai dengan keterangan
jenis pekerjaan dan progress pekerjaan dan harus diserahkan kepada direksi pada
penyelesaian akhir sebanyak 3 rangkap.

2.4 Asbuilt Drawing

As Built Drawing adalah gambar realisasi suatu pekerjaan sesuai dengan bentuk dan ukuran
bangunan yg telah dilaksanakan di lapangan. Gambar dibuat minimal rangkap 5 (lima) dan
dibuat dengan skala 1 : 20 , 1 : 100, dan 1 : 200 dan atau telah disetujui oleh Direksi Teknik.

III. PEKERJAAN TANAH

3.1 Pembuatan Bouwplank


Bouwplank (Papan Bangunan) berfungsi untuk membuat titik-titik as bangunan sesuai
dengan gambar denah bangunan yang diperlukan untuk penentuan jalur/arah pondasi dan
juga sebagai dasar ukuran tinggi/level/peil penentuan ketinggian lantai saluran dengan
permukaan tanah.
Sebagai acuan pelaksanaan pekerjaan kontruksi dilapangan, pada setiap lokasi rencana
pekerjaan bangunan, saluran serta tanggul perkuatan diwajibkan dipasang bouwplank / profil
yang berpedoman pada gambar kerja / gambar rencana dengan titik referensi dari patok-
patok hasil pengukuran yang telah dinyatakan kebenarannya dan telah disetujui oleh pihak
Direksi.
Pemasangan bouwplank / profil harus kuat dan terbuat dari kayu kelas III yang lurus.
Bouwplank tersebut dipasang pada lokasi pekerjaan sesuai dengan bentuk , ukuran dan
dimensi gambar kerja dengan metode stake out / uitzet menggunakan alat ukur yang telah
diperiksa dan memenuhi syarat toleransi kesalahan.
Syarat-syarat memasang bouwplank adalah :
1. Kedudukannya harus kuat dan tidak mudah goyah
2. Berjarak cukup dari rencana galian, diusahakan bouwplank tidak goyang akibat
pelaksanaan galian
3. Terdapat titik atau dibuat tanda-tanda.
4. Sisi atas bouwplank harus terletak satu bidang (horizontal) dengan papan bouwplank
lainnya.
5. Letak kedudukan bouwplank harus seragam (menghadap kedalam bangunan semua)
6. Garis benang bouwplank merupakan as (garis tengah) daripada pondasi.
Pelaksanaan pekerjaan dapat dimulai setelah semua pemasangan bouwplak telah terpasang
dengan baik dan disetujui oleh Direksi

3.2 Galian Tanah Biasa Kedalaman 0 - 1 m ( Manual )


Galian tanah dengan kedalaman 0-1 m dilakukan dengan tenaga manual dimana bagian
pekerjaan harus dilaksanakan sesuai besaran dan dimensi ukuran serta elevasi yang
ditunjukkan dalam gambar kerja. Pelaksanaan semua pekerjaan galian tanah dengan
kedalaman maksimum 1 m dibawah permukaan tanah asli harus berpedoman pada
bouwplank / profil yang telah terpasang sebelumnya. Hasil galian diletakkan pada tempat
yang ditentukan direksi, dan akan digunakan kembali sebagai bahan timbunan.

3.3 Galian Tanah Biasa (Mekanis)


Galian tanah biasa (Mekanis) dilakukan dengan menggunakan alat Excavator dengan
kedalaman galian lebih dari 1 m. Bagian pekerjaan harus dilaksanakan sesuai besaran dan
dimensi ukuran serta elevasi yang ditunjukkan dalam gambar kerja. Hasil galian diletakkan
pada pada tempat yang ditentukan direksi, dirapihkan sehingga tidak membentuk gundukan
tanah.

3.4 Timbunan Tanah Kembali Hasil Galian


Bahan / material timbunan yang dipakai adalah tanah hasil galian pada pekerjaan konstruksi
setempat. Timbunan tanah kembali hasil galian digunakan pada lubang bekas galian disisi-
sisi bangunan yang telah terbangun.
Timbunan harus dipadatkan lapis demi lapis dengan ketebalan dari setiap lapisan setelah
dipadatkan tidak lebih dari 20 cm dengan menggunakan alat bantu pemadat dengan tenaga
manual sampai mencapai kepadatan yang diharapkan sesuai dengan persyaratan yang telah
ditetapkan oleh direksi teknis.
3.5 Timbunan Tanah Jarak Angkut 0 - 30 m
Material tanah yang dipakai untuk menimbun adalah tanah yang diambil dari sekitar /
sepanjang lokasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi berada dengan jarak angkut tidak lebih
dari 30 m, dan harus memenuhi syarat tenis untuk tanah timbunan (tidak mengandung
kotoran/sampah , lumpur, pasir dan lapukan kayu).

Timbunan harus dipadatkan lapis demi lapis dengan ketebalan dari setiap lapisan setelah
dipadatkan tidak lebih dari 20 cm dengan menggunakan alat bantu pemadat secara manual
maupun dengan bantuan alat berat (excavator) sehingga mencapai kepadatan yang
diharapkan sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan oleh direksi teknis.

IV. PEKERJAAN KONSTRUKSI

4.1 Pembuatan Kistdam


Sebelum pekerjaan dimulai Kontraktor harus membuat Kisdam pada lokasi bangunan serta
saluran yang akan dikerjakan. Pembuatan Kistdam dapat dilakukan dengan pengalihan
saluran atau pembuatan saluran pengelak yang berfungsi mengalihkan aliran air saluran agar
tidak mengganggu pelaksanaan konstruksi bangunan air.

4.2 Dewatering / Pengeringan

Dewatering (pekerjaan pengeringan) bertujuan untuk dapat mengendalikan air (air tanah/air
permukaan) agar tidak mengganggu/menghambat proses pelaksanaan suatu pekerjaan
konstruksi, terutama untuk pelaksanaan bagian struktur yang berada dalam tanah dan di
bawah muka air tanah. Daerah galian harus dikeringkan secukupnya dan dijaga jangan
sampai ada air tergenang. Untuk lokasi bangunan / saluran yang tidak dapat kering akibat
mata air yang banyak dapat dilakukan dengan bantuan pompa yang kapasitasnya
disesuaikan dengan volume air yang akan disedot / dibuang.

4.3 Bongkaran Pasangan


Apabila bagian dari konstruksi lama ( pasangan batu / beton ) akan dibongkar, pelaksana
atau kontraktor harus melaksanakannya sesuai syarat - syarat yang telah ditentukan dan
mengikuti petunjuk Direksi sehingga pada saat melaksanakan pekerjaan pasangan
batu/beton dapat mengikat dan membentuk menjadi satu kesatuan dengan konstruksi yang
baru dikerjakan.
Setiap kerusakan yang terjadi pada konstruksi lama yang diakibatkan oleh pelaksanaan
pekerjaan pembongkaran harus diperbaiki sesuai syarat - syarat yang telah ditentukan.
Volume perbaikan yang diakibatkan oleh kerusakan yang terjadi akibat pelaksanaan
pembongkaran semuanya menjadi tanggungan oleh Kontraktor.
Material hasil bongkaran harus dibuang dan tidak boleh dipergunakan kembali untuk
pekerjaan pasangan yang baru, lokasi harus dibersihkan dari segala kotoran akibat pekerjaan
bongkaran dan perapihan dilakukan sesuai petunjuk Direksi.
4.4 Tiang Pancang Pondasi Bangunan

Kondisi tanah yang berlumpur pada lokasi pekerjaan, memerlukan Tiang Pancang pada
pekerjaan pasangan bangunan. Sekelompok pekerja memancang kayu dolken (diameter 10-
15 cm) pada lokasi pasangan bangunan. Ujung bawah Kayu dolken diruncing dan dipancang
dengan jarak antara dolken sesuai dengan gambar kerja. Ujung atas dolken dipotong
dengan rapih sampai batas permukaan dasar galian pasangan bangunan yang berguna
sebagai penahan Pondasi Bangunan.

4.5 Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr


Batu yang dipakai harus memenuhi syarat kekerasan dan kepadatan yang disetujui , bersih
dari kotoran lumpur maupun tanah. Material batu berasal dari sungai atau gunung dengan
ukuran maksimum harus memperhatikan tebal pasangan dan mempunyai berat antara 6 kg -
25 kg ( batu ukuran kecil tidak boleh dipasang, kecuali untuk batu kunci atas persetujuan
Direksi ).
Pasir harus sama yang disyaratkan untuk batu dengan gradasi dan kekasaran yang dapat
menghasilkan adukan yang baik. Air yang dipakai untuk mencampur adukan harus air yang
baik dari sumber alam, tidak mengandung garam serta zat organik yang dapat
mengakibatkan kostruksi menjadi korosi atau mudah rusak.

Tempat lokasi atau bekas pasangan lama harus homogen, mempunyai daya dukung kuat
dan stabil, bersih dari segala kotoran yang dapat merusak hasil akhir mutu pekerjaan
pasangan batu pada konstruksi terpasang. Adukan untuk pasangan batu dilaksanakan
dengan mekanis atau manual dengan campuran 1 Pc : 4 Ps ( 1 bagian semen berbanding 4
bagian pasir ) ditambah air secukupnya.

4.6 Plesteran 1 Pc : 3 Psr (tebal 1.5 cm)


Adukan campuran untuk plesteran 1 Pc : 3 Ps, menggunakan tenaga manual maupun
mekanis dengan ketentuan seluruh media yang dipakai untuk bahan campuran telah
diperiksa dan memenuhi syarat - syarat yang telah ditentukan.

Bidang pasangan batu yang akan diplester harus bersih dari kotoran tanah, lumpur, residu,
sisa campuran dan kotoran lain yang dapat mengurangi daya lekat plesteran. Pada pekerjaan
rehabilitasi, plesteran yang rusak harus dikupas hingga permukaan bidangnya kasar dan
bersih kemudian disiram mortar ( air semen ) agar pekerjaan plesteran baru dapat melekat
kuat menjadi satu kesatuan dengan pasangan / plesteran lama.

4.7 Beton (Mutu K 200)


Pekerjaan beton dengan atau tanpa tulang pada saluran harus dikerjakan sesuai dengan
penjelasan pada gambar kerja, bahan yang dipakai dan mutu pekerjaan dilaksanakan sesuai
dengan kriteria - kriteria yang disyaratkan.
Pegecoran beton dilaksanakan di tempat / lokasi pekerjaan yang akan dicor. Mutu beton
yang dipakai 16,9 Mpa (K200).
Pencampuran bahan diukur dengan tong atau sesuai dengan metode yang ditentukan
direksi teknis. Pekerjaan dilakukan dengan tenaga manual dengan menggunakan alat
mekanis (concrete mixer), bahan-bahan adukan harus dicampur didalam concrete mixer dan
diaduk tiga kali secara kering, kemudian diberi air dan diaduk lagi hingga tercampur rata.
Setiap pelaksanaan pengecoran harus dengan persetujuan dari Direksi / Pengawas lapangan
yang ditugaskan untuk pelaksanaan pekerjaan ini.
Pekerjaan yang telah selesai dan kering harus disiram dengan air secara teratur sesuai
dengan petunjuk dari Direksi agar mutu pekerjaan tetap terjaga kualitasnya dengan baik.

4.8 Pembesian
Pekerjaan pembesian merupakan bagian dari pekerjaan struktur. Pekerjaan ini memegang
peranan penting dari aspek kualitas pelaksanaan mengingat fungsi besi tulangan yang
penting dalam kekuatan struktur bangunan.

Tulangan yang digunakan adalah baja polos dengan Standar Nasional Indonesia (SNI).
Ukuran tulangan menggunakan besi ø yang ditentukan dalam gambar kerja. Tulangan
dirakit diatas bekisting, semua tulangan harus diikat kuat dengan kawat bindrat. Peletakan
tulangan pembesian harus diatur / diberi dudukan tahu beton sehingga ada ruang tersedia
untuk proses pemadatan beton. Untuk beberapa pekerjaan tertentu, perlu merakit tulangan
dahulu di luar bekisting baru kemudian meletakkannya pada bekisting sesuai posisinya.

4.9 Bekisting Dengan Perancah


Bekisting/bahan cetakan beton dibuat dari papan dengan ketebalan 3 cm, yang dalam
penggunaannya dibantu oleh tiang perancah atau kayu penyangga (dolken atau balok kayu
5/7 kelas III) untuk menahan beban bekisting saat mencor. Bekesting harus dibuat untuk
tetap kaku selama pengecoran dan pengerasan beton untuk memperoleh bentuk
permukaan yang diperlukan.

Bekesting harus dipasang sempurna, sesuai dengan bentuk dan ukuran yang benar dari
pekerjaan beton, yang ditunjukkan dalam gambar. Perancah dan bekisting harus mampu
menahan beban beton segar,beban sendiri, beban akibat getaran dan beban angin.
Kerapatan sambungan pada panel harus terjamin sehingga tidak terjadi kebocoran pada
sambungan antar panel serta pada sudut pertemuan antar panel ketika mencor.

Setiap pelaksanaan pekerjaan beton dimulai, bekesting harus diperiksa dengan teliti dan
dibersihkan. Pembetonan hanya boleh dimulai bila Direksi sudah memeriksa dan memberi
persetujuan terhadap acuan yang sudah dibangun.
Untuk pembetonan pada cuaca panas atau kering, Kontraktor harus membuat rencana acuan
dan membukanya, sehingga permukaan beton dapat terlhat untuk memulai perawatan
secepat mungkin.
Bekesting hanya boleh dibuka dengan ijin Direksi dan pekerjaan pembukaan setelah
mendapat ijin harus dilaksanakan dibawah pengawasan seorang mandor yang berwenang.
Pada waktu pembukaan acuan untuk menghindari kegoncangan atau pembalikan tegangan
dalam beton. Dalam hal mana Direksi berpendapat bahwa usul Kontraktor untuk membuka
acuan belum pada waktunya baik berdasarkan perhitungan cuaca atau dengan alasan
lainnya, maka ia boleh memerintahkan Kontraktor untuk menunda pembukaan acuan dan
Kontraktor tidak boleh menuntut ganti rugi atas penundaan tersebut.
Untuk beton dengan Cement Portland, waktu paling sedikit untuk pembukaan acuan harus
menurut daftar dibawah ini :
- Muka sisi balok, lantai dan dinding = 1 Hari
- Bagian bawah = 21 Hari

4.10 Bronjong (Pabrikasi) UIC 2x1x0,5


Bronjong pabrikasi adalah kotak yang terbuat dari anyaman kawat baja berlapis seng yang
pada penggunaannya diisi batu-batu untuk pencegah erosi yang dipasang pada tebing-
tebing yang proses penganyamannya dilakukan menggunakan tenaga mesin / secara
pabrikasi.
Bentuk anyaman heksagonal dengan lilitan kawat anyaman 3 kali dan berjarak maksimum 40
mm. Ukuran ø anyaman bronjong 80 mm x 110 mm (toleransi 10%) dengan ø kawat 2,7 mm.
Bronjong berbentuk kotak serupa matras berukuran 2 m x 1 m x 0,5 m. Toleransi ukuran
kotak / matras (panjang, lebar, tinggi) sebesar 5%. Pada pemasangan, bronjong untuk
penahan tanah harus ditempatkan pada bagian yang bersinggungan dengan tanah dan
diberi lapisan filter ijuk. Batu harus dimasukkan satu demi satu sehingga diperoleh kepadatan
maksimum dan rongga seminimal mungkin. Bilamana tiap bronjong telah diisi setengah dari
tingginya, dua kawat pengaku horizontal dari muka ke belakang harus dipasang. Keranjang,
selanjutnya diisi sedikit berlebihan agar terjadi penurunan (settlement). Sisi luar batu yang
berhadapan dengan kawat harus mempunyai permukaan yang rata dan bertumpu pada
anyaman Tiap sisi antara matras bronjong satu dengan yang lain harus diikat dengan kawat
pengikat ø 2 mm sebanyak 3 kali lilitan agar tidak mengalami pergeseran pada saat
penyusunan/pemasangan.

4.11 Pintu Kantong Lumpur


Bahan Pintu Kantong Lumpur dipesan khusus kemudian dibuat dan dirakit dilokasi pekerjaan.

4.12 Saringan Kantong Lumpur


Bahan Saringan Kantong Lumpur dipesan khusus kemudian dirakit dilokasi pekerjaan.

Kendari, 15 Juni 2015


Yang Membuat :
PT. ..................

........................
Direktur
JADUAL WAKTU PELAKSANAAN
Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara
Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015

BOBOT JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


NO JENIS PEKERJAAN SAT VOLUME Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V KET
(%)
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1.1 Mobilisasi dan Demobilisasi Alat ls 1.00 0.295 0.147 0.147
1.2 Administrasi Pelaporan / Dokumentasi

Waktu Pelaksanaan 150 ( seratus lima puluh


ls 1.00 0.091 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005 0.005
1.3 As Built Drawing ls 1.00 0.091 0.045 0.045
II. PEKERJAAN TANAH
2.1 Pembuatan Bouwplank m' 385.00 0.302 0.302
2.2 Galian Tanah Biasa Ked 0 s/d 1 m' m3 395.40 1.011 0.289 0.289 0.289 0.144

) hari kalender
2.3 Galian Tanah Biasa ( Mekanis ) m3 876.50 0.914 0.914
2.4 Timb Tanah Kembali Hasil Galian m3 185.00 0.277 0.277
2.5 Timb Tanah Jarak Angk 0 s/d 30 m' m3 146.43 0.442 0.379 0.063
III. PEKERJAAN KONSTRUKSI
3.1 Pembuatan Kistdam bh 120.00 0.199 0.199
3.2 Dawatering / Pengeringan hr 20.00 0.835 0.278 0.278 0.278
3.3 Bongkaran Pasangan m3 587.00 2.019 1.154 0.865
3.4 Tiang Pancang Pondasi Bangunan m' 200.00 0.473 0.473
3.5 Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr m3 1,852.70 77.385 8.052 8.052 8.052 8.052 8.052 8.052 8.052 8.052 8.052 4.913
3.6 Plesteran 1 Pc : 3 Psr (Tebal 1,5 Cm) m2 2,714.00 9.338 1.252 1.252 1.252 1.252 1.252 1.252 1.252 0.572
3.7 Beton Mutu (K 200) m3 19.00 0.988 0.988
3.8 Pembesian kg 2,375.00 2.061 2.061
3.9 Bekisting Dengan Perancah m2 28.00 0.391 0.391
3.10 Pas Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 m3 50.00 1.481 1.481
3.11 Pintu Kantong Lumpur ls 1.00 1.361 0.681 0.681
3.12 Saringan Kantong Lumpur ls 1.00 0.045 0.023 0.023
JUMLAH 100.00
PROGRESS MINGGUAN ( % ) 0.152 0.306 0.493 0.293 8.624 9.116 8.057 9.588 9.309 10.463 10.175 9.588 13.324 7.549 0.854 0.383 0.771 0.708 0.050 0.197

PROGRESS KUMULATIF ( % ) 0 0.152 0.458 0.951 1.244 9.869 18.984 27.041 36.629 45.938 56.401 66.576 76.164 89.488 97.037 97.891 98.274 99.045 99.753 99.803 100.00

Kendari, 15 Juni 2015


Yang Membuat :
PT. ..................

........................
Direktur
SUMBER DAYA

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015

Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V


URAIAN KET
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

PERALATAN

Waktu Pelaksanaan 150 (seratus lima puluh)


Excavator 80 - 140 Hp 1 Unit/hari 5 7 3
Concrete Mixer 0.30 - 0.60 M3 4 Unit/hari 28 28 28 28 28 28 28 28 28 19
Pompa air diesel 5 KW 1 Unit/hari 7 7 7

hari kalender
TENAGA
Pekerja 30 100 70 210 170 140 281 281 295 287 281 399 321 131 95 14 5
Tukang 10 70 70 70 141 141 141 141 141 187 166 30 1
Kepala Tukang 7 7 7 14 14 14 14 14 17 18 3
Mandor 3 10 7 14 14 7 14 14 21 17 14 25 19 10 7 1 1
Operator Pompa 7 7 7
Operator Alat Berat
Pembantu Operator Alat Berat

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
DAFTAR PERSONIL

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015

Pengalaman
No Nama Posisi / Jabatan Pendidikan Keterangan
( Thn )
1 2 3 4 5 6
1 Manajer Proyek S1 Teknik Sipil 3 Kepala Pelaksana
2 Pelaksana Lapangan D3 Teknik Sipil 5 Pelaksana
3 Keuangan SLTA 2 Bendahara
4 Logistik STM 2 Logistik
5 Administrasi Proyek STM Bangunan 2 Administrasi
Survey Dan
6 Surveyor / Juru Ukur STM Bangunan 2
Pengukuran

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
DAFTAR JENIS, KAPASITAS / KOMPOSISI DAN JUMLAH PERALATAN UTAMA MINIMAL YANG DIPERLUKAN

Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara


Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015

No Jenis Alat Kapasitas Jumlah Kebutuhan Minimal


1 2 3 4
1 Excavator 80 - 140 Hp 120 Hp 1 Unit
2 Concrete Mixer 0.30 - 0.60 M3 0,3 M3 4 Unit
3 Pompa air diesel 5 KW - 1 Unit
4 Pahat Beton - 2 Bh
5 Palu/Godam Pemecah Batu - 2 Bh

Kendari, 15 Juni 2015


PT. ..................

........................
Direktur
CV. BURSA IDEA CONSULTANT
BILL OF QUANTITY ( BOQ )

PERENCANAAN REHABILITASI
JARINGAN IRIGASI DI. IWAIKONDO
KABUPATEN KOLAKA TIMUR

KONSULTAN PERENCANA :

#REF!
Alamat: Jl. Saranani BTN I Blok B / 18 Kec. Kadia Kendari
DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA
Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara
Pekerjaan : REHABILITASI JARINGAN DI. LAEYA (DAK+DAU)
Lokasi : Kab. Konawe Selatan
Sumber Dana : DAK+APBD
Tahun Anggaran : 2015
Scope Pekerjaan : - Pembuatan Saluran Beton Tulang = 217.00 m' ###
- Pembuatan Gorong-Gorong = 2.00 bh
- Perkuatan Tebing = 70.00 m'

HARGA JUMLAH
NO U R A I A N SAT. VOLUME SATUAN HARGA
( Rp ) ( Rp )
1 2 3 4 5 6

I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Mobilisasi dan Demobilisasi Alat ls 1.00
2 Administrasi Pelaporan / Dokumentasi ls 1.00
3 As Built Drawing ls 1.00

Sub. Total I

II. PEKERJAAN TANAH


1 Pembuatan Bouwplank m' 217.00
2 Galian Tanah Biasa Ked 0 s/d 1 m' m3 107.69
3 Timb Tanah Kembali Hasil Galian m3 90.00
4 Timb Tanah Didatangkan Dari Luar (Mekanis) m3 750.00 ###

Sub. Total II ###

III. PEKERJAAN KONSTRUKSI


1 Pembuatan Kistdam bh 60.00
2 Dawatering / Pengeringan hr 15.00 ###
3 Bongkaran Pasangan m3 30.00 ###
4 Tiang Pancang Pondasi Bangunan m' 840.00 ###
5 Pasangan Batu 1 Pc : 4 Psr m3 268.02 ###
6 Plesteran 1 Pc : 3 Psr (Tebal 1,5 Cm) m2 198.25 ###
8 Beton Mutu (K 200) m3 136.51
9 Pembesian kg 11,764.70 ###
10 Bekisting Dengan Perancah m2 270.00
11 Pas Bronjong Pabrikasi Uk 2x1x0,5 m (Dia 2,7 mm) m3 585.00 ###

Sub. Total III

###

Anda mungkin juga menyukai