BUSINESS PLAN

KERIPIK DAUN KELOR

Nama : Retno Utami

NIM : 18303241015

Kelas : Pendidikan Kimia

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2020
 I. KEGIATAN DAN JENIS USAHA

A. JUDUL
KERIPIK DARI DAUN KELOR
B. JENIS USAHA
PRODUK DARI DAUN KELOR YANG RENYAH
C. ANALISA SITUASI
Keripik adalah jenis makanan ringan berupa irisan tipis dari umbi-umbian, buah-
buahan atau sayuran yang digoreng didalam minyak nabati. Untuk menghasilkan rsa
yang gurih dan renyah bias any dicampur dengan adonan tepung yang diberi bumbu
rempah tertentu. Secara umum keripik dibuat melalui tahap penggorengan, tetapi ada
pula dengan penjemuran, atau pengeringan. Keripik dapat berasa dominan asin,
pedas, manis, asam, gurih, atau paduan dari semuanya (Wikipedia,2020).
Daun kelor memang sudah sering digunakan dalam ritual ataupun ramuan
tradisional. Daun yang juga disebut dengan moringa ini dipercaya dapat membantu
menjaga kadar gula darah, serta memiliki kandungan antioksidan tinggi (Putri, N.H,
2019).
Kelor dikenal (Moringa oliefera) dikenal diseluruh dunia sebagai tanaman bergizi
dan WHO telah memperkenalkan kelor sebagai salah satu pangan alternatif untuk
mengatasi masalah gizi (Broin, 2010). Daun kelor sangat kaya akan nutrisi,
diantaranya kalsium, besi, protein, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C (Misra &
Misra, 2014 ; Oluduro, 2012; Ramachandran et al., 1980). Daun kelor mengandung
zat besi lebih tinggi daripada sayuran lainnya sebesar 17,2 mg/100 g (Yameogo et al,
2011). Selain itu, daun kelor juga mengandung macam asam amino, antara lain asam
amino yang berbentuk asam aspartat, asam glutamat, alanin, valin, leusin, isoleusin,
histidin, lisin, arginin, venilalanin, triftopan, sistein, dan methionin (Simbolan et al,
2007).
Kandungan daun kelor yang baik untuk kesehatan dan jumlahnya tanaman kelor
yang tumbuh dilingkungan masyarakat maka perlu dibuat produk yang banyak
diminati oleh masyarakat yaitu salah satunya keripik daun kelor.

D. TUJUAN KEGIATAN
1. Meningkatkan pendapatan.
2. Memanfaatkan daun kelor yang tumbuh dipekarangan rumah.
 II. SPESIFIKASI PRODUK

A. PERUMUSAN PRODUK USAHA

No Jenis Produk Spesifikasi Produk

B. 1. Daun Kelor 50 lembar NILAI
2. Tepung Terigu 1 kg
3. Tepung Beras 250 gram
4. Bawang Merah 8 buah
5. Bawang Putih 4 buah
6. Garam 4 sendok the
7. Penyedap Rasa 2 sendok the
8. Air 150 ml

TAMBAH DARI SISI IPTEK

Alat yang digunakan dalam pembuatan kripik daun kelor adalah wajan, suthil, serok,
baskom, centhong, lemper, ulekan.
Secara garis besar langkah-langkah pembuatan kripik daun kelor sebagai berikut :
1. Membersihkan daun kelor yang masih segar dibawah air yang yang mengalir.
2. Meniriskan daun kelor yang sudah dicuci bersih.
3. Meracik bumbu untuk keripik daun kelor.
4. Membuat adonan keripik daun kelor.
5. Memasukkan daun kelor ke dalam adonan.
6. Menggoreng adonan daun kelor hingga kering.
7. Meniriskan keripik daun kelor yang sudah diangkat dari penggorengan.
8. Membungkus keripik daun kelor yang sudah dingin.

C. MANFAAT DARI ASPEK SOSIAL EKONOMI

1. Menambah pendapatan.
2. Mengurangi pengangguran.

D. RENCANA PRODUKSI

No Uraian Jumlah/Hari Harga Total

1. Keripik Daun Kelor 20 bungkus Rp100.000,00
Total Rp100.000,00
E. KEBUTUHAN DANA

No Uraian Anggaran
1. Investasi Alat Tetap Rp150.000,00
2. Bahan Habis Pakai Rp50.000,00
Total Keseluruhan Rp200.000,00

F. KEUNTUNGAN
Pengeluaran : Rp50.000,00
Pemasukan : Rp100.000,00
Maka keuntungan yang diperoleh setiap harinya adalah Rp50.000,00

III. RENCANA USAHA

A. LOKASI DAN BANGUNAN INDUSTRI

Lokasi pembuatan keripik daun kelor terletak di Jasem Kidul, RT 04 RW 17, Pacarejo,
Semanu, Gunungkidul.

IV. KESIMPULAN

Keripik daun kelor merupakan usaha sederhana yang dapat oleh semua kalangan. Alat
dan bahan yang digunakan mudah didapatkan. Selain cara pembuatan yang terbilang
cukup sederhana, nutrisi yang terkandung dalam daun kelor juga sangat bermanfaat.