DISUSUN OLEH :
1911102412102
1
TELAAH JURNAL
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
I. DESKRIPSI UMUM:
No .Item
1. Judul Jurnal :
PENGARUH PENCUCIAN LUKA ANTARA LARUTAN NaCl 0.9% DENGAN
KOMBINASI LARUTAN NaCl 0.9% DAN REBUSAN DAUN SIRIH MERAH
40% TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA KAKI DIABETES
2. Penulis Jurnal :
- Imran Pashar, Yunie Armiyati, Satriya Pranata
2
II. DESKRIPSI CONTENT :
1. PENDAHULUAN
1. Apa Masalah Penelitian ?
Diabetes Melitus (DM) merupakan kondisi tidak seimbangnya kadar gula
dalam darah akibat gangguan pada hormon insulin dimana tubuh tidak
mampu menghasilkan insulin dalam jumlah yang cukup untuk kebutuhannya
(Amalia, 2009). DM merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan
karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja
insulin, atau keduanya. Insulin adalah hormon yang mengatur keseimbangan
kadar gula darah, akibatnya terjadi peningkatan konsentrasi glukosa di dalam
darah (WHO, 2013).
3
4. Bagaimana kesenjangan yang terjadi ?
Tidak ada kesenjangan yang terjadi dalam penelitian ini
2. METHODE
A. Desain Penelitian
1. Desain penelitian apa yang digunakan ?
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi –
experiment.
4
c. Jika peneliti melakukan randomisasi, bagaimana prosedurnya, apakah
dilakukan randomisasi sederhana, blok, stratifikasi ? siapa yang
melakukan randomisasi ?
Penelitian tidak menggunakan randomisasi
d. Jika ternyata pada data dasar ( base line ) terdapat perbedaan
karakteristik/variable perancu pada kedua kelompok, apakah peneliti
melakukan pengendalian pada uji statistic dengan stratifikasi atau uji
multivariate?
Penelitian ini tidak menggunakan uji statistik multivariat, peneliti
hanya menggunakan uji univariat dalam penelitiannya.
5
2. Siapa sample penelitian ? apa kriteria inklusi dan eksklusi sample ?
Dengan menggunakan rumus Frederer untuk menentukan jumlah
sampel maka didapatkan jumlah sampel sebanyak 20 responden. Jurnal
tidak menjelaskan kriteria insklusi dan eksklusi dalam penelitian ini.
6
apa metode yang digunakan untu menguji validitas dan realibitas alat ukur
dan bagaimana hasilnya ?
Jurnal tidak menjelaskan nilai validitas dan reliabilitas instrumen
dalam penelitian ini. Namun secara umum instrumen yang digunakan
jurnal merupakan instrument baku yang sudah sering dipakai.
5. Siapa yang melakukan pengukuran atau pengumpulan data ? apakah
dilakukan pelatihan khusus untuk observer atau yang melakukan
pengukuran ?
Perawatan luka dilakukan oleh peneliti utama
D. Analisa Data
1. Uji statistic apa yang digunakan untuk menguji hipotesis atau menganalisi
data ?
Analisa data dalam penelitian ini terdiri atas analisa univariat yakni uji
deskriptif dan uji frekuensi dan bivariat yakni uji homogen, uji
kenormalan, uji paired t tes, uji independent dan uji delta mean dengan
menggunakan sistem SPSS statistics 20.
3. HASIL PENELITIAN
A. Alur penelitian dan data base line
1. Bagaimana alur (flow) penelitian yang menggambarkan responden yang
mengikuti penelitian sampai selesai, drop out loss of follow up ?
Penelitian ini dalam kurun waktu ±3 bulan yaitu mulai tanggal 16
September – 20 November 2017. Penelitian ini mendapatkan izin etik
dengan nomor 295/IX/2017/Komisi Bioetik. Responden juga
7
menandatangani informed consent yang berisi penjelaasan
kesukarelaan untuk ikut dalam penelitian, penjelasan prosedur
penelitian, penjelasan kewajiban responden, risiko dan efek samping,
manfaat, menjaga kerahasiaan serta biaya semua ditanggung oleh
peneliti.Tekhnik perawatan luka yang digunakan dalam penelitian ini
adalah irigasi. Irigasi merupakan teknik yang paling umum digunakan
untuk membersihkan permukaan luka. Besar tekanan harus
diperhatikan, untuk luka terinfeksi dapat menggunakan tekanan tinggi
sedangkan pada luka yang bergranulasi dengan tekanan rendah.
Modern dressing yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari
hydrogel (cutimed gel), absorben (suprasorb), low adherent (melolin),
film dressing (tegaderm film), silver dressing (polymen), dan salep
(metcovasin), dengan menggunakan teknik fiksasi secara oklusif.
Perawatan dilakukan 4 kali dengan jarak waktu 3 hari sekali.
Pengumpulan data dilakukan mengunakan skala BWAT (Bates Wound
Assesmnet Scale . Kemudian dilakukan pengolahan data pada akhir
intervensi.
8
jika tidak seimbang apa dilakukan peneliti untuk membuat penelitian
bebas dari pengaruh variable prancu ?
Jurnal tidak menjelaskan variable perancu dalam penelitian ini
B. Hasil penelitian
1. Apa hasil utama dari penelitian ? jika peneliti melakukan uji hipotisis,
apakan hipotesis penelitian terbukti atau tidak terbukti (bermakna atau
tidak secara statistic) ? apakah hasil penelitian juga bermakna secara
klinis ?
Hasil penelitian ini menujukkan bahwa pencucian luka menggunakan
kombinasi larutan NaCl 0.9% dengan rebusan daun sirih merah 40%
lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan larutan NaCl 0.9%
dengan nilai p value 0.001 (< 0,05) yang artinya ada perbedaan antara
pencucian luka menggunakan larutan NaCl 0.9% dengan kombinasi
larutan NaCl 0,9% dengan rebusan daun sirih merah 40% terhadap
proses penyembuhan luka kaki diabetes.
4. Diskusi (discuss)
9
penelitian tetap berkualitas jika peneliti mampu menjelaskan rasional
secara ilmiah mengapa hipotesisnya tidak terbukti
10
5. Bagaimana applicability hasil penelitian menerut peneliti? Apakah hasil
penelitian dapat diterapkan pada tatanan praktik keperawatan ditinjau dari
aspek fasilitas,pembiayaan,sumber daya manusia,dan aspek legal?
11