Anda di halaman 1dari 177

BAB I PENDAHULUAN

A. Umum

Puskesmas Bagu adalah Puskesmas Non perawatan yang diresmikan pada


tanggal 11 Juni 2008 yang mana pada bulan maret 2011 berubah menjadi
puskesmas perawatan.

Puskesmas bagu saat ini mempunyai 6 (enam) tempat tidur di rawat inap, 2
(dua) tempat tidur di UGD, dan 3(tiga) tempat tidur di ruang bersalin, dan saat ini
juga puskesmas bagu memiliki 5 (lima) desa di wilayah kerjanya yaitu Desa Sintung,
Desa Sisik, Desa Bagu, Desa Menemeng dan Desa Bilebante, Puskesmas bagu sendiri
terletak di wilayah Desa Menemeng, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok
Tengah.

Jumlah penduduk di wilayah kerja puskesmas Bagu adalah 28.920 jiwa


dengan luas wilayah kerja 16,092 km2. Ini berarti kepadatan penduduk rata-rata
adalah 1797 jiwa/km2.. Adapun jarak tempuh dan waktu tempuh terjauh dengan
puskesmas adalah Desa Sintung yaitu 8 km dengan waktu tempuh sekitar 20 menit
menggunakan sepeda motor, sedangkan jarak dan waktu tempuh terdekat adalah
Desa Bagu yaitu 1 km dengan waktu tempuh sekitar 5 menit menggunakan sepeda
motor. Ratio antara penduduk penduduk yang dilayani oleh Puskesmas adalah 1 :
28.920 jiwa, maka beban kerja Puskesmas Bagu masih termasuk normal karena
idealnya ratio tenaga puskesmas dengan jumlah penduduk yang dilayani adalah 1 :
30.000 jiwa.
B. Visi

VISI
Terwujudnya Pelayanan
Kesehatan Prima Bagi
Masyarakat Dalam Rangka
Mencapai Kesehatan Untuk
Semua (Health For All)
C. Misi

MISI
 Membantu masyarakat memiliki wawasan
kesehatan
 Membantu masyarakat memliki kemandirian
untuk hidup sehat
 Memberikan pelayanan yang bermutu,merata
dan terjangkau oleh masyarakat pada semua
tingkatan pelayanan
 Memelihara kesehatan masyarakat dan
lingkungan
 Senantiasa meningkatkan performance dan
visualisasi data puskesmas tertata dengan baik
D. Strategi

Letak Geograpis

Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah yang mempunyai wilayah kerja


dengan batas-batas sebagai berikut :

Sebelah Utara : Kecamatan Narmada

Sebelah Selatan : Kecamatan Kuripan dan Kecamatan Jonggat

Sebelah Barat : Kecamatan Kediri

Sebelah Timur : Desa Bagu

E. Peta Wilayah Kerja

PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAGU


BAB II GAMBARAN UMUM PUSKESMAS
a. Data demografi (kependudukan)

Jumlah penduduk di wilayah kerja puskesmas Bagu adalah 32.711 jiwa dengan
jumlah penduduk laki-laki 16.316 jiwa dan perempuan 16.543 jiwa dengan
wilayah kerja seluas 16,092 km2. Ini berarti kepadatan penduduk rata-rata
adalah jiwa/km2.. Adapun jarak tempuh dan waktu tempuh terjauh dengan
puskesmas adalah Desa Sintung yaitu 8 km dengan waktu tempuh sekitar 20
menit menggunakan sepeda motor, sedangkan jarak dan waktu tempuh
terdekat adalah Desa menemeng yaitu 0 km dengan waktu tempuh terjauh
sekitar 15 menit menggunakan sepeda motor. Ratio antara penduduk penduduk
yang dilayani oleh Puskesmas adalah 1 : 28.920 jiwa, maka beban kerja
Puskesmas Bagu masih termasuk normal karena idealnya ratio tenaga
puskesmas dengan jumlah penduduk yang dilayani adalah 1 : 30.000 jiwa.

Tabel 2.1. Jumlah Penduduk dan Luas Wilayah

JUMLAH PENDUDUK
LUASWILAYAH
NO DESA Perempua Jumla
2
( KM ) Laki
n
h
1 BAGU 3172480 3162 3552 6721

2 MENEMENG 2884075 4347 4125 8472

28365
3 BILEBANTE 1766 1864 3630

4 SISIK 37476 3032 3242 6274

5 SINTUNG 4009 3760 7769

JUMLAH
b. Data tenaga

DUK PEGAWAI NEGERI SIPIL

UNIT ORGANISASI : PUSKESMAS BAGU

KEADAAN : OKTOBER S/D DESEMBER 2011

ALAMAT
TENPAT TANGGAL SE
PANGKAT MASA KERJA JABATAN PENDIDIKAN TEMPAT
LAHIR X
NO NAMA NIP TINGGAL 

TEMPAT TGL GOL TMT THN BLN NAMA THN

19601231 Lombok 31-12- 10/1/2 Kepala


1 Drs.L.Muh.Amin 198009 1 001 Tengah 1960 III/c 009 20 10 Puskesmas FISIFOL 1989 L Bagu

19671231 12/9/19 4/1/20


2 Sihabudin,SE 198802 1 012 Puyung 67 III/B 07 13 1 Kasubag TU APK/F.E 1996 L Pringgarata

19711231 31-12- 10/1/2 Perawat PI


3 Sry Rohayu,S.Kep 199103 2 019 Kempo 1971 III/C 009 12 7 Lanjutan AKPER 2006 P Barejulat

19690101 1/1/196 1/4/20 Bidan PKM Pagutan


4 Dewi Susilamawati 198903 2 009 Jemang 9 III/B 03 9 1 Bagu P2B 1991 P Mataram

Windayani 19730507 17-05- 1/4/20 Perawat Gigi


5 Abidin,S.Sos 199103 2 001 Puyung 1973 III/B 08 12 1 Pelaksana SPRG 1990 P Nyerot

19580620 20-06- 1/4/20 Perawat


6 H Rahmat Arapah 198010 1 004 Kediri 1958 III/B 05 17 O Pelaksana SPK 1989 L Kediri

7 Hj.Badiah 19661205 Kediri 5/12/19 III/B 1/5/20 12 1 Staf PKM PEK.KES 1986 P Kediri
198803 2 009 60 05 Bagu

19810304 3/4/198 1/1/20 Dokter kdr.Umu


8 dr.Yuda permana 200901 1 006 Ungaran 1 III/B 09 O O Umum m 2006 L Menemeng

19831220 12/20/1 1/1/20


9 Drg.Deilia Nirmisa 200901 2 005 Bonjeruk 983 III/B 09 O O Dokter Gigi kdrg.Gigi 2008 P Praya

19711231 31-12- 1/10/2 Perawat Duman


10 Mirata,S.Kep.NS 199303 1 045 Belatung 1971 III/A 006 10 9 Lanjutan SI KEP 2006 L Lobar

19701231 12/31/1 4/1/20


11 Mahyan 199303 1 060 Arjangka 970 III/A 08 10 1 Analis SMA 1992 L Puspalaya

19681231 Ranggagat 31-12- 10/1/2


12 Karmawan Am Gz 199101 1 078 a 1968 II/D 004 15 1 Nutrisi AKZI 2006 L Pringgarata

Iskandar 19740316 18-03- 31-04- Staf PKM


13 Haryono,Amd.Kep 200003 1 001 Mataram 1974 II/D 2006 9 1 Bagu AKPER 2007 L Gerung

19611231 31- 10/1/2 Perawat


14 Aripin 198609 1 010 Mesaleng 121961 II/D 007 18 1 Pelaksana SPK 1991 L Mesaleng

19721630 30-06- 4/1/20 Perawat


15 Jamil Murba 199203 1 005 Bonjeruk 1972 II/C 05 13 1 Pelaksana SPK 2001 L Bonjeruk

19741231 Tanak 31-12- 10/1/2 Perawat


16 Bukhari 199803 1 021 Beak 1974 II/C 005 7 1 Pelaksana SPK 1994 L Bilebante

19801231 Lombok 31-12- 1/1/20 Perawat


17 Adi Putra,S.Kep. 200701 1 013 Tengah 1980 II/d 07 8 10 Pelaksana AKPER 2001 L Bonjeruk

18 Aman 19791007 Pringgarat 7/10/19 II/C 1/1/20 6 5 Perawat AKPER 2002 L Pringgarata
Santosa,Amd.Kep 200701 1 008 a 79 07 Pelaksana

Khanif 4/2/198 1/3/20 Perawat


20 Masruri,Amd.Kep 610 037 624 Jember 6 II/C 08 3 O Pelaksana AKPER 2007 L Bagu

Mustijayanti,Amd.Ke Dasan 6/5/198 23-03- Perawat


21 p. 610 037 620 Suman 6 II/C 2008 3 O Pelaksana AKPER 2007 P Praya

Hendra Eka 19870704 7/4/198 1/1/20 Perawat


22 Putra,Amd.Kep 200901 1 002 Kelana 7 II/C 09 3 O Pelaksana AKPER 2007 L Kelana

Eka Farida 19860223 2/23/19 1/1/20 Perawat


23 Lestari,Amd.Kep 200901 2 002 Lembar 86 II/C 09 3 O Pelaksana AKPER 2006 P Mantang

Kadek 19870706 7/6/198 1/1/20 Perawat


24 Julianti,Amd.Kep 200901 2 002 Ubung 7 II/C 09 3 O Pelaksana AKPER 2008 P Ubung

Selly 19840831 8/31/19 1/1/20 Perawat


25 Vigriani,Amd.Kep 200901 2 003 Praya 84 II/C 09 3 O Pelaksana AKPER   P Praya

Bq.Hayati 19800615 6/15/19 1/1/20


26 Masykur,Amd.G 200901 2 004 Praya 80 II/C 09 3 0 Nutrisi AKZI 2001 P Kumbung

19770424 24-04- 4/1/20 Bidan PKM


27 Nining Andriani 200604 2 008 Mataram 1977 II/A 06 9 6 Bagu P2B 1999 P Bagu

19781231 31-12- 4/2/20 Badan PKM


28 Nita 200604 2 024 Gedul 1978 II/A 06 8 6 Pelaksana P2B 1999 P Bilebante

19800522 Kwang 22-05- 4/3/20 Perawat


29 Huswatun Khasanah 200604 2 014 Jukut 1980 II/A 06 4 3 Perlaksana SPK 2000 P Kwangjukut

30 Samiasih 19681009 Lembuak 9/10/19 II/A 1/5/20 12 7 Bidan PKM P2B 1994 P Lembuak
200604 2 002 68 07 Bagu

Gadis Febrianti. P, 19870213 13/02/1 1/1/20


31 Skep, Ns 2011 2 006 Praya 987 III/A 11 0 0 Perawat S1 2009 P Praya

Bq. Iin Marlinda, 19751023 23/10/1 1/1/20


32 Am.Kl 200604 2 006 Puyung 975 II/D 09 11 0 Sanitarian AKL P Puyung

Erman Suhardian, 19841826 28/8/19 1/1/20


33 Am.Kl 2011 1 013 Mataram 84 II/C 11 3 0 Sanitarian AKL L Mataram

Intan Komalasari, 19881103 3/11/19 1/1/20


34 Amd.Kep 2011 2 009 Praya 88 II/C 11 3 0 Bidan AKBID 2009 P Tengari

Bq. Mei Asri Pratimi, 19870501 Mt. 1/5/198 1/1/20


35 Amd.Kep 2011 2 029 Gamang 7 II/C 11 3 0 Bidan AKBID 2007 P Mt. Gamang

Dewi Septia Febriani, 19880227 27/2/19 1/1/20


36 Amd. Kep 2011 2 010 Ubung 88 II/C 11 3 0 Perawat AKPER 2009 P Ubung

c
DAFTAR NOMINATIF PEGAWAI YANG BEKERJA SEBAGAI TENAGA PTT,SUKARELA,DAN HARIAN LEPAS PUSKESMAS BAGU

UNIT PROGRAM : PUSKESMAS BAGU

KEADAAN : OKTOBER S/D 31 DESEMBER 2011

DIANGKAT MENJADI TENAGA PTT,SUKARELA, &


HARIAN LEPAS JABATAN / PENDIDIKAN
N TEMPAT/TGL.LA
NAMA KO.PROGR KET
O HIR
AM THN
PEJABAT YANG MENETAPKAN TMT NAMA LULUS TK.IJAZAH

Bagu,27-04-
1 Amrullah 1988 Bupati Lombok Tengah 11/5/2007 Staf SMK 2005 SLTA PHL

D1
2 Fitria Hariani KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf FARMASI 2006 D1 SUKARELA

Arsita Praya 11-04-


3 Frihartiningsih 1988 Bupati Lombok Tengah 28-04-2008 Staf D1 MPRS 2007 DI PHL

Kawo,29-09-
4 Adi Subrata 1987 Bupati Lombok Tengah 28-04-2008 Staf SMA 2006 SLTA PHL

Jenggala,19-01- SMF/
5 Made Sukarta 1979 Bupati Lombok Tengah 28-04-2008 Staf SMF 1997 FARMASI PTT

Menemeng,01-
6 Baihaki 12-1973 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf MA 1996 SLTA SUKARELA

7 Didik Setiawan Wakul Bupati Lombok Tengah 15-05-2008 Staf SMA 1996 SLTA PTT
20/3/1977

Marong,07-08-
9 Lalu Lempan 1981 Bupati Lombok Tengah 15-05-2008 Staf SMA 2001 SLTA PTT

1 Wawan Tuduh,08-08-
0 Sudarmawan 1987 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf SMA 2006 SLTA SUKARELA

1 Pringgarata,20-
1 Suhartini 08-1986 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf SMA 2005 SLTA SUKARELA

1 Mesaleng,09-04-
2 Dedi Irawan 1984 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf MA 2003 SLTA SUKARELA

1 Ika Esti Mataram,05-05- F.EKONOM


3 Meilina,SE 1985 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf I 2008 S1 SUKARELA

1 Ubung,24-04-
4 Kariono 1984 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf SMA 2002 SLTA SUKARELA

1 Ubung,31/12/19
5 Adi Wirman 74 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf SMA 1995 SLTA SUKARELA

1 Murbaya,01-07-
6 Dede Julihardi 1986 KABAG TU Dikes Loteng 30-06-2008 Staf SMA 2005 SLTA SUKARELA

1 Ampenam,24-
7 Euis Nilakrami 12-1975 Bupati Lombok Tengah 15-05-2008 Staf SMA 1995 SLTA PTT

1 Mengelok,05-
8 Sahram 07-1985 Bupati Lombok Tengah 1/6/2008 Staf SMA 2006 SLTA PHL
c. Data sarana dan prasarana

Tabel 2.4. Data Sarana Pendidikan tahun 2011

NO D E S A TINGKAT PENDIDIKAN

Buta SMP/MT Perguruan


huruf SD/MI S SMA/Aliyah Tinggi

1 SINTUNG

2 SISIK 131 540 225 175 24

3 BAGU 1192 854 817 350


MENEMEN
4 G 1208 1018 457 657 250

5 BILEBANTE 105 423 262 418 169

  T O T A L

Tabel 2.4. Data tingkat Pendidikan penduduk tahun 2011

NO D E S A TINGKAT PENDIDIKAN

SMP/MT Perguruan
TK SD/MI S SMA/Aliyah Tinggi

1 SINTUNG

2 SISIK 5 6 4 3 -

3 BAGU 5 6 3 4 3
MENEMEN
4 G

5 BILEBANTE 3 3 1 1 -

  T O T A L

1. TEMPAT PERIBADATAN :
Wilayah puskesmas bagu terdiri dari 3 desa yang penduduknya memeluk agama
yang berbeda beda.Namun demikian sebagian besar penduduknya memeluk agama
islam.Berikut data tentang sarana periibadatan di wilayah puskesmas Bagu.

Tabel 2.5. Sarana Peribadatan di Wilayah Kerja PKM Bagu tahun 2011
NO DESA MASJID MUSHALLA LANGGAR PURA GEREJA
1 SINTUNG
2 SISIK 7 17
3 BAGU 5 20 8 - -
4 MENEMENG 8 10 - - -
5 BILEBANTE 5 9 2 3 -
  TOTAL

Table 2.2.Data sarana Sosial Ekonomi tahun 2011

JUMLAH DAN JENIS SARANA

NO. D E S A PASAR PERBANKAN KUD


1 SINTUNG 0 buah 0 buah 0 buah
2 SISIK 1 buah 0 buah 0 buah
3 BAGU 0 buah 0 buah 0 buah

4 MENEMENG 0 buah 0 buah 1 buah


3 BILEBANTE 0 buah 0 buah 1 buah
  T O T A L 1buah 0 buah 2 buah

Data pembiyaan / Anggaran

1. Dana BOK

DANA BOK

NO BULAN REALISASI PENYERAPAN DANA BOK KETERANGAN

1 JANUARI - BLM ADA

2 FEBRUARI - BLM ADA

3 MARET 7607500  

4 APRIL 7445000  
5 MEI 8780000  

6 JUNI 11750000  

7 JULI 8700000  

8 AGUSTUS 19224000  

9 SEPTEMBER 42922500  

10 OKTOBER 17260000  

11 NOVEMBER 18080000  

12 DESEMBER 27100000  

JML TOTAL 168869000  

2. Dana Jamkesmas

DANA JAMKESMAS

NO BULAN REALISASI PENYERAPAN DANA BOK KETERANGAN

1 JANUARI 14981000  

2 FEBRUARI 15037000  

3 MARET 21388000  

4 APRIL 19399000  

5 MEI 20823000  

6 JUNI 17671000  

7 JULI 18965000  

8 AGUSTUS 14283000  

9 SEPTEMBER 14606000  

10 OKTOBER 18076000  

11 NOVEMBER 12741000  

12 DESEMBER 13026000  

JML TOTAL 200996000  


3. Dana Jampersal

DANA JAMPERSAL

NO BULAN REALISASI PENYERAPAN DANA BOK KETERANGAN

1 JANUARI 13300000  

2 FEBRUARI 8400000  

3 MARET 12550000  

4 APRIL 14400000  

5 MEI 12800000  

6 JUNI 13600000  

7 JULI 11440000  

8 AGUSTUS 11410000  

9 SEPTEMBER 14040000  

10 OKTOBER 13090000  

11 NOVEMBER 18160000  

12 DESEMBER 11760000  

JML TOTAL 154950000  


GAMBARAN JUMLAH SARANA AIR BERSIH DAN JAMBAN DI WILAYAH KERJA
BERDASARKAN JUMLAH/DESA

JUMLAH CAKUPAN SARANA AIR BERSIH

CAKUPAN PDDK YG LAYANI


N JML JUMLAH SAB CAKUPAN KK YG DI LAYANI SAB
DESA
O PDDK(JIWA) KK
JUMLAH CAKUPAN JUMLAH CAKUPAN
1 2 3 4 5 6 7 8

1 BAGU 6875 1715 5988 87% 1498 87%


MENEMEN
2 G 5927 1737 1500 25% 300 17%

3 SINTUNG 8355 2742 7230 86% 1446 52%

4 SISIK 5264 1851 1850 35% 370 19%

5 BILEBANTE 3507 1014 2777 79% 555 55%

  TOTAL 29928 9059 19345 62% 4169 46%

jumlah pengguna jamban sehat

N JML JAMBAN JML KK DG JAMBAN KETERANGA


DESA PDDK (JIWA)
O YG ADA JUMLAH % N

1 BAGU 6875 637 637 37%  

2 MENEMENG 5927 255 250 14%  

3 SINTUNG 8355 876 876 32%  


4 SISIK 5264 239 239 13%  

5 BILEBANTE 3507 271 271 27%  

  TOTAL 29928 2278 2273 25%  

ODF

KOMULATIF
JML TOTAL
N NAMA JAMBAN PROSENTAS ODF
NAMA DSN DIBANGUN PEMANFAATA
O DESA E AKSES
MEKENUHI N (JIWA)
SYARAT SUDAH BELUM
1 BAGU bagu dasan 44 132 25.14%   √
    bagu barat 93 279 51.96%   √
    peneguk 219 657 55.03%   √
    bagu timur 130 390 52.63%   √
    mesalang 46 138 29.49%   √
    medas 0 0 0.00%   √
MENEMEN dasan
2 G gundul 46 138 28.93%   √
    sempoje 19 57 10.73%   √
    jabon 45 135 20.09%   √
    peresak 24 72 14.20%   √
    gundul 22 66 9.82%   √
    menemeng 31 93 8.81%   √
    mt.are 63 189 21.58%   √
    darek 0 0 0.00%   √
sintung
3 SINTUNG barat 49 141 21.40%   √
sintung
    timur 101 363 26.50%   √
    kr.jangkong 30 101 9.30%   √
    lempenge 24 38 7.90%   √
    esot 511 1529 100.00% √  
dasan
    telage 37 141 34.90%   √
    selakan 82 199 26.50%   √
    pidade 75 215 15.90%   √
    kelane 12 36 4.90%   √
4 SISIK sisik barat 97 292 25.00%   √
    sisik timur 30 107 13.80%   √
    samar katon 7 25 6.10%   √
    kebon nyiur 10 50 14.40%   √
    paok odang 12 69 13.50%   √
montong
    goak 14 32 3.60%   √
    jabon 49 173 26.20%   √
    kr.kebon 20 50 9.95%   √
5 BILEBANTE bilebante 74 222 26.62%   √
    kr.baru 27 81 15.20%   √
    kr.ide I 18 54 14.92%   √
    kr. Ide II 31 93 28.70%   √
    tapon barat 25 75 19.13%   √
    tapon timur 65 195 33.91%   √
    karang kubu 19 57 27.94%   √
    jenggala 36 36 12.72%   √

TOTAL   2237 6720 27.06% 1 38

GAMBARAN JUMLAH KADER

GAMBARAN JUMLAH KADER

NO PROGRAM JML KADER

    Sintung sisik bagu menemeng bilebante

1 Posyandu  50 45  30 40  50

2 DBD  3  -  3  2  7

3 Malaria 1   1 1 1

4 ISPA  50 45  30 40  50

5 Diare  50 45  30 40  50

6 TBC          

7            

8            

GAMBARAN JUMLAH RETRIBUSI BERDASARKAN JENIS PEMBAYARAN


BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN

A. menejemen puskesmas yang meliputi


1. penyusunan RUK

penyusunan RUK ini meliputi program-program diare, ispa, malaria, DBD, TB


paru, kusta, imunisasi, surveylance, keshatan lingkungan, laboratorium, gizi, KIA,
lansia, IGD, rawat inap, puskel, mata, jamkesmas, olahraga, farmasi, jiwa,

rencana Usulan Kegiatan (RUK) Non Fisik Tahun 2012


Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah
No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator

input
output
outcome
1
2
3
4
5
6
P2P-PL
 
 
 
 
1
Diare
 
 
 
 
 
Rehidrasi rumah tangga
balita yang pernah rawat jalan/rawat inap di sarana kesehatan
memeriksa keadaan pasien yang telah mengalami diare dan telah mendapat
perawatan /pengobatan di sarana kesehatan
agar tidak terjadi diare berulang dan memastikan obat di minum dengan teratur dan
habis
lebih banyak pasien yang sudah sembuh dan obat diminum habis
Kaporisasi terhadap SAB
SAB yang ada di sekitar lingkungan warga
memberikan kaporit didalam sumur-sumur waga
mematikan kuman-kuman dalam sumur
masyarakat menerima dan melakukan petunjuk petugas

bintek kepustu
petugas pustu
memberikan informasi terbaru dari PKM/DIKES atau sebaliknya
agar terjalin komonikasi yang lancar antar petugas
petugas pustu menyambut baik program ini

penyegaran kader diare


kader diare yang ada di wilayah kerja puskesmas
Mengadakan pertemuan antar petugas dan kader
mengusahakan kader mengingat kembali pengetahuan tentang diare
kader masih mengingat tapi tidak ada realisasi untuk tahun ini
pelaksanaan MTBS
penderita rawat jalan di BP atau puskemas
pemeriksaan anak sesuai modul MTBS
pemeriksaan lebih teliti dan sesuai dengan arahan tatalaksana balita sakit
dipuskesmas belum terlaksana MTBS

2
P2 ISPA
 
 
 
 
 
Carecheking ISPA
balita yang pernah rawat jalan/rawat inap di sarana kesehatan
memeriksa kembali keadaan umum balita yang pernah dirawat/diobati di sarana
kesehatan
mengevaluasi pengobatan yang telah di obati di sarkes
masih banyak yang mengalami pneumonia ulang
Autopsi verbal
keluarga blita yang telah meninggal
melakukan wawancara dengan keluarga balita yang telah meninggal
mengetahui penyebab dan kondisi bayi sebelum meninggal
masih belum sfesifik mengarah ke penyebab kematin

bintek kepustu
petugas pustu
memberikan info terbaru dari PKM/DINAS atau sebaliknya
terjadi komonikasi yang baik antara petugas puskesmas dan pustu
petugas dapat melakukan feeback terhadap kegiatan ISPA

penyegaran kader diare


kader ISPA
mengadakan pertemuan antara petugas dengan kader
meriviu ilmu pengetahuan ISPA
kader antusias mengikuti kegiatan ini
pelaksanaan MTBS
peserta penderita rawat jalan/rawat inap di BP/Puskesmas
pelaksanaan perawatan balita sakit sesuai MTBS
pemeriksaan lebih terstruktur dan mudah dipahami olehpetugas
dipuskesmas belum terlaksana MTBS

3
Malaria
 
 
 
 
 
Screning parasit malaria pada ibu hamil
Semua ibu hamil diwilayah kerja puskesmas bagu
Mendeteksi parasit malaria secara dini
agar dapat mencegah penularan dan komplikasi pada kehamilan
ibu hamil terbebas dari malari
Memeriksa darah semua pasen klinis malaria yang ditemukan kader maupun yang
datang ke puskesmas
Semua masyarakat yang mempunyai klinis malaria
memeriksa darah pasien
Untuk mendeteksi dan mengobati penyakit malaria dengan tuntas
untuk menegakkan diagnosa dan dapat diberikan erapi yang tepat

Follow up penderita positif malaria


pasien yang hasil pemeriksaan darahnya positif malaria
mendatangi rumah pasien
Untuk memastikan keadaan pasien dan apakah pasien minum obat dengan tuntas
pasien terbeba dari malaria

Mass blood survey (MBS)


masyarakat didaerah endemis malaria
mengambil slide darah masyarakat
untuk menjaring masyarakat yang darahnya mengandung parasit malaria
mendapatkan data daerah yang endemis malaria
Pelatihan kader
Kader
memberikan pengetahuan yang lebih banyak mengenai malaria
agar kader lebih mengerti mengenai klinis dan pengobatan malaria serta lingkungan yg
potensial malaria
kader dapat menemukan kasus malaria lebih banyak

4
DBD
 
 
 
 
 
sosialisasi dan penyegaran pada guru dan kader
kader dan guru sekolah
memberikan pengetahuan tambahan dan mereviw kembali masalah jentik dan penyakit
demam berdarah
agar lebih mengetahui dampak positif dan negatif terhadap pemantauan jentik yang
akan dilakuka
demam berdarah dengue tidak ada
pemantauan jentik berkala oleh anak sekolah dan kader
masyarakat
masyarakat diperiksa lingk. Oleh kader dan anak sekolah
agar jentik DBD dapat terpantau dan di basmi
Kasus DBD tidak ada

pemantauan jentik ditempat umum


Masyarakat
tempat-tempat umum didatangi untuk di periksa jentiknya
agar jentik DBD dapat terpantau dan di basmi
Kasus DBD tidak ada

Pelacakan kasus DBD


Penderita yang terdiagnosa DBD positif di rumah sakit oleh dokter
mengkonfirmasi dan mengkroscek serta melacak di mana pasen terjangkit
agar DBD tidak menyebar
penyakit DBD tidak menular
Follow up kasus positif
penderita yang sudah pulang dari rumah sakit
memeriksa kedaan umum dan memberikan pendidikan kes. Ttg DBD
agar pasien dan keluarga tau bagaimana mengantisipasi DBD
kasus DBD tidak ada lagi

pelaksanaan foging
Masyarakat
menyemprot rumah dan lingkungan masyarakat yang tejangkit DBD
membasmi nyamuk aides aigipty
tidak ada masyarakat sekitar yang terkena DBD

5
TB Paru
 
 
 
 
 
pelatihan PMO
Keluarga dekat pasien
memberikan pengetahuan tentang pentingnya minum obat yang teratur dan terus
menerus
agar pasien dapat minum obat secara teratur sampai tuntas
tidak ada penderita yang putus obat
 

 
Platihan Kader TB
kader
memberikan pengetahuan tentang dampak positif dan negatip TB serta cara menjaring
penderita TB
agar penderita TB yang terjaring oleh kader lebih banyak
penderita TB menurun
 

 
CBA
Masyarakat
menjaring suspec dengan pengambilan sputum masy.
agar penderita TB dabat terjaring
penularan TB dpt dicegah dan TB dpt di basmi
 
 

 
Follow Up pengobatan
penderita TB positif
mendatangi rumah penderita
memeriksa k/u ps dan memastikan ps minum obat secara teratur atau tidak
menekan angka putus obat
 

 
Pemeriksaan kotak
keluarga penderita TB positif
memeriksa semua anggota keluarga yang tinggal serumah dengan pasien
untuk menjaring TB positif yang di tularkan oleh penderita
penderita dapat dideteksi secara dini
 

 
Pelacakan TB mangkir
penderita yang putus obat
mencari penderita yang putus obat kerumahnya dan memberikan penjelasan agar
pasien mau berobat lagi
pasien mau berobat sampai tuntas
tidak ada TB mangkir
 

6
Kusta
 
 
 
 
 
pelacakan suspec
Masyarakat
melacak masy. Yang mempunyai klinis suspec
agar penderita kusta dpt di deteksi secara dini
penderita kusta dpt ditemukan dan diobati

kunjungan rumah dan pengobatan penderita


penderita kusta positif
memberikan motivasi dan penjelasan ttg pentingnya minum oabat teratur
agar pasien mau berobat sampai tuntas
penderita sembuh
penyuluhan kelompok penderita
penderita dan keluarga
memberikan penyuluhan tentang peny. Kusta
agar klg tdk malu dan mau menerima anggota klg yg menderita kusta
penderita dapat bersosialisasi dgn klg secara baik

7
Imunisasi
 
 
 
 
 
pelayanan imunisasasi
bayi, ibu hamil dan nipas
menyuntik vaksin
untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu
angka kesakitan menurun

visualisasi data
Petugas
melakukan visualisasi data
agar data valid
catpor baik

pemeliharaan LE dan Freezer


Petugas
melakukan pemeliharaan
agar LE dan freser dapat terjaga
LE dan Freser tetap baik

pengelolaan vaksin
Petugas
memelihara dan merawat vksin
agar vaksin terjaga dengan baik
vaksin tdk rusak
BIAS
anak sekolah
melakukan penyuntikan vaksinke anak sekolah
mendapat kekebalan terhadap penyakit
anka kesakitan menurun dan derajat kes. Meningkat

8
Surveylans
 
 
 
 
 
pelacakan kasus poensial KLB
Masyarakat
laporan(petugas ke. Masyarakat)
penyakit potensial KLB secara di tangani
mencegah terjadinya KLB

Follow Up penderita dengan penyakit potensial KLB


penderita peny. Potensial KLB yg telah pulang dari rimah sakit
pemeriksaan enderita
penyakit dapat di tangani
mencegah terjadinya KLB
validasi dan visualisasi data
data-data (penyakit, sarana kes, kesling, dsb)
analisa laporan penyakit masyarakat
data surveylan teranalisa dan valid
penyakit potensial KLB bisa dicegah

pemeriksaan kesehatan haji


calon jemaah haji
pemeriksaan kes. Calon haji
kes. Jemaah haji dapat ditentukan
calon haji yang bersangkutan memenuhi syarat kes.

pembenaan kes. Haji


calon jemaah haji
konseling dan rujukan
konseling dan rujukan
calon haji yang bersangkutan memenuhi syarat kes.

pelacakan /kewaspadaan haji


jamaah haji yang telah pulang
pemeriksaan kes.
status kes. Haji dapat ditentukan
penyakit bawaaan yang potensial KLB dapat dideteksi dan dpt di cegah

membangun jejaring surveylen


dokter, perawat dan tenaga kes. Lain diwilayah kerja pkm bagu
jejaring ttg informasi peny. Potensial KLB
terbentuknya jejaring surveylan PKM
penyakit-penyakit potensial dapat dicegah
membangun jejaring surveylen penyakit menular seksual dan pembinaan penderita PMS
penderita PMS
pemeriksaan kes.
peningkatan status kes. Penderita
mencegah penularan PMS

penjaringan penyakit tidak menular


klp masy. Tertentu
pemeriksaan kes.
gambaran peny. Tdk menular dapat diidentifikasi
prioritas program thp peny. Tdk menular ttt dpt dipastikan

pembinaan kes.
klp masy. Tertentu
konseling dan rujukan
pemahaman penderita ttg peny. Dpt tingkatkan
meningkatkan kualitas rogram
validasi dan visualisasi data
data-data (penyakit, kesehatan masy.)
analisa data
data surveylan PPTM valid
meningkatkan kualitas program

9
Kes. Lingkungan
 
 
 
 
 
Pemeriksaan tempat umum (TTU)
tempat umum
survey dan pemerikaan kesehatan
mengetahui kebersihan dan kes. Lingkungan
kebersihan lingk. Dapat terjaga

pemeriksaan TPM
tempat pengolaham makanan
survey dan pemeriksaan kesling TPM
untuk mengetahui bahan makanan memenuhi syarat kes. Atau tidak
bahan makanan tidak menjadi sumber penyakit
Informasi sanitasi
sarana air bersih masyarakat wilayah PKM bagu
kaporisasi SAB masyarakat
terbebas SAB masy. Dari kuman penyakit
mas. Mengkonsumsi air yang higinis

pemeriksaan industri rumah tangga


bengkel dan heler
survey dan pemeriksaan home industri
mengetahui kes. Ling. Home industri dan pemilik
home industri berwawasan lingkungan

TP2 pestisida
tempat penjual petisida
survey dan pemeriksaan
mengetahui kes lingk. Dan kemanan pekerja
keamanan kes. kerja terjaga

pendidikan PHBS
Masyarakat
penyuluhan PHBS di masy.
agar mengetahui pentingnya PHBS
peningkatan derajat kes. Dan penurunan angka kesakitan

10
Laboraturium
 
Memeriksa darah dan urin
untuk mengetahui penyebab keluhan timbul
penegakan diagnosa tepat
 
Pelayanan laboraturium rutin
pasien

 
 
screning as. Urat dan cholesterolpada karyawan PKM
karyawan PKM
memeriksa kadar as.urat dan cholesterol dalam darah
untuk mengetahui kadar as.urat dan cholesterol dalam darah
penyakit karyawan dapat dicegah
 

 
pelatihan petugas
petugas lab.
diberikan pelatihan tentang program dan ilmu yang ter baru
agar lbh mengerti tentang program dan ilmu lab yang terbaru
peningkatan mutu pelayanan
 

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah


No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

Program KESGA
 
 
 
 

1
GIZI
 
 
 
 

 
PGBM (Program pel. Gizi masy.) ASI Eksklusif
bayi 0-6 bln dan ibu hamil
memberikan penyuluhan dan motivasi kepada bumil dan busui agar memberikan ASI
sampai 6 bln
Semua bayi 0-6 bln mendapat ASI eksklusif sampai umur 6 bln dan bumil termotivasi
memberi ASI ekslusif pada bayinya
Cakupan ASI ekslusif di PKM bagu meningkat

Distribusi Vit.A
anak 6-59Bln
Membikan kapsul Vit. A kepada balita umur 6-59 bln setiap bulan februari dan agustus
semua balita memperoleh dan mengkonsumsi vit. A
anak yang dengan disfisiensi Vit.A menurun

Memberikan albendazol
anak 24-59Bln
memberikan albendazol pada anak umur 24-59 bln setiap februari dan agustus
semua balita 24-59 bln mendapat obat cacing
angka kecacingan menurun
pelayanan posyandu
balita (0-59 bln) dan bumil
memberikan pelayanan gizi berupa penyuluhan dan melakukan follow up kalau ada yang
mengalami masalah gizi
semua sasaran dapat pelayanan
indikator gizi gizi (D/5,N/D, BGM/D, Gizi buruk) lebih baik

penanganan gizi buruk


balita yang mengalami gizi buruk
memberikan penanganan berupa konseling dan terapi diit
balita yang mengalami gizi buruk tertangani dari segi gizi.
status gizi balita, gizi buruk dapat di ubah menjadi gizi kurang/ gizi baik
pemberian PMT (pemulihan gizi kurang)
balita gizi kurang BB/TB (-2,50)
memberikan PMT
Gizi baik BB/TB deal
angka gizi kurang menurun

PPGI (program penyelenggaraan gizi institusi)


bayi dan balita yang yang di rujuk oleh BP/ Rawat Inap
memberikan penyuluhan dan pembinaan kepada orang tuatetang pemunuhan gizi bayi
dan balita
agar gizi balita baik
angka ksakitan pada bayi dan balita menurun
2
KIA
 
 
 
 

 
Pelayanan ANC
Ibu Hamil
pemeriksaan keadaan umum, TTh dan lab, perencanaan tabulin
untuk mengetahui keadaan ibu dan mencegah komplikasi kehamilan dan persalinan
persalinan berjalan normal

KN I,II dan III


ibu nipas dan bayi
memeriksa keadaan ibu dan bayi post melahirkan
memastikan keadaan ibu dan bayi baik
derajat kesehatan pada ibu dan bayi mningkat
Konsling ibu hamil
ibu hamil 24 mgg ke atas
penyuluhan dan senam hamil
agar pentingnya menjaga kes. Saat hamir agar persalinan berjalan normal
persalinan berjalan normal

Persalinan
ibu bersalin
menolong persalinan sesuai dengan APN, dan perawatan BBL
agar tdk terjadi komplikasi persalinan dan bayi selamat
persalinan normal meningkat dan kesakitan d bayi menurun
Pelayanan Posyandu
ibu hamil, bayi dan balita
memeriksa keadaan ibuamil,bayi dan balita
mengeahui keadaan ibu hamil, bayi dan balita
derajat kesehatan pada ibu dan anak mningkat

3
Lansia
 
 
 
 

 
Mengadakan senam lansia dan cek up
lansia di wilayah kerja PKM
senam bersama dan pemeriksaan keadaan umum lansia
meningkatkan kes. Lansia dan mengetahui dan mengobati peny. Yang diderata lansia
peningkatan derajat kes. Lansia
posyandu lansia
Lansia
memeriksa dan mengobati
agar lansia tetap produktif
lansia prouktif meningkat

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

YANKES
 
 
 
 

1
IGD/Rawat Inap
 
 
 
 

 
memberikan pelayanan pengobatan dan perawatan
masyarakat
melakukan pemeriksaan, perawatan dan pengobatan
ps. Yang sakit jadi sehat
peningkatan derajat kes. masarakat

memberikan rujukan pelayanan


pasien
merujuk pasien
untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih baik
peningkatan derajat kes. masarakat
penanggulangan bencana
daerah yang terkena bencana
melakukan pertolongan dan pengobatan
untuk keselamatan warga yg terkena bencana
angka kematian menurun

pelatihan PPGD bagi dokter dan perawat


perawat dan dokter
melakukan pelatihan
untuk meningkat pengetahuan dan keterampilan kerja
peningkatan mutu pelayanan
2
Puskel
 
 
 
 

 
pelayanan pengobatan di dusun dan daerah terpencil
masyarakat
melakukan pemeriksaan dan pengobatan
saki jadi sehat, dan yg sehat tidak sakit
peningkatan derajat kes. masarakat

pelatihan dan pembinaan bagi petugas


petugas puskel
melakukan pelatihan
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja
peningkatan mutu pelayanan
3
jamkesmas
 
 
 
 

 
sosialisasi program jpkm
masyarakat
melakukan sosialisasi jpkm
agar masy. Mengerti dan paham ttg jpkm
JPKM dikenali masyarakat

peltihan petugas
petugas
melakukan pelatihan
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja
JPKM dikenali masyarakat

survey tingkat kepuasan


masyarakat
melakukan surey kemasy.
untuk mengetahui tingkat kepuaan yang di berika jamkesmas
eningkatan mutu pelayanan

4
Mata
 
 
 
 
 
Screning mata tingkat desa
Masyarakat
melakukan pemeriksaan mata
untuk menemukan pasien dengan gangguan pd mata
angka kesakitan pad mata dpt diturunkan

pelacakan kasus katarak


Masyarakat
mencari informasi melalui kader lintas program
untuk menemukan pasien katarak
katarak di masy. Dapat dikurangi

pelatihan petugas
Petugas
melakukan pelatihan
peningkatan pengetahuan
peningkatan mutu pelayanan
5
Perkesmas
 
 
 
 

 
pembinaan keluarga penderita peny. Menular/kronis
klg yg anggota klgnya menderita peny. kronis
melakukan penyuluhan
agar klg lbh mengerti ttg keadaan salah satu anggota klgnya
klg dp menerima keadaan dan merawat anggota klgnya yg sakit

pembinaan keluarga balita reiko tinggi


klg yang mempunyai balita resiko tinggi
penyuluhan thdp keluarga
agar klg lbh mengerti ttg keadaan balitanya
balita tdk sakit

pelathan petugas
petugas perkesmas
melakukan pelatihan
peningkatan pengetahuan
peningkatan mutu pelayanan

6
olah raga
 
 
 
 

 
pembinaan kes. Olah raga di unit kerja
karyawan/karyawati institusi
melakukan olah raga bersama
agar karyawan sehat dan mengerti pentingnya olah raga
derajat kes. Menngkat dan kesakitan menrun

pembinaan kes. Olah raga disekolah


murid sekolah
membina murid sekolah ntuk olah rga setiap pagi
agar sehat
derajat kes. Menngkat dan kesakitan menrun

5
kes. Makan/minum
 
 
 
 

 
Pemantauan TPM
TPM
Pemeriksaan
kualitas kes. TPM teridentifikasi
Semua TPM sehat

pembinaan TPM
TPM
pembinaan
TPM semua mendapat pembinaan
Kualitas TPM meningkat
6
JIWA
 
 
 
 

 
deteksi dini paien dengan gangguan jiwa
masy. Yg mengalami gangguan jiwa yang belum pernah berobat
mengidentifikasi masy. Mempunyai gangguan kejiwaan
agar masy. Tsb segera mendapatkan pengobatan yang tepat
masy. Yang mengalami ggn jiwa tidak bertambah kestadium lanjut

follow up penderita dengan gangguan jiwa


pasien pernah dirawat di RSJ
memotivasi pasien agar rajin control dan berobat
agar tidak trjadi kekambuhan
pasien dengan ggn jiwa dapt bermasyarakat dgn baik
penyuluhan pd keluarga dengan penderita jiwa
klg yang mempunyai keluarga yang sakit jiwa
memberi penyuluhan ttg penyakit jiwa pd klg tsb.
agar terjadi interaki antara keluarga dan paien
klg dp menerima keadaan anggota klgnya yg sakit jiwa

7
Farmasi
 
 
 
 
 
pelayanan apotik
ps yang berkunjung ke PKM
memberikan obat yang diresepkan dokter
agar p dapat berobat sesuai indikasi
ps sakit jadi sehat

bimtek ke pustu dan polindes


petugas pustu dan polindes
memberikn penjelasan tentang menejemen obat
agar catpor obat dapat dilakukan dengan baik
penggunaan obat efektif dan efesien

pelatihan petugas farmasi


petugas farmasi
mengikuti pelatihan ttg obat mnajemennya yang diadakan oleh instansi lbh tinggi
agar pengetahuan bertambah
pengelolaan apotik lbh baik

pengambilan obat
Obat
mengmbil obat ke dinas
untuk memenuhi keb. Obat di PKM
obat di PKM tersedia

pengadaan rak obat


gudang obat
mengajukan permohonan pengadaan rak obat
untuk menaruh obat
agar pengaturan obat lebih baik

8
gigi dan mulut
 
 
 
 

 
Penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut
- Posyandu (UKGMD)
Memberikan penyuluhan kepada sasaran antara lain tentang bagaimana cara
menyikat gigi yang baik, kapan waktu terbaik, apa pentingnya menjaga
kebersihan gimul
Adanya perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam menjaga kebersihan gigi
dan mulut
Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat untuk menjaga
kebersihan gigi dan mulut
- TK, SD/MI, SMP/MTs (UKGS)

Penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut


- Posyandu (UKGMD)
- Menilai tingkat kebersihan gigi dan mulut
Memperkenalkan poli gigi puskesmas sebagai tempat yang dapat dikunjungi oleh
masyarakat bila mengalami gangguan kesehatan gigi mulut
Mengurangi angka kesakitan di masyarakat

- TK, SD/MI, SMP/MTs (UKGS)


- Memberikan pengobatan ART (Atraumatic restorative treatment), ekstraksi

Sikat gigi massal


SD/MI (UKGS)
Mengajarkan dan mempraktekkan secara langsung cara menyikat gigi yang benar
pada murid sekolah dasar
Anak didik mengetahui dan mengaplikasikan dalam keseharian cara menyikat gigi
yang baik
Meningkatkan tingkat kebersihan mulut dan mengurangi angka kesakitan

Seminar sehari dengan tema “kesehatan gigi dan mulut sebagai bagian dari
kesehatan tubuh secara menyeluruh”
- SMA/MA
Memberikan pengetahuan kepada remaja dan masyarakat tentang pentingnya
menjaga kesehatan gigi dan mulut
Adanya perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam menjaga kebersihan gigi
dan mulut
Mengenalkan kepada remaja tentang pentingnya pencegahan penyakit dengan
menjaga kesehatan gigi dan mulut

Pengadaan obat-obatan untuk Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)


SD/MI (UKGS)
Memberikan obat-obatan P3K yang lebih lengkap
Mendukung kegiatan UKS dan UKGS di sekolah
Mengaktifkan program UKGS di sekolah

Pengadaan alat-alat dan bahan-bahan kedokteran gigi


Masyarakat wilayah kerja PKM Bagu
Penambahan alat-alat dan bahan yang lebih lengkap
Lengkapnya ketersediaan alat dan bahan kedokteran gigi
Memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome
1
2
3
4
5
6

PSDPK
 
 
 
 

 
* Promkes
 
 
 
 

 
penyuluhan luar gedung
sasaran posyandu,anak sekolah,pekerja industri,masyarakat umum
melaksanakan penyuluhan di sekolah,di tempat kerja, di posyandu,di masjid dan
musolla,pemutaran film
masyarakat dapat mengerti tentang kesehatan dan cara penceghannya
angka kesakitan menurun,derajat kesehatn meningkat
penyuluhan dalam gedung
pengunjung puskesmas
melaksanakan penyuluhan di dalam lingkungan puskesmas
setiap pengunjung puskesmas mendapatkan informasi tentang kesehatan sesuai dengan
kebutuhan
angka kesakitan menurun

pembinaan institusi
sekolah,puskesmas,pustu dan polindes
melaksanakan penyuluhan dan bintek di institusi kesehatan
semua karyawan yang ada di institusi mendapatkan informasi tentang kesehatan
semua karyawan dapat mengerti tentang beberapa penyakit dan cara
pencegahannya,dapat menjadi contoh dalam penerapan hidup bersih dan sehat bagi
masyarakat umum
pembinaan tempat kerja
pos kesehatan kerja
melakukan pembinaan dan penyuluhan di pos kesehatan kerja yang ada di wil kerja
semua karyawan dapat memahami dan mempraktekkan cara kerja yang sehat
angka kesakitan dan kecelakaan akibat kerja menurun/tidak ada
pembinaan poskestren
poskestren yang telah ada
melakukan pembinaan dan bintek pada poskestren yang ada
poskestren dapat melakukan peran dan fugsinya sesuai harapan
strata poskestren meningkat

pembentukan poskestren
ponpes yang belum mempunyai poskestren
melakukan pendekatan dan advokasi pada ponpes yang belum mempunyai poskestren
ponpes mau berperan aktif dalam proses pembentukan poskesren
terbentuk p;oskestren di ponpes yang belum mempunyai poskesteren
pembinaan desa siaga
seluruh desa
melakukan pembinaan dan bintek ke seluruh desa
seluruh desa melaksanakan desa siaga
strata desa siaga meningkat

pembinaan dan pembentukan taman posyandu


semua desa
melakukan pembinaan dan bintek ke seluruh desa
kepala desa dan jajarannya dapat lebih memahami tentang taman posyandu
terbentuk taman posyandu yang baru
survey PHBS
semua desa
melakukan survey PHBS di seluruh desa
mengetahui tingkat pelaksanaan PHBS di semua desa
Cakupan PHBS meningkat

sosialisasi PHBS
semua desa
melakukan sosialisasi tentang PHBS di masyrakat
masyarakat memahami dan mau menerapkan PHBS
Cakupan PHBS meningkat

pembinaan toga/toma
toga/toma semua desa
melakukan pertemuan toga toma tingkat desa
menyebarluaskan informasi tentang kesehatan pada toga dan toma
cakupan penyuluhan oleh toga dan toma meningkat
pembinaan posyandu
semua posyandu
melakukan bintek ke semua posyandu
pelaksanaan posyandu berjalan sesuai harapan
strata posyandu meningkat

2
SIK
 
 
 
 

 
sosialisasi program
karyawan PKM
memberi penjelasan ttg kinerja SIK
agar karyawan PKM semua tau ttg kinerja SIK
mempermudah catpor dan akses data

pengumpulan laporn
karyawan PKM
mengumpulkan lap.
untuk di masukkan di bang data dan diarsipkan
mempermudah akses data
supervisi ke pustu polindes
petugas pustu polinde
memberikan penjelasan tentang catpor ala SIK
agar mengerti ttg catpor yg diminta SIK
peningkatan kualitas data dalam catpor

pelatihan petugas
petugas
melakukan pelatihan
peningkatan ilmu pengetahuan
peningkatan mutu kinerja
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) FisikTahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

1
penambahan ruang kerja
puskesmas bagu
membuat/membangun ruang kerja tambahan
untuk ruang kerja
meningkat kinerja lebih optimal

2
pembangunan gudang obat
puskesmas bagu
membuat bangunan baru untuk gudang obat
agar obat dapat di tempatkan teratur
memudahkan pelayanan obat

3
pemagaran keliling
puskesmas bagu
membuat pagar pembatas keliling
untuk keamanan dan kenyamananPKM
fasilitas PKM dapat terjaga dengan baik

4
pembangunan rumah dinas
puskesmas bagu
membangunan rumah dinas baru
tempat tinggal karyawan
memudahkan pelayanan

6
pembuatan garansi
puskesmas bagu
membuatkan garasi untuk karyawan dan pengunjung PKM
agar penempatan kendaraan aman dan tertib
ketertiban PKM

7
pembuatan ruang tunggu pasien
puskesmas bagu
membuat khusus tempat tunggu pasien
memudahkan pelayanan
ketertiban PKM

8
pembuatan ruang konseling
puskesmas bagu
membuat ruang konsling di puskesmas
memudahkan penyampaian informasi /pelayanan khusus kepadapasien
meningkatkan pelayanan puskesmas
10
pembuatan ruang pertemuan /aula
puskesmas bagu
membuat ruang pertemuan khusus/aula
sebagai tempat pertemuan/rapat spt: minilok
ketertiban PKM

11
pembuatan musholla
puskesmas bagu
membangun musholla
sebagai tempat ibadah karyawan, pasin dan keluarga pasien yang datang ke PKM
meningkatkan fasilitas dan mutu PKM

12
pembuatan ruang laboraturium
puskesmas bagu
membangun ruang khusus sesuai standar laboraturium
sebagai tempat pemeriksaan yang memenuhi syarat sbg lab.
meningkatkan kinerja dan pelayanan yang lebih optimal

13
Sumur dan Tower
puskesmas bagu
mebuat sumur dan tower tempat tampungan air
memenuhi keb. Air di PKM
meningkatkan mutu pelayanan

14
Kamar mandi
puskesmas bagu
membuat kamar mandi khusus pasien dan khusus karyawan
agar kamar mandi tidak menyatu anatara pasien dan karyawan
meningkatkan mutu pelayanan

15
Ruang Gizi / dapur
puskesmas bagu
membuat ruang khusus sebagai instalasi gizi PKM
agar konsultasi dan enyiapan diit pasien dapat dilakukan dgn optimal
memudahkan dan meningkatkan mutu pelayanan
16
Ruang malaria
puskesmas bagu
membuat ruang khusus untuk pasien yang mempunyai klinis atau terdiagnosa malaria
sbg ruang khusus untuk penanganan malaria
malaria di wilayah kerja PKM dapat di berantas

17
Gudang sapras
puskesmas bagu
membuat ruangan khusus untuk sarana dan prasarana yang blm difungsikan atau yang
ada gangguan/rusak
memudahkan keluar masuknya barang serta keamamanan dapat terjaga
keamanan dan ketertiban barang

18
Pemasangan Terali jendela
puskesmas bagu
memasang terali dari jendela untuk ruangan yang mempunyai komputer
mengantisipasi terhadap kehilangan komputer
keamanan barang

19
Papingisasi puskesmas
puskesmas bagu
memasang paping blok dihalaman puskesmas
untuk kebersihan dan keindahan PKM
nilai estetika puskesmas

20
pembuatan taman puskesmas
puskesmas bagu
membuat kan taman dihalaman PKM
untuk keindahan dan kesegaran PKM
nilai estetika puskesmas

21
Rehab pustu bilebante
pustu bilebante
merehab/memperbaiki pustu
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

24
pembuatan papan nama pusyandu
desa bilebante
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

25
pebutan balai/taman posyandu
desa bilebante
meemmbuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

26
rehab pustu bagu
pustu bagu
merehab/perbaiki pustu
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

28
pembuatan papan nama posyandu
desa bagu
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

29
pembuatan balai/taman pusyandu
desa bagu
membuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

30
papingisasi pustu
pustu bagu
pemasangan paping blok di halaman pustu bagu
untuk kebersihan dan keindahan pustu
kebersihan dan nilai estetika polindes

31
Rehab berat pustu
pustu sintung
merehab/ memperbaiki pustu sintung
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

34
pemagaran polindes sisik
polindes sisik, desa sintung
membuatkan pagar pembatas keliling polindes sisik
untuk kenyamanan dan keamanan polindes
fasilitas Polindes dapat terjaga dengan baik

35
papingisasi polindes sintung
polindes sintung
memasang paping blok dihalaman polindes sintung
untuk kebersihan dan keindahan polindess
kebersihan dan nilai estetika polindes

36
papingisasi polindes sisik
polindes sisik, desa sintung
memasang paping blok dihalaman polindes sisik
untuk kebersihan dan keindahan polindess
kebersihan dan nilai estetika polindes

37
pembuatan papan nama posyandu
desa sintung
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

38
pembentukan taman posyandu
desa sintung
meemmbuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

2.
3. penyusunan RPK

USULAN PEMBANGUNAN FISIK


DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH
UPT PUSKESMAS BAGU

No Jenis pembangunan Jumlah Keterangan

  Puskesmas    
1 Penambahan rumah dinas 1 untuk perawat
2 penambahan ruang kerja karyawan 2  
3 Ruang jaga perawat 1  
4 Gudang obat 1  
5 Garasi karyawan dan pasen 1  
6 Ruang tunggu pasien 1  
7 Musolla puskesmas 1  
luas tanah 23
8 Pemagaran keliling puskesmas 230m2 are
9 Ruang pertemuan/aula 1  
12 Ruang laboraturium 1  
13 Sumur dan Tower 1  
untuk pasien
14 Kamar mandi 2 dan karyawan
15 Ruang Gizi / dapur 1  
16 Ruang malaria 1  
17 Gudang sapras 2  
untu keamanan
18 Pemasangan Terali jendela 7 ruangan komputer
19 Papingisasi puskesmas 400m2  
20 taman puskesmas 400m2  
       
  Bilebante    
1 Rehab pustu 1  
2 Rehab polindes 1  
4 papan nama pusyandu 10  
5 taman posyndu 1  
6 papingisasi pustu/polindes 100m2  
       
  Bagu    
1 Ruang tunggu pustu 1  
2 rehab pustu 1  
4 papan nama posyandu 18  
5 taman pusyandu 1  
6 papingisasi pustu 100m2  
       
  Sintung    
1 Rehab berat pustu 11  
2 rehab polindes 1  
3 pemagaran polindes sisik 1600m2  
4 papingisasi pustu/polindes 100m2  
5 papan nama posyandu 15  
6 pembentukan taman posyandu 1  

4. masalah
5. evaluasi

B. cakupan program upaya kesehatan wajib meliputi :


1. upaya promosi kesehatan
???????........???????
2. upaya gizi masyarakat

K-1 K-4 LINAKES NON NAKES


DESA/
NO Target Hasil Target Hasil Target Hasil Target Hasil
KELURAHAN
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%)

1 Bagu 95 73 85 80 85 69 0 1,80

2 Sintung 95 91 85 55 85 69 0 1,84

3 Bilebante 95 121 85 105 85 132 0 0

4 Menemeng 95 88 85 56 85 77 0 1,58

5 Sisik 95 88 85 52 85 83 0 0

4 Puskesmas 95 92 85 7 85 86 0 1,04

Cakupan PWS KIA


140
132

121
120

105

100 95 95 95 95
91
88
85 85 85 85 85 85 85 85
83
80
80
73
69 69

60 55
52

40

20

1.81.840
0 0 0 0 0
0

Tabel 3.2. Berdasarkan Kasus PWS-KIA Puskesmas

DESA/ PARTU
N KELURAHA PERDARAH INFEK EKLAMSIA/P S PENYEBA
O N AN SI RE LAMA B LAIN
1 Bagu 1 0 4 0 12
2 Sintung 0 0 1 1 6
3 Bilebante 1 0 0 0 2

4 Menemeng 4 0 3 3 6
5 Sisik 1 0 5 2 2

4 Puskesmas 7 0 13 8 28

Tabel 3.3. Data DKematian Ibu berdasarkan Penyebab tahun 2011

Kumulatif kgiatan keshtn maternal pernovember 2011


menemeng bagu sintung sisik bilebante

5 5

4 4

3 3 3 3

1 1 1 1 1

0 0 0 0 0 0 0

abortus pdrahan eklampsi/pre partus lma

Tabel 3.4. Kematian Balita Berdasarkan Usia tahun 2010

NO DESA/ JUMLAH LINAKES NON


KELURAHAN KELAHIRAN NAKES
1 Bagu 79 77 2
2 Sintung 116 113 3
3 Bilebante 103 103 0
4 Menemeng 149 146 3
5 Sisik 124 124 0
  JUMLAH 571 563 8

jumlah persalinan
Bagu Sintung
Bilebante Menemeng Sisik

146
124
113
103
77

1 2 2 3 0 3 0

LINAKES NON NAKES

Tabel 3.5 Status Gizi Balita Tahun 2011


N Desa/Indikato Bagu Sintun Biebant Menemen sisik
O r (%) g e g
35,5 57,36 53,23 26,44 54,5
1 D/S 9 7
52,3 69,5 52,9 48,6 68,1
2 N/D 6
80,6 88,02 68,51 76,65 88,7
3 N/D-O-B 5 2
40,7 63,19 117,95 119,8 75,5
4 Cakp. Vit A 4
5 BGM 1,57 1,55 2,67 1,23 2,76
0 0 0 0,1 0
6 Gizi Buruk
6,76 5,63 9,68 4,83 10,2
7 Gizi Kurang 5

Status Gizi Balita Tahun 2011


140

120

100

80

60

40

20

0
D/S N/D N/D-O-B Cakp. Vit A BGM Gizi Buruk Gizi Kurang
Prosentasi cakupan asi eksklusif nop
2011
Sales

bagu
bilebante 19%
28%
menemeng
11%

sisik
19% sintung
23%

3. upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit

Prosentase cakupan imunisasi


pernovember 2011
Chart Title
bagu menemng sintung sisik bilebante

100 100 100 102 102


94 94 94 94 93 92
89 89 89 89 90 90 90 90
87 87 85 85
84 82 84 84
80 80 82 82 82
79 78 78
81 81 82
77 77 77 75 77
74 73 75 73 75
69
66

HB1 BCG pol1 combo1 pol2 combo2 pol3 combo3 pol4 campak
Hasil cakupan pelaksanakan kampanye
polio dan campak 2011
Desa Jumlah sasaran riil Hasil akhir
0-8bln 9-59 bln 0-8bln 9-59 bln
Bagu 59 440 41 416
Menemeng 112 538 106 477
sintung 119 619 118 582
Sisik 97 491 100 454
Bilebante 64 328 64 305

4. upaya kesehatan lingkungan

CAKUPAN PELAYANAN AIR BERSIH


AGUSTUS 2011
Chart Title
bagu menemenng sintung sisik bilebante
7230
5988

3507

1851
1500 1498 1446
300 370 555

pddk SAB kk SAB


Cakupan jamban sehat
Chart Title
bagu menemenng sintung sisik bilebante
2763

1533

921 813
750 798
511
250 239 271

jml jmban pemanfatan

5. upaya pelayanan kesehatan (rawat jalan, rawat inap, gigi, dan persalinan)
cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut jenis kelamin

laki; 16064

prempuan; 18576
cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut umur

10853

3204 3517
2747
2208 1910 2167
1727 1589 1843
1118
85 338

cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut pembayran

1157
1946

7143

522 22351

cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut tempat pelayanan


UGD; 2873
Gigi; 106
KIA; 3368

BP; 25976

C. cakupan program upaya kesehatan pengembangan terdiri dari :


1. phn

desa tanggal diagnosa hasil


mene 4-8-11 post GEDS Menjelaskan kepada orang tua
meng 5-8-11
pasien tentang kebersihan makanan
6-8-11
8-8-11 untuk anaknya.
Menjelaskan kepada orang tua
pasien tentang kebersihan diri
terutama tangan dan kuku anaknya.
Memberikan oralit secukupnya
9-8-11 hipertensi Menjelaskan kepada pasien dan
10-8-11
keluarganya tentang pengertian serta
11-8-11
12-8-11 tanda dan gejala Hiepertensi.
13-8-11
Mengingatkan pasien dan keluarga
untuk kontrol tekanan darahnya 1
minggu sekali ke puskesmas.
Menjelaskan pasien dan keluarga
untuk mengurangi makanan yang
mengandung garam dan penyedap
rasa
15-8-11 Diabetes Menjelaskan kepada pasien dan
16-8-11 melitus
keluarganya tentang pengertian serta
17-8-11
tanda dan gejala Diabetes Melitus.
Mengingatkan pasien dan keluarga
untuk kontrol gula darahnya 1
minggu sekali ke puskesmas.
Menjelaskan pasien dan keluarga
untuk mengurangi makanan yang
manis-manis dan menjaga pola
makannya
18-8-11 ISPA Menjelaskan kepada pasien dan
19-8-11
keluarganya tentang pengertian serta
20-8-11
tanda dan gejala ISPA.
Mengingatkan pasien dan keluarga
tentang kebersihan tempat
tinggalnya.
Mengingatkan keluarga pasien untuk
memberikan nutrisi yang cukup bagi
anaknya untuk daya tahan tubuh
lebih baik.

2. kesehatan mata

fhdjdghhghhj...????????????
3. UKGS dan UKGMD

no sekolah jml % status gizi pengli seru om pende gigi

    siswa N G K KS OB hatan men   ngaran L ktr T H Sa ps

total 177 95 0 16 0 26 100 52 10 100 129 23 0 8 63 21

keterangan

N gizi normal T gigi tambal


1 TK QH mt.ara 9 MI tahzibul akhlaq
G gizi gemuk H gigi hilang
2 SDN mt.ara 10 MI QH bagu
K gizi kurus Sa sisa akar
3 SDN tapon
KS gizi kurus sekali
4 SDN 1 medas
OB gizi obesitas
5 SDN 2 medas
OM otitis media
6 MI hadil islah
L gigi lubang
7 SDN bilebante
ktr gigi kotor
8 SDN sisik
4. kesehatan jiwa

desa tanggal diagnosa hasil


mene 6-6-11 Deteksi Pasien masih berobat ke Rumah
meng 8-6-11 Dini
Sakit Jiwa Provinsi di Slagalas.
11-6-11 Penderita
13-6-11 Jiwa Tindakan : Bina hubungan saling
Skizofrenia
percaya, berikan motivasi untuk
tetap berobat dan memberikan
penyuluhan terhadap keluarga untuk
mendukung kondisi pasien.

Bagu 18-6-11 Deteksi Pasien pernah berobat ke Rumah


20-6-11 Dini
Sakit Jiwa Provinsi di Slagalas dan
22-6-11 Penderita
25-6-11 Jiwa melanjutkan terapi ke puskesmas
27-6-11 Skizofrenia
Bagu. Tindakan : Bina hubungan
saling percaya, memotivasi untuk
bersosialisasi dengan masyarakat,
dan memotivasi untuk tetap kontrol
di puskesmas bagu

5. kesehatan lansia

desa tanggal Jumlah hasil


hadir
mene 5-8-11 8 orang 3 orang pasien hipertensi
meng
12-8-11 10 orang 2 orang pasien hipertensi

19-8-11 6 orang 1 orang pasien hipertensi


26-8-11 10 orang 4 orang pasien hipertensi
6. kesehatan kerja
7. UKS
8. BATRA
9. laboratorium kesehatan
10. laporan realisasi keuangan yang bersumber dana : jamkesmas, bok,
jampersal, dan askes
D. analisis tingkat cakupan program berdasarkan target dan SPM

PROGRAM KEGIATAN PUSKESMAS


Program Target Capaian ket
SPM% %
PROGRAM KIA/ KB Smpa i bln ni Smpa i bln ni
K1 komula tif 70,16%
K4 komula tif 52,90%
Kompliksi ma terna l 46,52%

ma terna l terta nga ni 46,52%


Ibu ha mil a nemia 4,97%
ha mil kek 1,79%
Kb a ktf 11,39%
Lina kes 66,95%
Bersa lin non na kes 0,72%
Lin fa silita s keseha ta n 66,95%
Kunjunga n nifa s 67,68%
Program Target Capaian ket
SPM% %
PROGRAM KIA/ KB Smpai bln ni Smpai bln ni
Neona ta l komplika si tertolong 14,14%
Kunjuga n bayi 1 82%
Kunjuga n bayi 4 72,38%

Kunjuga n ba lita 1 46,34%


Kunjuga n ba lita II 56,24%
KN.1 70%
KN.3 14,92%
Neona ta l komplika si ditemukan 17,17%
a bortus 0
Peda ra ha n 0
Infeksi ja la n la hir 0
Eklmsi/ pre ekla mpsea 0
Pa rtus la ma 0

Program Target Capaian Ket


SPM% %
PROGRAM GIZI Smpai bln ni Smpai bln ni
blita na ik bb 1324
blita ta k na ik bb 355
blita ta k timba ng bln la lu tp 347
bla n ni timba ng
ba lita ba ru timba ng bula n ini 44
ba lita ta k ha dir bula n ini 1235
ba lita 2x ta k na ik bb 107
BGM <2 2,37
Bayi 6-11 dbri MPASI 91,00%
Ana k 12-24bln dbri MPASI 82,10%
Program Target Capaian masalah
SPM% %
PROGRAM P2P
Pelayanan kampanye Imunisasi sedang
berjalan
HB1 61,9

BCG 66,0

DPT/HB combo 1 67,9

DPT/HB combo 2 65,4

DPT/HB combo 3 63,7

CAMPAK 73,8

Kesembuhan penderita TBC BTA + >63 9

Cakupan balita dengan pneumonia yg 75 10%


ditangani

Penderita DBD yg ditangani 75 0

Balita dengan diare yg ditangani 75 19%

Penderita malaria yg diobati 75 1px positif


falciparum

Cakupan rawat jalan 11.25 259

Cakupan rawat inap 15


BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN

E. menejemen puskesmas yang meliputi


6. penyusunan RUK

penyusunan RUK ini meliputi program-program diare, ispa, malaria, DBD, TB


paru, kusta, imunisasi, surveylance, keshatan lingkungan, laboratorium, gizi, KIA,
lansia, IGD, rawat inap, puskel, mata, jamkesmas, olahraga, farmasi, jiwa,

rencana Usulan Kegiatan (RUK) Non Fisik Tahun 2012


Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
input
output
outcome
1
2
3
4
5
6
P2P-PL
 
 
 
 
1
Diare
 
 
 
 
 
Rehidrasi rumah tangga
balita yang pernah rawat jalan/rawat inap di sarana kesehatan
memeriksa keadaan pasien yang telah mengalami diare dan telah mendapat
perawatan /pengobatan di sarana kesehatan
agar tidak terjadi diare berulang dan memastikan obat di minum dengan teratur dan
habis
lebih banyak pasien yang sudah sembuh dan obat diminum habis

Kaporisasi terhadap SAB


SAB yang ada di sekitar lingkungan warga
memberikan kaporit didalam sumur-sumur waga
mematikan kuman-kuman dalam sumur
masyarakat menerima dan melakukan petunjuk petugas
bintek kepustu
petugas pustu
memberikan informasi terbaru dari PKM/DIKES atau sebaliknya
agar terjalin komonikasi yang lancar antar petugas
petugas pustu menyambut baik program ini

penyegaran kader diare


kader diare yang ada di wilayah kerja puskesmas
Mengadakan pertemuan antar petugas dan kader
mengusahakan kader mengingat kembali pengetahuan tentang diare
kader masih mengingat tapi tidak ada realisasi untuk tahun ini

pelaksanaan MTBS
penderita rawat jalan di BP atau puskemas
pemeriksaan anak sesuai modul MTBS
pemeriksaan lebih teliti dan sesuai dengan arahan tatalaksana balita sakit
dipuskesmas belum terlaksana MTBS

2
P2 ISPA
 
 
 
 
 
Carecheking ISPA
balita yang pernah rawat jalan/rawat inap di sarana kesehatan
memeriksa kembali keadaan umum balita yang pernah dirawat/diobati di sarana
kesehatan
mengevaluasi pengobatan yang telah di obati di sarkes
masih banyak yang mengalami pneumonia ulang

Autopsi verbal
keluarga blita yang telah meninggal
melakukan wawancara dengan keluarga balita yang telah meninggal
mengetahui penyebab dan kondisi bayi sebelum meninggal
masih belum sfesifik mengarah ke penyebab kematin
bintek kepustu
petugas pustu
memberikan info terbaru dari PKM/DINAS atau sebaliknya
terjadi komonikasi yang baik antara petugas puskesmas dan pustu
petugas dapat melakukan feeback terhadap kegiatan ISPA

penyegaran kader diare


kader ISPA
mengadakan pertemuan antara petugas dengan kader
meriviu ilmu pengetahuan ISPA
kader antusias mengikuti kegiatan ini

pelaksanaan MTBS
peserta penderita rawat jalan/rawat inap di BP/Puskesmas
pelaksanaan perawatan balita sakit sesuai MTBS
pemeriksaan lebih terstruktur dan mudah dipahami olehpetugas
dipuskesmas belum terlaksana MTBS

3
Malaria
 
 
 
 
 
Screning parasit malaria pada ibu hamil
Semua ibu hamil diwilayah kerja puskesmas bagu
Mendeteksi parasit malaria secara dini
agar dapat mencegah penularan dan komplikasi pada kehamilan
ibu hamil terbebas dari malari

Memeriksa darah semua pasen klinis malaria yang ditemukan kader maupun yang
datang ke puskesmas
Semua masyarakat yang mempunyai klinis malaria
memeriksa darah pasien
Untuk mendeteksi dan mengobati penyakit malaria dengan tuntas
untuk menegakkan diagnosa dan dapat diberikan erapi yang tepat
Follow up penderita positif malaria
pasien yang hasil pemeriksaan darahnya positif malaria
mendatangi rumah pasien
Untuk memastikan keadaan pasien dan apakah pasien minum obat dengan tuntas
pasien terbeba dari malaria

Mass blood survey (MBS)


masyarakat didaerah endemis malaria
mengambil slide darah masyarakat
untuk menjaring masyarakat yang darahnya mengandung parasit malaria
mendapatkan data daerah yang endemis malaria

Pelatihan kader
kader
memberikan pengetahuan yang lebih banyak mengenai malaria
agar kader lebih mengerti mengenai klinis dan pengobatan malaria serta lingkungan yg
potensial malaria
kader dapat menemukan kasus malaria lebih banyak

4
DBD
 
 
 
 
 
sosialisasi dan penyegaran pada guru dan kader
kader dan guru sekolah
memberikan pengetahuan tambahan dan mereviw kembali masalah jentik dan penyakit
demam berdarah
agar lebih mengetahui dampak positif dan negatif terhadap pemantauan jentik yang
akan dilakuka
demam berdarah dengue tidak ada

pemantauan jentik berkala oleh anak sekolah dan kader


masyarakat
masyarakat diperiksa lingk. Oleh kader dan anak sekolah
agar jentik DBD dapat terpantau dan di basmi
Kasus DBD tidak ada
pemantauan jentik ditempat umum
masyarakat
tempat-tempat umum didatangi untuk di periksa jentiknya
agar jentik DBD dapat terpantau dan di basmi
Kasus DBD tidak ada

Pelacakan kasus DBD


Penderita yang terdiagnosa DBD positif di rumah sakit oleh dokter
mengkonfirmasi dan mengkroscek serta melacak di mana pasen terjangkit
agar DBD tidak menyebar
penyakit DBD tidak menular

Follow up kasus positif


penderita yang sudah pulang dari rumah sakit
memeriksa kedaan umum dan memberikan pendidikan kes. Ttg DBD
agar pasien dan keluarga tau bagaimana mengantisipasi DBD
kasus DBD tidak ada lagi

pelaksanaan foging
masyarakat
menyemprot rumah dan lingkungan masyarakat yang tejangkit DBD
membasmi nyamuk aides aigipty
tidak ada masyarakat sekitar yang terkena DBD

5
TB Paru
 
 
 
 
 
pelatihan PMO
Keluarga dekat pasien
memberikan pengetahuan tentang pentingnya minum obat yang teratur dan terus
menerus
agar pasien dapat minum obat secara teratur sampai tuntas
tidak ada penderita yang putus obat
 
 

 
Platihan Kader TB
kader
memberikan pengetahuan tentang dampak positif dan negatip TB serta cara menjaring
penderita TB
agar penderita TB yang terjaring oleh kader lebih banyak
penderita TB menurun
 

 
CBA
masyarakat
menjaring suspec dengan pengambilan sputum masy.
agar penderita TB dabat terjaring
penularan TB dpt dicegah dan TB dpt di basmi
 

 
Follow Up pengobatan
penderita TB positif
mendatangi rumah penderita
memeriksa k/u ps dan memastikan ps minum obat secara teratur atau tidak
menekan angka putus obat
 

 
Pemeriksaan kotak
keluarga penderita TB positif
memeriksa semua anggota keluarga yang tinggal serumah dengan pasien
untuk menjaring TB positif yang di tularkan oleh penderita
penderita dapat dideteksi secara dini
 

 
Pelacakan TB mangkir
penderita yang putus obat
mencari penderita yang putus obat kerumahnya dan memberikan penjelasan agar
pasien mau berobat lagi
pasien mau berobat sampai tuntas
tidak ada TB mangkir
 

 
6
Kusta
 
 
 
 
 
pelacakan suspec
masyarakat
melacak masy. Yang mempunyai klinis suspec
agar penderita kusta dpt di deteksi secara dini
penderita kusta dpt ditemukan dan diobati

kunjungan rumah dan pengobatan penderita


penderita kusta positif
memberikan motivasi dan penjelasan ttg pentingnya minum oabat teratur
agar pasien mau berobat sampai tuntas
penderita sembuh

penyuluhan kelompok penderita


penderita dan keluarga
memberikan penyuluhan tentang peny. Kusta
agar klg tdk malu dan mau menerima anggota klg yg menderita kusta
penderita dapat bersosialisasi dgn klg secara baik

7
Imunisasi
 
 
 
 
 
pelayanan imunisasasi
bayi, ibu hamil dan nipas
menyuntik vaksin
untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu
angka kesakitan menurun

visualisasi data
petugas
melakukan visualisasi data
agar data valid
catpor baik
pemeliharaan LE dan Freezer
petugas
melakukan pemeliharaan
agar LE dan freser dapat terjaga
LE dan Freser tetap baik

pengelolaan vaksin
petugas
memelihara dan merawat vksin
agar vaksin terjaga dengan baik
vaksin tdk rusak

BIAS
anak sekolah
melakukan penyuntikan vaksinke anak sekolah
mendapat kekebalan terhadap penyakit
anka kesakitan menurun dan derajat kes. Meningkat
8
Surveylans
 
 
 
 
 
pelacakan kasus poensial KLB
masyarakat
laporan(petugas ke. Masyarakat)
penyakit potensial KLB secara di tangani
mencegah terjadinya KLB

Follow Up penderita dengan penyakit potensial KLB


penderita peny. Potensial KLB yg telah pulang dari rimah sakit
pemeriksaan enderita
penyakit dapat di tangani
mencegah terjadinya KLB
validasi dan visualisasi data
data-data (penyakit, sarana kes, kesling, dsb)
analisa laporan penyakit masyarakat
data surveylan teranalisa dan valid
penyakit potensial KLB bisa dicegah

pemeriksaan kesehatan haji


calon jemaah haji
pemeriksaan kes. Calon haji
kes. Jemaah haji dapat ditentukan
calon haji yang bersangkutan memenuhi syarat kes.

pembenaan kes. Haji


calon jemaah haji
konseling dan rujukan
konseling dan rujukan
calon haji yang bersangkutan memenuhi syarat kes.
pelacakan /kewaspadaan haji
jamaah haji yang telah pulang
pemeriksaan kes.
status kes. Haji dapat ditentukan
penyakit bawaaan yang potensial KLB dapat dideteksi dan dpt di cegah

membangun jejaring surveylen


dokter, perawat dan tenaga kes. Lain diwilayah kerja pkm bagu
jejaring ttg informasi peny. Potensial KLB
terbentuknya jejaring surveylan PKM
penyakit-penyakit potensial dapat dicegah

membangun jejaring surveylen penyakit menular seksual dan pembinaan penderita PMS
penderita PMS
pemeriksaan kes.
peningkatan status kes. Penderita
mencegah penularan PMS
penjaringan penyakit tidak menular
klp masy. Tertentu
pemeriksaan kes.
gambaran peny. Tdk menular dapat diidentifikasi
prioritas program thp peny. Tdk menular ttt dpt dipastikan

pembinaan kes.
klp masy. Tertentu
konseling dan rujukan
pemahaman penderita ttg peny. Dpt tingkatkan
meningkatkan kualitas rogram

validasi dan visualisasi data


data-data (penyakit, kesehatan masy.)
analisa data
data surveylan PPTM valid
meningkatkan kualitas program
9
Kes. Lingkungan
 
 
 
 
 
Pemeriksaan tempat umum (TTU)
tempat umum
survey dan pemerikaan kesehatan
mengetahui kebersihan dan kes. Lingkungan
kebersihan lingk. Dapat terjaga

pemeriksaan TPM
tempat pengolaham makanan
survey dan pemeriksaan kesling TPM
untuk mengetahui bahan makanan memenuhi syarat kes. Atau tidak
bahan makanan tidak menjadi sumber penyakit
Informasi sanitasi
sarana air bersih masyarakat wilayah PKM bagu
kaporisasi SAB masyarakat
terbebas SAB masy. Dari kuman penyakit
mas. Mengkonsumsi air yang higinis

pemeriksaan industri rumah tangga


bengkel dan heler
survey dan pemeriksaan home industri
mengetahui kes. Ling. Home industri dan pemilik
home industri berwawasan lingkungan

TP2 pestisida
tempat penjual petisida
survey dan pemeriksaan
mengetahui kes lingk. Dan kemanan pekerja
keamanan kes. kerja terjaga
pendidikan PHBS
masyarakat
penyuluhan PHBS di masy.
agar mengetahui pentingnya PHBS
peningkatan derajat kes. Dan penurunan angka kesakitan

10
Laboraturium
 
Memeriksa darah dan urin
untuk mengetahui penyebab keluhan timbul
penegakan diagnosa tepat
 
Pelayanan laboraturium rutin
pasien

 
screning as. Urat dan cholesterolpada karyawan PKM
karyawan PKM
memeriksa kadar as.urat dan cholesterol dalam darah
untuk mengetahui kadar as.urat dan cholesterol dalam darah
penyakit karyawan dapat dicegah
 
 

 
pelatihan petugas
petugas lab.
diberikan pelatihan tentang program dan ilmu yang ter baru
agar lbh mengerti tentang program dan ilmu lab yang terbaru
peningkatan mutu pelayanan
 

Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

Program KESGA
 
 
 
 

1
GIZI
 
 
 
 

 
PGBM (Program pel. Gizi masy.) ASI Eksklusif
bayi 0-6 bln dan ibu hamil
memberikan penyuluhan dan motivasi kepada bumil dan busui agar memberikan ASI
sampai 6 bln
Semua bayi 0-6 bln mendapat ASI eksklusif sampai umur 6 bln dan bumil termotivasi
memberi ASI ekslusif pada bayinya
Cakupan ASI ekslusif di PKM bagu meningkat
Distribusi Vit.A
anak 6-59Bln
Membikan kapsul Vit. A kepada balita umur 6-59 bln setiap bulan februari dan agustus
semua balita memperoleh dan mengkonsumsi vit. A
anak yang dengan disfisiensi Vit.A menurun

Memberikan albendazol
anak 24-59Bln
memberikan albendazol pada anak umur 24-59 bln setiap februari dan agustus
semua balita 24-59 bln mendapat obat cacing
angka kecacingan menurun
pelayanan posyandu
balita (0-59 bln) dan bumil
memberikan pelayanan gizi berupa penyuluhan dan melakukan follow up kalau ada yang
mengalami masalah gizi
semua sasaran dapat pelayanan
indikator gizi gizi (D/5,N/D, BGM/D, Gizi buruk) lebih baik

penanganan gizi buruk


balita yang mengalami gizi buruk
memberikan penanganan berupa konseling dan terapi diit
balita yang mengalami gizi buruk tertangani dari segi gizi.
status gizi balita, gizi buruk dapat di ubah menjadi gizi kurang/ gizi baik
pemberian PMT (pemulihan gizi kurang)
balita gizi kurang BB/TB (-2,50)
memberikan PMT
Gizi baik BB/TB deal
angka gizi kurang menurun

PPGI (program penyelenggaraan gizi institusi)


bayi dan balita yang yang di rujuk oleh BP/ Rawat Inap
memberikan penyuluhan dan pembinaan kepada orang tuatetang pemunuhan gizi bayi
dan balita
agar gizi balita baik
angka ksakitan pada bayi dan balita menurun

2
KIA
 
 
 
 

 
Pelayanan ANC
Ibu Hamil
pemeriksaan keadaan umum, TTh dan lab, perencanaan tabulin
untuk mengetahui keadaan ibu dan mencegah komplikasi kehamilan dan persalinan
persalinan berjalan normal

KN I,II dan III


ibu nipas dan bayi
memeriksa keadaan ibu dan bayi post melahirkan
memastikan keadaan ibu dan bayi baik
derajat kesehatan pada ibu dan bayi mningkat
Konsling ibu hamil
ibu hamil 24 mgg ke atas
penyuluhan dan senam hamil
agar pentingnya menjaga kes. Saat hamir agar persalinan berjalan normal
persalinan berjalan normal

Persalinan
ibu bersalin
menolong persalinan sesuai dengan APN, dan perawatan BBL
agar tdk terjadi komplikasi persalinan dan bayi selamat
persalinan normal meningkat dan kesakitan d bayi menurun
Pelayanan Posyandu
ibu hamil, bayi dan balita
memeriksa keadaan ibuamil,bayi dan balita
mengeahui keadaan ibu hamil, bayi dan balita
derajat kesehatan pada ibu dan anak mningkat

3
Lansia
 
 
 
 

 
Mengadakan senam lansia dan cek up
lansia di wilayah kerja PKM
senam bersama dan pemeriksaan keadaan umum lansia
meningkatkan kes. Lansia dan mengetahui dan mengobati peny. Yang diderata lansia
peningkatan derajat kes. Lansia

posyandu lansia
lansia
memeriksa dan mengobati
agar lansia tetap produktif
lansia prouktif meningkat
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

YANKES
 
 
 
 

1
IGD/Rawat Inap
 
 
 
 

 
memberikan pelayanan pengobatan dan perawatan
masyarakat
melakukan pemeriksaan, perawatan dan pengobatan
ps. Yang sakit jadi sehat
peningkatan derajat kes. masarakat

memberikan rujukan pelayanan


pasien
merujuk pasien
untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih baik
peningkatan derajat kes. masarakat
penanggulangan bencana
daerah yang terkena bencana
melakukan pertolongan dan pengobatan
untuk keselamatan warga yg terkena bencana
angka kematian menurun

pelatihan PPGD bagi dokter dan perawat


perawat dan dokter
melakukan pelatihan
untuk meningkat pengetahuan dan keterampilan kerja
peningkatan mutu pelayanan

2
Puskel
 
 
 
 

 
pelayanan pengobatan di dusun dan daerah terpencil
masyarakat
melakukan pemeriksaan dan pengobatan
saki jadi sehat, dan yg sehat tidak sakit
peningkatan derajat kes. masarakat

pelatihan dan pembinaan bagi petugas


petugas puskel
melakukan pelatihan
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja
peningkatan mutu pelayanan
3
jamkesmas
 
 
 
 

 
sosialisasi program jpkm
masyarakat
melakukan sosialisasi jpkm
agar masy. Mengerti dan paham ttg jpkm
JPKM dikenali masyarakat

peltihan petugas
petugas
melakukan pelatihan
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja
JPKM dikenali masyarakat
survey tingkat kepuasan
masyarakat
melakukan surey kemasy.
untuk mengetahui tingkat kepuaan yang di berika jamkesmas
eningkatan mutu pelayanan

4
mata
 
 
 
 

 
Screning mata tingkat desa
masyarakat
melakukan pemeriksaan mata
untuk menemukan pasien dengan gangguan pd mata
angka kesakitan pad mata dpt diturunkan
pelacakan kasus katarak
masyarakat
mencari informasi melalui kader lintas program
untuk menemukan pasien katarak
katarak di masy. Dapat dikurangi

pelatihan petugas
petugas
melakukan pelatihan
peningkatan pengetahuan
peningkatan mutu pelayanan

5
Perkesmas
 
 
 
 

 
pembinaan keluarga penderita peny. Menular/kronis
klg yg anggota klgnya menderita peny. kronis
melakukan penyuluhan
agar klg lbh mengerti ttg keadaan salah satu anggota klgnya
klg dp menerima keadaan dan merawat anggota klgnya yg sakit

pembinaan keluarga balita reiko tinggi


klg yang mempunyai balita resiko tinggi
penyuluhan thdp keluarga
agar klg lbh mengerti ttg keadaan balitanya
balita tdk sakit

pelathan petugas
petugas perkesmas
melakukan pelatihan
peningkatan pengetahuan
peningkatan mutu pelayanan

6
olah raga
 
 
 
 

 
pembinaan kes. Olah raga di unit kerja
karyawan/karyawati institusi
melakukan olah raga bersama
agar karyawan sehat dan mengerti pentingnya olah raga
derajat kes. Menngkat dan kesakitan menrun

pembinaan kes. Olah raga disekolah


murid sekolah
membina murid sekolah ntuk olah rga setiap pagi
agar sehat
derajat kes. Menngkat dan kesakitan menrun

5
kes. Makan/minum
 
 
 
 

 
Pemantauan TPM
TPM
Pemeriksaan
kualitas kes. TPM teridentifikasi
Semua TPM sehat

pembinaan TPM
TPM
pembinaan
TPM semua mendapat pembinaan
Kualitas TPM meningkat
6
JIWA
 
 
 
 

 
deteksi dini paien dengan gangguan jiwa
masy. Yg mengalami gangguan jiwa yang belum pernah berobat
mengidentifikasi masy. Mempunyai gangguan kejiwaan
agar masy. Tsb segera mendapatkan pengobatan yang tepat
masy. Yang mengalami ggn jiwa tidak bertambah kestadium lanjut

follow up penderita dengan gangguan jiwa


pasien pernah dirawat di RSJ
memotivasi pasien agar rajin control dan berobat
agar tidak trjadi kekambuhan
pasien dengan ggn jiwa dapt bermasyarakat dgn baik
penyuluhan pd keluarga dengan penderita jiwa
klg yang mempunyai keluarga yang sakit jiwa
memberi penyuluhan ttg penyakit jiwa pd klg tsb.
agar terjadi interaki antara keluarga dan paien
klg dp menerima keadaan anggota klgnya yg sakit jiwa

7
Farmasi
 
 
 
 

 
pelayanan apotik
ps yang berkunjung ke PKM
memberikan obat yang diresepkan dokter
agar p dapat berobat sesuai indikasi
ps sakit jadi sehat
bimtek ke pustu dan polindes
petugas pustu dan polindes
memberikn penjelasan tentang menejemen obat
agar catpor obat dapat dilakukan dengan baik
penggunaan obat efektif dan efesien

pelatihan petugas farmasi


petugas farmasi
mengikuti pelatihan ttg obat mnajemennya yang diadakan oleh instansi lbh tinggi
agar pengetahuan bertambah
pengelolaan apotik lbh baik
pengambilan obat
obat
mengmbil obat ke dinas
untuk memenuhi keb. Obat di PKM
obat di PKM tersedia

pengadaan rak obat


gudang obat
mengajukan permohonan pengadaan rak obat
untuk menaruh obat
agar pengaturan obat lebih baik
8
gigi dan mulut
 
 
 
 

 
Penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut
- Posyandu (UKGMD)
Memberikan penyuluhan kepada sasaran antara lain tentang bagaimana cara
menyikat gigi yang baik, kapan waktu terbaik, apa pentingnya menjaga
kebersihan gimul
Adanya perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam menjaga kebersihan gigi
dan mulut
Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat untuk menjaga
kebersihan gigi dan mulut

- TK, SD/MI, SMP/MTs (UKGS)

Penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut


- Posyandu (UKGMD)
- Menilai tingkat kebersihan gigi dan mulut
Memperkenalkan poli gigi puskesmas sebagai tempat yang dapat dikunjungi oleh
masyarakat bila mengalami gangguan kesehatan gigi mulut
Mengurangi angka kesakitan di masyarakat

- TK, SD/MI, SMP/MTs (UKGS)


- Memberikan pengobatan ART (Atraumatic restorative treatment), ekstraksi

Sikat gigi massal


SD/MI (UKGS)
Mengajarkan dan mempraktekkan secara langsung cara menyikat gigi yang benar
pada murid sekolah dasar
Anak didik mengetahui dan mengaplikasikan dalam keseharian cara menyikat gigi
yang baik
Meningkatkan tingkat kebersihan mulut dan mengurangi angka kesakitan

Seminar sehari dengan tema “kesehatan gigi dan mulut sebagai bagian dari
kesehatan tubuh secara menyeluruh”
- SMA/MA
Memberikan pengetahuan kepada remaja dan masyarakat tentang pentingnya
menjaga kesehatan gigi dan mulut
Adanya perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam menjaga kebersihan gigi
dan mulut
Mengenalkan kepada remaja tentang pentingnya pencegahan penyakit dengan
menjaga kesehatan gigi dan mulut

Pengadaan obat-obatan untuk Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)


SD/MI (UKGS)
Memberikan obat-obatan P3K yang lebih lengkap
Mendukung kegiatan UKS dan UKGS di sekolah
Mengaktifkan program UKGS di sekolah

Pengadaan alat-alat dan bahan-bahan kedokteran gigi


Masyarakat wilayah kerja PKM Bagu
Penambahan alat-alat dan bahan yang lebih lengkap
Lengkapnya ketersediaan alat dan bahan kedokteran gigi
Memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Tahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator
 
 

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6
PSDPK
 
 
 
 

 
* Promkes
 
 
 
 

 
penyuluhan luar gedung
sasaran posyandu,anak sekolah,pekerja industri,masyarakat umum
melaksanakan penyuluhan di sekolah,di tempat kerja, di posyandu,di masjid dan
musolla,pemutaran film
masyarakat dapat mengerti tentang kesehatan dan cara penceghannya
angka kesakitan menurun,derajat kesehatn meningkat
penyuluhan dalam gedung
pengunjung puskesmas
melaksanakan penyuluhan di dalam lingkungan puskesmas
setiap pengunjung puskesmas mendapatkan informasi tentang kesehatan sesuai dengan
kebutuhan
angka kesakitan menurun

pembinaan institusi
sekolah,puskesmas,pustu dan polindes
melaksanakan penyuluhan dan bintek di institusi kesehatan
semua karyawan yang ada di institusi mendapatkan informasi tentang kesehatan
semua karyawan dapat mengerti tentang beberapa penyakit dan cara
pencegahannya,dapat menjadi contoh dalam penerapan hidup bersih dan sehat bagi
masyarakat umum
pembinaan tempat kerja
pos kesehatan kerja
melakukan pembinaan dan penyuluhan di pos kesehatan kerja yang ada di wil kerja
semua karyawan dapat memahami dan mempraktekkan cara kerja yang sehat
angka kesakitan dan kecelakaan akibat kerja menurun/tidak ada

pembinaan poskestren
poskestren yang telah ada
melakukan pembinaan dan bintek pada poskestren yang ada
poskestren dapat melakukan peran dan fugsinya sesuai harapan
strata poskestren meningkat
pembentukan poskestren
ponpes yang belum mempunyai poskestren
melakukan pendekatan dan advokasi pada ponpes yang belum mempunyai poskestren
ponpes mau berperan aktif dalam proses pembentukan poskesren
terbentuk p;oskestren di ponpes yang belum mempunyai poskesteren
pembinaan desa siaga
seluruh desa
melakukan pembinaan dan bintek ke seluruh desa
seluruh desa melaksanakan desa siaga
strata desa siaga meningkat

pembinaan dan pembentukan taman posyandu


semua desa
melakukan pembinaan dan bintek ke seluruh desa
kepala desa dan jajarannya dapat lebih memahami tentang taman posyandu
terbentuk taman posyandu yang baru
survey PHBS
semua desa
melakukan survey PHBS di seluruh desa
mengetahui tingkat pelaksanaan PHBS di semua desa
Cakupan PHBS meningkat

sosialisasi PHBS
semua desa
melakukan sosialisasi tentang PHBS di masyrakat
masyarakat memahami dan mau menerapkan PHBS
Cakupan PHBS meningkat
pembinaan toga/toma
toga/toma semua desa
melakukan pertemuan toga toma tingkat desa
menyebarluaskan informasi tentang kesehatan pada toga dan toma
cakupan penyuluhan oleh toga dan toma meningkat

pembinaan posyandu
semua posyandu
melakukan bintek ke semua posyandu
pelaksanaan posyandu berjalan sesuai harapan
strata posyandu meningkat

2
SIK
 
 
 
 

 
sosialisasi program
karyawan PKM
memberi penjelasan ttg kinerja SIK
agar karyawan PKM semua tau ttg kinerja SIK
mempermudah catpor dan akses data
pengumpulan laporn
karyawan PKM
mengumpulkan lap.
untuk di masukkan di bang data dan diarsipkan
mempermudah akses data

supervisi ke pustu polindes


petugas pustu polinde
memberikan penjelasan tentang catpor ala SIK
agar mengerti ttg catpor yg diminta SIK
peningkatan kualitas data dalam catpor
pelatihan petugas
petugas
melakukan pelatihan
peningkatan ilmu pengetahuan
peningkatan mutu kinerja
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) FisikTahun 2012

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah

No
Program/Kegiatan
Sasaran
Indikator

input
output
outcome

1
2
3
4
5
6

1
penambahan ruang kerja
puskesmas bagu
membuat/membangun ruang kerja tambahan
untuk ruang kerja
meningkat kinerja lebih optimal

2
pembangunan gudang obat
puskesmas bagu
membuat bangunan baru untuk gudang obat
agar obat dapat di tempatkan teratur
memudahkan pelayanan obat
3
pemagaran keliling
puskesmas bagu
membuat pagar pembatas keliling
untuk keamanan dan kenyamananPKM
fasilitas PKM dapat terjaga dengan baik

4
pembangunan rumah dinas
puskesmas bagu
membangunan rumah dinas baru
tempat tinggal karyawan
memudahkan pelayanan

6
pembuatan garansi
puskesmas bagu
membuatkan garasi untuk karyawan dan pengunjung PKM
agar penempatan kendaraan aman dan tertib
ketertiban PKM

7
pembuatan ruang tunggu pasien
puskesmas bagu
membuat khusus tempat tunggu pasien
memudahkan pelayanan
ketertiban PKM

8
pembuatan ruang konseling
puskesmas bagu
membuat ruang konsling di puskesmas
memudahkan penyampaian informasi /pelayanan khusus kepadapasien
meningkatkan pelayanan puskesmas

10
pembuatan ruang pertemuan /aula
puskesmas bagu
membuat ruang pertemuan khusus/aula
sebagai tempat pertemuan/rapat spt: minilok
ketertiban PKM
11
pembuatan musholla
puskesmas bagu
membangun musholla
sebagai tempat ibadah karyawan, pasin dan keluarga pasien yang datang ke PKM
meningkatkan fasilitas dan mutu PKM

12
pembuatan ruang laboraturium
puskesmas bagu
membangun ruang khusus sesuai standar laboraturium
sebagai tempat pemeriksaan yang memenuhi syarat sbg lab.
meningkatkan kinerja dan pelayanan yang lebih optimal

13
Sumur dan Tower
puskesmas bagu
mebuat sumur dan tower tempat tampungan air
memenuhi keb. Air di PKM
meningkatkan mutu pelayanan

14
Kamar mandi
puskesmas bagu
membuat kamar mandi khusus pasien dan khusus karyawan
agar kamar mandi tidak menyatu anatara pasien dan karyawan
meningkatkan mutu pelayanan

15
Ruang Gizi / dapur
puskesmas bagu
membuat ruang khusus sebagai instalasi gizi PKM
agar konsultasi dan enyiapan diit pasien dapat dilakukan dgn optimal
memudahkan dan meningkatkan mutu pelayanan

16
Ruang malaria
puskesmas bagu
membuat ruang khusus untuk pasien yang mempunyai klinis atau terdiagnosa malaria
sbg ruang khusus untuk penanganan malaria
malaria di wilayah kerja PKM dapat di berantas

17
Gudang sapras
puskesmas bagu
membuat ruangan khusus untuk sarana dan prasarana yang blm difungsikan atau yang
ada gangguan/rusak
memudahkan keluar masuknya barang serta keamamanan dapat terjaga
keamanan dan ketertiban barang

18
Pemasangan Terali jendela
puskesmas bagu
memasang terali dari jendela untuk ruangan yang mempunyai komputer
mengantisipasi terhadap kehilangan komputer
keamanan barang

19
Papingisasi puskesmas
puskesmas bagu
memasang paping blok dihalaman puskesmas
untuk kebersihan dan keindahan PKM
nilai estetika puskesmas

20
pembuatan taman puskesmas
puskesmas bagu
membuat kan taman dihalaman PKM
untuk keindahan dan kesegaran PKM
nilai estetika puskesmas

21
Rehab pustu bilebante
pustu bilebante
merehab/memperbaiki pustu
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

24
pembuatan papan nama pusyandu
desa bilebante
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

25
pebutan balai/taman posyandu
desa bilebante
meemmbuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

26
rehab pustu bagu
pustu bagu
merehab/perbaiki pustu
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

28
pembuatan papan nama posyandu
desa bagu
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

29
pembuatan balai/taman pusyandu
desa bagu
membuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

30
papingisasi pustu
pustu bagu
pemasangan paping blok di halaman pustu bagu
untuk kebersihan dan keindahan pustu
kebersihan dan nilai estetika polindes

31
Rehab berat pustu
pustu sintung
merehab/ memperbaiki pustu sintung
mencegah kerusakan bangunan yang lebih parah/fatal
keamanan dan kenyamanan dalam memberikan pelayanan lebih baik

34
pemagaran polindes sisik
polindes sisik, desa sintung
membuatkan pagar pembatas keliling polindes sisik
untuk kenyamanan dan keamanan polindes
fasilitas Polindes dapat terjaga dengan baik

35
papingisasi polindes sintung
polindes sintung
memasang paping blok dihalaman polindes sintung
untuk kebersihan dan keindahan polindess
kebersihan dan nilai estetika polindes

36
papingisasi polindes sisik
polindes sisik, desa sintung
memasang paping blok dihalaman polindes sisik
untuk kebersihan dan keindahan polindess
kebersihan dan nilai estetika polindes

37
pembuatan papan nama posyandu
desa sintung
membuatkan papan nama pada setiap posyandu
agar tiap tempat posyandu cepat dikenal oleh masyarakat dan petugas
memudahkan pelayanan ke masyarakat

38
pembentukan taman posyandu
desa sintung
meemmbuatkan tempat/balai khusus untuk posyandu
agar tempat posyandu mempunyai balai khusus
memudahkan pelayanan

7.
8. penyusunan RPK

USULAN PEMBANGUNAN FISIK


DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH
UPT PUSKESMAS BAGU

No Jenis pembangunan Jumlah Keterangan

  Puskesmas    
1 Penambahan rumah dinas 1 untuk perawat
2 penambahan ruang kerja karyawan 2  
3 Ruang jaga perawat 1  
4 Gudang obat 1  
5 Garasi karyawan dan pasen 1  
6 Ruang tunggu pasien 1  
7 Musolla puskesmas 1  
luas tanah 23
8 Pemagaran keliling puskesmas 230m2 are
9 Ruang pertemuan/aula 1  
12 Ruang laboraturium 1  
13 Sumur dan Tower 1  
untuk pasien
14 Kamar mandi 2 dan karyawan
15 Ruang Gizi / dapur 1  
16 Ruang malaria 1  
17 Gudang sapras 2  
untu keamanan
18 Pemasangan Terali jendela 7 ruangan komputer
19 Papingisasi puskesmas 400m2  
20 taman puskesmas 400m2  
       
  Bilebante    
1 Rehab pustu 1  
2 Rehab polindes 1  
4 papan nama pusyandu 10  
5 taman posyndu 1  
6 papingisasi pustu/polindes 100m2  
       
  Bagu    
1 Ruang tunggu pustu 1  
2 rehab pustu 1  
4 papan nama posyandu 18  
5 taman pusyandu 1  
6 papingisasi pustu 100m2  
       
  Sintung    
1 Rehab berat pustu 11  
2 rehab polindes 1  
3 pemagaran polindes sisik 1600m2  
4 papingisasi pustu/polindes 100m2  
5 papan nama posyandu 15  
6 pembentukan taman posyandu 1  

9. masalah
10. evaluasi
F. cakupan program upaya kesehatan wajib meliputi :
6. upaya promosi kesehatan
???????........???????
7. upaya gizi masyarakat

K-1 K-4 LINAKES NON NAKES


DESA/
N
Target Hasil Target Hasil Target Hasil Target Hasil
O
KELURAHAN
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (%) (%)

1 Bagu 95 73 85 80 85 69 0 1,80

2 Sintung 95 91 85 55 85 69 0 1,84

3 Bilebante 95 121 85 105 85 132 0 0

4 Menemeng 95 88 85 56 85 77 0 1,58

5 Sisik 95 88 85 52 85 83 0 0

4 Puskesmas 95 92 85 7 85 86 0 1,04
Cakupan PWS KIA
140
132

121
120

105

100 95 95 95 95
91
88
85 85 85 85 85 85 85 85
83
80
80
73
69 69

60 55
52

40

20

1.81.840
0 0 0 0 0
0

Tabel 3.2. Berdasarkan Kasus PWS-KIA Puskesmas

DESA/ EKLAMSIA/PR PARTUS PENYEBAB


NO PERDARAHAN INFEKSI
E LAMA LAIN
KELURAHAN

1 Bagu 1 0 4 0 12

2 Sintung 0 0 1 1 6

3 Bilebante 1 0 0 0 2

4 Menemeng 4 0 3 3 6

5 Sisik 1 0 5 2 2

4 Puskesmas 7 0 13 8 28

Tabel 3.3. Data DKematian Ibu berdasarkan Penyebab tahun 2011


Kumulatif kgiatan keshtn maternal pernovember 2011
menemeng bagu sintung sisik bilebante

5 5

4 4

3 3 3 3

1 1 1 1 1

0 0 0 0 0 0 0

abortus pdrahan eklampsi/pre partus lma

Tabel 3.4. Kematian Balita Berdasarkan Usia tahun 2010

DESA/ JUMLAH
NO LINAKES NON NAKES
KELURAHAN KELAHIRAN

1 Bagu 79 77 2

2 Sintung 116 113 3

3 Bilebante 103 103 0

4 Menemeng 149 146 3

5 Sisik 124 124 0

JUMLAH 571 563 8


jumlah persalinan
Bagu Sintung
Bilebante Menemeng Sisik

146
124
113
103
77

1 2 2 3 0 3 0

LINAKES NON NAKES

Tabel 3.5 Status Gizi Balita Tahun 2011

Menemen sisik
NO Desa/Indikator Bagu (%) Sintung Biebante
g

1 D/S 35,59 57,36 53,23 26,44 54,57

2 N/D 52,36 69,5 52,9 48,6 68,1

3 N/D-O-B 80,65 88,02 68,51 76,65 88,72

4 Cakp. Vit A 40,74 63,19 117,95 119,8 75,50

5 BGM 1,57 1,55 2,67 1,23 2,76

6 Gizi Buruk 0 0 0 0,1 0

7 Gizi Kurang 6,76 5,63 9,68 4,83 10,25


Status Gizi Balita Tahun 2011
140

120

100

80

60

40

20

0
D/S N/D N/D-O-B Cakp. Vit A BGM Gizi Buruk Gizi Kurang

Prosentasi cakupan asi eksklusif nop


2011
Sales

bagu
bilebante 19%
28%
menemeng
11%

sisik
19% sintung
23%
8. upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit

Prosentase cakupan imunisasi


pernovember 2011
Chart Title
bagu menemng sintung sisik bilebante

100 100 100 102 102


94 94 94 94 93 92
89 89 89 89 90 90 90 90
87 87 85 85
84 82 84 84
80 80 82 82 82
79 78 78
81 81 82
77 77 77 75 77
74 73 75 73 75
69
66

HB1 BCG pol1 combo1 pol2 combo2 pol3 combo3 pol4 campak

Hasil cakupan pelaksanakan kampanye


polio dan campak 2011
Desa Jumlah sasaran riil Hasil akhir
0-8bln 9-59 bln 0-8bln 9-59 bln
Bagu 59 440 41 416
Menemeng 112 538 106 477
sintung 119 619 118 582
Sisik 97 491 100 454
Bilebante 64 328 64 305
9. upaya kesehatan lingkungan

CAKUPAN PELAYANAN AIR BERSIH


AGUSTUS 2011
Chart Title
bagu menemenng sintung sisik bilebante
7230
5988

3507

1851
1500 1498 1446
300 370 555

pddk SAB kk SAB

Cakupan jamban sehat


Chart Title
bagu menemenng sintung sisik bilebante
2763

1533

921 813
750 798
511
250 239 271

jml jmban pemanfatan


10. upaya pelayanan kesehatan (rawat jalan, rawat inap, gigi, dan persalinan)
cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut jenis kelamin

laki; 16064

prempuan; 18576

cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut umur

10853

3204 3517
2747
2208 1910 2167
1727 1589 1843
1118
85 338
cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut pembayran

1157
1946

7143

522 22351

cakupan kunjungan rawat jalan puskesmas menurut tempat pelayanan

UGD; 2873
Gigi; 106
KIA; 3368

BP; 25976
G. cakupan program upaya kesehatan pengembangan terdiri dari :
11. phn

desa tanggal diagnosa hasil


mene 4-8-11 post GEDS Menjelaskan kepada orang tua
meng 5-8-11
pasien tentang kebersihan makanan
6-8-11
8-8-11 untuk anaknya.
Menjelaskan kepada orang tua
pasien tentang kebersihan diri
terutama tangan dan kuku anaknya.
Memberikan oralit secukupnya
9-8-11 hipertensi Menjelaskan kepada pasien dan
10-8-11
keluarganya tentang pengertian serta
11-8-11
12-8-11 tanda dan gejala Hiepertensi.
13-8-11
Mengingatkan pasien dan keluarga
untuk kontrol tekanan darahnya 1
minggu sekali ke puskesmas.
Menjelaskan pasien dan keluarga
untuk mengurangi makanan yang
mengandung garam dan penyedap
rasa
15-8-11 Diabetes Menjelaskan kepada pasien dan
16-8-11 melitus
keluarganya tentang pengertian serta
17-8-11
tanda dan gejala Diabetes Melitus.
Mengingatkan pasien dan keluarga
untuk kontrol gula darahnya 1
minggu sekali ke puskesmas.
Menjelaskan pasien dan keluarga
untuk mengurangi makanan yang
manis-manis dan menjaga pola
makannya
18-8-11 ISPA Menjelaskan kepada pasien dan
19-8-11
keluarganya tentang pengertian serta
20-8-11
tanda dan gejala ISPA.
Mengingatkan pasien dan keluarga
tentang kebersihan tempat
tinggalnya.
Mengingatkan keluarga pasien untuk
memberikan nutrisi yang cukup bagi
anaknya untuk daya tahan tubuh
lebih baik.

12. kesehatan mata

fhdjdghhghhj...????????????
13. UKGS dan UKGMD

no sekolah jml % status gizi pengli seru om pende gigi

    siswa N G K KS OB hatan men   ngaran L ktr T H Sa ps

total 177 95 0 16 0 26 100 52 10 100 129 23 0 8 63 21

keterangan

N gizi normal T gigi tambal


1 TK QH mt.ara 9 MI tahzibul akhlaq
G gizi gemuk H gigi hilang
2 SDN mt.ara 10 MI QH bagu
K gizi kurus Sa sisa akar
3 SDN tapon
KS gizi kurus sekali
4 SDN 1 medas
OB gizi obesitas
5 SDN 2 medas
OM otitis media
6 MI hadil islah
L gigi lubang
7 SDN bilebante
ktr gigi kotor
8 SDN sisik
14. kesehatan jiwa

desa tanggal diagnosa hasil


mene 6-6-11 Deteksi Pasien masih berobat ke Rumah
meng 8-6-11 Dini
Sakit Jiwa Provinsi di Slagalas.
11-6-11 Penderita
13-6-11 Jiwa Tindakan : Bina hubungan saling
Skizofrenia
percaya, berikan motivasi untuk
tetap berobat dan memberikan
penyuluhan terhadap keluarga untuk
mendukung kondisi pasien.

Bagu 18-6-11 Deteksi Pasien pernah berobat ke Rumah


20-6-11 Dini
Sakit Jiwa Provinsi di Slagalas dan
22-6-11 Penderita
25-6-11 Jiwa melanjutkan terapi ke puskesmas
27-6-11 Skizofrenia
Bagu. Tindakan : Bina hubungan
saling percaya, memotivasi untuk
bersosialisasi dengan masyarakat,
dan memotivasi untuk tetap kontrol
di puskesmas bagu

15. kesehatan lansia

desa tanggal Jumlah hasil


hadir
mene 5-8-11 8 orang 3 orang pasien hipertensi
meng
12-8-11 10 orang 2 orang pasien hipertensi

19-8-11 6 orang 1 orang pasien hipertensi


26-8-11 10 orang 4 orang pasien hipertensi
16. kesehatan kerja
17. UKS
18. BATRA
19. laboratorium kesehatan
20. laporan realisasi keuangan yang bersumber dana : jamkesmas, bok,
jampersal, dan askes
H. analisis tingkat cakupan program berdasarkan target dan SPM

PROGRAM KEGIATAN PUSKESMAS


Program Target Capaian ket
SPM% %
PROGRAM KIA/ KB Smpa i bln ni Smpa i bln ni
K1 komula tif 70,16%
K4 komula tif 52,90%
Kompliksi ma terna l 46,52%

ma terna l terta nga ni 46,52%


Ibu ha mil a nemia 4,97%
ha mil kek 1,79%
Kb a ktf 11,39%
Lina kes 66,95%
Bersa lin non na kes 0,72%
Lin fa silita s keseha ta n 66,95%
Kunjunga n nifa s 67,68%
Program Target Capaian ket
SPM% %
PROGRAM KIA/ KB Smpai bln ni Smpai bln ni
Neona ta l komplika si tertolong 14,14%
Kunjuga n bayi 1 82%
Kunjuga n bayi 4 72,38%

Kunjuga n ba lita 1 46,34%


Kunjuga n ba lita II 56,24%
KN.1 70%
KN.3 14,92%
Neona ta l komplika si ditemukan 17,17%
a bortus 0
Peda ra ha n 0
Infeksi ja la n la hir 0
Eklmsi/ pre ekla mpsea 0
Pa rtus la ma 0

Program Target Capaian Ket


SPM% %
PROGRAM GIZI Smpai bln ni Smpai bln ni
blita na ik bb 1324
blita ta k na ik bb 355
blita ta k timba ng bln la lu tp 347
bla n ni timba ng
ba lita ba ru timba ng bula n ini 44
ba lita ta k ha dir bula n ini 1235
ba lita 2x ta k na ik bb 107
BGM <2 2,37
Bayi 6-11 dbri MPASI 91,00%
Ana k 12-24bln dbri MPASI 82,10%
Program Target Capaian masalah
SPM% %
PROGRAM P2P
Pelayanan kampanye Imunisasi sedang
berjalan
HB1 61,9

BCG 66,0

DPT/HB combo 1 67,9

DPT/HB combo 2 65,4

DPT/HB combo 3 63,7

CAMPAK 73,8

Kesembuhan penderita TBC BTA + >63 9

Cakupan balita dengan pneumonia yg 75 10%


ditangani

Penderita DBD yg ditangani 75 0

Balita dengan diare yg ditangani 75 19%

Penderita malaria yg diobati 75 1px positif


falciparum

Cakupan rawat jalan 11.25 259

Cakupan rawat inap 15

Anda mungkin juga menyukai