Anda di halaman 1dari 1

Sungaiku yang Pilu

Kau yang dulu katanya jernih

Air yang dulunya mengalir deras

Bebatuan yang menghiasimu

Berikan keindahan dalam harmoni

Kulihat banyak anak yang bermain

Menikmati segarnya air

Bisikan sang bayu dan beningnya tirta

Menenangkan sukma yang resah

Sekarang, nasibmu sungguh pilu

Kau hanya menjadi tempat buangan

Sampah-sampah yang berceceran

Sang tirta bagaikan coklat tanpa rasa

Hai manusia laknat!

Sadarlah dengan perbuatan kalian

Sungai diciptakan untuk dijaga

Bukan untuk dirusak saja

Anda mungkin juga menyukai