Daftar isi.................................................................................................................. 1
BAB I Pendahuluan................................................................................................. 2
1
BAB I
PENDAHULUAN
2
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dapat di
nyatakan sebagai berikut :
1. Jelaskan fungsi LVMDP !
2. Bagaimana cara melakuka perawatan pada LVMDP ?
3. Dibagi menjadi berapa kategori perawatan terhadap LVMDP ?
3
BAB II
PEMBAHASAN
LVMDP Dalam bahasa Indonesia lebih dikenal dengan nama PUTR atau
Panel Utama Tegangan Rendah. LVMDP Merupakan induk kendali atau
pusat kendali power dalam satu bangunan, baik bangunan tersebut berupa
perkantoran, pergudangan, apartement, hotel, pabrik, ataupun tempat tinggal.
Disebut pusat kendali power karena sebelum power / tenaga listrik
didistribusikan pada setiap pemakaian, power akan diolah dan dikontrol dari
induk power atau lebih dikenal dengan nama Panel ( LVMDP atau PUTR ).
Sumber tenaga yang dipergunakan, biasanya dari PLN, Diesel/ Genset,
atau keduanya dan dapat dipergunaka secara bergantian, bersamaan secara
terpisah, atau bersamaan secara Parallel/menjadi satu, Pengendalian pada
Pusat Kendali ini, bisa dioperasikan dengan cara Manual oleh Operator, atau
Automatis dengan kontrol dari dalam panel itu sendiri, atau dengan Building
Automatic System ( BAS ) yang kini banyak dipergunakan.
Terletak dalam ruangan tersendiri dan terpisah dari ruang panel distribusi
yang lain, berdiri sendiri atau menjadi satu dengan Trafo atau sumber power
dari PLN, atau menjadi satu ruang dengan Genset. Berfungsi sebagai sumber
power utama, panel ini akan mempermudah perdistribusian power ke
pemakaian-pemakaian melewati Panel Distribusi per bagian, mempermudah
pengececkan pemakaian daya secara keseluruhan, juga pengececkan daya
pada bagian-bagian yang didistribusikan, dan sebagai pengaman tingkat ahkir
jika terjadi gangguan atau masalah pada panel-panel dalam pemakaian.
Panel ini akan sangat mudah dibedakan dari panel-panel yang lain karena
memang mempunyai nama dengan kata UTAMA ( MAINS ) dan mempunyai
bentuk fisik yang lebih besar dari panel-panel yang lain. Akan tetapi yang
4
paling mudah untuk dikenali adalah bahwa sumber power yang masuk dalam
panel ini adalah langsung dari penghasil power itu sendiri. yaitu dari
Trafo/PLN atau dari Genset dan bukan dari panel lain.
5
2.3 Elemen Dasar LVMDP
Elemen dasar dari LVMDP adalah :
1. Busbar.
2. Pengaman Utama.
3. Pengaman Cabang.
4. Casing/ Box Panel.
Panel distribusi tegangan rendah (low voltage main distribution panel)
adalah pusat pendistribusian power tenaga listrik sebelum di salurkan ke
pengguna tenaga listrik,apakah itu sebuah gedung perkantoran, hotel,
apartement, pabrik.Panel ini biasanya ditempatkan tepat di keluaran sumber
atau power tenaga listrik, baik power listrik tersebut berasal dari Trafo
PLN ,Generator Set (genset).
1. Busbar
Busbar merupakan komponen penghantar listrik yang dapat
menghantarkan arus dan tegangan listrik. Busbar dipakai untuk perakitan
panel dan terbuat dari tembaga.
2. Pengaman Utama
Pada LVMDP, pengaman utama terdapat pada sisi incoming. Sisi
incoming merupakan sisi dimana panel mendapat input sumber energi
listrik dari trafo/genset. Pengaman utama yang biasa digunakan pada
LVMDP adalah MCCB, ACB, atau OCB. Tergantung kapasitas daya yang
digunakan pada sistem LVMDP itu sendiri.
3. Pengaman Cabang
Berbeda dengan pengaman utama, pengaman cabang pada LVMD
terletak pada sisi Outgoing. Sisi Outgoing merupakan sisi dimana panel
LVMDP mendistribusikan energi listrik menuju titik-titik beban.
Pengaman yang sering digunakan pada pengaman cabang ini adalah
MCCB.
6
4. Casing/Box
Casing/box panel digunakan untuk penempatkan semua peralatan
listrik yang akan digunakan, Ada beberapa box panel sudah tercantumkan
proteksi terterhadap debu dan air (IP) yang terdapat dalam tulisan kami
sebelumnya yang berjudul KODE IP (International Protection), proteksi
kekuatan mekanik (IK) dan sertifikasinya.
7
2. Memenuhi fungsinya sebagai pusat distribusi power tenaga listrik sebelum
disalurkan ke pengguna listrik.
3. Terpenuhinya system pengaman instalasi listrik ,baik sebagai pensaklaran
hidup /mati power listrik,pengaman hubung singkat,pengaman beban
lebih,gangguan isolasi,pengaman kenaikan tegangan dan penurunan
tegangan listrik.
8
Kelemahan dari pemeliharaan preventif adalah :
1. Pemeliharaan dapat bersifat tidak ekonomis
2. Waktu operasi mesin menjadi sering terganggu
3. Kemungkinan akan terjadi “human error”
2.5 Parameter Sistem Yang Perlu Ditangani Dalam Pemeliharaan
Parameter fisik yang perlu ditangani dalam pemeliharaan LVMDP ini
adalah :
1. Busbar.
2. Pengaman Utama.
3. Pengaman Cabang.
4. Casing/ Box Panel.
Busbar merupakan salah satu elemen dasar dari Low Voltage Main
Distribution Panel ( LVMDP ). Busbar merupakan salah satu parameter
fisik yang perlu mendapatkan perhatian lebih dalam proses pemeliharaan.
Dilihat dari fungsinya, pemeliharaan busbar dilakukan dengan tujuan
untuk mengetahui dan memastikan apakah busbar yang dipasang masih
bisa menghantarkan arus/tegangan listrik dengan baik atau tidak.
Pengaman utama pada Low Voltage Main Distribution Panel
( LVMDP ) perlu mendapatkan pemeliharaan yang baik. Apabila
pengaman utama tidak mendapatkan pemeliharaan yang baik maka aliran
tenaga listrik menuju ke titik-titik beban tidak akan berfungsi. Oleh karena
itu pemeliharaan pengaman utama pada Low Voltage Main Distribution
Panel ( LVMDP ) harus diperhatikan dan dijaga kehandalannya.
Pengaman cabang pada Low Voltage Main Distribution Panel
( LVMDP ) juga harus mendapatkan pemeliharaan yang baik. Pengaman
cabang berfungsi untuk mengamankan aliran sumber tenaga listrik yang
akan di alirkan ke titik-titik beban. Apabila pengaman cabang tidak
9
dipelihara dan tidak berfungsi dengan baik maka aliran sumber tenaga
listrik akan terhambat.
Casing/box panel Low Voltage Main Distribution Panel ( LVMDP )
harus dipelihara agar bisa menjamin komponen utama yang berada di
dalam box panel tersebut aman dan bisa berfungsi dengan baik. Salah satu
contohnya adalah memelihara box panel supaya terhindar dari debu atau
kotoran yang dapat mengotori komponen utama pada LVMDP sehingga
mengganggu kinerja sistem itu sendiri.
10
5. Mengontrol kondisi ketahanan casing/box panel. Apakah box panel
LVMDP masih kuat secara mekanis dan masih aman untuk digunakan
sebagai box tata letak komponen utama pada LVMDP.
Parameter kinerja adalah metoda pemeliharaan yang dilakukan
untuk memonitoring kinerja sistem secara keseluruhan. Parameter kinerja
ini biasanya lebih ke sisi teknis dari fungsi sistem.
11
Amperemeter digunakan untuk mengukur arus kerja pada LVMDP.
Teknik penggunaan alat ukur ini adalah mengukur arus yang mengalir
pada masing-masing fasa, yakni :
IR merupakan arus pada fasa R
IS merupakan arus pada fasa S
IT merupakan arus pada fasa T
3. Thermometer
Thermometer digunakan untuk mengukur suhu kerja pada saat LVMDP
sedang beroperasi.
4. Insulation Tester
Insulation Tester digunakan untuk mengukur nilai tahanan isolasi pada
LVMDP. Tahanan isolasi diuji untuk mengetahui apakah nilai tahanan
isolasi LVMDP masih layak atau tidak, sehingga dari hasil pengujian ini
dapat dilakukan tindakan pemeliharaan selanjutnya.
12
transformer/curren transformer, contactor-contactor, system
protection, switch button, indicator light.
Bersihkan keseluruhannya dari debu dan kelembaban.
Berikan grease sedikit pada bagian-bagian yang bergerak.
Amati moving / fixing contact point tidak ada yang angus.
Periksa kondisi dari cable insulation, bus bar joint, pembatas antar
phase, bracket insulation, trafo, current trafo.
Test auto protection system dari ACB, MCB, MCCB.
Test auto system & manual system dari ACB, MCB, MCCB.
Perlu diperhatikan pada bagian electric bus duct untuk beberapa perawatan
yang harus dilakukan dengan periode tahunan.
13
· Periksa sambungan bus duct dengan infra red tester, kencangkan baut-
baut penghubung dan baut- baut pada panel pembagi.
· Periksa bracket dan megger tahanan insulation bus duct antar phase.
· Amati contact-contact point pada panel pembagi agar tidak ada yang
hangus.
· Bersihkan bus duct dari debu.
BAB II
PENUTUP
3.1 SIMPULAN
LVMDP merupakan panel pusat pendistribusian power tenaga listrik
sebelum di salurkan ke pengguna tenaga listrik, apakah itu sebuah gedung
perkantoran, hotel, apartement atau pabrik. Oleh karna itu penting diadakannya
perawatan agar peralata pada LVMDP tidak cepat rusak dan tidak berbahaya bagi
manusia maupun lingkungannya.
3.2 SARAN
Semoga laporan ini dapat memberikan pengetahuan baru bagi pembaca
mengenai pemeliharaan LVMDP, dan dapat lebih mengerti tentang melakukan
perawatan LVMDP.
14
15