Nama : Patricia Laurencia

Kelas : XI IPA 3
Tugas Bahasan : Drama COVID – 19

Suatu hari, sekitar pukul 11.30, Miya sedang menyicil tugas yang diberikan guru-guru secara online
di tengah pandemik COVID-19 ini. Lumayan bagus menurut Miya, dengan adanya tugas-tugas yang
diberikan ini, Ia jadi ingat untuk belajar, serta dapat membunuh rasa bosan karena harus melakukan
self-quarantine seperti yang dianjurkan Pemeritah demi memutus rantai penyebaran virus tersebut.
Sedang fokus-fokusnya Miya mengerjakan tugas-tugas tersebut, Ia dikagetkan dengan suara
handphone nya yang berdering. Rupanya Andine, sahabat nya itu lah yang menelepon.

Miya : “Halo, Ndin, kenapa kok tiba-tiba nelpon?”

Andine : “Hai, Ya. Lagi ngapain?”

Miya : “Biasa, lagi nyicil tugas. Biar gak numpuk.”

Andine : “Nggak bosan apa di rumah terus? Jalan, yuk, ntah kemana gitu, cari angin segar.
Mumpung libur kan.”

Miya : “Ndin.. Ndin. Kita itu disuruh self-quarantine loh. Untuk memutus rantai penyebaran virus
corona kalo-kalo kamu lupa.”

Andine : “Alahh, kamu percaya sama yang begituan? Kita bawa hand sanitizer aja sama pakai
masker sekalian biar aman. Lagipula kita kan masih sehat-sehat aja tuh. Nggapapa kali.”

Miya : “Jadi kamu mau nunggu kena dulu baru jera? Kalo ngga penting-penting amat kita sebaiknya
kita jangan keliaran dulu kemana-mana, Ndin. Egois itu namanya. Petugas medis kekurangan orang
loh untuk merawat pasien yang terinfeksi, kita jangan nambah-nambahin jumlah pasien dong. Kita
bantu dengan jaga diri kita tetap sehat. Kamu mending ngerjain tugas sekolah yang dikasih guru,
deh. Kalo mager, nanti aku kirim drama korea atau film yang enak . Biar kamunya ngga bosan.”

Andine : “Iya juga ya, Ya. Oke deh aku ngerjain tugas dulu. Kamu jangan lupa kirim drama nya ya.”

Maya : “Oke, bos. Sipp!!”

Miya pun mengakhiri sambungan telepon, dan mulai mengirimkan drama dan film kepada Andine
via Share-It. Lalu Ia melanjutkan mengerjakan tugas-tugasnya tadi yang sempat tertunda karena
Andine menelpon.