Anda di halaman 1dari 7

PERJANJIAN KERJASAMA

MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (MOU)

ANTARA

SMK MUHAMMADIYAH 1 PRAMBANAN KLATEN

DENGAN

RSIA ‘AISYIYAH KLATEN

TENTANG

PENYELENGGARAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

BIDANG KESEHATAN

PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN

KESEPAKATAN KERJASAMA
SMK MUHAMMADIYAH 1 PRAMBANAN KLATEN
Nomor:......................................................................
Dengan
RSIA ‘AISYIYAH KLATEN
Nomor:......................................................................

Tentang :

PENYELENGGARAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN BIDANG KESEHATAN PADA


LEMBAGA PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN SMK MUHAMMADIYAH 1
PRAMBANAN KLATEN

Hari ini, Senin tanggal empat (4) bulan April tahun dua ribu enam belas, kami yang bertanda
tangan dibawah ini:

Nama : H.Sukirdi, S.Pd


NBM : 629.964
Jabatan : Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA
Nama :
NIP :
Jabatan : Direktur RSIA ‘Aisyiyah Klaten
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
Dan sesuai dengan kewenangan jabatannya masing-masing, sepakat mengadakan perjanjian
kerjasama pendidikan, tentang Penyelenggaraan Praktek Kerja Lapangan Bidang Kesehatan.

Kedua belah pihak telah bersepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dengan ketentuan
sebagai berikut:

Pasal 1
PENGERTIAN UMUM
1. Institusi Pendidikan adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 1
Prambanan Klaten yang berkedudukan di JL.Perkutut No.6 ,Tlogo,Prambanan,Kabupaten
Klaten, Jawa tengah
2. Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten adalah Pimpinan atau Kepala
Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten.
3. Puskesmas adalah lembaga pemerintahan yang melaksanakan pelayanan kesehatan
masyarakat.
4. Praktik Kerja Lapangan (PRAKERIN) adalah bentuk penyelenggaraan Pendidikan
Keahlian profesional yang memadukan secara sistematis dan sinkron program pendidikan
disekolah dan penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di
dunia kerja yang terarah, untuk mencapai tingkat keahlian profesional tertentu.
5. Pembimbing Akademik adalah seorang tenaga pembimbing yang ditunjuk oleh institusi
pendidikan yang bersangkutan, diberi tugas dan wewenang untuk membimbing siswa
Prakerin di Puskesmas atau Rumah sakit.
6. Peserta Prakerin adalah siswa yang dikirim oleh pihak pertama untuk melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan (Prakerin)

Pasal 2
TUJUAN
Kerjasama antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA bertujuan untuk:
1. Meningkatkan mutu sumber daya manusia melalui program Pendidikan Sistem
Ganda(Dual system)
2. Membina dan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan anak didik melalui
kesempatan Praktik Kerja Lapangan
3. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian berkualitas, yaitu tenaga kerja yang
tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan
dunia kerja
4. Memperkokoh Link and Match antara Sekolah Menengah Kejuruan dengan dunia kerja
5. Membantu penyusunan bahan ajar
6. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian
proses pendidikan.

Pasal 3
RUANG LINGKUP
Pihak kedua dalam hal ini Dinas Kesehatan menerima dan memberikan ijin kepada Pihak Kesatu
untuk :
1. Mengirimkan siswa/siswi peserta didiknya melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Industri
Farmasi di Puskesmas sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian kerjasama ini.
2. Mengirimkan siswa/siswi peserta didiknya melaksanakan kegiatan Ujian Kompetensi
Kejuruan (UKK) untuk kelas XI, sesuai dengan kesepakatan dalam perjanjian kerjasama
ini.
3. Melakukan penandatanganan Sertifikat Kompetensi, sesuai dengan kesepakatan dalam
perjanjian ini.

Pasal 4
PENGORGANISASIAN

1. Para pihak sepakat membuat Kelompok Kerja yang bertanggung jawab terhadap
pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (Prakerind).
2. Pokja Prakerind bertanggung jawab kepada para pihak.
3. Pokja Prakerind melaporkan pelaksanaan kegiatan Prakerind kepada para pihak.
4. Anggota Pokja Prakerind adalah personil yang ditunjuk oleh SMK Muhammadiyah 1
Prambanan.
Pasal 5
PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Pihak Kesatu mengajukan rencana pelaksanaan Praktek Kerja Industri kepada Pihak
Kedua sekurang-kurangnya satu (1) bulan sebelum waktu pelaksanaan.
2. Pihak Kesatu mengajukan secara tertulis jumlah peserta dan waktu pelaksanaan Praktik
Kerja Industri.
3. Pihak Kedua membuat jadwal kegiatan Praktik Kerja Industri dan menentukan jumlah
peserta serta instalasi/ruang/bagian yang akan dijadikan lahan praktik sesuai dengan
kemampuan dan kompetensi yang hendak dicapai.
4. Pihak Kedua memberikan bimbingan, pengalaman praktik dan evaluasi kepada peserta
didik selama melaksanakan kegiatan praktik.
5. Peserta didik diwajibkan menjalani tahapan demi tahapan yang telah ditentukan selama
pelaksanaan Praktik Kerja Industri.

Pasal 6
HAK DAN KEWAJIBAN
PIHAK PERTAMA berkewajiban :
1. Menyiapkan siswa untuk pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan sebagai Tenaga
Kefarmasian.
2. Menyiapkan dokumen administrasi pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan
3. Mengkoordinasikan Penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan
4. Turut serta menjaga mengamankan fasilitas praktik yang disediakan

PIHAK PERTAMA berhak :


1. Memperoleh kesempatan praktik sesuai dengan ketentuan yang berlaku
2. Memanfaatkan sarana dan fasilitas yang tersedia
3. Memperoleh bimbingan dari pembimbing Instansi terkait yang ditunjuk oleh RSIA
‘Aisyiyah Klaten bersama-sama dengan pembimbing dari instansi pendidikan.
PIHAK KEDUA berkewajiban :
1. Menyediakan tempat praktik kerja industri.
2. Menyusun program pelaksanaan kegiatan yang meliputi antara lain persiapan, strategi
pelaksanaan, jadwal pelaksanaan
3. Menyediakan bahan ajar
4. Memberikan bimbingan
5. Membantu menerima penyerapan tamatan sesuai kebutuhan dengan mempertimbangkan
formasi yang ada serta ketentuan rekruitmen yang berlaku di perusahaan.
6. Memusyawarahkan kepada pihak PERTAMA bila ada hal-hal yang bersifat isidentil dan
belum tercantum dalam perjanjian kerja sama ini.
7. Melakukan orientasi bagi seluruh siswa/siswi yang akan melakukan praktik yang pertama
kali.

PIHAK KEDUA berhak :


1. Menentukan jumlah peserta didik yang dapat diterima untuk setiap periode praktik sesuai
daya tampung yang ada.
2. Menerima penggantian atas kerusakan, kehilangan alat/fasilitas yang rusak karena
disengaja atau akibat kelalaian peserta didik saat melaksanakan kegiatan praktik sesuai
dengan harga alat yang rusak.

Pasal 7
Sumber daya manusia yang disediakan oleh Pihak Kesatu dalam rangka penyelenggaraan
kegiatan Praktik Kerja Industri Farmasi ini, memiliki hak dan kewajiban yang sama serta
berkedudukan setara.
Pasal 8
PEMBIAYAAN
Semua biaya yang timbul akibat perjanjian kerjasama ini dibebankan kepada :
1. Anggaran Pendapatan dan belanja SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten.
2. Sumber dana lain yang tidak mengikat.
3. Biaya praktik lapangan yang timbul akibat kerjasama ini menjadi tanggung jawan Pihak
Kesatu yang besarnya ditentukan dengan kesepakatan bersama antara kedua belah pihak.

Pasal 9
JANGKA WAKTU
1. Perjanjian kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun, terhitung sejak
penandatanganan perjanjian kerjasama ini.
2. Jangka waktu perjanjian kerjasama sebagaimana yang disebutkan pada ayat 1 di atas
sewaktu-waktu dapat dilakukan peninjauan kembali / evaluasi berdasarkan
perkembangan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan hal-hal lain yang
bersifat berlaku umum.
Pasal 10
LAIN-LAIN

1. Peserta didik yang telah selesai mengikuti kegiatan Praktik Kerja Industri ini akan
diserahkan kembali kepada Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten.
2. Demi kesempurnaan perjanjian kerjasama ini, kedua belah pihak sepakat untuk
mengadakan rapat koordinasi dan evaluasi minimal satu (1) kali setahun.
3. Dan apabila terjadinya perselisihan, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan
secara bersama-sama dengan musyawarah dan mufakat.
4. Hal-hal lain yang belum atau cukup diatur dalam perjanjian ini akan diatur dalam
ketentuan sendiri yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari perjanjian
kerja sama ini.
Pasal 11
PENUTUP
1. Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini akan diatur kemudian atau
dasar musyawarah mufakatdan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian
kerjasama ini.
2. Perjanjian kerjasama ini berlaku sejak ditandatangani oleh kedua belah pihak, dan apabila
terdapat kekeliruan dalam surat perjanjian kerjasama ini, maka akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.
3. Surat perjanjian kerjasama ini dibuat rangkap 2 (dua) diantaranya bermaterai cukup dan
masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Prambanan, 5 April 2016

PIHAK KESATU PIHAK KEDUA

Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Direktur RSIA ‘Aisyiyah Klaten

Prambanan Klaten

H.SUKIRDI,S.Pd ...............................................

NBM. 629.964 NIP. ......................................

Anda mungkin juga menyukai