Anda di halaman 1dari 32

Media Informasi & Komunikasi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat | Edisi

2 Tahun 2018

Belajar dari Rubadi


Si Mandor Konstruksi
“Mandor Itu
Menentukan
Kualitas
Pekerjaan”

Mengenal Produk
Baja Ringan Untuk
Aplikasi Konstruksi

Balai Sebagai
Garda Terdepan
Sertifikasi Konstruksi

Perpres No. 16 Tahun


Meningkatkan Nilai Manfaat
2018
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
3| BERITA UTAMA

S
Meningkatkan Nilai Manfaat alam sejahtera bagi seluruh pembaca setia Buletin Konstruksi
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Ditjen Bina Konstruksi. Buletin Bina Konstruksi kembali hadir kali
ini di edisi 2 dengan membawa wawasan dan informasi terbaru
seputar dunia konstruksi di Indonesia. Salah satunya adalah
informasi teraktual terkait telah dikeluarkannya Peraturan Presiden
Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah,
dimana melalui peraturan yang diundangkan secara resmi oleh Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 22 Maret 2018 ini, diharapkan
dapat mempercepat dan mempermudah pelaksanaan Pengadaan Barang/
Jasa Pemerintah menjadi tidak berbelit-belit, sederhana, memberi nilai
manfaat (value for money), serta mudah dikontrol dan diawasi.
Masih tentang maraknya kasus kecelakaan konstruksi, buletin kali ini
masih akan mengulas tentang kinerja Komite Keselamatan Konstruksi,
kaitannya dengan evaluasi terkait dihentikannya sementara pekerjaan
konstruksi layang atau elevated beberapa waktu lalu. Kami sungguh
berharap pembaca setia sekalian benar-benar turut menyebarluaskan
pentingnya aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi
pada proyek pekerjaan konstruksi, selain juga perlunya disiplin terhadap
Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan. Semoga
kecelakaan kerja konstruksi tidak akan terjadi lagi, sekurang-kurangnya
tidak ada korban jiwa, mengingat pembangunan infrastruktur masih
berjalan.
Selanjutnya, sebagai simpul kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha,
berita utama
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi melalui Direktorat Bina Investasi
5| Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi
Serta Disiplin SOP Adalah Kunci ‘Selamatnya’ Infrastruktur melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU)
Pembangunan Infrastruktur kerja sama pengembangan Jatiluhur Pump Storage Power Plant (PSP).
Pada edisi ini juga kami sajikan liputan khusus tentang seorang tenaga
berita terkini kerja (mandor) konstruksi bernama Rubadi, ia akan bercerita tentang suka
8| Penandatanganan Nota Kesepahaman/ duka menjadi tenaga kerja konstruksi di Indonesia, dalam hal ini seorang
Memorandum Of Understanding (MoU) Kerja Sama mandor.
Pengembangan Jatiluhur Pump Storage Power Plant
Pembahasan tentang kondisi baja ringan dan bahan material konstruksi
(PSP)
lainnya pun dibahas pada edisi ini. Tidak lupa untuk menambah referensi
10| Inovasi Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum bacaan, kami memberikan informasi tentang tahapan penyelenggaraan
dan Perumahan Rakyat. konstruksi mulai dari tahap perencanaan hingga berbentuk bangunan
“Upaya Mereplikasi Sekuritisasi Pendapatan Jalan Tol yang kokoh dan bermanfaat bagi masyarakat. Simak juga tulisan kami
Jagorawi”
tentang Uji Kompetensi Keahlian di 13 Sekolah Menengah Kejuruan
19| Mengenal Produk Baja Ringan yang dilaksanakan serempak di beberapa kota di Indonesia. Melalui
Untuk Aplikasi Konstruksi kegiatan seperti ini diharapkan percepatan tenaga kerja konstruksi terus
21| Tertib Penyelenggaraan Konstruksi Wajib, meningkat.
Jasa Konstruksi Kokoh ASN Memilih menjadi tulisan ringan, sekaligus sebagai pengingat
bahwa sebentar lagi kita akan larut dalam hingar bingar pesta demokrasi.
28| Dewan Sengketa, Alternatif Penyelesaian Sengketa
Kontrak Konstruksi di Indonesia Tentunya di atas segalanya persatuan dan kesatuan bangsa adalah di
atas kepentingan politik sehingga apapun pilihan Anda, pastikan hati kita
adalah satu, Indonesia.
liputan khusus
14| Belajar dari Rubadi Si Mandor Konstruksi
“Mandor Itu Menentukan Kualitas Pekerjaan” Bersama KITA Membangun!
16| Model Kemitraan Strategis Investasi Infrastruktur
Dalam Rangka Pemberdayaan Tenaga Kerja
Konstruksi
24|Balai Sebagai Garda Terdepan Sertifikasi Konstruksi
26|Percepatan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi
Melalui Link and Match dengan 13 Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK)
hiburan
30| ASN Memilih ...

Pembina/Pelindung: Direktur Jenderal Bina Konstruksi. Dewan Redaksi: Sekretaris Ditjen Bina Konstruksi;
Direktur Bina Investasi Infrastruktur; Direktur Bina Penyelenggaraan Jasa Konstruksi; Direktur Bina Kelembagaan
dan Sumber Daya Jasa Konstruksi; Direktur Bina Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi; Direktur Kerja sama Alamat Redaksi:
dan Pemberdayaan. Pemimpin Umum: Hambali. Pemimpin Redaksi: Kristinawati Pratiwi Hadi. Penyunting / Gedung Utama Lt. 10
Editor: Indri Eka Lestari, Mirza Ayu Anindita, Hari Mahardika. Redaksi Sekretariat: Thyoria Mariska Girsang, Jl. Pattimura No.20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Agus Raharyo, Emy Zubir, Vita Puspitasari,Maria Ulfa. Administrasi dan Distribusi: M. Aldenny, Tri Berkah, Agus Tlp/Fax : 021-72797847,
Firngadi. Desain dan Tata Letak: Dagu Komunika. Fotografer: Sri Bagus Herutomo. E-Mail : hukumdatakompu.djbk@gmail.com

2 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


BERITAUTAMA
Perpres No. 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Meningkatkan Nilai Manfaat


Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
- Tim Subdit Sistem Penyelenggaraan, Dit. Bina Penyelenggaraan Jasa Konstruksi

S
etelah 8 tahun pengadaan Barang/Jasa pemerintah di lingkungan K/L/D/I terdiri dari 15 bab dan 94 pasal. Strukturnya
dilaksanakan dengan berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 lebih disederhanakan dengan hanya
beserta perubahannya tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, saat ini telah mengatur hal-hal yang bersifat normatif
diundangkan peraturan penggantinya, yaitu Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun dan menghilangkan bagian penjelasan.
2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, yang diundangkan secara resmi oleh Hal-hal yang bersifat standar dan prosedur
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal 22 Maret 2018. Peraturan Presiden selanjutnya diatur dalam Peraturan LKPP
Nomor 16 Tahun 2018 disusun dengan harapan dapat mempercepat dan mempermudah dan Peraturan kementerian teknis terkait.
pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, tidak berbelit-belit, sederhana, sehingga Terdapat 12 hal pengaturan baru yang
memberikan nilai manfaat (value for money), serta mudah dikontrol dan diawasi. diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 16
Tahun 2018, meliputi pengaturan:
1. Tujuan Pengadaan, diantaranya bahwa
pengadaan barang/jasa bertujuan
menghasilkan barang/jasa yang tepat
dari setiap uang yang dibelanjakan,
diukur dari aspek kualitas, jumlah, waktu,
biaya, lokasi dan penyedia;
2. Pekerjaan Terintegrasi, mengatur bahwa
pekerjaan terintegrasi mencakup seluruh
jenis pengadaan untuk pekerjaan rancang
dan bangun, pekerjaan IT Solution,
pekerjaan Engineering-Procurement-
Construction, pekerjaan Pembangunan-
Pengoperasian-Pemeliharaan, dll;
3. Perencanaan Pengadaan, diantaranya
pengaturan penyusunan spesifikasi
teknis/KAK, perkiraan biaya/RAB,
pemaketan dan penyusunan biaya
pendukung;
4. Agen Pengadaan, bahwa Agen Pengadaan
dapat berupa UKPBJ atau Pelaku
Usaha yang melaksanakan sebagian
Salah satu yang menjadi latar belakang pemerintah secara profesional semakin atau seluruh pekerjaan Pengadaan
lahirnya Peraturan Presiden Nomor 16 tidak terelakkan. Dibutuhkan pengaturan Barang/Jasa yang dipercayakan oleh
Tahun 2018 adalah pengadaan Barang/ terkait hal itu di dalam peraturan pengadaan Kementerian/Lembaga/Perangkat
Jasa pemerintah semakin didorong untuk barang/jasa pemerintah. Daerah sebagai pihak pemberi pekerjaan;
memberikan nilai manfaat (value for Menindaklanjuti hal-hal di atas, 5. Konsolidasi Pengadaan, yang merupakan
money) sebesar-besarnya, dengan tidak lagi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ salah satu strategi pengadaan Barang/
mengejar Barang/Jasa semata-mata dengan Jasa Pemerintah (LKPP) sebagai lembaga Jasa yang menggabungkan beberapa
pertimbangan harga termurah, tetapi juga yang ditugaskan untuk merumuskan paket pengadaan barang/jasa yang
dengan memperhitungkan peningkatan aturan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, sejenis;
penggunaan produk dalam negeri, bersama dengan Panitia Antar Kementerian 6. Swakelola, dimunculkan pengaturan
peningkatan peran usaha mikro, usaha kecil, (PAK) K/L yang terkait termasuk Kementerian baru berupa tipe swakelola dengan
dan usaha menengah, serta pembangunan PUPR, melahirkan Peraturan Presiden Organisasi Kemasyarakatan;
berkelanjutan. Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan 7. Repeat Order, dimana diatur bahwa
Di sisi lain, pengadaan barang/jasa Barang/Jasa Pemerintah sebagai pengganti penunjukan penyedia jasa konsultansi
pemerintah dirasakan semakin penting dari Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun dapat dilakukan berulang (repeat order)
perannya dalam peningkatan ekonomi. 2010 beserta perubahannya. Perubahan- melalui proses penunjukan langsung,
Untuk menjaga kualitas pengadaan barang/ perubahan yang dibawa pada Peraturan dengan batasan permintaan berulang
jasa, kebutuhan akan sumber daya manusia Presiden Nomor 16 Tahun 2018 berupa dilakukan paling banyak 2 kali;
sebagai pengelola pengadaan dan unit perubahan struktur, istilah, definisi dan 8. E-Reverse Auction, yang dapat digunakan
yang menangani pengadaan barang/jasa perubahan pengaturan. Peraturan baru ini pada tender cepat, sebagai tindak

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 3


BERITAUTAMA
lanjut tender yang hanya terdapat 2 pelaksanaan kontrak tetap mengacu pada Pekerjaan Konstruksi dan Jasa Konsultansi
penawaran; Perpres 54/2010 sampai dengan kontrak Konstruksi sebagai pengganti dari
9. Pengecualian, diantaranya mengatur berakhir. Dan setelah 1 Juli 2018, K/L/PD Peraturan Menteri PUPR No.31 Tahun 2015.
pengadaan barang/jasa pada Badan wajib melaksanakan pengadaan sesuai Ditargetkan penyusunan produk pengaturan
Layanan Umum, atau yang dilaksanakan dengan Perpres 16/2018. tersebut dapat diselesaikan sebagaimana
berdasarkan tarif yang dipublikasikan Agar Pepres tersebut dapat diatur dalam Perpres bahwa aturan turunan
secara luas, atau yang dilaksanakan diimplementasikan sesuai dengan ditetapkan paling lama 90 (sembilan puluh)
sesuai dengan praktik bisnis yang ketentuan peralihan, saat ini sedang hari terhitung sejak Perpres diundangkan.*
sudah mapan, atau sudah diatur dalam disiapkan Standar dan Pedoman Pengadaan
peraturan perundangan lain, maka
dapat tidak mengikuti ketentuan dalam
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun STRUKTUR LEBIH SEDERHANA

2018;
BEST PRACTICE
10. Penelitian, diantaranya diatur bahwa
Menerapkan praktek-
pemilihan pelaksana penelitian SIMPLIFIKASI praktek terbaik dalam
dilakukan dengan Kompetisi atau > Hanya mengatur hal yang melaksanakan pengadaan
bersifat normatif barang/jasa
Penugasan, dan kontrak penelitian
> Menghilangkan bagian
dilaksanakan berbasis output; penjelasan
11. E-Marketplace, adalah pasar elektronik > Standar dan prosedur diatur
dalam peraturan LKPP dan
yang disediakan untuk memenuhi peraturan kementerian
kebutuhan barang/jasa pemerintah; dan sektoral terkait
12. Layanan Penyelesaian Sengketa, dapat
dilakukan melalui layanan penyelesaian Gambar 1. Konsep Perubahan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
sengketa kontrak oleh LKPP.
PERPRES 54/2010 PERPRES 16/2018
Selain hal-hal baru di atas, Peraturan ULP memiliki tugas UKPBJ memiliki fungsi:
Presiden Nomor 16 Tahun 2018 terdapat melaksanakan pemilihan a. Pengelolaan Barang/Jasa
penyedia barang/jasa. b. Pengelolaan fungsi layanan
juga perubahan-perubahan atas beberapa pengadaan secara elektronik
istilah seperti: ULP menjadi UKPBJ, Lelang LPSE memiliki tugas untuk c. Pembinaan SDM dan Kelemba-
menjadi Tender, Pokja ULP menjadi memfasilitasi ULP/Pejabat gaan Pengadaan Barang/Jasa
Pengadaan dalam d. Pelaksanaan pendampingan,
Pokja Pemilihan, Sistem Gugur menjadi melaksanakan pengadaan konsultasi, dan atau Bimbingan
Harga Terendah, Kementerian/Lembaga/ barang/jasa secara Teknis
elaktronik e. Pelaksanaan tugas lain yang
Pemerintah Daerah/Institusi (K/L/D/I) diberikan oleh Menteri/Kepala
menjadi Kementerian/Lembaga/Pemerintah Lembaga/Kepala Daerah yang
berkaitan dengan tugas dan
Daerah (K/L/PD), Dokumen Pengadaan fungsinya
menjadi Dokumen Pemilihan, Panitia
Penerima Hasil Pekerjaan menjadi Panitia Tugas pengelolaan fungsi layanan pengadaan secara elektronik
dapat dilaksanakan oleh unit kerja terpisah
Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP) dan
Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan Menjadi Gambar 2. UKPBJ dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
Pejabat Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PjPHP).
Melalui Peraturan Presiden Nomor 16
Tahun 2018, juga diatur bahwa pengelola Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, melalui Direktorat Bina
pengadaan diharuskan memiliki kompetensi Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, melaksanakan Sosialisasi Peraturan
khusus dalam bidang pengadaan melalui Presiden Nomor 16 Tahun 2018 untuk lingkungan Kementerian PUPR pada
pembentukan jabatan fungsional pengelola Kamis (19/04). Dalam sambutannya Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Syarif
pengadaan barang/jasa. Mereka akan Burhanuddin mengatakan bahwa Perpres ini sudah terstuktur dan diatur sesederhana
bekerja secara penuh waktu dalam mungkin untuk bisa digunakan sehingga tidak ada lagi perubahan atau apabila
sebuah Unit Kerja Pengadaan Barang Jasa membutuhkan peraturan tambahan dapat diatur melalui Peraturan Turunan dari
(UKPBJ) yang memiliki fungsi lengkap dan Kementerian/Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) dan
menyeluruh. Unit ini merupakan gabungan Kementerian teknis terkait.
fungsi Unit Layanan Pengadaan (ULP) serta
Syarif menambahkan Peraturan Presiden No 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan
Layanan Pengadaan Secara Elektronik
Barang/Jasa Pemerintah ini diharapkan mampu sesegera mungkin dilakukan
(LPSE) dengan fungsi pendukung lainnya.
sosialisasi di daerah-daerah sehingga bisa diketahui dan dilaksanakan sebelum
Untuk masa transisi pemberlakuan
pelaksanaan resmi pada 1 Juli 2018.
peraturan Presiden Nomor 16 Tahun
2018, K/L/PD tetap dapat melaksanakan Diharapkan dengan perubahan peraturan tentang pengadaan barang/jasa pemerintah
pengadaan barang/jasa dengan mampu menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang yang dibelanjakan,
menggunakan Perpres 54/2010 beserta diukur dari aspek kualitas, jumlah, waktu, biaya, lokasi, dan penyedia. Meningkatkan
perubahannya sampai dengan 30 Juni 2018. peran serta usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah dan meningkatkan peran
Sedangkan kontrak yang dilaksanakan pelaku usaha nasional.
berdasarkan Perpres 54/2010 maka

4 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi
Serta Disiplin SOP

Adalah Kunci ‘Selamatnya’


Pembangunan Infrastruktur
- Indri Eka Lestari

P
emerataan pembangunan Pemberhentian sementara proyek Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR
yang bersifat Indonesia-sentris pekerjaan konstruksi ini hanya untuk Syarif Burhanuddin dan beranggotakan
merupakan salah satu program pekerjaan konstruksi dengan resiko para ahli bidang konstruksi. Dilanjutkan
utama pemerintahan Presiden pekerjaan tinggi, sedangkan jenis pekerjaan dengan pencanangan Gerakan Nasional
Joko Widodo. Hal itu diwujudkan, salah bawah seperti pengaspalan, pembersihan Keselamatan Konstruksi (GNKK) dan
satunya melalui Pembangunan Infrastruktur lapangan dan lain-lain (pekerjaan bawah) pernyataan komitmen Badan Usaha Jalan
dasar di seluruh wilayah Tanah Air, tidak masih terus dilanjutkan. Tol untuk melaksanakan Keselamatan dan
terkecuali daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Selama pemberhentian sementara Kesehatan Kerja (K3). 
Tertinggal). tersebut dilakukan evaluasi oleh Komite Kebijakan penghentian sementara ter-
Namun, sayang pembangunan ma- Keselamatan Konstruksi (KKK) mulai dari sebut diumumkan oleh Menteri Pekerjaan
sih sedikit terganggu dengan adanya desain, standar operasi prosedur (SOP), Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)

Menteri Basuki pada Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI, di Gedung MPR/DPR

kecelakaan konstruksi yang terjadi secara metode kerja, sumber daya manusia, Basuki Hadimuljono bersama Menteri
beruntun baru-baru ini. Terhitung sebanyak peralatan termasuk memperketat pe- Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri
empat belas kecelakaan kerja terjadi sejak ngawasan. Untuk pekerjaan konstruksi BUMN Rini Soemarno dan Direktur Utama
Agustus 2017 hingga Februari 2018, hal ini bukan layang seperti pengaspalan, rigid PT. Adhi Karya yang juga Ketua Asosiasi
membuat pemerintah mengambil tindakan pavement, pembersihan lapangan dan Kontraktor Indonesia Budi Harto setelah
tegas dengan menghentikan sementara pembangunan infrastruktur lainnya terus melakukan pertemuan dengan BUMN
pekerjaan konstruksi beresiko tinggi dilanjutkan. Karya membahas langkah-langkah untuk
terutama pekerjaan konstruksi layang di Kementerian PUPR pada 24 Januari menjamin keamanan dan keselamatan
seluruh proyek pembangunan infrastruktur 2018 telah membentuk Komite Keselamatan konstruksi di Kantor Kementerian PUPR,
di Indonesia. Konstruksi (Komite K2) yang diketuai oleh Jakarta, (20/2/2018).

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edis2 | KONSTRUKSI | 5


BERITAUTAMA
Lebih lanjut saat ditemui dalam
diskusi media yang diadakan Kementerian
Komunikasi dan Informatika (Kominfo)
PT. Waskita Karya yang diwakili oleh N.
Wirya Adnyana, selaku Direktur Operasi
II PT. Waskita Karya selaku kontraktor
penyelenggara pekerjaan konstruksi Tol
Becak Kayu mengatakan faktor kecepatan
angin di lapangan mempengaruhi kekuatan
“Gilder”. Sedangkan yang terpasang di
tol becak kayu Gilder standar, pelaksana
lalai dalam memperhitungkan kecepatan
angin, sehingga terjadilah kejadian yang
mengakibatkan kecelakaan kerja.
Selanjutnya PT. Waskita Karya akan
lebih berhati-hati lagi dalam mengerjakan
Pencanangan Gerakan Nasional Keselamatan Konstruksi (GNKK) proyek ini, dengan tidak melakukan
pemasangan “Gilder” diatas jam 5 sore.
Dari hasil pertemuan tersebut, Menteri Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin Saat ini PT. Waskita Karya telah melakukan
PUPR Basuki Hadimuljono mengeluarkan selaku Ketua KKK menjelaskan bahwa 7000 Gilder sisa 1300 Gilder yang belum
surat per tanggal 21 Februari 2018, tentang para pemilik proyek akan aktif melaporkan terpasang. Sehingga PT. Waskita Karya akan
pemberhentian sementara pekerjaan apa saja yang sudah mereka lakukan sangat berhati-hati dan memaksimalkan
konstruksi layang kepada perusahaan untuk memenuhi kriteria dan selanjutnya pengawasan terhadap pekerja terutama di
konstruksi baik BUMN maupun swasta yang akan dilakukan pengecekan ke lapangan. lapangan.
mengerjakan proyek jalan tol,LRT,dan double Kami memiliki 70 orang anggota KKK Disiplin tenaga kerja konstruksi perlu
double track Manggarai-Jatinegara serta yang bertugas melakukan pengecekan menjadi perhatian, bukan hanya para
para Kepala Balai/Balai Besar Pelaksanaan ke lapangan. Evaluasi tidak dilakukan pekerja terampil sebagai ujung tombak
Jalan, Ditjen Bina Marga, Kementerian PUPR.  bersamaan tergantung pemilik proyek yang pekerjaan melainkan juga disiplin tenaga
Terdapat 8 kriteria pekerjaan konstruksi sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan kerja ahli yang bertugas mengawasi seluruh
layang yang dihentikan sementara, yakni akan dilanjutkan dengan pemeriksaan dan pelaksanaan proyek pekerjaan konstruksi.
pekerjaan menggunakan balok/gelagar-I keluarnya rekomendasi. Untuk mempercepat Secara tidak langsung dari hasil dari
beton langsing, menggunakan sistem pelaksanaan evaluasi, KKK telah membuka evaluasi kecelakaan yang terjadi selama
hanging scaffolding, balance cantilever kantor sekretariatnya setiap hari termasuk ini menyatakan bahwa penyebab utama
precast/in situ, launcher beam/frame, hari sabtu dan minggu. kecelakaan konstruksi adalah Permasalahan
pekerjaan dengan tonase besar, pekerjaan Menurut Syarif Burhanuddin, evaluasi SDM, dimana kurangnya kedisiplinan
yang mempunyai rasio kapasitas angkat tidak akan menghambat pekerjaan dalam melaksanakan Standar Operasional
terhadap beban kurang dari 5, pekerjaan konstruksi di lapangan, namun dengan Prosedur (SOP).
dengan faktor keamanan sistem bekisting evaluasi mampu meningkatkan keamanan Sementara itu, Syarif Burhanuddin
kurang dari 4 dan pekerjaan menggunakan dan keselamatan konstruksi. “Disinilah menambahkan para pekerja bisa saja
sistem kabel. diperlukan kehati-hatian. Jangan kita berkurang disiplinnya karena sudah ratusan
Selanjutnya, perusahaan konstruksi ingin cepat namun pada akhirnya menjadi kali melakukan pekerjaan serupa. Oleh
diminta untuk menyiapkan dokumen terkait lebih lama karena kecelakaan konstruksi,” karenanya penghentian sementara menjadi
seperti dokumen kontrak, RK3K (Rencana jelasnya. waktu bagi penyegaran, perbaikan suasana
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kontrak),
perencanaan, tenaga ahli dan tenaga
terampil, alat berat dan operatornya, uji
material dan peralatan dan standar operasi
prosedur, metode kerja dan ijin kerja.
Kemudian disampaikan kepada KKK untuk
dilakukan evaluasi dan jika telah memenuhi
persayaratan dapat disetujui sehingga
pekerjaan dapat dilanjutkan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono
mengatakan langkah ini diambil untuk
menjamin keamanan dan keselamatan
pekerja dan pengguna layanan konstruksi.
“Keputusan dilanjutkan atau tidaknya
pekerjaan konstruksi layang bergantung
hasil evaluasi, project by project dan tidak
harus bersamaan,” ujar Basuki.
Direktur Jenderal Bina Konstruksi Jalan Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Becakayu) yang mengalami kejadian ambruknya bekisting pier head

6 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu
(Becakayu) yang mengalami kejadian
ambruknya  bekisting pier head(cetakan
kepala tiang) bukan merupakan bagian dari
bangunan konstruksi utama. 
Kementerian PUPR selaku pembina
jasa konstruksi nasional berkomitmen
tinggi atas Keamanan dan Keselamatan
Konstruksi sesuai yang telah diatur
dalam UU No.2 tahun 2017 tentang
Jasa Konstruksi.  Komitmen tinggi atas
Keamanan dan Keselamatan Konstruksi
telah ditunjukan salah satunya dengan
adanya Surat Edaran Menteri PUPR Basuki
Hadimuljono tanggal 3 Desember 2015
tentang Biaya Penyelenggaraan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Proyek double double track Manggarai Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang Pekerjaan
Umum.  
kerja dan peningkatan kompetensi melalui Dihadapan anggota Komisi V DPR Selanjutnya rekomendasi diberikan
adanya pembekalan kembali mengenai RI, Menteri Basuki menyampaikan isi kepada Menteri BUMN sebagai pemilik
keamanan dan keselamatan konstruksi. rekomendasi hasil evaluasi Komite pekerjaan untuk memberikan sanksi kepada
Terkadang pihak pelaksana hanya Keselamatan Konstruksi yang telah telah kontraktor yang proyeknya mengalami
melihat secara fisik saja, padahal dikirimkan kepada Menteri BUMN Rini kecelakaan konstruksi sesuai derajat
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Soemarno selaku pemilik pekerjaan kesalahannya. 
tidak hanya menyiapkan biayanya saja. yang mengalami kecelakaan kerja. Isi Deputi Infrastruktur dan Prasarana
Tetapi juga tenaga ahli K3 juga perlu rekomendasi tersebut memuat beberapa Perhubungan Kementerian BUMN Ahmad
diperhatikan, sehingga peran dari tenaga hal penting sebagai berikut : 1) BUMN Bambang mengatakan Kementerian BUMN
kerja ahli K3 sebagai pengawas tata Karya bidang konstruksi untuk melakukan telah melaksanakan rekomendasi dari
tertib tentang K3 dapat diterapkan, bukan peningkatan manajemen terhadap proses- Menteri PUPR, diantaranya PT. Hutama
sekadar pajangan (spanduk K3) belaka. proses yang terkait dengan SOP (Standar Karya telah mengganti Kepala Proyek yang
K3 tidak boleh dianggap remeh, karena Operating Procedure), standarisasi, kalibrasi, bertanggungjawab dalam pelaksanaan
memang keselamatan dan kesehatan kerja sertifikasi alat dan operator serta masa proyek  DoubleDouble Track  (DDT)
(K3) sangat penting bahkan berpengaruh layanan peralatan.  Manggarai-Jatinegara. PT Waskita Karya
terhadap keberlangsungan pembangunan 2) Keberadaan dan persetujuan 3 (tiga) juga akan melakukan perombakan direksi
Infrastruktur itu sendiri. pihak (Pemilik, Pelaksana, dan in Konsultan dan seluruh manajemen pelaksana di
Menteri Pekerjaan Umum dan Pengawas) dalam pelaksanaan pekerjaan lapangan maupun di perencanaan untuk
Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki terutama yang memiliki potensi risiko tinggi memperbaiki tingkat keamanan konstruksi.
Hadimuljono saat menghadiri rapat kerja termasuk pada shift pekerjaan   tambahan. Selain itu di PT Waskita Karya akan
dengan Komisi V DPR RI yang membahas 3) Proses pemilihan dan pembinaan sub melakukan penambahan direksi yang akan
kecelakaan, mengatakan hasil evaluasi kontraktor agar memenuhi kriteria teknis bertanggungjawab penuh terhadap quality,
Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2) yang dipersyaratkan. 4) Pemenuhan tenaga health, safety & environment (QHSE), untuk
menyatakan dua penyebab utama terjadinya dan kualifikasi konsultan pengawas yang menjamin kualitas dan keamanan sesuai
kecelakaan kerja konstruksi adalah sesuai dengan kebutuhan pembangunan standar serta aturan-aturan yang sudah
tidak disiplinnya pekerja menjalankan proyek infrastruktur. Selanjutnya agar ditetapkan. Kemudian untuk perusahaan
standar operasi prosedur (SOP) termasuk dipastikan bahwa hasil evaluasi Komite K2 konsultan PT. Virama Karya juga telah
tidak adanya konsultan pengawas pada dilaksanakan.  mengganti Kepala Divisi yang proyeknya
beberapa kejadian kecelakaan kerja. Faktor Raker yang dipimpin Ketua Komisi mengalami kecelakaan konstruksi.
kedua yakni tingkat safety factor dalam V DPR-RI Fary Djemi Francis tersebut Dengan menerapkan disiplin sesuai
penggunaan peralatan yang rendah yang merupakan tindak lanjut dari 14 kecelakaan dengan sistem operasional prosedur
mengakibatkan kecelakaan kerja seperti konstruksi yang terjadi mulai Agustus 2017 mampu mengurangi terjadinya kecelakaan
jatuhnya balok beton  (girder)  maupun alat hingga Maret 2018. Selain itu juga dibahas konstruksi dan kecelakaan bangunan.
angkat balok beton (crane).       dua kejadian kecelakaan pasca konstruksi Melalui tindakan tegas dari pemerintah ini
“Kedepan kami terus berupaya untuk yaitu ambruknya selasar Gedung Bursa diharapkan di masa mendatang seluruh
meningkatkan kedisiplinan masyarakat jasa Efek Indonesia (BEI) dan longsornya turap tim yang tergabung dalam konsultan,
konstruksi dalam melaksanakan ketentuan Underpass Jalan Perimeter Selatan Bandara kontraktor, hingga owner mampu bekerja
keamanan dan keselamatan konstruksi,” Soekarno Hatta pada awal tahun 2018.  sama sejak awal perencanaan, pelaksanaan,
jelas Menteri Basuki pada Rapat Kerja Menteri Basuki juga menegaskan tidak hingga berdiri sebagai bangunan kokoh dan
dengan Komisi V DPR RI, di Gedung MPR/ ada pengurangan spesifikasi konstruksi, yang terpenting aman, untuk dimanfaatkan
DPR, Jakarta (22/3).   seperti dalam pembangunan Jalan semaksimal mungkin oleh masyarakat. *

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 7


BERITAterkini

Penandatanganan Nota Kesepahaman/


Memorandum Of Understanding (MoU)
Kerja Sama Pengembangan Jatiluhur
Pump Storage Power Plant (PSP)
- Yolanda Indah Permatasari, SE, MM, & Henrico, ST, MT

B
elum banyak pihak yang mengetahui bahwa salah satu tugas dari Direktorat Perum Jasa Tirta 2. Adapun wilayah kerja
Jenderal Bina Konstruksi adalah melakukan pembinaan pengusahaan BUMN yang dimaksud meliputi Wilayah Sungai
Perum di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Hal ini sesuai Citarum dan sebagian Wilayah Sungai
dengan amanat Peraturan Menteri PUPR Nomor 15/PRT/M/2015 tentang Ciliwung–Cisadane. Melalui penugasan
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Salah satu pengelolaan wilayah sungai ini diharapkan
BUMN Perum di Kementerian PUPR adalah Perum Jasa Tirta 2 (PJT 2) yang saat ini menjadi dapat membantu mengurangi beban APBN
pengelola Waduk Jatiluhur. Dalam menjalankan penugasan yang diberikan pemerintah untuk pengelolaan dan pemeliharaan
untuk mengelola sumber daya air, PJT 2 membutuhkan biaya yang cukup besar. sumber daya air.
Dalam wilayah kerja PJT 2 terdapat
Waduk Jatiluhur dan Bendungan Ir. H
Djuanda, bendungan terbesar se-Asia
Tenggara, dimana sampai dengan akhir
tahun 2017 berhasil memproduksi listrik
1.312.653.000 kWh, produksi tertinggi yang
pernah dicapai sejak beroperasinya PLTA Ir.
H. Djuanda (1967). Produksi listrik tersebut
± 80 % dipasok untuk sistem interkoneksi
Jawa Bali PLN dengan tarif Rp298/kWh (¢
USD 2,2/kWh) (kontribusi PJT II ± Rp737,2
Milyar, dengan asumsi harga listrik PLN
sebesar Rp1000/kWh). Sedangkan ± 20 %
dipasok untuk industri di Wilayah Kabupaten
Purwakarta dengan tarif Rp800/kWh.

Selama ini biaya untuk mengelola


sumber daya air, mengandalkan penerimaan
dari tarif Biaya Jasa Pengelolaan Sumber
Daya Air (BJPSDA) atau yang sering
disebut sebagai tarif air baku yang dibayar
pemanfaat air seperti PDAM, PT Indonesia
Power, dan Perusahaan Manufaktur yang
memanfaatkan air baku. Selain itu, PJT
2 juga mendapatkan penerimaan hasil
penjualan listrik ke PT PLN (Persero)
dari PLTA Ir. H. Juanda, yang memang
diserahterimakan oleh pemerintah kepada
Lokasi dan Potensi Pengembangan Jatiluhur PSP
PJT 2 sebagai bagian dari penyertaan
modal negara. Namun demikian, PJT 2 saat
ini dihadapkan kepada suatu tantangan penerimaan baru dengan melakukan Sebagaimana disebutkan sebelumnya
untuk meningkatkan kinerja pengelolaan investasi yang dapat mengoptimalkan aset bahwa PJT 2 dituntut untuk dapat kreatif
dan pemeliharaan sumber daya air dengan yang ada serta potensi sumber daya air dan inovatif dalam menghasilkan sumber
jumlah penerimaan yang cenderung yang saat ini dikelola. penerimaan baru untuk mengurangi
stagnan, akibat adanya resistensi kenaikan Penugasan pemerintah kepada PJT 2 beban APBN dalam pengelolaan sumber
tarif air baku oleh pemanfaat air, serta untuk melaksanakan tugas dan tanggung daya air. Melihat besarnya potensi sumber
resistensi kenaikan harga jual tarif listrik ke jawab di bidang pengelolan sumber daya air daya air di wilayah kerja PJT 2 yang dapat
PT PLN (Persero). di wilayah kerja perusahaan sebagaimana dimanfaatkan untuk menghasilkan Energi
Dengan kondisi tersebut, PJT 2 dituntut yang disebutkan dalam Peraturan Baru Terbarukan (EBT), maka Direktorat
untuk untuk lebih kreatif mencari sumber Pemerintah Nomor 7 Tahun 2010 tentang Bina Investasi Infrastruktur memfasilitasi

8 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


PJT 2 untuk berinvestasi salah satunya pada
proyek Jatiluhur Pump Storage Power Plant
(PSP).
Prinsip proyek Jatiluhur PSP adalah
pada saat non-peak hour atau permintaan
listrik rendah, listrik akan digunakan untuk
memompa air ke elevasi yang lebih tinggi
untuk ditampung, kemudian pada saat
peak hour atau aktivitas masyarakat tinggi
dan permintaan listrik juga tinggi, dengan
memanfaatkan gaya gravitasi akibat
perbedaan elevasi air antara titik reservoir, PSP juga diharapkan dapat menjembatani bahwa pemerintah menyadari sangat
air mengalir dari reservoir atas ke reservoir penjualan listrik yang dihasilkan kepada PT membutuhkan infrastruktur, bahkan
bawah sehingga dapat memutar turbin dan PLN (Persero). apabila dilihat dana yang dibutuhkan untuk
menghasilkan listrik. Sebagai salah satu langkah konkrit membangun infrastruktur, APBN saja tidak
PJT 2 juga melihat besarnya potensi pengembangan Jatiluhur PSP, Direktorat akan cukup untuk menyelesaikan target
penerimaan dari proyek PSP ini, mengingat Jenderal Bina Konstruksi cq, Direktorat RPJMN.
listrik yang digunakan untuk memompa Bina Investasi Infrastruktur memfasilitasi Selanjutnya, seluruh pihak yang terlibat
air ke reservoir atas bisa didapatkan dari Penandatanganan Nota Kesepahaman/ dalam Nota Kesepahaman/MoU ini akan
listrik yang dihasilkan oleh Pembangkit MoU Rencana Kerja Sama Pengembangan melakukan kajian kelayakan proyek Jatiluhur
Listrik Tenaga Surya (photovoltaic power) Jatiluhur Pump Storage Power Plant PSP sesuai dengan target waktu yang telah
dari panel-panel surya yang saat ini (PSP) pada hari Senin, 5 Maret 2018 yang ditetapkan selama 3 (tiga) bulan dan apabila
dikembangkan PJT 2 dengan memanfaatkan dilakukan di Kementerian Pekerjaan Umum telah selesai dan hasilnya layak maka para
sebagian area Waduk Jatiluhur. dan Perumahan Rakyat yang disaksikan pihak akan menyampaikan laporan tersebut
Untuk dapat merealisasikan proyek PSP secara langsung oleh Direktur Jenderal kepada Direktur Jenderal Bina Konstruksi
ini, memerlukan dukungan perencanaan, Bina Konstruksi Syarif Burhanuddin. Nota untuk didaftarkan ke dalam Proyek Strategis
pendanaan dan investasi yang cukup kesepahaman tersebut menjadi dasar bagi Nasional Kementerian PUPR dan RUPTL
besar baik dari sisi sumber daya manusia, semua pihak untuk membangun komitmen di PT PLN (Persero). Selain itu, para pihak
teknologi maupun biaya. Oleh sebab itu dalam rencana kerja sama pengembangan dalam nota kesepahaman juga sepakat
Direktorat Bina Investasi Infrastruktur proyek Jatiluhur PSP di kawasan Waduk Ir. untuk membentuk perusahaan konsorsium
mendorong PJT 2 untuk berkolaborasi H Djuanda dan Waduk Cirata sesuai dengan apabila proyek tersebut dinyatakan layak.
dengan investor swasta baik dalam tugas dan fungsi masing-masing pihak serta Dalam rangka mendorong keberhasilan
maupun luar negeri. Untuk itu keterlibatan menjual listrik yang dihasilkan kepada PT proyek Jatiluhur PSP, Direktorat Jenderal
investor dan kontraktor berpengalaman PLN (Persero). Bina Konstruksi cq. Direktorat Bina Investasi
seperti Sinohydro Corporation Limited Dalam kegiatan penandatanganan Infrastruktur akan menfasilitasi apabila
maupun dengan PT Citra Himas Sejahtera nota kesepahaman tersebut, Dirjen Bina dalam pelaksanaan kajian proyek PSP
sangat dibutuhkan. Selain itu karakteristik Konstruksi secara khusus menyampaikan Jatiluhur dibutuhkan koordinasi dengan
proyek Jatiluhur PSP adalah sangat kondisi ekonomi dunia dan nasional saat pemangku kepentingan di internal
bergantung kepada PT PLN (Persero) untuk ini akan sulit untuk membangun dengan Kementerian PUPR. Semua itu dilakukan
membeli listrik yang dihasilkan. Untuk itu, kemampuan sendiri, untuk itu dibutuhkan dengan satu tujuan, agar investasi
keterlibatan PT Indonesia Power sebagai skema kerja sama baik antara pemerintah infrastruktur dapat meningkat dan
anak perusahaan PT PLN (Persero) dalam dengan swasta, maupun swasta dengan hasilnya dapat betul-betul dirasakan oleh
kerja sama pengembangan proyek Jatiluhur swasta. Beliau juga menyampaikan masyarakat.

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 9


BERITAterkini
Inovasi Pembiayaan Infrastruktur
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

“Upaya Mereplikasi Sekuritisasi


Pendapatan Jalan Tol Jagorawi”
- Henrico, ST, MT dan Yolanda Indah Permatasari, SE MM

S
ektor infrastrukur jalan tol sekuritisasi pendapatan jalan tol dapat
menjadi sektor “seksi” bagi para dilakukan adalah kurang lebih satu
investor untuk menanamkan tahun.
modalnya. Belakangan ini Dalam beberapa pemberitaan
trending topic di kalangan pelaku media disebutkan bahwa proses yang
maupun pemerhati investasi panjang tersebut meliputi penyamaan
infrastruktur adalah corporate action PT persepsi dengan seluruh kementerian/
Jasa Marga yang melakukan sekuritisasi lembaga terkait, salah satunya untuk
atas pendapatan jalan tol Jagorawi. mendapatkan surat pernyatan Dirjen
Produk investasi yang diberi nama Pajak bahwa produk investasi ini bebas
Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun PPN. Sebagai suatu inovasi pembiayaan
Aset JSMR01 (yang selanjutnya dalam pembangunan infrastruktur, sekuritisasi
tulisan ini disebut sebagai KIK EBA pendapatan tol jagorawi sudah
JSMR01) merupakan produk investasi sewajarnya diapresiasi banyak pihak,
pertama yang menggunakan skema karena dapat memberikan opsi
Future Revenue Based Securities. baru kepada pemilik modal untuk
Langkah PT Jasa Marga ini berinvestasi infrastruktur di Indonesia.
merupakan eksekusi dari arahan Bapak Untuk beberapa alasan, tulisan ini hanya
Presiden RI setahun yang lalu agar dibatasi fokus kepada pembahasan
BUMN dapat lebih banyak menggarap bagaimana mereplikasi sekuritisasi
proyek infrastruktur yang dibutuhkan pendapatan jalan tol Jagorawi untuk
masyarakat. Waktu yang dibutuhkan proyek Public Private Partnership (PPP)
PT Jasa Marga sampai pada akhirnya lainnya.

10 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Sekuritisasi aset merupakan cara kita dapat membandingkannya dengan traffic baik eksisting maupun proyeksi dari
inovatif bagi perusahaan yang melakukan produk investasi sejenis (dari sisi waktu setiap ruas arteri yang akan dihubungkan
pembiayaan untuk mencari dana di pasar pengembalian), rata-rata yield (imbal dengan jalan tol, asumsi pertumbuhan
modal dengan menjual pendapat kas (cash hasil) Surat Utang Negara seri FR0061 perekonomian kawasan, ketepatan waktu
flows) dari aset yang dimilikinya (Hu, 2011). (jatuh tempo Mei 2022) adalah sebesar terbangunnya infrastruktur terkait seperti
Salah satu peraturan yang mendefinisikan 6.18% (sumber: Keterangan Pers Ditjen kawasan industri, pelabuhan, bandar udara
sekuritisasi adalah Peraturan Presiden Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, atau kawasan wisata yang diproyeksikan
Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Pembiayaan Kementerian Keuangan, September 2017), akan membangkitkan traffic di ruas tol
Sekunder Perumahan. maka ada selisih ± 2.22% antara kedua tersebut.
Dalam peraturan tersebut disebutkan produk tersebut. Berdasarkan Bain dan Wilkins (2002)
bahwa sekuritisasi adalah transformasi aset Selisih tersebut dapat dihipotesiskan melalui Wibowo (2011), tingkat akurasi
yang tidak liquid menjadi liquid dengan cara merupakan premi risiko pendapatan jalan tol prediksi volume lalu lintas di wilayah yang
pembelian Aset Keuangan dari Kreditor Asal Jagorawi. Risiko pendapatan jalan tol sendiri sudah mengenal jalan tol sebelumnya lebih
dan penerbitan Efek Beragun Aset. Dengan tidak hanya meliputi risiko volume lalu tinggi, dengan purata 0,81 (deviasi standar
demikian, sekuritisasi aset tentu dapat lintas harian (traffic), namun juga risiko non- = 0,24) dibandingkan wilayah yang belum,
menjadi salah satu opsi meningkatkan sistematis lainnya seperti keterlambatan purata 0,58 (deviasi standar=0,26). Dengan
pembiayaan pembangunan infrastruktur kenaikan tarif tol serta perubahan titik data yang lebih banyak (n=87) survei
melalui transformasi pendapatan di masa pemungutan tarif tol. Dalam beberapa memperlihatkan bahwa secara rata-rata
yang akan datang (non liquid) menjadi modal pemberitaan media juga disebutkan bahwa terjadi over estimasi sebesar 24% (purata
di saat sekarang (liquid) untuk melakukan di pasar primer, produk investasi KIK EBA 0,76, deviasi standar=0,26).
pembangunan infrastruktur. JSMR01 mengalami over subscribed 2.5 kali Studi lanjutan yang dilakukan Bain
Hal tersebut menarik untuk dibahas, lipat, artinya nilai premi risiko pendapatan (2009) juga menunjukkan tidak terjadi
sejauh mana sekuritisasi pendapatan sebesar ± 2.22% mungkin masih belum perbaikan kinerja akurasi selama setidaknya
seperti yang dilakukan PT Jasa Marga di tol berada dalam titik keseimbangan antara 5 (lima) tahun setelah jalan tol dibuka.
Jagorawi dapat direplikasi pada proyek PPP permintaan-penawaran. Titik keseimbangan Kondisi Indonesia dapat saja berbeda
lain di sektor PUPR. Hipotesis awal yang baru dapat terlihat apabila KIK EBA JSMR01 dengan hasil-hasil riset mancanegara
ditawarkan dalam tulisan ini adalah bahwa: telah masuk ke pasar sekunder. tersebut, hanya saja mengingat masih
I. Sekuritisasi pendapatan dapat dilakukan Pertanyaan selanjutnya, Apakah terbatasnya penelitan mengenai akurasi
bukan hanya untuk proyek PPP di mungkin melakukan sekuritisasi terhadap estimasi lalu lintas harian jalan tol di
sektor jalan tol, tapi juga di sektor pendapatan tol yang masih dalam fase ramp Indonesia, membuat prediksi premi risiko
infrastruktur PUPR lainnya seperti SPAM, up?. Kemungkinan melakukan sekuritisasi traffic khususnya pada fase ramp up sangat
Persampahan atau pengusahaan SDA; pendapatan tol di fase ramp up dapat bergantung kepada tacid knowledge atau
serta dikatakan sangat kecil, mengingat beberapa pengalaman serta pengetahuan dari pelaku
II. Sekuritisasi pendapatan juga dapat kriteria melakukan sekuritisasi pendapatan penyiapan investasi jalan tol.
dilakukan tidak hanya pada fase adalah profil pendapatan sudah stabil atau Hal ini merupakan salah satu tantangan
pendapatan stabil, namun juga pada saat rating kredit dari offtaker yang sangat baik dalam mereplikasi sekuritisasi pendapatan
fase pendapatan “ramp up” serta biasanya di level AAA. jalan tol Jagorawi ke proyek jalan tol
III. Tingkat pengembalian dalam bentuk Sekuritisasi pendapatan tol di fase ramp yang masih dalam fase ramp up. Dengan
voucher yang ditawarkan instrumen up sangat terkait dengan akurasi proyeksi demikian, meskipun sekuritisasi pendapatan
sekuritisasi pendapatan, dapat traffic jalan tol pada masa ramp up, yang di fase ramp up sangat kecil kemungkinan
memberikan gambaran premi risiko dari tentunya membutuhkan data yang lengkap dapat dilakukan, namun apabila berhasil
proyek investasi serta tingkat selera dan memiliki banyak variabel yang dapat dilakukan dapat memberikan gambaran
pasar terhadap risiko (risk appetite). mempengaruhi. Data yang lengkap seperti yang lebih valid mengenai seberapa besar

Sekuritisasi Pendapatan Jalan Tol


Selama ini, risiko permintaan atau
demand risk dapat dikatakan merupakan
salah satu faktor terbesar bagi sektor
swasta sebelum memutuskan berinvestasi
di sektor jalan tol. Sekuritisasi pendapatan
tol Jagorawi sendiri memberikan gambaran
premi risiko permintaan di proyek jalan tol
yang sudah matang (mature).
Pemberitaan di beberapa media
diketahui bahwa range kupon produk
KIK EBA JSMR01 adalah sebesar 8%
sampai dengan 9% (saat tulisan dibuat
ditentukan 8.4%). Meskipun yield rata-
rata dari instrumen investasi ini belum
dapat ditentukan, namun apabila mengacu
kepada tingkat pengembalian kupon, Jasa Marga menggelar Sosialisasi dan Public Expose Penawaran Umum

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 11


BERITAterkini
sesungguhnya risk appetite pemilik modal Di sektor infrastruktur pengolahan Kondisi berbeda apabila menggunakan
ketika dihadapkan kepada risiko pendapatan sampah, sekuritisasi dapat dilakukan skema project finance, dimana proyek PPP
jalan tol pada fase ramp up. terhadap pendapatan bea gerbang atau (Public Private Partnership) atau biasa juga
Perhatian lebih harus ditujukan kepada, tipping fee. Selain itu, apabila pengolahan dikenal dengan Kerja Sama Pemerintah dan
tingkat akurasi dari estimasi proyeksi sampah juga telah dapat menghasilkan Badan Usaha (KPBU) dilakukan oleh badan
traffic pada proyek tersebut akan sangat produk lain seperti energi listrik misalnya, usaha pelaksana (Special Purpose Company,
mempengaruhi risk appetite para pelaku pendapatan hasil penjualan listrik juga SPC) yang dibentuk khusus oleh konsorsium
modal terhadap tawaran sekuritisasi dapat dilakukan sekuritisasi. investor untuk mengelola proyek sehingga
pendapatan jalan tol selanjutnya, yang Profil pendapatan dari tipping fee kepemilikan sahamnya dapat terdiri atas
artinya apabila error dalam estimasi traffic pengolahan sampah akan cenderung stabil, lebih dari satu badan usaha.
melebihi dari proyeksi para pemilik modal, mengingat volume sampah per satu satuan Struktur modal dalam SPC biasanya
maka hal tersebut dapat menurunkan waktu di suatu daerah juga cenderung stabil. terdiri dari 30% penyertaan saham sponsor
ketertarikan pemilik modal pada tawaran Adapun faktor dominan munculnya risiko (equity) dan 70% hutang (debt). Hal ini
sekuritisasi pendapatan jalan tol pendapatan tipping fee adalah kapasitas dan lah yang perlu menjadi catatan dalam
selanjutnya. kredibilitas pemerintah daerah selaku PJPK. mereplikasi sekuritisasi pendapatan
Catatan lain dalam upaya mereplikasi Itulah sebabnya mengapa beberapa jalan tol Jagorawi untuk proyek yang
sekuritisasi pendapatan adalah sebagai investor menginginkan adanya regulasi menggunakan skema project finance.
pemegang saham mayoritas di BUMN, dalam bentuk Peraturan Daerah tentang Mereplikasi sekuritisasi terhadap
Pemerintah dapat mendorong adanya tipping fee, agar ada kepastian pengalokasian pendapatan jalan tol dalam skema project
sekuritisasi pendapatan kepada BUMN pembayaran di setiap tahun anggaran. Premi finance mungkin dapat dilakukan oleh
pemegang hak konsesi dalam proyek PPP. risiko dari sekuritisasi pendapatan tipping perusahaan pemilik modal dalam SPC,
Dalam kasus badan usaha pelaksana PPP fee juga dapat diminimalisir dengan adanya namun sekuritisasi dilakukan bukan
adalah badan usaha swasta, tentunya penjaminan kewajiban finansial PJPK untuk terhadap pendapatan jalan tol, melainkan
sangat bergantung kepada prosedur yang membayar tipping fee oleh PT Penjaminan terhadap pendapatan dividen dari saham
berlaku di internal badan usaha swasta. Infrastruktur Indonesia (PT PII). yang ditanamkan dalam SPC.
Untuk sektor sumber daya air, sampai Cara lain yang mungkin dilakukan
Sekuritisasi Pendapatan Infrastruktur dengan saat ini masih belum ada proyek PPP apabila sekuritisasi pendapatan berupa
Non Tol. untuk penyediaan infrastruktur bendungan dividen sulit untuk dilakukan adalah
Sekuritisasi pendapatan tol Jagorawi atau irigasi. Namun demikian, praktik yang dengan melakukan penjualan kepemilikan
juga dapat direplikasi untuk jenis terjadi saat ini dimana BUMN di bidang saham BUMN dalam SPC (divestasi), seperti
infrastruktur lain seperti infrastruktur SPAM, sumber daya air seperti Perum Jasa Tirta yang rencananya dilakukan oleh PT Waskita
infrastruktur pengolahan sampah termasuk diberikan penugasan oleh pemerintah untuk Toll Road terhadap 10 ruas jalan tol.
proyek waste to energy, infrastruktur mengelola infrastruktur SDA. Corporate action yang dilakukan oleh
pembangkit listrik tenaga air, tentunya Untuk mendukung pembiayaan PT Jasa Marga dengan mensekuritisasi
dengan beberapa penyesuaian. Untuk pengelolaan SDA tersebut, Perum Jasa pendapatan jalan tol Jagorawi melalui
proyek infrastruktur SPAM, saat ini proyek Tirta dapat melakukan pengusahaan Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset
PPP disektor SPAM menganut sistem SDA salah satunya adalah pengusahaan (JSMR01) patut diapresiasi sebagai bentuk
dengan basis pembayaran per volume air PLTA/PLTM. Pendapatan atas penjualan inovasi pembiayaan infrastruktur. Inovasi
curah oleh PJPK, yang merupakan BUMN/ listrik dari pengusahaan PLTA/PLTM yang pembiayan tersebut, sangat mungkin
BUMD. dilakukan oleh Perum Jasa Tirta berpotensi direplikasi untuk penyediaan infrastruktur
Implementasi PPP di bidang SPAM untuk di sekuritisasi, yang dananya dapat bidang PUPR lain seperti infrastruktur
biasanya dilakukan dengan klausul take digunakan untuk membangun PLTA/PLTM SPAM, infrastruktur pengolahan sampah dan
or pay penjualan air curah dari swasta ke lainnya. Salah satu contoh pengusahaan infrastruktur dalam rangka pengusahaan
PDAM. Dengan klausul take or pay tersebut, PLTA yang pendapatannya berpotensi untuk SDA.
profil pendapatan lebih terukur dan stabil, disekuritisasi adalah PLTA Jatiluhur yang Perlu menjadi perhatikan adalah
terlebih kewajiban finansial PJPK dalam saat ini dikelola oleh Perum Jasa Tirta 2. upaya mereplikasi untuk pendapatan
kontrak mendapatkan penjaminan dari PT Dengan profil pendapatan penjualan yang belum stabil atau masih dalam
Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII). listrik yang stabil dalam kurun waktu yang fase ramp up, mungkin masih sulit untuk
Dengan demikian, sekuritisasi pendapatan panjang, Perum Jasa Tirta 2 sangat mungkin dilakukan. Terlepas dari hal tersebut,
penjualan air curah sangat mungkin mensekuritisasi pendapatan tersebut, yang tingkat pengembalian atau voucher yang
dilakukan dengan tingkat premi risiko yang hasilnya dapat digunakan untuk melakukan ditawarkan dalam instrumen investasi
kecil atau dengan kata lain sangat besar pengembangan usaha khususnya untuk berbasis pendapatan pengusahaan
potensi mendapatkan modal dengan cost of pengusahaan SPAM maupun untuk PLTA/ infrastruktur dapat memberikan gambaran
capital yang lebih kecil melalui sekuritisasi. PLTM. seberapa besar sesungguhnya premi risiko
Tawaran yield rata-rata sekuritisasi KIK EBA JSMR01 merupakan efek pendapatan yang dapat diterima oleh pasar
pendapatan penjualan air curah juga akan bersifat hutang yang akan dibayarkan pada atau market’s risk appetite. Hal ini penting,
memberikan value for money yang baik bagi waktu yang telah ditentukan menggunakan sebagai salah satu kepingan “puzzle” untuk
pemilik modal, dengan catatan, PJPK dalam pendapatan jalan tol Jagorawi. Tol Jagorawi menganalisis seberapa besar seungguhnya
hal ini BUMN/BUMD memiliki track record dikelola langsung oleh satu perusahaan minimum acceptable rate of return atau
yang baik serta tren tingkat kesehatan yang yakni PT Jasa Marga, skema ini dikenal hurdle rate dari proyek investasi infrastruktur
juga baik. sebagai corporate finance. bidang PUPR.*

12 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Kontrak Investasi Kolektif Efek
Beragun Aset JSMR01 merupakan
produk investasi pertama yang
menggunakan skema Future
Revenue Based Securities
Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edis2 | KONSTRUKSI | 13
liputankhusus

Belajar dari Rubadi


Si Mandor Konstruksi
“Mandor Itu
Menentukan
Kualitas
Pekerjaan” - Darti Tresnawati SE, MT

“Pakde”, begitulah panggilan akrabnya, seorang Mandor Konstruksi yang lahir


42 tahun silam di Desa Gribig, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Provinsi
Jawa Tengah. Nama sebenarnya cukup singkat, yaitu Rubadi, khas nama Jawa
di pedesaan. Sejak tahun 1994, di usia 18 tahun, dia memulai karirnya sebagai
pekerja konstruksi. Berdasarkan keterampilannya, dapat dikategorikan sebagai
unskilled labour seperti pekerja konstruksi pada umumnya.

14 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


B
erkarir menjadi tenaga konstruksi ngaruh ke anak buah dong! Saya akan tegur 3.000 kursi. Saya ikut juragan saya. Tapi,
adalah pilihan atas kemauannya anak buah yang tidak disiplin, ya kalo suka pembayaran dari juragan terlambat. Saya
sendiri dan memang tidak bisa lanjut kerja dengan saya, kalau gak suka merugi”, jelas Rubadi.
dipungkiri dorongan lingkungan, silakan keluar!”, terang Rubadi. Kualitas adalah kunci yang ia pegang
dimana sebagian besar laki-laki usia Spesialisasi keahlian Rubadi adalah teguh untuk menjaga kepercayaan
produktif di Desa Gribig berprofesi sebagai bangunan gedung (apartemen, rumah konsumen. Selain itu menjaga hubungan
tenaga kerja konstruksi. Bekerja di konstruksi tinggal, ruko, kantor, masjid dan lain-lain). baik wajib dilakukan karena proyek yang
merupakan mata pencarian pokok Rubadi, Rubadi pernah mengerjakan apartemen diperoleh atas dasar kepercayaan dan
tidak seperti kebanyakan tenaga kerja di daerah Kelapa Gading, pembangunan informasi dari mulut ke mulut. Ia juga
konstuksi unskilled labour dimana menjadi apartemen di daerah Pasar Ikan di Kota pernah menangani proyek dengan target
tukang adalah cara untuk bertahan hidup Tua, dan berbagai bangunan lainnya. Rubadi waktu pengerjaan relatif pendek sehingga
ketika menunggu masa panen di lahan yang mengenyam pendidikan hanya sampai mengharuskan bekerja 24 jam nonstop.
pertanian yang mereka miliki. SD pun mahir dalam membaca gambar/ Cara yang dilakukan untuk memenuhi
Awalnya, Rubadi bekerja menjadi design. Keahliannya diperoleh secara target penyelesaian sesuai jadwal adalah
pembantu tukang mengikuti saudaranya otodidak dengan melihat, mengamati dan pekerja diharuskan bekerja dari pukul 08.00
yang terlebih dahulu sudah terjun ke dunia tentunya keinginan untuk menjadi lebih sampai pukul 03.00 dini hari.
konstruksi selama dua tahun. Selama baik sehingga ilmu dan keahlian yang Remunerasi yang diperoleh untuk kelas
menjadi pembantu tukang yang dalam dimiliki kian bertambah seiring dengan kepala tukang atau mandor harian hari ini
istilah populernya “kenek” atau “laden”, ia atitude yang semakin baik. bisa mencapai Rp150.000 per hari untuk
tak segan untuk belajar dan bertanya hal Dalam perjalanannya, Rubadi sudah pasar di wilayah Jabodetabek. Nominal ini
baru. Hal ini menempanya untuk menjadi mengalami berbagai suka duka di dunia dianggap belum layak mengingat sektor
semakin giat berlatih sampai menempati konstruksi. Tak jarang ketika ia sudah konstruksi memiliki risiko tinggi. Selain itu
posisi mandor dari kurun waktu 1999 memenuhi kewajibannya, pembayaran karena mereka merantau nilai remunerasi
sampai sekarang dan pernah membawahi upah terlambat bahkan tak kunjung ia tersebut setiap minggunya dibagi dua,
tukang hingga 30 sampai dengan 50 pekerja. terima. Ini adalah salah satu risiko menjadi yang satu untuk ongkos makan dan uang
Menangani berbagai karakterisitik pekerja mandor. Bahkan untuk mempertahankan operasional di tempat kerja dan yang
konstruksi tentunya memiliki tantangan idealismenya sebagai pekerja konstruksi kedua untuk keluarga yang ditinggalkan
tersendiri. Langkah yang dilakukan Rubadi sekaligus rasa tanggung jawabnya sebagai di kampung halaman. Rasa lelah sering
adalah: mandor, tidak jarang Rubadi menanggung kali menghampiri, namun harapan agar
kehidupan keluarga serta keinginan agar
memiliki anak yang sekolah tinggi tidak
menyurutkan niat tersebut.
Kini, Rubadi menjelma menjadi tenaga
kerja konstruksi profesional dengan

“Jadi kualitas hasil kerjaan, ya


menjadi mandor. Dengan kemampuannya,
beliau dicari banyak konsumen terutama

tergantung kualitas tukangnya, konsumen perumahan. Namun beliau


belum memiliki sertifikat kompetensi
sedangkan kualitas tukang kerja. Istilah sertifikasi sudah sering
terdengar olehnya melalui vendor atau
tergantung mandornya, kalau supplier di toko material/toko bangunan.
Sejauh ini Rubadi berpendapat bahwa
mandor santai, gak disiplin, ya sertifikasi belum dinilai penting karena

pasti ngaruh ke anak buah"


tanpa sertifikat dia masih bisa bekerja dan
belum tentu pula mereka yang memiliki
sertifikat dijamin kualitasnya. Sertifikat
juga belum menjamin remunerasi akan
naik.
Dari sisi pemerintah, upaya sertifikasi
perlu dilakukan lebih masif. Bukan hanya
(1) pembagian beban kerja kepada setiap terlebih dahulu tunggakan pembayaran mendorong tenaga kerja konstruksi
pekerja; para pekerjanya. Hampir setiap tahun tidak memiliki sertifikat namun perlu disiapkan
(2) adanya sharing knowledge; putus-putusnya, Rubadi selalu mendapat pula remunerasi tenaga kerja dan kebijakan
(3) disiplin. Rubadi menilai bahwa kualitas proyek kecuali pada saat krisis moneter lain yang dapat mendorong kepemilikan
bangunan sangat ditentukan bagaimana tahun 1998 dimana proyek-proyek sepi sertifikat. Rubadi adalah salah satu potret
mandor dan timnya bekerja. order. mandor konstruksi yang belum tersentuh
”Tahun 1998, saya banting setir jadi pemahamannya dan mungkin banyak
“Jadi kualitas hasil kerjaan, ya tukang kayu, ya masih nyambung sama Rubadi-Rubadi lain yang punya semangat
tergantung kualitas tukangnya, sedangkan konstruksi. Saya bikin kusen, almari, kursi dan kecakapan memadai dalam bekerja,
kualitas tukang tergantung mandornya, dan sebagainya. Saya pernah dapat order namun belum diakui kompetensinya
kalau mandor santai, gak disiplin, ya pasti dari salah satu kampus favorit di Indonesia melalui sertifikat. Tugas kita bersama.*

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 15


liputankhusus

Model Kemitraan Strategis Investasi Infrastruktur


Dalam Rangka Pemberdayaan
Tenaga Kerja Konstruksi
- Decki R. Firdiansyah

K
erja Sama Pemerintah Badan Sebagai salah satu bentuk investasi dalam rangka pemberdayaan tenaga kerja
Usaha (KPBU) sebagaimana di bidang infrastruktur, KPBU sejatinya konstruksi.Dengan model-model tersebut,
diketahui bersama telah menjadi menawarkan beragam potensi yang dapat niscaya KPBU dapat lebih membumi dan
salah satu alternatif skema dimanfaatkan dalam rangka pemberdayaan bukan sekedar jargon penyelenggaraan
pembangunan infrastruktur di Indonesia. masyarakat jasa konstruksi khususnya infrastruktur semata.
Salah satu ciri khasnya yaitu jangka waktu tenaga kerja konstruksi. Banyaknya Model kemitraan strategis yang hendak
pelaksanaannya cukup panjang tergantung pemangku kepentingan yang terlibat, disampaikan sangat sederhana. Model
masa konsesi yang diberikan pemerintah skala proyek yang besar dan jangka waktu ini adalah bentuk adaptasi dari model
kepada badan usaha. KPBU pada dasarnya pelaksanaan yang panjang memberikan pemberdayaan tenaga kerja konstruksi
adalah suatu sistem penyelenggaraan jasa peluang pemberdayaan tenaga kerja yang dalam praktiknya sudah dilaksanakan
konstruksi plus-plus dengan melibatkan konstruksi. Untuk itu diperlukan sintesa oleh suatu vendor material jasa konstruksi.
berbagai pemangku kepentingan dan model-model kemitraan strategis Masing-masing pihak yang terlibat dalam
potensi risiko yang sangat tinggi. investasi infrastruktur berbasis KPBU kemitraan strategis mempunyai peluang

16 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


untuk meningkatkan keunggulan kompetitif PJPK dengan PT PII yang ditandatangani
di bidangnya dan dalam skala besar sebelum penandatanganan perjanjian
dapat memberikan nilai tambah dalam penjaminan antara PT PII dengan SPV.
penyelenggaraan KPBU. Perjanjian regresi dilaksanakan sebagai
KPBU adalah bentuk sinergi sempurna perwujudan hak regres oleh PT PII kepada
antara pemerintah, para pemodal/investor, PJPK atas setiap klaim yang dibayarkan PT
lembaga penjamin/asuransi, lembaga PII kepada SPV/investor. Ada pun perjanjian
keuangan bank/non-bank, dan para pembiayaan sendiri adalah perjanjian
penyedia jasa konstruksi yang ditunjuk oleh pemenuhan pembiayaan (financial close)
SPV (special purpose vehicle) dalam rangka antara investor utama dengan para pemodal.
persiapan, pelaksanaan, dan pemeliharaan Para pemodal dalam perjanjian pembiayaan
konstruksi selama masa operasi. Proses cukup beragam, dari pemerintah sendiri
sinergi KPBU secara makro dapat dilihat melalui BUMN-nya, asuransi, lembaga
pada gambar 1 berikut di mana idealnya keuangan perbankan hingga lembaga
terdapat 4 (empat) jenis perjanjian yang keuangan non-bank.
dilakukan. Kompleksnya penyiapan Pada contoh kasus pengusahaan jalan
perjanjian-perjanjian tersebut menjadi tol, struktur biaya investasi terdiri dari biaya
salah satu alasan mengapa tahap persiapan investasi dan biaya operasi. Biaya investasi
KPBU membutuhkan waktu yang tidak terbagi lagi ke dalam biaya investasi awal
singkat. (initial investment) dan investasi tambahan
Keempat jenis perjanjian tersebut (additional investment). Biaya investasi awal
adalah perjanjian konsesi, perjanjian meliputi biaya-biaya proyek konstruksi
penjaminan, perjanjian regresi dan termasuk biaya pra-konstruksi (contoh:
perjanjian pembiayaan. Perjanjian konsesi Pra-Studi Kelayakan, Studi Kelayakan,
adalah perjanjian antara Penanggung Jawab AMDAL dan lain-lain), biaya pembebasan
Proyek Kerja Sama (PJPK) dengan suatu lahan, biaya finansial dan biaya investasi
badan usaha pelaksana proyek kerja sama langsung (Investment Direct Cost/IDC).
(SPV/Special Purpose Vehicle) yang didirikan Adapun biaya investasi tambahan adalah
oleh investor pemenang tender investasi biaya investasi yang dikeluarkan sesuai
infrastruktur. Perjanjian penjaminan kebutuhan atau secara periodik di luar
ditandatangani antara SPV dengan PT biaya operasi/pemeliharaan rutin seperti
Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT biaya pemeliharaan, biaya penggantian
PII) sebagai bentuk komitmen pemerintah dan biaya penambahan lajur. Biaya operasi
dalam menggaransi keberlanjutan proyek meliputi biaya operasi/pemeliharaan rutin,
hingga selesainya masa konsesi. Perjanjian pajak-pajak dan bunga pinjaman. Biaya
berikutnya adalah perjanjian regresi antara operasi/pemeliharaan rutin terdiri dari
biaya operasi, biaya pemeliharaan, Pajak
Bumi dan Bangunan, biaya administrasi dan
umum lainnya.
Biaya jasa konstruksi pada pengusahaan
jalan tol terdapat baik pada biaya investasi
maupun biaya operasi seperti terstruktur
dalam gambar 2. Biaya jasa konstruksi yang
termasuk ke dalam struktur biaya investasi
meliputi biaya proyek konstruksi dan biaya
investasi tambahan. Adapun biaya jasa
konstruksi yang termasuk ke dalam struktur
biaya operasi terdapat pada biaya operasi
dan pemeliharaan jalan tol rutin.
Investasi infrastruktur umumnya adalah
capital-intensive, dimana banyak menyerap
modal namun sedikit menyerap tenaga
kerja. Penyerapan tenaga kerja, sebagaimana
dapat disimpulkan dari gambar 2, umumnya
dilakukan dalam masa konstruksi (masuk ke
dalam biaya investasi) dan pengoperasian
proyek infrastruktur (masuk ke dalam
biaya operasi) dengan jumlah penyerapan
tenaga kerja yang berbeda. Selama masa
pengoperasian umumnya tidak banyak
Gambar 1. Sinergi KPBU menambah penyerapan tenaga kerja lagi.

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 17


liputankhusus
investor untuk menginventarisasi, memilih
dan menunjuk kontraktor dan tenaga
kerja pelaksana pekerjaan konstruksi.
Dalam pemetaan kebutuhan ini diperlukan
instrumen identifikasi BUJK dan kebutuhan
tenaga kerja konstruksi untuk proyek-
proyek besar infrastruktur. Kedua, aktivitas
konstruksi, operasi dan pemeliharaan
infrastruktur dalam penyelenggaraan
investasi infrastruktur dapat digunakan
sebagai sarana peningkatan kapasitas
Gambar 2. Struktur Biaya Jasa Konstruksi vs. BUJK dan tenaga kerja konstruksi. Dalam
Pendapatan dalam Investasi Infrastruktur hal ini, diperlukan proses dan perangkat
pengembangan berkelanjutan bagi BUJK
dan tenaga kerja konstruksi. Ketiga,
dalam investasi infrastruktur seyogyanya
mengutamakan tenaga kerja konstruksi
dalam negeri agar proses pemberdayaan
Ketenagakerjaan. Pihak kontraktor baik tenaga kerja konstruksi tepat pada
Model kemitraan strategis pember- kontraktor utama maupun subkontraktor sasaran utama. Apabila penyelenggaraan
dayaan tenaga kerja konstruksi melibat- (umum/spesialis/mekanikal-elektrikal) investasi infrastruktur tersebut terpaksa
kan pihak-pihak yang terkait dalam selain bertanggung jawab dalam hal menggunakan tenaga kerja asing, maka
penyelenggaraan jasa konstruksi dalam sertifikasi tenaga kerja konstruksi juga dapat tenaga kerja asing tersebut diwajibkan
investasi infrastruktur dengan didukung membantu dalam hal inventarisasi tenaga untuk melalukan alih pengetahuan dan
oleh pihak-pihak yang terlibat langsung kerja konstruksi yang dimobilisasinya teknologi kepada tenaga kerja konstruksi
dalam investasi infrastruktur. Peran utama sebagai masukan kepada pihak bank/ lokal.
model kemitraan tersebut dipegang oleh asuransi melalui investor/SPV. Walhasil, model kemitraan strategis
investor, bank dan pihak asuransi. Target Agar kemitraan strategis di atas di atas sejatinya adalah satu dari sekian
utama kemitraan strategis adalah para dapat berlangsung, seyogyanya perlu banyak potensi yang dapat dikembangkan
tenaga kerja konstruksi. ditindaklanjuti beberapa poin kritis (critical dalam penyelenggaraan investasi infra-
Dalam kemitraan strategis yang points) oleh para pemangku kepentingan. struktur. Setiap pihak sejatinya dapat
dibangun, investor melalui SPV diharapkan Pertama, perlu dilakukan pemetaan menarik manfaat dalam kemitraan strategis
mampu menjalin kerja sama pemberdayaan dukungan pemerintah bagi investor dalam tersebut. Yang menjadi tantangan utama
tenaga kerja konstruksi dengan pihak bank mendapatkan Badan Usaha Jasa Konstruksi berikutnya adalah bagaimana mendorong
dan asuransi. Perjanjian tersebut dapat
menjadi bagian atau terpisah dari perjanjian
pembiayaan yang dibangun antara SPV
dengan pihak pemodal, dimana pihak bank
dan/atau asuransi termasuk di dalamnya.
Melalui kerja sama tersebut, pihak bank dan
asuransi akan mendapatkan nasabah baru
yaitu tenaga kerja konstruksi. Gaji/upah
tenaga kerja konstruksi akan dibayarkan
melalui akun yang diterbitkan oleh bank.
Tenaga kerja konstruksi diwajibkan untuk
menyimpan dan mengendapkan sejumlah
saldo tertentu per bulan di akun bank yang
dimiliki yang selanjutnya juga menjadi
pembayaran premi asuransi jiwa bulanan
tenaga kerja konstruksi bersangkutan. Pihak
bank selanjutnya akan menerbitkan kartu
ATM serbaguna yang juga dapat digunakan
sebagai kartu asuransi.
Peran pemerintah dalam kemitraan Gambar 3. Model Kemitraan Strategis Pemberdayaan Tenaga Kerja Konstruksi dalam Investasi Infrastruktur
strategis tersebut adalah sebagai katalis
kerja sama melalui pembangunan pasar
kerja online. Untuk itu diperlukan suatu (BUJK) dan tenaga kerja konstruksi yang investor melalui SPV agar mau menjadi
sistem informasi terintegrasi yang mampu sesuai spesifikasi dan kebutuhan investor. pengungkit (leverage) kemitraan strategis
mempertemukan penyedia jasa konstruksi, Pemetaan kebutuhan ini sebenarnya dapat melalui kerja sama pemberdayaan tenaga
tenaga kerja dan pemilik proyek, misalnya dipenuhi melalui suatu sistem informasi jasa kerja konstruksi dengan pihak bank dan
melalui info pasar kerja milik Kementerian konstruksi terintegrasi yang memungkinkan asuransi.

18 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


BERITAterkini

Mengenal Produk Baja Ringan beberapa kasus pelaksanaan, baik pada

Untuk Aplikasi Konstruksi


saat proses konstruksi maupun setelah
bangunan digunakan. Hal ini tentu saja
diakibatkan oleh beberapa hal utama
baik teknis maupun non-teknis. Berikut ini
- Andias Mintoharjo, ST, (Subdit Material dan Peralatan Konstruksi, beberapa isu strategis terkait dengan baja
Direktorat Bina Kelembagaan dan Sumber Daya Jasa Konstruksi) ringan, antara lain seperti pada tabel di
bawah.
Dengan berbagai kondisi dan

D
alam penyelenggaraan infra- api (non-combustible), (iv) pemasangannya permasalahan tersebut menuntut Peme-
struktur, dukungan akan keter- relatif lebih cepat dibandingkan dengan rintah dan para penanggungjawab pe-
sediaan sumber daya konstruksi menggunakan rangka kayu, dan (v) material nyelenggara konstruksi untuk hadir dan
menjadi hal yang sangat penting tidak memiliki nilai muai dan susut akibat lebih memperhatikan seluruh mata rantai
agar prosesnya dapat berjalan secara efektif, faktor cuaca panas atau dingin sehingga pelaksanaan pekerjaan yang menggunakan
efisien, dan tepat waktu. Salah satu sumber lebih tahan lama. produk-produk baja ringan, sehingga
daya konstruksi yang saat ini telah banyak Namun demikian, penggunaan produk kualitas/ mutu produk konstruksi khususnya
digunakan khususnya dalam proyek gedung baja ringan saat ini masih menghadapi bangunan gedung dan perumahan da-
dan perumahan adalah material baja ringan. beberapa permasalahan dilapangan yang pat sesuai dengan umur rencana dan
Produk baja ringan saat ini telah berujung pada gagal/ runtuhnya struktur tetap memberikan jaminan kualitas dan
banyak digunakan khususnya dalam bangunan misalnya atap bangunan pada keamanan yang tinggi.
rangka program percepatan pembangunan
infrastruktur antara lain untuk rangka atap Tabel Isu strategis terkait dengan baja ringan
bangunan/ gedung, penutup atap atau No. Isu Strategis
genteng metal, lantai/ floor deck, kolom 1. Saat ini, Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk bahan baku dan produk profil rangka atap baja ringan
dan balok bangunan sebagai pengganti sudah diterbitkan. Sementara itu, untuk produk penutup atap (roofing) dan produk dinding (walling)
material kayu yang sudah banyak dibatasi masih dalam tahap penyusunan SNI;
penggunaannya dalam suatu struktur 2. Sertifikasi tenaga kerja (SDM) baik tenaga perencana, tenaga pemasangan (aplikator), dan pengawas
bangunan. Baja ringan dipilih karena rangka baja ringan masih belum banyak dilakukan;
memiliki beberapa keunggulan, antara lain: 3. Katalog produk baja ringan dari sisi pengguna belum diterbitkan;
(i) bobotnya yang ringan dibandingkan kayu, 4. Minimnya informasi dan pengetahuan konsumen/ pengguna akan produk baja ringan;
sehingga beban yang harus ditanggung oleh 5. Masih banyak penggunaan bahan baku (raw material) baja ringan import oleh sebagian besar produsen
struktur di bawahnya lebih rendah (jadi lebih baja ringan/roll-former dimana harganya lebih murah namun tidak terjamin kualitasnya, sehingga harga
irit strukturnya), (ii) lebih tahan terhadap produk akhir menjadi lebih murah dan banyak diminati konsumen;
kerusakan akibat rayap, (iii) tidak mudah 6. Belum ketatnya perizinan operasi industri roll former di dalam negeri yang memberikan dampak hadirnya
terbakar karena bersifat bukan penghantar produk baja ringan yang beragam kualitas dan ukuran di pasar.

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 19


BERITAterkini
Bahan Baku dan Tahapan Produksi Baja Produk Turunan Baja Ringan keamanan baik dalam pemasangan maupun
Ringan Dari hasil baja canai dingin lembaran pemilihan produk. Berikut ditampilkan
Baja ringan atau dengan istilah lainnya lapis tersebut, terdapat banyak sekali jenis produk-produk turunan baja ringan de-
adalah baja canai dingin lembaran lapis produk komponen turunan untuk konstruksi ngan masing-masing bahan baku dan
diproduksi dari bahan baku yaitu berupa yang bisa diproduksi. Dari banyaknya aplikasinya/sistem peruntukannya pada
baja lembaran canai panas (HRC/Plate) jenis tersebut, maka dalam tulisan ini ilustrasi gambar dibawah ini:
yang diaplikasikan untuk konstruksi yang
selanjutnya diproses cold rolling tanpa
annealing (pemanasan) untuk mencapai
ukuran yang lebih tipis antara 0,2 hingga
3 mm (seperti ketentuan SNI BJD 07-3567-
2006). Hasil proses tersebut menjadi produk
baja canai dingin (CRC/Plate) tanpa proses
annealing yang dikenal dengan istilah Cold
Rolled Full Hard (CRFH) dimana produk ini
lebih keras dan mempunyai kekuatan tarik
lebih kuat, ditandai dengan Grade (G) mulai
G300-G550. Produk CRC dengan spesifikasi Gambar. Bahan Baku dan Sistem
Peruntukan Konstruksi Baja Ringan
inilah yang kemudian dinamai sebagai
Base Metal (BM) produk baja ringan yang
selanjutnya akan dilakukan proses pelapisan
(coating) baik berupa pelapis Seng, pelapis
Aluminium-Seng ataupun Aluminium-Seng-
Magnesium yang kemudian disebut sebagai
bahan baku produk baja ringan sebelum akan diperkenalkan secara umum produk Dari gambar diatas, produk-produk baja
dibentuk (roll formed/ bending) menjadi komponen yang diaplikasikan untuk struk- ringan untuk aplikasi struktural adalah
produk-produk komponen untuk konstruksi. tural terhadap bangunan dan produk rangka atap, rangka dinding, rangka lantai,
Adapun pohon industri baja dan tahapan non-struktural yang sedang tren dipasar floordek dan gording. Produk-produk ini
produksi baja ringan sebagaimana ilustrasi konstruksi yang berhubungan dekat dengan haruslah diproduksi oleh baja canai dingin
gambar dibawah ini: struktural dan membutuhkan tingkat berlapis seng, aluminium-seng ataupun
aluminium-seng-magnesium tanpa war-
na sebagai bahan bakunya. Dapat juga
sebenarnya yang baja canai dingin berlapis
alumunium-seng dengan warna, namun
hal ini belum umum di Indonesia, dikarena
akan mahalnya produk tersebut. Perlu untuk
diperhatikan disini adalah untuk produk
yang pada saat pemasangan/instalasi
bersentuhan langsung dengan semen/
beton seperti floordek dan gording, maka
lebih disarankan digunakan CRC yang
dilapis seng saja. Hal ini untuk mencegah
potensi korosi dari baja ringan ini, dimana
jika bahan pelapisnya menggunakan
aluminium seng maka akan lebih rentan
terhadap oksidasi dan mempercepat ting-
kat korosi kecuali menggunakan tingkat
Gambar. Pohon Industri Baja pelapisan seng yang tinggi yaitu AS atau AZ
200 (200 gr/ m2) .
Untuk produk-produk non-struktural
pun seperti rangka plafon, rangka partisi,
penutup atap, penutup dinding, penutup
plafon, dapat diproduksi dengan baja
canai dingin berlapis seng, alumunium-
seng dengan tanpa magnesium. Bahkan
untuk penutup bangunan yang tereskpos
seperti penutup atap, dinding atau plafon,
dapat dibuat dari baja canai dingin
berlapis aluminium seng warna sebagai
penambahan keindahan (estetika) dan
Gambar. Bahan baku dan sistem peruntukan konstruksi baja ringan selera pemilik bangunan.

20 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Tertib Penyelenggaraan Konstruksi Wajib,
Jasa Konstruksi Kokoh
- Syarkowi

T
ujuan Penyelenggaraan Jasa Dalam setiap kegiatan-kegiatan yang kemungkinan terjadinya kecelakaan
Konstruksi pada dasarnya untuk tercakup dalam pembinaan, pengadaan konstruksi maupun kegagalan bangunan.
memberikan arah pertumbuhan dan barang/jasa maupun pemanfaatan jasa Beberapa tahapan tersebut yaitu tahap
perkembangan Jasa Konstruksi untuk konstruksi, agar dapat berhasil secara Studi Kelayakan (Feasibility Study) atau
mewujudkan struktur usaha yang kokoh, optimal, paling tidak harus memenuhi pengkajia; tahap Perencanaan dan Desain
handal, berdaya saing tinggi dan hasil yang 3 (tiga) aspek, yaitu aspek teknik, atau Perancangan; tahap Pengadaan
berkualitas. aspek ekonomi serta aspek Keamanan, Barang/Jasa; tahap Konstruksi; tahap
Namun kenyataannya masih banyak Keselamatan , Kesehatan dan Keberlanjutan Opeasional atau Pemanfaatan; serta tahap
terjadi kejadian-kejadian di lapangan yang (K4). Pengelolaan dan Pemeliharaan (Operation
tidak sesuai kaidah dalam penyelenggaraan Untuk memenuhi ketiga aspek tersebut, and Maintenance).
konstruksi baik oleh pihak perencana, maka pada setiap komponen pembinaan, Tahap pertama dari aktivitas tersebut
pelaksana, pengelola maupun pemanfaat pengadaan Barang/Jasa maupun peman- adalah Feasibility Study (FS), yaitu suatu
yang berakibat pada ketidakoptimalan faatan, haruslah mengikuti tahapan- kajian/penelitian yang dimaksudkan untuk
pendanaan, produk maupun kapasitas tahapan sesuai dengan sistem operasional mengetahui tingkat kelayakan ditinjau dari
infrastruktur yang bersangkutan. prosedur yang berlaku guna meminimalisir segi ekonomi dari suatu rencana investasi.

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 21


BERITAterkini

Ada beberapa parameter atau besaran untuk for used”, juga diharapkan memberikan perencana memberikan “catatan-catatan”
menyatakan tingkat kelayakan yaitu Benefit “catatan-catatan” yang menjadi perhatian yang perlu mendapat perhatian para
Cost Ratio (B/C); Internal Rate of Return (IRR); para pelaksana proses selanjutnya, pelaksana proses berikutnya khususnya
Net Present Value (NPV) dan lain sebagainya. khususnya kepada pelaksana perencana/ kepada pelaksana konstruksi, pengguna jasa
Dengan dilakukannya studi kelayakan atau perancangan, antara lain tentang asumsi- serta pengelola bangunan.
kajian dari suatu rencana Investasi, akan asumsi penting yang dipergunakan dalam Tahapan terakhir dan menjadi tahap
dapat terhindar dari kerugian yang sangat kajian tersebut. yang krusial yaitu tahap Procurement atau
tidak diharapkan dari rencana investasi Pada tahap berikutnya berupa Detailed Proses Pengadaan Barang/Jasa, atau lebih
dimaksud. Engineering Design (DED) yakni desain dikenal dengan tahap tender. Tahapan
Pelaksana Studi Kelayakan perlu konstruksi dari investasi dengan akurasi ini merupakan suatu proses penetapan
melakukan tinjauan dalam rangka menilai yang lebih detil dari desain awal yang pelaksana dan pengawas konstruksi
dampak lingkungan (sosial, budaya, dikerjakan sebelumnya. Para Pelaksana dengan acuan Dokumen Pengadaan yang
lingkungan alam sekitar dan aspek non- Perencana Teknis harus melaksanakan di dalamnya terdapat produk desain yang
teknik lainnya) dengan memposisikan sesuai dengan rekomendasi dalam studi berupa gambar desain, spesifikasi umum
kajian aspek Analisa mengenai Dampak kelayakan beserta usulan modifikasi- dan spesifikasi khusus serta dokumen-
Lingkungan (AMDAL) sama pentingnya modifikasi rekomendasi yang ada dalam dokumen pendukung lainnya.
dengan analisa teknik dan maupun aspek kajian tersebut bila diperlukan, serta Melalui proses pengadaan tersebut
ekonomi. Hal ini merupakan implementasi ketentuan lainnya dalam Kerangka Acuan diharapkan akan diperoleh penyedia jasa
amanah UU Jasa Konstruksi tentang Kerja (KAK) atau Term of Reference (ToR) sebagai pelaksana konstruksi (kontraktor)
Azas Penyelenggaraan Jasa Konstruksi sebagai acuan utama dalam melaksanakan maupun kengawas (konsultan supervisi)
yaitu pembangunan berkelanjutan dan Perencanaan Teknis. yang paling “baik”, dalam arti dapat
berwawasan lingkungan hidup. Seperti halnya dalam tahap FS, maka menghasilkan produk fisik infrastruktur
Disamping mengupayakan semaksimal dalam produk desain ini, agar dapat yang sesuai ketentuan, baik Biaya, Mutu dan
mungkin bahwa produk studi kelayakan dihasilkan Perencanaan Teknis yang “ready Waktu (BMW).
yang dihasilkan berupa produk yang “ready for used”, pelaksana ataupun konsultan Penyedia jasa yang “baik” dengan

22 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Pelaksana Studi Ke- sebelum Pelaksanaan Konstruksi yaitu

layakan perlu mel- kajian, perencanaan teknis/perancangan


dan proses pengadaan barang/jasa akan
akukan tinjauan sangat mempengaruhi hasil kegiatan
penyelenggaraan konstruksi yang
dalam rangka menilai bersangkutan.
Dalam melaksanakan kegiatan
dampak lingkungan konstruksi haruslah dilakukan secara
profesional sehingga segala sesuatu
(sosial, budaya, ling- yang telah digariskan oleh perencana

kungan alam sekitar khususnya kualitas dan manfaat konstruksi


akan dapat terwujud. Menyiapkan laporan
dan aspek non-teknik dan gambar terlaksana (as built drawing)
yang baik dan akurat sebagai dokumen
lainnya) dengan historis informatif sangatlah penting bagi
pengguna, pemanfaat dan pengelola untuk
memposisikan kajian pemeliharaan infrastruktur.
Dan tidak boleh dilupakan yaitu
aspek Analisa men- Evaluasi Kinerja para pihak penyelenggara

genai Dampak Ling- konstruksi tersebut yaitu pengguna jasa,


penyedia jasa kontraktor dan konsultan
kungan (AMDAL) baik konsultan perencana maupun
konsultan pengawas. Sesuai amanah
sama pentingnya Undang-Undang Jasa Konstruksi, Tenaga
Kerja Konstruksi (TKK) yang memberikan
dengan analisa teknik layanan jasa konstruksi harus bertanggung
produk sesuai Kontrak Konstruksi melalui jawab secara profesional terhadap hasil
pengadaan Barang/Jasa tersebut hanya dan maupun aspek pekerjaannya. Tanggung jawab tersebut
dapat terwujud bila mana dipenuhi
persyaratan pelaksanaan pengadaan yang ekonomi. dilaksanakan berdasarkan prinsip
keahlian sesuai dengan kaidah keilmuan,
tanpa rekayasa, transparan dan wajar. kepatutan dan kejujuran intelektual dalam
Hal ini sudah sangat jelas diatur dalam menjalankan profesinya dengan tetap
Peraturan Presiden (Perpres) No. 16 Tahun mengutamakan kepentingan umum. Untuk
2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa penyelenggaraan konstruksi yang itu Evaluasi Kinerja para pihak secara
Pemerintah. bermanfaat. berkelanjutan sangatlah diperlukan.
Dalam hal pengadaan barang/jasa Tiga penyelenggara pelaksanaan Infrastruktur yang telah selesai
ini pemerintah umumnya, khususnya kegiatan konstruksi, yaitu Satker/PPK diwujudkan, yang telah melalui proses
Kementerian Pekerjaan Umum dan sebagai pengguna jasa, kontraktor pelaksana yang cukup panjang, mulai dari kajian
Perumahan Rakyat (PUPR) telah dan konsultan pengawas/supervisi dapat kelayakan – perencanaan/perancangan –
melaksanakan sistem e-procurement dikatakan baik bilamana yang bersangkutan proses pengadaan penyedia jasa sampai
(e-Proc) serta berupaya menyempurnakan memenuhi dan melaksanakan tugas serta pelaksanaan konstruksi akan dimanfaatkan
kebijakan-kebijakan yang dibutuhkan kewajibannya sesuai dengan ketentuan- oleh pengguna bangunan yang mempunyai
antara lain pembentukan Unit Layanan ketentuan yang telah dipersyaratkan nilai keuntungan atau benefit, baik
Pengadaan (ULP). dan disepakati dalam Dokumen Kontrak langsung maupun tidak langsung karena
Kegiatan Pelaksanaan Konstruksi akan Konstruksi. akan adanya perkembangan sektor-sektor
menghasilkan infrastruktur bangunan Tak lupa yang terpenting, para pelaku lainnya.
dengan dimensi dan kualitas sesuai penyelenggaraan konstruksi haruslah Tugas pengelola, instansi yang
ketentuan dalam gambar desain dan memenuhi ketentuan dalam Undang- bertanggung jawab dalam operasional
spesifikasi, baik spesifikasi umum maupun Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa suatu bangunan, haruslah melaksanakan
khusus, bilamana para pelaksana kegiatan Konstruksi, dimana diamanatkan bahwa pengelolaan sesuai dengan ketentuan
konstruksi dan pengawasannya dari hasil setiap pengguna jasa dan/atau penyedia perencanaan serta menyusun program
pengadaan barang/jasa berkualitas baik jasa WAJIB mempekerjakan tenaga kerja pemeliharaan dan melaksanakannya
dan produk desain telah dilaksanakan oleh konstruksi yang memiliki Sertifikat sesuai ketentuan yang telah ditetapkan
perencana yang mempunyai kompetensi Kompetensi Kerja yang diklasifikasikan dalam perancangan.
yang sesuai dan baik pula. berdasarkan bidang keilmuan yang terkait Bagi pengguna dan pemanfaat
Disamping itu peranan pengguna jasa konstruksi. Tenaga Kerja Konstruksi konstruksi haruslah memahami dan
jasa yang diwakili oleh Kepala Satuan (TKK) terdiri dari kualifikasi sesuai jabatan menyikapi bahwa infrastruktur yang
Kerja (Satker) dan Pejabat Pembuat yaitu operator, teknisi atau analis dan/atau telah dibangun merupakan aset Negara,
Komitmen (PPK) yang baik dan mempunyai Ahli. yang tentunya menjadi aset umum milik
kompetensi, juga merupakan persyaratan Dengan demikian, suatu infrastruktur bersama, sehingga perlu dioptimalkan
untuk menghasilkan produk kegiatan bangunan dan hasil dari setiap proses pemanfaatannya.*

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 23


liputankhusus

Balai Sebagai Garda Terdepan


Sertifikasi Konstruksi
- Moody Nicson Sanger & Yohannes Christian Sitompul

S
ejak tahun 2015, Indonesia telah Hal ini, jika sejenak kita tilik di industri
memasuki babak baru yang salah satunya penerbangan, dapat dilihat bahwa di sekitar tahun
ditandai dengan maraknya pembangunan 1995 hingga 2000 Indonesia memberikan banyak
infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia. kemudahan izin perusahaan penerbangan yang
Perlahan tapi pasti, Kementerian Pekerjaan Umum menyebabkan maraknya perusahaan penerbangan
dan Perumahan Rakyat sebagai kepanjangan tangan saat itu. Namun hal tersebut juga tidak terlepas dari
pemerintah melakukan berbagai pembangunan kecelakaan yang terjadi hingga merengut puluhan
konstruksi meliputi jalan, jalan tol, jembatan, bahkan ratusan korban jiwa.
bendungan, hingga perumahan rakyat dari Sabang Tidak tinggal diam, pemerintah saat itu
hingga Merauke. membentuk Komisi Nasional Keselamatan Trans-
Pembangunan ini tentu saja tidak selalu berjalan potasi untuk memperketat izin penerbangan dan
mulus. Sejak gencar melakukan pembangunan mengawasi sistem keamanan penerbangan saat
infrastruktur sudah terjadi kurang lebih empat belas itu. Serupa dengan hal tersebut, beberapa waktu
(14) kecelakaan konstruksi. Percepatan pembangunan lalu Kementerian PUPR juga membentuk Komisi
infrastruktur di Indonesia memang terkendala Keselamatan Konstruksi (KKK) yang dibentuk
beberapa hal seperti ketersediaan tenaga kerja langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
konstruksi yang berkompeten dan berkualitas. Penyebab kecelakan kerja pada proyek-proyek
infrastruktur semacam ini memang masih memerlukan
analisis lebih lanjut baik pada analisis prosedur kerja
dan pekerja yang berhubungan langsung dengan
proyek. Tingkat kecelakaan kerja ini setidaknya
dapat diminimalisir dengan mempekerjakan tenaga
kerja konstruksi dan pengawas yang berkompeten
yang dapat ditandai dengan sertifikat kompetensi
dan memakai alat-alat kerja yang sesuai standar.
Kebutuhan akan tenaga kerja yang berkompeten ini
sangat tinggi mengingat gencarnya pembangunan
infrastruktur yang dicanangkan oleh pemerintah.
Dilansir dari media Kompas (19/10/2017), Presiden
Joko Widodo mengatakan, “Saat ini ada 7 juta pekerja
konstruksi baik di Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat maupun dari pihak swasta.
Namun, yang bersertifikat baru 9% atau sekitar
600.000 pekerja. Artinya infrastruktur bukan hanya
membutuhkan tenaga konstruksi dalam jumlah

Gambar 1. Fasilitasi dan Uji/


Sertifikasi Tenaga Kerja
Konstruksi di Kec. Entikong
Kab. Sanggau tanggal
20 Februari 2018. Prov.
Kalimantan Barat – Kerja
sama dengan Satker
Pengembangan Kawasan
Permukiman Strategis Prov.
Kalimantan Barat - LPJKP
Prov. Kalimantan Barat – PT
Adhi - Hutama (KSO) pada
Proyek Pembangunan PLBN
Entikong Tahap II

24 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


yang besar. Tapi kita juga perlu menyiapkan tenaga
kerja konstruksi yang terlatih, yang terampil dan "Salah satu perwujudan tugas
bersertifikat.”
Kementerian PUPR melalui Balai Jasa Konstruksi
pembinaan Balai Jasa Konstruksi adalah
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, mempunyai
tugas dalam pembinaan jasa konstruksi. Salah satu
menghasilkan tenaga-tenaga kerja
perwujudan tugas pembinaan jasa konstruksi tersebut konstruksi yang berkompeten"
adalah menghasilkan tenaga-tenaga kerja konstruksi
yang berkompeten, salah satu programnya adalah
Percepatan Sertifikasi. Hal ini juga sesuai dengan pendampingan, koordinasi, memberikan contoh dan
amanah Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 tentang stimulus pada Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota
Jasa Konstruksi pada Pasal 70 ayat 1 yang berbunyi sehingga pelaksanaan pembinaan jasa konstruksi
“Setiap Tenaga Kerja yang berkerja di Bidang Jasa dapat berjalan sendiri di seluruh wilayah provinsi/
Konstruksi wajib memiliki Sertifikat Kompentensi kabupaten/kota Indonesia.
Kerja”, dan Pasal 70 ayat 2 tentang “Setiap Pengguna Balai-Balai Jasa Konstruksi tersebut harus dapat
Jasa dan/atau Penyedia Jasa Wajib mempekerjakan menjadi garda terdepat dalam perwujudan sertifikasi
tenaga kerja konstruksi yang memiliki Sertifikat tenaga konstruksi yang juga merupakan amanah dari
Kompetensi Kerja”. Undang-Undang Jasa Konstruksi Nomor 2 Tahun 2017.
Pentingnya Sertifikat Kompetensi Kerja ini Dalam mewujudkan hal tersebut, beberapa kegiatan
bukanlah hanya untuk pemenuhan proses administrasi sudah dilakukan pada tahun 2018 berupa Forum
saja akan tetapi untuk pemenuhan keterampilan dan Koordinasi Regional Pembinaan Konstruksi, Fasilitasi
keahlian tenaga kerja yang dibutuhkan. Menurut Uji/Sertifikasi pada proyek-proyek Ditjen ABCP (SDA, Gambar 2. Fasilitasi Uji/
Menteri PUPR sertifikasi seharusnya bukan hanya Bina Marga, Cipta Karya dan Perumahan), sertifikasi Sertifikasi Tenaga Kerja
merupakan amanat undang-undang, tapi juga harus siswa SMK melalui program Link and Match dan Konstruksi di Kec. Gambut
Kab. Banjar Prov. Kalimantan
memberikan manfaat bagi tenaga kerja Indonesia. seterusnya. Balai Jasa Konstruksi merupakan garda
Selatan tanggal 19 Januari
Manfaat yang diterima tenaga kerja bersertifikat terdepan dalam pelaksaan sertifikasi tenaga kerja 2018 Kerja sama dengan
antara lain pendapatan yang lebih tinggi dan bisa konstruksi sehingga dapat menghasilkan tenaga kerja Satker Penyediaan
bekerja di luar negeri karena keahliannya diakui. Oleh konstruksi yang andal dan berkompeten sehingga Perumahan Prov. Kalimantan
Selatan - LPJK Prov.
karena itu, sertifikat kompetensi kerja juga ini pada pada akhirnya Negara kita benar-benar memimpin di
Kalimantan Selatan dan
ke depannya dapat meningkatkan kesejahteraan dunia konstruksi dan tentunya menjadi tuan rumah di PT Batara Sinar Dinar pada
tenaga-tenaga kerja konstruksi tersebut. Negeri sendiri.* Proyek Pembanguan Rumah
Pada Renstra Kementerian PUPR tahun 2015- Swadaya.
2019 Bidang Jasa Konstruksi, salah satu target
output-outcome adalah penyediaan 750.000 tenaga
kerja bersertifikat, yang terdiri dari 50.000 insinyur
konstruksi, 200.000 orang teknisi dan 500.000 orang
tenaga terampil. Untuk mencapai target tersebut
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi tidak bisa
melakukannya sendiri dikarenakan keterbatasan
anggaran APBN, sumber daya manusia (SDM) dan
waktu yang tersedia. Oleh karena itu pelaksanaan
Renstra Kementerian PUPR ini harus melibatkan
seluruh stakeholder jasa konstruksi seperti LPJK,
Asosiasi, Institusi Pendidikan, Pemerintah Daerah
Provinsi/Kabupaten dan Kota. Balai-Balai Jasa
Konstruksi di bawah Direktorat Jenderal Bina
Konstruksi mempunyai peran untuk membina,

Gambar 3. Fasilitasi Uji/


Sertifikasi Tenaga Kerja
Konstruksi di Kab. Hulu
Sungai Tengah Prov.
Kalimantan Selatan tanggal
5 Maret 2018. Bekerja sama
dengan Satker Operasi dan
Pemeliharaan Balai Wilayah
Sungai Kalimantan II - LPJK
Prov. Kalimantan Selatan
– PT Brantas Abipraya
(Persero) dan PT Waskita
Karya (Persero) pada Proyek
Pembangunan Daerah Irigasi
Amandit

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 25


liputankhusus
Percepatan Sertifikasi
Tenaga Kerja Konstruksi
Melalui Link and Match dengan 13
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
- Sri Sumarni, SH

Uyy.. Apa Habar Pian?.... Yup saat ini kami (tim redaksi) sedang be- Sebanyak 13 SMKN se-Indonesia
menjadi pilot project melalui kegiatan
rada di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kedatangan kami di bumi
Link and Match Pendidikan dan Kebutuhan
Borneo tidak hanya untuk menjelajahi eloknya pemandangan dan Industri Konstruksi sebagai salah satu
hutan Kalimantan. Sebagai pelaksana Pembinaan Konstruksi di program percepatan sertifikasi dalam
Indonesia, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR rangka pemenuhan tenaga kerja konstruksi
mengemban amanah untuk meningkatkan kualitas sektor jasa kon- dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Konsep link and match ini menciptakan
struksi baik dari sisi sumber daya manusia maupun sumber daya
kesinambungan dan sinergi antara
pendukung lainnya. kebutuhan industri dengan pencetakan
tenaga kerja konstruksi yang kompeten. Uji
Kompetensi Keahlian (UKK) tingkat SMKN
adalah bagian dari intervensi pemerintah
dalam menjamin mutu pendidikan pada
satuan pendidikan Sekolah Menengah
Kejuruan. Tentu saja upaya-upaya ini seperti
menjadi pendukung target Presiden Jokowi.
Selanjutnya, pelaksanaan UKK ini juga
untuk mengukur pencapaian kompetensi
siswa pada level tertentu sesuai Kompetensi
Keahlian yang ditempuh selama masa
pembelajaran di SMK. Misalnya saja pada
bidang Teknik Gambar Bangunan dan Teknik
Konstruksi Batu dan Beton yang dijadikan
pilot project sebagai hasil harmonisasi
kurikulum link and match. Khusus
Banjarmasin yang diuji sertifikasikan
adalah Juru Gambar Arsitektur dan Mandor
Konstruksi.

T
entu saja sumber daya manusia
menjadi fokus utama kami,
mengingat fokus utama Presiden
RI di tahun 2018 ini pun juga
meningkatkan kualitas sumber daya
manusia. Salah satu yang telah dilakukan
adalah melalui pelaksanaan Uji Kompetensi
Keahlian (UKK) Bidang Konstruksi Tingkat
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN)
se-Indonesia. Kegiatan ini dalam rangka
Pengembangan Sertifikasi dan Peningkatan
Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM)
Bidang Konstruksi, yang terselenggara
atas kerja sama Direktorat Jenderal Bina
Konstruksi Kementerian PUPR dengan
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan
Kemahasiswaan (Kemenristekdikti) dan
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan
Menengah (Kemendikbud).

26 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


Pembaca sekalian tentu penasaran Burhanuddin menjelaskan bahwa program Kegiatan UKK ini akan dinilai
mengapa SMK menjadi sasaran sertifikasi. ini merupakan kesesuaian antara dunia langsung oleh tim assesor dari Lembaga
Jawabannya ada pada sifat dan SMK itu industri dan pendidikan (DuDi) yakni Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK)
sendiri. Sekolah Menengah Kejuruan dimulai dari penyelarasan kurikulum siswa Kalimantan Selatan yang kemudian akan
(SMK) merupakan pendidikan pada sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja diterbitkan sertifikat kompetensi terampil
jenjang menengah yang mengutamakan Nasional Indonesia (SKKNI). Kemudian bagi seluruh peserta uji yang dinyatakan
pengembangan keterampilan siswa. dapat dilanjutkan dengan pemagangan kompeten sesuai jenis kompetensi yang
Keterampilan yang dimiliki merupakan bagi siswa di Badan Usaha Jasa Konstruksi diujikan. Yang luar biasa dari sertifikasi ini,
hasil dari pembelajaran di sekolah maupun (BUJK) sesuai dengan bidang keahliannya. dilaksanakan teleconference yang dipimpin
di industri. Dunia industri berperan penting “Sertifikat yang akan didapat nanti langsung Dirjen Bina Konstruksi dengan 13
dalam proses pembelajaran di SMK, yaitu adalah syarat pedukung selain ijazah untuk lokasi SMK yang melaksanakan UKK uji coba
dengan bekerja sama dalam pelaksanaan meningkatkan pengakuan keahlian yang program link and match diantaranya SMK 2
praktik industri. dapat bisa menjadi modal dalam memasuki Langsa, SMK 2 Palembang, SMK1, 4, 26, 56
Praktik industri bagi siswa SMK industri konstruksi”, pungkas Dirjen Bina Jakarta, SMK3 Kuningan, SMK 2 Yogyakarta,
merupakan ajang menerapkan ilmu yang Konstruksi. SMKN 2 Purwodadi, SMK 1 Bendo Magetan,
pernah diperoleh di bangku sekolah. Sebagaimana diketahui bahwa pada SMK 2 Makasar serta SMK 3 Jayapura.
Siswa juga akan mendapatkan ilmu baru sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum Pada kenyataannya dalam pelaksanaan
di industri, karena mereka belajar pada dan Perumahan Rakyat serta Kementerian ujian, banyak siswa belum siap menghadapi
kondisi nyata dengan suasana kerja yang Pendidikan dan Kebudayaan telah uji kompetensi. Materi yang diujikan rata-
sebenarnya. Selesai melaksanakan praktik menyepakati sebuah nota kesepahaman rata belum dikuasai oleh peserta dengan
industri siswa akan disibukkan berbagai tentang Peningkatan Kompetensi Bidang baik sehingga waktu pelaksanaan yang
kegiatan yang harus dilaksanakan untuk Konstruksi di SMK pada tanggal 16 Maret berdekatan dengan ujian nasional membuat
kelulusannya. 2016. Tujuannya adalah untuk membina siswa kewalahan. Masih banyak sekolah
Siswa Sekolah Menengah Kejuruan siswa siswi SMK di seluruh wilayah yang belum siap untuk melaksanakan uji
dinyatakan lulus jika mereka berhasil Indonesia sehingga mampu menghasilkan kompetensi banyak yang tidak memenuhi
menyelesaikan Ujian Sekolah, Ujian Nasional calon tenaga kerja bidang konstruksi sesuai standar yang telah ditetapkan oleh Dewan
dan Uji Kompetensi siswa. Uji kompetensi dengan kebutuhan konstruksi di Indonesia. Pengawas Sekolah Menengah Kejuruan dan
siswa dilaksanakan sesuai dengan Proses yang terjadi di SMK diharapkan dunia industri, tidak hanya dari segi materi
kompetensi keahliannya dan dilaksanakan memiliki link and match dengan kebutuhan peralatan konstruksi yang dimiliki sekolah
sebelum ujian nasional. Dengan demikian, di industri konstruksi. masih belum sesuai dengan standar.
sangat pantas jika Kementerian PUPR Sementara itu, Direktur Pembinaan SMK, Permasalahan lainnya yaitu belum
mengutamakan SMK untuk menjadi fokus Ditjen Dikdasmen, Kemendikbud, M. Bakrun adanya subsidi dari pemerintah baik pusat
utama sertifikasi sejak dini dibandingkan mengatakan, bidang konstruksi merupakan maupun daerah untuk melakukan kegiatan
jenjang yang lain, mengingat praktik kerja salah satu program prioritas pembangunan seperti ini, dengan biaya yang cukup besar
nyata dibutuhkan di jenjang SMK. Sasaran nasional yang diyakini akan menjadi pemicu dan variasi setiap bidang keahlian di daerah.
akhir dari kegiatan UKK ini adalah setelah pertumbuhan ekonomi bangsa. Oleh karena Selain itu masih ada keterbatasan jumlah
siswa yang lulus dari SMK, selain mendapat itu, untuk mendorong perekonomian penguji dari industri yang sesuai dengan
ijazah pendidikan SMK, siswa juga akan bangsa harus dijawab dengan Sumber Daya bidang keahlian, serta pada sekolah daerah
mendapatkan sertifikasi keterampilan kerja. Manusia (SDM) khususnya bidang konstruksi banyak penguji yang belum mempunyai
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal yang berkualitas dan berkompetensi yang sertifikat kompetensi.
Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarief nantinya akan dibutuhkan dalam dunia Dari hasil pelaksanaan uji kompetensi
kerja. keahlian di SMK 5 Banjarmasin yang
“Adanya program UKK ini ialah untuk mengikuti assessment dapat disimpulkan
pembekalan terhadap anak-anak bangsa bahwa terdapat 105 siswa didik yang
yang menekuni bidang konstruksi untuk berkompeten dalam bidang juru gambar
menjawab persoalan tentang kurangnya arsitek dan sebanyak 59 orang berkompeten
SDM konstruksi pada saat ini”, ujar Bakrun dalam bidang mandor konstruksi.
Sementara itu Ketua Panitia Dengan adanya pilot project ini
Penyelenggara yaitu Kepala Balai Jasa diharapkan para siswa akan melakukan
Konstruksi Wilayah V Banjarmasin, ujian praktek yang diselenggarakan
Moody Nicson Sanger, dalam laporannya sebelum pelaksanaan Ujian Nasional dan
menjelaskan kegiatan Uji Sertifikasi Ujian Teori Kejuruan yang merupakan
Keterampilan Keahlian (UKK) Siswa SMK bagian dari rangkaian pelaksanaan Ujian
di 13 lokasi uji coba ini baru pertama Nasional. Serta di setiap lulusan SMK di
kali dilaksanakan di tahun ini. SMKN 5 bidang konstruksi akan mendapatkan
Banjarmasin telah ditunjuk untuk mengikuti sertifikat keahlian yang diakui oleh industri.
kegiatan UUK ini dengan jumlah peserta Diharapkan setiap output dari kegiatan di
didik yang duduk di kelas terakhir sebanyak 13 SMK ini diterapkan kepada SMK-SMK
164 orang terdiri dari 105 orang dari lain di Indonesia, sehingga setiap lulusan
jurusan Juru Gambar Arsitek dan 59 orang SMK mendapatkan sertifikasi kompetensi
dari jurusan Mandor Konstruksi. yang diakui oleh dunia konstruksi. *

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 27


BERITAterkini

Dewan Sengketa,
Alternatif Penyelesaian Sengketa
Kontrak Konstruksi di Indonesia
- I Made Widiantara konstruksi justru menjadi lebih besar
dan membuat tujuan utama para pihak
"Salah satu poin berkontrak tidak tercapai.

P penting pada
elaksanaan pengadaan barang Pada kenyataannya, hampir tidak
dan jasa dengan kategori mungkin memastikan semua aspek kejadian
pekerjaan kompleks dan jangka
waktu pelaksanaan lebih dari 1
Undang-Undang yang akan terjadi selama proses konstruksi
diterjemahkan kedalam bahasa kontrak
tahun anggaran serta jumlah pekerjaan yang No. 2 Tahun dan dituangkan hanya ke dalam kontrak
berubah setiap saat selama masa kontrak konstruksi. Dengan demikian, sebaiknya
pelaksanaan konstruksi menyebabkan 2017 tentang dalam sebuah proyek konstruksi kedua
kontrak konstruksi rawan sengketa dan belah pihak yang berkontrak menyiapkan
penyelesaiannya pun cenderung lama. Jasa Konstruksi satu divisi khusus untuk menangani
Hal ini merupakan salah satu masalah
utama dalam pelaksanaan kontrak adalah mengenai kontrak konstruksi proyek dimaksud. Pihak
yang menguasai dan memahami kontrak
konstruksi di Indonesia, dimana sengketa
kontrak konstruksi sering terjadi antara
penyelesaian dengan baik adalah pihak yang menjamin
berlangsungnya penyelenggaraan sebuah
pengguna jasa dengan pihak kontraktor sengketa konstruksi proyek.
selaku penyedia jasa disebabkan karena Lahirnya Undang Undang No. 2 Tahun
kontrak konstruksi bersifat dinamis dan melalui Dewan 2017 tentang Jasa Konstruksi memberikan
berbeda dengan kontrak-kontrak yang lain. kesetaraan atas pelaksanaan kontrak
Untuk itulah, kehati-hatian sejak awal Sengketa atau konstruksi antara penyedia jasa dan
penyusunan kontrak konstruksi harus
dilakukan. Dalam membuat dan menyusun Arbitrase." pengguna jasa serta memberikan dukungan
keberadaan Dewan Sengketa sebagai
kontrak konstruksi, semua kesepakatan yang salah satu jalan untuk menekan angka
telah dibicarakan haruslah tertulis sehingga Setara di sini berarti bahwa para pertumbuhan sengketa konstruksi. Dimana
meminimalkan potensi terjadinya sengketa. pihak yang berkontrak memiliki status dan tugas utama Dewan Sengketa adalah untuk
Prinsip utama dalam pembuatan dan kepentingan yang sama, tidak ada pihak meluruskan segala klaim yang diajukan
penyusunan kontrak konstruksi haruslah yang lebih unggul maupun yang dirugikan. baik oleh penyedia jasa ataupun pengguna
berpijak pada kesetaraan dan kejelasan Apabila hal ini terjadi, maka potensi jasa dalam pekerjaan konstruksi, mulai
yang disepakati oleh kedua belah pihak. timbulnya sengketa selama pelaksanaan dari perencanaan sampai dengan masa

28 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR


operasional dan pemeliharaan sebelum
berkembang menjadi sengketa.
Permasalahan sengketa seringkali
diselesaikan melalui jalur litigasi yang di
tangani oleh bukan ahli bidang konstruksi
sehingga menghasilkan putusan yang
kurang adil. Oleh karena itu, Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
setelah terbitnya Peraturan Pemerintah
terkait dengan peraturan pelaksanaan
Undang-Undang No. 2 tentang Jasa pengadilan dapat diselesaikan melalui
Konstruksi perlu membentuk Dewan Dewan Sengketa.
Sengketa pada setiap pekerjaan konstruksi Dalam sebuah kontrak kontruksi apabila
agar iklim bisnis konstruksi di Indonesia terjadi sengketa bukanlah masuk kepada
bisa lebih kondusif. masalah pidana melainkan perdata. Dewan
Salah satu poin penting pada Undang- Sengketa diharapkan mampu menjadi
Undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa suatu badan yang netral yang berperan
Konstruksi adalah mengenai penyelesaian memediasi permasalahan kontrak tersebut
sengketa konstruksi melalui Dewan sehingga dapat selesai lebih cepat.
Sengketa atau Arbitrase. Sebelumnya, Tantangan yang harus dihadapi
penyelesaian sengketa melalui proses selanjutnya adalah bagaimana membentuk
pengadilan tidak ditangani oleh ahli peran Dewan Sengketa di lingkungan
konstruksi sehingga menghasilkan hukum perdata, bagaimana cara memeriksa
keputusan yang tidak adil bagi pihak-pihak analisis manfaat biaya menggunakan
yang bersengketa. Selain itu, prosedur Dewan Sengketa dalam proyek-proyek
yang panjang dan rumit di pengadilan besar, serta lebih jauh lagi bagaimana
dianggap memberikan dampak buruk memaksimalkan Dewan Sengketa dalam
pada pengembangan bisnis konstruksi. setiap sendi pekerjaan konstruksi yang saat
Oleh karena itu, penyelesaian perselisihan ini gencar-gencarnya dilaksanakan oleh
pekerjaan konstruksi dilakukan di luar pemerintah.*

Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR 2018 | Edisi 2 | KONSTRUKSI | 29


hiburan

ASN Memilih…
hendak ditekuni untuk kemudian membekali
diri sehingga spesialisasi tercipta.
Berbagai kebijakan yang dikeluarkan
pemerintahan adalah potensi spesialisasi
bagi ASN. Bagaimanapun juga fungsi ASN
adalah sebagai pembuat/pelaksana
- Meylina Hasbullah kebijakan publik, pelayan publik
dan perekat/pemersatu

T
ahun 2018 adalah tahun ‘panas’, bangsa. Dalam
mengingat tahun ini adalah Kementerian PUPR,
persiapan jelang tahun 2019 khususnya Ditjen
dimana pesta demokrasi Bina Konstruksi
Pemilihan Presiden dan Legislatif siap sendiripun sudah
di hadapan. Bahkan sejak awal tahun, dicanangkan spesialisasi
haru biru drama Pilkada sudah marak di tersebut. Bagaimana dengan
berbagai media. Berbagai warna, tokoh kesiapan masing-masing pribadi
dan atribut partai yang mengusung calon kita?
peserta Pillkada berikut slogan kampanye Dengan mengetahui dengan lebih
memeriahkan lansekap demokrasi di dini apa yang akan ditekuni, inovasi dapat
Indonesia. terjadi dengan sendirinya. Hal tersebut
ASN (Aparatur Sipil Negara) diminta penting, karena secara organisasi, Ditjen
untuk netral, berhati-hati dalam Bina Konstruksi dalam Kementerian PUPR
menyuarakan aspirasi ataupun bertindak semakin dituntut dengan pencapaian
terkait penyelenggaraan pilkada serentak yang excellent. Apalagi mengingat alokasi
tahun 2018, pemilihan legislatif tahun 2019 anggaran untuk pembangunan terus
serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Kementerian PUPR, diantaranya terdapat meningkat tiap tahunnya.
di tahun 2019. Kementerian Pendayagunaan 23 orang dengan jabatan kerja sebagai Sebagai apapun kita, dengan berbagai
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Pembina Jasa Konstruksi dan ditempatkan jabatan kerja dalam unit organisasi, ASN
memuatnya dalam surat bernomor B/71/M. di Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, perlu bekerja segenap hati untuk negaranya
SM.00.00/2017 walaupun sudah ada dalam Kementerian PUPR. dengan memastikan untuk mengetahui hak,
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Kompetensi teknis inti yang diperlukan kewajiban, tanggung jawab, serta resiko
tentang Aparatur Sipil Negara. sebagai Pembina Jasa Konstruksi menurut yang diemban melalui career path masing-
Berbagai kebijakan hadir di tanah air. kamus kompetensi yang dimiliki Ditjen masing. Selayaknya seperti saat memilih
Diantaranya, setelah Undang-undang N.o Bina Konstruksi antara lain: Manajemen di kotak suara dalam Pilkada nantinya,
2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, ada Investasi Infrastruktur, Manajemen Resiko, pilihan yang kita lakukan dalam penekunan
Peraturan Menteri PUPR No. 26/PRT/M/2017 Manajemen Konstruksi, Manajemen jabatan kerja akan mempengaruhi bentuk
tentang Panduan Pembangunan Budaya Rantai Pasok, Manajemen K3 Konstruksi, pengabdian yang diberikan ke masyarakat.
Integritas di Kementerian PUPR, Perpres No. Manajemen Mutu Konstruksi, Manajemen
7 Tahun 2018 tentang Badan Pembinaan Kelembagaan, Manajemen Usaha dan Pasar
Ideologi Pancasila, PP No. 10 tentang Badan Konstruksi, Manajemen SDM Konstruksi,
Nasional Sertifikasi Profesi, hingga Perpres Manajemen Operasi dan Stakeholder,
No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Manajemen Hukum Kontrak. Kom-
Barang/Jasa Pemerintah yang ditetapkan petensi teknis inti ini masih dalam
tanggal 16 Maret 2018,. proses yang akan dijadikan pengaturan
Tahun 2018 ditenggarai juga dengan kemudian dalam standar kompetensi
masuknya CPNS (Calon Pegawai Negeri teknis Ditjen Bina Konstruksi.
Sipil) ke kementerian dan lembaga di Unit organisasi kita berbenah.
Indonesia. Setelah melalui seleksi ketat Namun, sebagai ASN yang
di akhir tahun 2017, di bulan Maret 2018 ditempatkan di Direktorat
dimulai pelatihan dasar untuk CPNS Jenderal Bina Konstruksi,
tersebut. Selama 1 tahun diberikan tahun berapapun kita mulai
penggemblengan dengan metode yang mengabdi, sudah berbenah
lebih menantang, dengan harapan dari awal jugakah kita? Minimal
pembinaan sudah terbentuk karakter ASN menyadari sudah tepatkah
mumpuni sesuai perkembangan zaman. pekerjaan yang diemban
Beberapa materi baru yang diberikan dalam dengan pilihan jenjang
pelatihan dasar seperti whole of government karir yang diinginkan?
dan anti korupsi. Pilihan di sini
Hal-hal tersebut diharapkan dapat adalah career path di-
membekali awal masuknya CPNS sebagai ri kita dalam sistem
ASN. Dari ribuan CPNS yang baru bergabung pemerintahan. Apa yang

30 | KONSTRUKSI | Edisi 2 | 2018 Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR

Anda mungkin juga menyukai