Kasus 1 (Hiperkolesterol dan Hipertensi)

FS karyawan wanita usia 48 tahun, berat badan 68 kg dengan tinggi 150 cm, datang ke rumah
sakit untuk memeriksakan kesehatannya. Ia mengatakan bahwa tekana darahnya selalu tinggi (di
atas normal) setelah dilakukan lebih dari 4 kali pengukuran dalam 1 minggu terakhir. Ia juga
sering mengalami kesemutan dan sering merasa kepala sampai pundak terasa berat. Ia
menceritakan bahwa riwayat keluarga, ayah mengidap hipertensi meninggal pada usia 58 tahun
karena serangan jantung, Ibu pasien hiperkolesterol dan meninggal karena stroke pada 63 tahun.
Ia juga mengaku bahwa pola makan saat ini tidak terkontrol dan hampir setiap sore selalu
membeli gorengan yang ada di pinggir jalan. Karena kebiasaan tersebut, FS sadar bahwa sangat
beresiko terkena hiperkolesterol ataupun tekanan darah tinggi. Saat dilakukan pemeriksaan tanda
vital diketahui bahwa tekana darahnya 140/80 mmHg.
a. Menurut Anda bagaimana patofisiologi yang terjadi pada FS?
b. Pemeriksaan apa saja yang diperlukan untuk penegakan diagnosis pada kasus tersebut?
c. Jelaskan masing-masing pemeriksaan tersebut terkait dengan definisi, tujuan, dan
keterkaitannya dengan kasus di atas!

Kasus 2 (DM dan Hipertensi)

Nyonya M, seorang wiraswasta yang sibuk (53 tahun, TB 165 cm, BB 60 kg) sudah satu minggu
ini sering mengeluhkan lemas, sering berkemih di malam hari, kerap kali mengalami kesemutan
di bagian kaki dan dia juga mengeluhkan sakit kepala di pagi hari. Dia tidak mau membatasi
makanannya dan malas berolahraga. Dia mengatakan bahwa berat badannya hilang sekitar 8kg
dalam 2 minggu terakhir. Pagi ini dia melakukan pemeriksaan rutin di klinik. Hasil pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 160/110 mmHg (lengan kiri) dan 164/114 mmHg (lengan kanan).
Hasil elektrokardiogram menunjukkan sedikit pembesaran pada ventrikel kiri.
a. Menurut Anda bagaimana patofisiologi yang terjadi pada FS?
b. Pemeriksaan apa saja yang diperlukan untuk penegakan diagnosis pada kasus tersebut?
c. Jelaskan masing-masing pemeriksaan tersebut terkait dengan definisi, tujuan, dan
keterkaitannya dengan kasus di atas!
Kasus 3 (Asam Urat)
Ny. AT 45th seorang karyawan datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri sendi pada lutut, pergelangan
kaki, dan jari kaki. Dia mengatakan keluhan ini muncul setelah melakukan outbond kantor yang diadakan
beberapa hari lalu. Dari pemeriksaan terlihat bahwa beberapa sendi di jari kaki dan lututnya terlihat ada
inflamasi. Diketahui bahwa ibu Ny AT mengalami asam urat. Ny AT jarang makan sayur namun gemar
makan-makanan kacang2an dan daging merah serta jeroan. Dokter menyarankan Ny AT untuk
melakukan pemeriksaan lab. Hasil pemeriksaan lab adalah sebgaia berikut:
Kreatinin: 7,5 mg/dL
LDL: 205 mg/dL
HDL: 45 mg/dL
TG: 170 mg/dL
Total Cholesterol: 210 mg/dL
Pemeriksaan fisik
TD: 130/85 mm/Hg
Nadi : 85x /menit
Nafas: 20x/ menit
a. Menurut Anda bagaimana patofisiologi yang terjadi pada FS?
b. Pemeriksaan tambahan apa saja yang diperlukan untuk penegakan diagnosis pada kasus
tersebut?
c. Jelaskan masing-masing pemeriksaan tersebut terkait dengan definisi, tujuan, dan
keterkaitannya dengan kasus di atas!

Pembagian Kasus:
Kasus 1 : Kel. B, E
Kasus 2 : Kel. C, F
Kasus 3 : Kel. A, D