Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rona Thifal Tsabitah

NIM : 06131181924014

Prodi : PGSD2019 Indralaya

MK Strategi Pembelajaran

STRATEGI PEMBELAJARAN

Pengertian Strategi Pembelajaran

Strategi Pembelajaran menurut Kemp adalah kegiatan belajar mengajar, ini berarti apa
yang harus dikerjakan sebagai tenaga pendidik dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai
sacara efektif dan efisien. Dikemukakan juga oleh Suparman bahwa strategi pembelajaran
merupakan perpaduan dari alur kegiatan dan cara pengkondisian materi pelajaran, anak didik,
media atau peralatan, bahan dan waktu yang digunakan ketika dalam proses pembelajaran untuk
mencapai suatu tujuan.

Dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya hakikat strategi pembelajaran adalah salah satu
keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang Guru selaku sebagai tenaga pendidik. Strategi
pembelajaran merupakan rancangan dari sistem pembelajaran yang menjelaskan komponen
umum dari suatu bahan pembelajaran dan alur yang telah ditentukan untuk mencapai hasil
belajar yang baik.

Istilah-istilah dalam Strategi Pembelajaran

Dalam konteks pembelajaran, ada beberapa istilah yang terkait dengan strategi pembelajaran.
istilah tersebut meliputi pendekatan pembelajaran, metode pembelajaran, teknik
pebelajaran, dan taktik pembelajaran. Kelima hal tersebut memiliki peranan penting demi
tercapainya tujuan pembelajaran yang optimal.

 Pendekatan Pembelajaran.

 Pendekatan dalam pembelajaran diartikan sebagai cara pandangan kita terhadap proses
pembelajaran yang mengacu pada pandangan kita tentang suatu yang bersifat umum. Pendekatan
dalam pembelajaran ini dibagi menjadi dua yakni: a). Pendekatan yang berorientasi atau berpusat
pada siswa (student centered approach) dan b). Pendekatan yang berorientasi atau berpusat pada
guru (teacher centered approach). Kedua pendekatan dalam pembelajaran ini bisa menjadi cikal
bakal munculnya model pembelajaran yang nantinya akan digunakan oleh seorang pendidk.
Pendekatan yang berorientasi atau berpussat pada siswa akan melahirkan model pembelajaran
discoveri (discovery learning), model pembelajaran inkuiri (inquiry based learning), model
pembelajaran kooperatif (cooperative learning). Sedangkan pendektan yang berorientasi atau
berpusat pada guru akan melahirkan model pengajaran langsung (direct instruction) dan model
deduktif dan ekspositori (deductive approach).

 Metode Pembelajaran. 

Dalam arti sempit, strategi pembelajaran sama dengan metode pembelajaran yaitu cara yang
ditempuh untuk mencapai tujuan. Metode adalah segala upaya untuk mengimplementasikan
rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan pembelajaran yang diinginkan
dapat tercapai secara optimal. metode ini berhubungan erat dengan strategi pembelajaran. Jika
strategi itu dapat dinyatakan dalam bentuk perencanaan, maka metode itu adalah bagaimana
seorang guru melaksanakan strategi pembelajaran atau melaksanakan rencana-rencana yang
disusun dalam strategi pembelajaran tersebut. Dalam hal ini, suatu strategi pembelajaran dapat
dilaksanakan denan berbagai metode pembelajaran.

 Teknik Pembelajaran. 

Teknik dalam pembelajaran dapat diartikan sebagai cara khas yang dilakukan oleh seorang
pendidik dalam rangka mengimplementasikan metode pembelajaran. Teknik yang bisa dilakukan
oleh seorang pendidik, misalnya menggabungkan metode ceramah dengan metode diskusi dalam
pembelajaran, atau mungkin mengkombinasikan metode belajar inquiri dengan metode tanya
jawab.

 Taktik Pembelajaran. 

Taktik dalam pembelajaran diartikan sebagai gaya seorang pendidik dalam melaksanakan teknik
atau metode tertentu dalam proses pembelajaran. Taktik lebih bersifat khas individual. Setiap
guru memiliki cara khas yang berbeda satu dengan lainnya dalam melakukan taktik
pembelajaran. Misalnya dua orang pendidik yang sama-sama menggunakan metode ceramah
dalam situasi dan kondisi yang sama tetapi teknik dan taktik yang diterapkannya tidak mungkin
sama persis. perbedaannya bisa terlihat pada teknik memanfaatkan alat bantu dan taktik
menggunakan ilustrasi ataupun gaya bahasa pengantar yag dipakai agar materi ceramahnya
menjadi menarik dan mudah dipahami.

Diposkan oleh: Irmayani

Referensi: Belajar dan Pembelajaran Sains karya  Dr. A. Wahab Jufri, M.Sc

Jenis-jenis Strategi Pembelajaran

Ada beberapa jenis-jenis dari strategi pembelajaran, antara lain sebagai berikut:

 Strategi Pembelajaran Langsung (Direct Instruction)

Ini adalah jenis strategi pembelajaran dengan kadar memiliki pusat kepada guru yang paling
tinggi, tetapi strategi ini seringkali dipakai. Contoh strategi pembelajaran langsung antara lain:
Suatu ceramah, pertanyaan dedaktik, pengajaran eksplisit dan latihan, dan juga demonstrasi.

 Strategi Pembelajaran Tidak Langsung (Indirect Instruction)

Ini adalah jenis strategi pembelajaran yang menggambarkan terdapat bentuk terlibatnya siswa
yang paling tinggi karena guru memiliki peran sebagai penyelidikan, penggambaran inferensi
data dan pembentukan hipotesis.

 Strategi Pembelajaran Interaktif (Interactive Instruction)

Jenis strategi pembelajaran interaktif mengarah kepada bentuk diskusi dan saling berbagi antara
siswa.

 Strategi Pembelajaran Melalui Pengalaman

Strategi belajar dengan cara suatu pengalaman adalah strategi pembelajaran memakai sekuens
induktif yang mengarah pada pusat siswa dan juga orientasinya pada suatu kegiatan.

 Strategi Pembelajaran Mandiri

Belajar mandiri adalah jenis strategi pembelajaran yang mempunyai tujuan untuk membangun
adanya inisiatif perseorangan, kemandirian dan juga peningkatan diri.

Tujuan dan Manfaat Strategi Pembelajaran

Menurut Gagne dalam The Conditions of learning and Theory of Instruction, tujuan
strategi pembalajaran dapat dijabarkan sebagai berikut :
 Mengoptimalkan pembelajaran pada aspek afektif
 Mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran

Manfaat strategi pembelajaran bagi siswa :

 Siswa terbiasa belajar dengan perencanaan yang disesuikan dengan kemampuan diri
sendiri.
 Siswa memiliki pengalaman yang berbeda-beda dengan temannya, meski ada juga
pengalaman mereka yang sama.
 Siswa dapat memacu prestasi belajar berdasarkan kecepatan belajarnya sendiri secara
optimal.
 Terjadi persaingan yang sehat dalam mencapai hasil belajar yang efektif dan efisien.
 Siswa dapat mencapai kepuasan jika dapat mencapai hasil belajar sesuai dengan target
yang telah ditetapkan.
 Siswa dapat mengulang uji kompetensi (remidi) jika terjadi kegagalan dalam uji
kompetensi.

Manfaat strategi pembelajaran bagi guru :

 Guru dapat mengelola proses pembelajaran untuk mencapai hasil yang efektif dan efisien.
 Guru dapat mengontrol kemampuan siswa secara teratur,
 Guru dapat mengetahui bobot soal yang dipelajari siswa pada saat proses belajar
mengajar dimulai.
 Guru dapat memberikan bimbingan kepada siswa, ketika siswa mengalami kesulitan,
misalnya dengan memberikan teknik pengorganisasian materi yang dipelajari siswa atau
teknik belajar yang lain.
 Guru dapat membuat peta kemampuan siswa sehingga dapat dipakai sebagai bahan
analisis.
 Guru dapat melaksanakan program belajar akseleratif bagi siswa yang mampu.

Anda mungkin juga menyukai