Anda di halaman 1dari 2

Satuan Pendidikan : SMK Labor Binaan FKIP UNRI Pekanbaru

Matapelajaran : IPA
Kelas : X (Sepuluh)
Semester : I
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga, Bisnis Daring dan

Pemasaran, dan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

Materi : Protokol Kesehatan Penanganan Corona COVID-19

Dalam rangka antisipasi penyebaran virus corona COVID-19, Pemerintah RI telah menyusun
protokol yang akan dijalankan sejumlah kementerian sesuai bidangnya masing-masing, salah
satunya adalah protokol kesehatan. Protokol penanganan virus Corona baru selesai disusun
pemerintah setelah dua hari pengumuman kasus pertama Corona di Indonesia atau dua bulan usai
kasus pertama COVID-19 di Cina. “Protokol ini harus disebar,” kata Kepala Staf Kepresidenan
RI Moeldoko dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Protokol Penanganan Covid-19 di Gedung Bina
Graha, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/3/2020). Berikut adalah daftar Protokol
Kesehatan Penanganan COVID-19, sebagaimana dilansir dari Instagram Kemenkes RI.

1. Jika Merasa Tak Sehat Masyarakat yang merasa tidak sehat dan mengalami gejala seperti
demam, batuk/pilek, sakit tenggorokan, gangguan pernapasan, diimbau untuk beristirahat
atau bila keluhan berlanjut, maka segera berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan
(fasyankes). Yang harus dilakukan saat ke fanyankes yaitu: gunakan masker, ikuti etika
batuk/bersin yang benar serta tidak menggunakan transportasi massal atau umum.
2. Tenaga Kesehatan di Fasyankes Melakukan Screening Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
COVID-19 - Jika tidak memenuhi kriteria Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19,
maka akan dirawat inap atau rawat jalan tergantung diagnosa dan keputusan dokter di
fasilitas pelayanan kesehatan. - Jika memenuhi kriteria Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
COVID-19, maka akan dirujuk ke salah satu rumah sakit rujukan yang siap untuk
penanganan didampingi oleh nakes yang menggunakan alat pelindung diri (ADP).
3. Di RS Rujukan, Spesimen PDP Diambil untuk Pemeriksaan LAB dan Pasien Berada di
Ruang Isolasi Spesimen akan dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
(Balitbangkes) di Jakarta. Hasil pemeriksaan pertama akan keluar dalam 24 jam.
Jika hasilnya negatif, akan dirawat sesuai dengan penyebab penyakit.
Jika Positif, dinyatakan sebagai penderita COVID-19, sampel akan diambil setiap hari,
Akan dikeluarkan dari ruang isolasi jika pemeriksaan sampel 2 kali berturut-turut
hasilnya negatif.
4. Jika Anda Sehat, Namun - Memiliki riwayat perjalanan 14 hari yang lalu ke negara
dengan transmisi lokal COVID-19, maka lakukan self monitoring. - Merasa pernah
kontak dengan kasus konfirmasi COVID-19, maka segera lapor ke petugas kesehatan dan
periksa ke fasyankes. Untuk informasi lebih lanjut hubungi Hotline Center Corona 199
ext 9. Kemenkes RI juga mengimbau masyarakat untuk melakukan langkah pencegahan,
sebagai berikut:
- Sering cuci tangan pakai sabun
- Gunakan masker bila batuk atau pilek
- Konsumsi gizi seimbang, perbanyak sayur dan buah
- Hati-hati kontak dengan hewan
- Rajin olahraga dan istirahat cukup
- Jangan konsumsi daging yang tidak dimasak
- Bila batuk, pilek dan sesak napas segera ke fasilitas kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai