1 - Bayi yang mendapat 100% 52,2% Masih ada 48,8 Asi eksklusif sampai % yang bayi 6 6 bulan di puskesmas bulan yang elum singosari tahun 2019 mendapatkan asi eksklusif di puskesmas singosari tahun 2019 2 - Penggunaan oralit 100% 50,44% Masih ada pada balita diare di 50,36% balita puskemas singosari yang belum tahun 2019 menggunakan oralit di puskesmas singosari tahun 2019 3 - keluarga berencana 70% 58,6% Masih ada 11,4% pada pasangan usia pasangan usia subur (PUS) di subur (PUS) puskesmas singosari yang belum tahun 2019 mengetahui tentang keluarga Berencana 4 - Rumah tangga yang 84% 76,23% Masih ada 7,7% memiliki akses rumah tangga terhadap SAB yang belum memiliki akses terhadap SAB 5 - Pelayanan Kesehatan 100% 82,6% Masih kurang balita (0-59 bulan) 18,4% balita (0- 59 bulan) yang belum menerima pelayanan kesehatan 6 - Kasus TB paru yang 80 40,5 Masih kurang ditemukan dan 39,5% penduduk diobati wilayah kerja Puskesmas Singosari tahun 2019 yang belum terdeteksi menderita kasus TB paru 7 Pelayanan KB (KB pasca 60 10,3 Masih kurang 49,7% penduduk persalinan) wilayah kerja Puskesmas Singosari tahun 2019 belum melakukan KB pasca persalinan 8 Orang beresiko terinfeksi 100 56,6 Masih kurang 43,5% penduduk HIV mendapatkan yang beresiko pemeriksaan terinfeksi HIV di wilayah kerja Puskesmas Singosari tahun 2019 yang belum mendapatkan pemeriksaan 9 Pencegahan dan 100 24,4 Masih kurang 79,6% penduduk pengendalian penyakit tidak diwilayah kerja menular (usia 15-59 th Puskesmas Singosari tahun mendapat skrining 2019 belum kesehatan sesuai standar) mendapatkan skrining kesehatan sesuai standart) 10 Imunisasi dasar lanjutan 80 49,3 Terdapat 36,1% dari target baduta (18-24 bulan) imunisasi dasar lanjutan di wilayah kerja Puskesmas Singosari tahun 2019 belum terlaksana