Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sintiyawati Djafar

NIM : 751341119026

Judul : Kekurangan Energi Kronis (KEK)

Definisi:
kekurangan energy kronis adalah masalah gizi yang disebabkan karena kekurangan
asupan makanan dalam waktu yang cukup lama, hitungan tahun. Kondisi kurang energy
kronik (KEK) biasanya terjadi pada wanita usia subur yaitu wanita yang berusia 15-45 tahun.
Seseorang mengalami KEK biasanya mengalami status gizi kurang. Kekurangan energy
kronis dapat di ukur dengan mengetahui lingkar lengan atas dan indeks massa tubuh
seseorang.
Penyebab :

penyebab kekurangan energy kronis (kek) yaitu :

1. Asupan makanan yang tidak sesui kebutuhan


Ibu hamil memerlukan asupan makanan yang lebih, tidak sama seperti wanita
normal seusianya. Asupan makanan ini akan menentukan status gizi ibu hamil. Ketika
ibu nhamil tidak memenuhi kebutuhan energinya, maka janin yang dikandungnya
juga mengalami kekurangan gizi.
2. Usia ibu hamil terlalu muda atau tua
Usia mempengaruhi status gizi ibu hamil. Seoreang ibu hamil yang masih
sangat muda, bahkan masih tergolong anak-anak kurang dari 18 tahun masih
mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Apabila ia hamil, maka bayi yang
dikandungnya akan bersaing dengan si ibu muda untuk mendapatkan zat gizi, karena
sama-sama mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Persaingan ini
mengakibatkan ibu mengalami kekurangan energy kronis.
Sementara, ibu yang terlalu tua juga membutuhkan energy yang besar untuk
fungsi organnya yang semakin melemah. Dalam hal ini, persaingan untuk
mendapatkan energy terjadi lagi, oleh karena itu, usia kehailan yang sesuai adalah 20
tahun hingga 34 tahun.
3. Beban kerja ibu terlalu berat
Aktifitas fisik dapat mempengaruhi status gizi ibu hamil. Setiap aktifitas
membutuhkan energy, jika ibu melakukan aktifitas fisik yang sangat berat setiap
harinya sementara asupanmakanannya tidak cukup maka ibu hamil ini sangat rentan
untuk mengalami kekurangan energy kronis.
4. Penyakit infeksi dialami ibu hamil
Salah satu yang peling berpengaruh terhadap status gizi ibu hamil adalah
kondisi kesehatanibu saat itu. Ibu hamil mengalamipenyekit infeksi, sangat mudah
kehilangan berbagai zat gizi yang diperlukan oleh tubuh. Penyakit infeksi bisa
mengakibatkan kekurangan energy kronis pada ibu hamil karena kemampuan tubuh
untuk menyerap zat gizi menurun dan hilangnya nafsu makan sehingga asupan makan
juga menurun.

Dampak :

kekurangan energy kronis ( KEK) menyebabkan keluar masukknya energy tidak


seimbang di dalam tubuh. Sehingga, banyak gangguan yang akan terjadi jika seorang ibuy
mengalami KEK. Gangguan ini mengganggu kesehatan ibu maupun janin yang
dikandungnya.

Seorang ibu hamil yang kekurangan energy kronis (KEK) akan mengalami :

1. Merasa kelelahan terus menerus


2. Merasa kesemutan
3. Muka pucat dan tidak bugar
4. Mengalami kesulitan ketika melahirkan
5. Ketika menyusui nanti,ASI ibu tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan bayi,
sehingga bayi akan kekurangan ASI.

Sementara, akibat KEK yang bisa terjadi pada janin yang dikandung :

1. Keguguran
2. Pertumbuhan janjin tidak makasimal menyebabkan bayi lahir dengan berat badan
lahir rendah
3. Perkembangan semua organ janjin terganggu, hal ini mepengaruhi kemampuan
belajar, kognitif, serta beresiko mengalami kecacatan
4. Kematian bayi saat lahir.

Anda mungkin juga menyukai