Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KEGIATAN SURVEI MAWAS DIRI (SMD)


PUSKESMAS BERUNTUNG RAYA
Nomor : UKM - in/KAK – 010/II/PKM-BR/2020

I. PENDAHULUAN
Survei Mawas Diri (SMD) adalah pengenalan, pengumpulan dan
pengkajian kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh kader dan tokoh msyarakat
setempat di bawah bimbingan kepala desa/ kelurahan dan petugas kesehatan,
petugas puskesmas, bidan di desa/kelurahan. (Depkes RI, 2007)
Puskesmas Beruntung Raya selalu berupaya menjalankan semua program
kerja ukm puskesmas sesuai tata nilai puskesmas the winners yaitu dengan
semangat dan bekerjasama serta memilih kegiatan sesuai dengan kebutuhan
sasaran dan tidak diskriminatif. Dalam mengerjakan kegiatan ukm puskesmas
beruntung raya berintegritas dan selalu berdasarkan pada aturan dan perundang-
undangan.

II. LATAR BELAKANG


Sebagaimana SPM bidang kesehatan kota Banjarmasin sebanyak 80 %
dari seluruh kelurahan menjadi kelurahan siaga aktif, ini sejalan dengan Renstra
Kementrian Kesehatan RI tahun 2014, seluruh kelurahan di Indonesia 70 %
menjadi kelurahan siaga aktif apabila penduduknya dapat mengakses dengan
mudah pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan setiap hari
melalui poskesdes atau sarana kesehatan yang ada di wilayah tersebut seperti
puskesmas, pustu, atau sarana kesehatan lainnya. Kemudian penduduknya
mengembangkan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat dan
melaksanakan surveilans berbasis masyarakat.
Permasalahan yang dihadapi yaitu bahwa belum seluruhnya kelurahan
menjadi kelurahan siaga aktif sebagaimana dimaksud. Oleh karena itu, dalam
pengembangan Kelurahan Siaga Aktif di perlukan langkah- langkah edukatif
berupa upaya mendampingi (memfasilitasi) masyarakat untuk menjalani proses
pembelajaran berupa proses pemecahan masalah kesehatan yang di hadapinya
melalui proses pemberdayaan masyarakat.
Pemberdayaan masyarakat adalah upaya aktif, proses partisifatif yang
membuat individu- individu, organisasi- organisasi dan masyarakat mendapat
kendali lebih besar, manfaat dan keadilan social. Pengembangan Kelurahan Siaga
Aktif yang terintegrasi kedalam proses pembangunan partisipatif memerlukan
dukungan dari berbagai pihak baik pemerintah daerah, pemerintah kecamatan,
pemerintah kelurahan, organisasi masyarakat, lembaga kemasyarakatan maupun
unsur masyarakat luas. Untuk itu, dalam memantapkan pelaksanaan
pemberdayaan Masyarakat di kelurahan siaga aktif diperlukan upaya dari
puskesmas agar berjalan dengan optimal.
III.TUJUAN
A. Tujuan Umum :
Menganalisa kebutuhan dan harapan masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Beruntung Raya
B. Tujuan Khusus :
1. Masyarakat mengenal masalah kesehatan di wilayah melalui pengumpulan
data dan fakta
2. Mengetahui besarnya masalah yang ada di lingkungan sendiri
3. Menggali sumber daya yang ada di desa/ kelurahan
4. Hasil SMD di gunakan sebagai dasar untuk menyusun rencana usulan
kegiatan tahun berikutnya dan bahan menyusun pemecahan masalah

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Survei Mawas Diri Membahas prioritas masalah yang
akan disepakati bersama saat
pertemuan MMD
Kader yang telah di latih tentang SMD,
melakukan pendataan ke masyarakat
dengan membawa kuesioner yag
sudah di sepakati bersama saat
pertemuan MMD

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


N Cara Melaksanakan Lintas Program Lintas Sektor
O Kegiatan Terkait Terkait
1. Menyusun daftar Promkes, Gizi, Camat, Kapolsek,
pertanyaan KIA-KB, Kesling, Koramil, TP PKK,
2. Menyusun lembar P2 Kelurahan, Kader,
observasi pengamatan Memberikan RW, RT
3. Menentukan kriterian informasi Memberikan
responden mengenai dukungan dalam
4. Pelaksanaan wawancara pencapaian dan pelaksanaan
5. Pengamatan oleh kader target program kegiatan
terhadap rumah tangga Membantu
dan lingkungan puskesmas dalam
6. Meninjau kembali pelaksanaan
pelaksanaan SMD kegiatan
7. Bersama dengan kader
merangkum, mengolah
dan menganalisa data
yang telah dikumpulkan
8. Menyusun laporan SMD
sebagai bahan untuk
MMK
VI. SASARAN
Masyarakat kelurahan Tanjung Pagar yang mempunyai bayi dan baduta

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No Kegiata 2020
. n Pokok Ja Fe Ma Ap Me Ju Ju Ag Se Ok No De
n b r r i n l u p t v s
1 Survei √
Mawas
Diri

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Pelaksanaan kegiatan dievaluasi tentang permasalahan, hambatan. Kemudian
dianalisis dan dicari pemecahannya. Penanggung jawab upaya melaporkanhasil
kegiatan kepada Kepala Puskesmas.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Kegiatan pelaksanaan SMD didokumentasikan dengan melaksanakan pencatatan
dan pelaporan kegiatan pada form bukti pelaksanaan kegiatan oleh pelaksana
kegiatan untuk selanjutnya bukti pelaksanaan sebagai dasar untuk evaluasi
kegiatan.

Ditetapkan di Banjarmasin
pada tanggal 2 Januari 2020
KEPALA PUSKESMAS,

dr. HJ. SANTI INDRI YANI ACHMADIYAH


NIP. 19821117 201101 2 005
Penata Tingkat I

Anda mungkin juga menyukai