Anda di halaman 1dari 9

NAMA : ABD. RAHMAN J.

NIM : 1825041022
KELAS : PTA S1 B / 02
Tugas 1 Mata Kuliah Sistem Analisis IT

1. Apa yang mendasari pengembangan sistem?


Jawab :
 Produktifitas. Saat ini dibutuhkan sistem yang lebih banyak, lebih baik dan lebih
cepat. Hal ini membutuhkan lebih banyak programmer dan penganalisa sistem yang
berkualitas, kondisi kerja ekstra, kemampuan pemakai untuk mengembangkan sendiri,
bahasa pemrograman yang lebih baik, perawatan sistem yang lebih baik (umumnya
50% s.d 70% sumber daya digunakan untuk perawatan sistem), disiplin teknis
pemakaian perangkat lunak, dan perangkat pengembangan sistem yang terotomasi.
 Reliabilitas. Waktu yang dihabiskan untuk testing sistem secara umum menghabiskan
50% dari waktu total pengembangan sistem. Dalam kurun waktu 30 tahun sejumlah
sistem yang digunakan diberbagai perusahaan mengalami kesalahan dan ironisnya
tidak mungkin untuk diubah. Sebagai contoh kasus; untuk setiap program yang
dihasilkan dari IBM’s superprogramer project punya tiga sampai lima kesalahan
untuk setiap kesalahan untuk setiap sepuluh statement pemrograman.
 Maintabilitas. Perawatan mencakup; (a) modifikasi sistem sesuai perkembangan
perangkat keras untuk meningkatkan kecepatan pemrosesan (yang memegang peranan
penting dalam pengoperasian sistem), (b) modifikasi sistem sesuai perkembangan
kebutuhan pemakai. Antara 50% sampai 80% pekerjaan yang dilakukan pada
kebanyakan pengembangan sistem dilakukan untuk revisi, modifikasi, konversi,
peningkatan dan pelacakan kesalahan

2. Jelaskan sejarah perkembangan sistem!


Jawab :
1. Masa Pra-Sejarah (…s/d 3000 SM) atau Pra Mekanik
Pada generasi ini belum ada sistem operasi, sistem komputer diberi
instruksi yang harus dikerjakan secara langsung. Pada awalnya Teknologi
Informasi yang dikembangkan manusia pada masa ini berfungsi sebagai sistem
untuk pengenalan bentuk-bentuk yang mereka kenal, mereka menggambarkan
informasi yang mereka dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang berburu dan
binatang buruannya. Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian
benda-benda yang ada di sekitar lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya
dengan bentuk-bentuk yang kemudian mereka lukis pada dinding gua tempat
mereka tinggal, karena kemampuan mereka dalam berbahasa hanya berkisar pada
bentuk suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk awal komunikasi mereka
pada masa ini. Perkembangan selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya
alat-alat yang menghasilkan bunyi dan isyarat, seperti gendang, terompet yang
terbuat dari tanduk binatang, isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap
bahaya.
2. Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)
Pada masa ini Teknologi Informasi belum menjadi teknologi masal seperti
yang kita kenal sekarang ini, teknologi informasi masih digunakan oleh kalangan-
kalangan terbatas saja, digunakan pada saat-saat khusus, dan mahal.
 3000 SM. Untuk yang pertama kali tulisan digunakan oleh bangsa Sumeria
dengan menggunakan simbol-simbol yang dibentuk dari pictograf sebagai
huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang
berbeda(penyebutan), sehingga mampu menjadi kata, kalimat dan bahasa.
 2900 SM. Penggunakan Huruf Hierogliph pada bangsa Mesir Kuno.
Hierogliph merupakan bahasa simbol di mana setiap ungkapan di wakili oleh
simbol yang berbeda, yang ketika digabungkan menjadi satu akan mempunyai
cara pengucapan dan arti yang berbeda, bentuk tulisan dan bahasa hierogliph
ini lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria.
 500 SM. Serat Papyrus digunakan sebagai kertas. Kertas yang terbuat dari
serat pohon papyrus yang tumbuh di sekitar sungai Niil ini menjadi media
menulis/media informasi yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan
lempengan tanah liat yang sebelumnya digunakan sebagai media informasi.
 105 M. Bangsa Cina menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa
Cina pada masa ini adalah kertas yang kita kenal sekarang, kertas ini dibuat
dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci kemudian diratakan dan
dikeringkan, penemuan ini juga memungkinkan sistem pencetakan yang
dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuri oleh
tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem Cap.
3. Masa Modern (1400-an M s/d sekarang)
 Tahun 1455. Mesin Cetak yang menggunakan plat huruf yang terbuat dari
besi yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu
dikembangkan untuk yang pertama kalinya oleh Johann Gutenberg.
 Tahun 1830. Augusta Lady Byron menulis program komputer yang pertama
di dunia berkerjasama dengan Charles Babbage menggunakan mesin
Analytical-nya. Yang didesain mampu memasukan data, mengolah data dan
menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin ini dikenal sebagai
bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya lebih bersifat
mekanis daripada bersifat digital, 94 tahun sebelum komputer digital pertama
ENIAC I dibentuk.
 Tahun 1837. Samuel Morse mengembangkan Telegraph dan bahasa kode
Morse bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone yang dikirim
secara elektronik antara 2 tempat yang berjauhan melalui kabel yang
menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi
ini mampu dikirim dan diterima pada saat yang hampir bersamaan waktunya.
Penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan dipergunakan
secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.
 Tahun 1861. Gambar bergerak yang peroyeksikan ke dalam sebuah layar
pertama kali digunakan sebagai cikal bakal film sekarang.
 Tahun 1876. Melvyl Dewey mengembangkan sitem penulisan Desimal.
 Tahun 1877. (a) Alexander Graham Bell menciptakan dan mengembangkan
Telepon yang dipergunakan pertama kali secara umum. (b) Fotografi dengan
kecepatan tinggi ditemukan oleh Edweard Maybridge.
 Tahun 1899. Dipergunakan sistem penyimpanan dalam Tape (pita) Magnetis
yang pertama.
 Tahun 1923. Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama.
 Tahun 1940. Dimulainya pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang
Informasi pada masa Perang Dunia 2 yang dipergunakan untuk kepentingan
pengiriman dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang disimpan dalam
bentuk magnetic tape.
 Tahun 1945. Vannevar Bush mengembangkan sistem pengkodean
menggunakan Hypertext.
 Tahun 1946. Komputer digital pertama di dunia ENIAC I dikembangkan.
 Tahun 1948. Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan Transistor.
 Tahun 1957. (a) Jean Hoerni mengembangkan transistor Planar. Teknologi ini
memungkinkan pengembangan jutaan bahkan milyaran transistor di masukkan
ke dalam sebuah keping kecil kristal silikon. (b) USSR (Rusia pada saat itu)
meluncurkan sputnik sebagai satelit bumi buatan yang pertama yang bertugas
sebagai mata-mata. Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance
Research Projects Agency (ARPA) di bawah kewenangan Departemen
Pertahanan Amerika untuk mengembangkan ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Informasi dalam bidang Militer.
 Tahun 1962. Rand Paul Barand, dari perusahaan RAND, ditugaskan untuk
mengembangkan suatu sistem jaringan desentralisasi yang mampu
mengendalikan sistem pemboman dan peluncuran peluru kendali dalam
perang Nuklir.
 Tahun 1969. Sistem jaringan yang pertama dibentuk dengan menghubungkan
4 nodes (titik), antara University of California, SRI (Stanford), University
California of Santa Barbara, dan University of Utah.dengan kekuatan 50 Kbps.
 Tahun 1972. Ray Tomlinson menciptakan program e-mail yang pertama.
 Tahun 1973-1990. Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper
mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol
jaringan yang kemudian dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan
oleh grup dari DARPA, 1981 National Science Foundation mengembangkan
Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap
institusi dalam pemerintahan. kemudian pada tahun 1986 IETF
mengembangkan sebuah Server yang berfungsi sebagai alat koordinasi di
antaranya; DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.
4. Tahun Sekarang (1991-sekarang)
Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN dalam
menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari para anggotanya.
Pada tahun 1992 pembentukan komunitas Internet, dan diperkenalkannya istilah
World Wide Web oleh CERN. Tahun 1993, NSF membentuk InterNIC untuk
menyediakan jasa pelayanan Internet menyangkut direktori dan penyimpanan data
serta database (oleh AT&T), Jasa Registrasi (oleh Network Solution Inc,), dan
jasa Informasi (oleh General Atomics/CERFnet), pada tahun 1994 pertumbuhan
Internet melaju dengan sangat cepat dan mulai merambah kedalam segala segi
kehidupan manusia dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari manusia.
Tahun 1995, Perusahaan umum mulai diperkenankan menjadi provider dengan
membeli jaringan di Backbone, langkah ini memulai pengembangan Teknologi
Informasi khususnya Internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan
sistem dan alat yang lebih canggih.
3. Uraikanlah serta gambarkan siklus pengembangan sistem!
Jawab :
Pengembangan Sistem Informasi yang direalisasikan dengan bantuan
komputer (Computerized Information System) melalui suatu tahapan yang disebut
dengan sistem analisis dan desain. Yang dimaksud dengan sistem analisis dan desain
adalah peningkatan kinerja suatu organisasi dengan tujuan perbaikan prosedur-
prosedur dan metode yang lebih baik. Sistem desain merencanakan suatu sistem baru
untuk menggantikan sistem lama. Untuk itu diperlukan analisis, yaitu proses
mengumpulkan dan menginterprestasikan kenyataan-kenyataan yang ada,
mendiagnosa persoalan dan menggunakan keduanya untuk memperbaiki sistem.
Sebelum sistem dari suatu organisasi dapat didesain untuk memperoleh data,
mengupdate file, dan menghasilkan laporanlaporan, maka harus diketahui terlebih
dahulu tentang bagaimana organisasi tersebut menangani operasi-operasinya.
Misalnya saja, formulir-formulir apa saja yang digunakan untuk menyimpan
informasi secara manual, seperti order-order penjualan, faktur-faktur, dan lain-lain.
Perlu juga diketahui laporan-laporan apa saja yang sekarang ini dihasilkan dan untuk
apa laporan-laporan tersebut digunakan. Informasi yang didapatkan mengenai laporan
tersebut misalnya: daftar catatan pemesanan kembali, order-order penjualan yang
outstanding, stock on hand, dan sebagainya. Juga perlu diketahui kemana informasi-
informasi dari laporan tersebut ditujukan: ke departemen penjualan, ruang stok atau
departemen akunting. Dengan kata lain, harus diketahui arus informasi pada sistem
tersebut. Juga penting untuk dipelajari mengapa organisasi tersebut perlu mengubah
operasinya yang sekarang ini. Apakah organisasi tersebut memiliki persoalan dalam
menangani order, inventori ataukah membutuhkan sistem yang lebih efisien sebelum
memperluas operasinya? Akumulasi dari informasi ini disebut dengan studi kelayakan
(feasibility study) yang mendahului semua kegiatan analisis lainnya.
Gambar Siklus pengembangan system
Analisis sistem selain bertugas untuk memecahkan persoalan yang dihadapi
juga diharapkan dapat membantu menangani perencanaan perluasan usaha. Dalam hal
ini sistem study harus berorientasi ke masa mendatang. Dalam banyak hal, sistem
analis harus memiliki inovasi yang tinggi untuk memberikan banyak cara alternatif
untuk memperbaiki situasi. Hasilnya lebih dari satu strategi. Setelah manajemen
memutuskan strategi yang dipilih, barulah dikembangkan rencana untuk
mengimplementasikan saran sistem analis tersebut.
Rencana yang akan dilaksanakan meliputi semua karakteristik sistem desain,
seperti spesifikasi file, prosedur-prosedur operasi, perlengkapan dan kebutuhan-
kebutuhan personalia. Sistem desain mirip dengan ‘blueprint’ yang
memspesifikasikan semua karakteristik yang harus ada pada produk jadi.
Siklus pengembangan sistem adalah kumpulan-kumpulan kegiatan dari
analisis perancangan dan pengguna dari sistem informasi yang dilaksanakan untuk
dikembangkan dan diimplementasikan. Siklus pengembangan sistem terdiri dari
aktifitasaktifitas: penyelidikan awal, penentuan kebutuhan sistem, pengembangan
prototipe sistem, desain sistem, implementasi dan evaluasi.
4. Kemukakan kebutuhan-kebutuhan dalam pengembangan sistem!
Jawab :
Kebutuhan-kebutuhan sistem yang akan dikembangkan meliputi:

input-output, operasi dan sumber daya, untuk memenuhi kebutuhan organisasi masa
kini dan masa mendatang. Pada tahap penentuan kebutuhan sistem ini dilakukan evaluasi
untuk memastikan keandalan sistem yang baru (belum sampai dirancang).

Sasaran pertama pada tahap ini adalah mendefinisikan apa yang seharusnya dapat
dilakukan oleh sistem baru. Kemudian menentukan kriteria yang dapat digunakan untuk
mengevaluasi keandalan sistem yang baru.

Tujuan operasional yang harus dicapai pada tahap ini meliputi 3 hal pokok yaitu:

 Menentukan Major goal, yang berisi alasan-alasan mengapa sistem baru perlu
dirancang.
 Intermediate goal, yaitu tugas-tugas diluar major goal yang dapat dilakukan sistem
dengan sedikit atau tanpa biaya ekstra, yang akan memperbaiki aliran kerja yang
berpengaruh pada keseluruhan organisasi.
 Minor goal, yaitu fungsi-fungsi yang dapat dilakukan sistem baru untuk organisasi,
yang memang ada pada sistem baru tanpa tambahan biaya sama sekali.

Setelah itu, analis harus menentukan kebutuhan spesifik sistem baru dalam hal:

 Output-output yang harus dihasilkan.


 Input-output yang diperlukan untuk menghasilkan output-output.
 Operasi-operasi yang dilakukan untuk menghasilkan output-output.

Sumber daya yang digunakan untuk menghasilkan output-output. Dalam


mendefinisikan output yang perlu diperhatikan adalah :

 Jadwalkan laporan yang ingin/akan dicetak setiap hari, yang dapat berupa laporan
terinci (detailed reports) ataupun laporan ringkasan (summary report).
 Laporan-laporan tertentu yang hanya dicetak jika ditemui kondisi tertentu.
 Jawaban-jawaban on-line yang mungkin diminta setiap saat dan diterima dalam
beberapa detik dari real time system.

Sekali tipe laporan ditentukan, maka harus diidentifikasi isi dari tiap laporan
output. Isinya mencakup data item yang akan dicetak, bentuk laporan (format atau
penempatan data). Disamping itu pada isi dari data laporan tersebut, harus diketahui
beberapa hal berikut:

 Apakah terdapat informasi yang sama dengan yang dihasilkan oleh output lain.
 Frekuensi dari output yang dihasilkan.
 Siapa yang akan menggunakan output ini.
 Bagaimana output ini digunakan.
 Berapa banyak salinan (copy) yang diperlukan.
 Bagaimana layout terbaik yang digunakan untuk menampilkan data.

5. Gambarkan serta jelaskan desain pengembangan model sistem!


Jawab :
Menurut Janner (2006 : 489), terdapat 4 (empat) buah model dalam hal ini, yaitu :
 Model fisik dari sistem yang ada.
 Model logik dari sistem yang ada.
 Model fisik dari sistem yang baru.
 Model logik dari sistem yang baru.

Gambar Perancangan sistem


Model fisik adalah gambaran sistem yang menunjukkan bagaimana tugas
dilaksanakan secara fisik, termasuk urutan operasi-operasi, orang-orangnya, pengolahan
oleh komputer, formulir-formulir, dan sebagainya. Sebaliknya, model logik adalah
gambaran sistem yang menunjukkan proses apa yang harus dilaksanakan, aliran data
dalam sistem, dan penyimpanan data yang dibutuhkan.
Kebutuhan sistem baru merupakan jembatan antara model logik sistem yang ada
dengan model logik sistem baru. Tanpa adanya kebutuhan akan hal yang baru, berarti
tidak ada perbedaan antara model logik sistem lama dan yang baru. Berikut ini dijelaskan
perincian pengembangan keempat model sistem tersebut.
Model Fisik Sistem Yang Ada. Bagaimana sistem yang ada beroperasi, Identifikasi:
 Input-input sistem.
 Proses-proses yang dilaksanakan.
 Urutan-urutan proses.
 Data yang digunakan pada saat proses.
 Bagaimana proses dilaksanakan, termasuk orang yang melakukan proses,
formulir-formulir, dan sebagainya.
Model Logik Sistem Yang Ada. Apa yang dilakukan sistem yang ada tanpa melihat pada
bagaimana proses tersebut dilaksanakan (manual atau komputerisasi). Identifikasi:
 Proses-proses yang diperlukan.
 Aliran data.
 Data yang diperlukan.
 Input-input sistem.
Model Logik Sistem Baru. Apa yang harus dilakukan sistem baru agar terpenuhi tujuan
yang telah ditetapkan. Identifikasi:
 Proses-proses yang diperlukan.
 Aliran data.
 Data yang diperlukan.
 Input-input sistem.
Model Fisik Sistem Baru. Bagaimana sistem baru sebenarnya beroperasi. Identifikasi:
 Proses-proses yang dilaksanakan.
 Urutan-urutan proses.
 Data yang digunakan untuk proses.
 Bagaimana proses dilakukan, termasuk orang yang melakukan proses, formulir,
dan sebagainya.
 Batasan antara proses manual dan automatik.
Desain sistem merupakan proses penyiapan spesifikasi yang terperinci untuk
pengembangan sistem baru. Dimulai dari spesifikasi output sistem yang diperlukan,
mencakup isi, format, volume dan frekuensi laporan-laporan, dan dokumen-dokumen.
Selanjutnya adalah penentuan isi dan format input sistem dan file. Setelah itu baru diikuti
dengan langkah-langkah pengolahan, prosedur-prosedur, dan pengendalian-pengendalian.

Anda mungkin juga menyukai