Anda di halaman 1dari 4

Dwiky Damara

200110170024
Kelas B
UTS MPT
SOAL:

1. Coba terangkan bahwa Manajemen Pemuliaan ternak adalah suatu kegiatan perbaikkan

mutu genetik ternak, yang melibatkan berbagai bidang Ilmu : Genetik, Pemuliaan Ternak,

Statistik, Molekular Genetik. Sehingga sebelum melaksanakan suatu program seleksi, maka

pemulia harus melalui berbagai tahapan. Tahapan apa saja yang penting dilakukan.

2. Bila dilapangan ada sekelompok ternak ruminansia besar, misalnya sapi perah, kemudian

saudara diminta menentukan kreteria seleksi terhadap ternak sapi perah tersebut, tindakan apa

yang akan saudara kerjakan sehingga seleksi akan terlaksana dan efisien. Apakah tindakan

saudara bila sifat yang diseleksi ternyata sifat kualitatif?

3. Parameter genetik apa saja yang diperlukan untuk dapat menduga kemajuan genetik suatu

populasi tertutup, sehingga akan dapat diduga kemajuan genetik generasi yang akan datang

bila dilakukan seleksi pada generasi sekarang. Kebetulan ada data bobot lahir dari domba

sebanyak 392 data recording, yang terdiri dari 214 data jantan dan 178 data betina yang telah

terkoreksi terhadap type kelahiran , jenis kelamin dan umur induk. dianalisis secara statistik

deskriptif. Hasil nilai rata ratanya adalah 2,5 kg dan mempunyai simpangan baku 0,45 kg.

Kemudian telah diduga juga nilai pewarisan sifat bobot lahir dengan sidik ragam saudara tiri

sebapak dan keluar hasilnya 0,12. Dari populasi yang ada hanya akan diambil 10 persen saja

dari betina yang dilibatkan dalam program seleksi ini, jadi kalau dilihat di tabel adalaH

0,3485. Silahkan saudara duga kemajuan genetiknya pada generasi yang akan datang.

4. Beberapa sistim perkawinan akan dilaksanakan untuk berbagai tujuan dalam peningkatan

produktivitas, coba saudara uraikan dan berikan contoh dari masing masing sistim

perkawinan tersebut.

Jawaban
1. Manajemen Pemuliaan Ternak adalah suatu kegiatan dalam mengatur dan merencanakan

program pemuliaan ternak. Dalam, tahapannya perlu dilakukan pemahaman berbagai bidang

ilmu seperti Genetik, Pemuliaan Ternak, Statistik, Molekular Genetik.

- Dalam ilmu genetik, diketahui bagaimana pewarisan sifat dari suatu individu serta diketahui

bagaimana performan suatu individu dipengeruhi oleh genetik individu tersebut.

- Dalam pemuliaan ternak, diketahui beberapa parameter genetik yang mempengaruhi

performan suatu indivu ternak seperti heritabilitas, ripitabilitas dan nilai pemuliaan serta

diketahui beberapa metoda dalam perkawinan/seleksi yang dapat dilakukan untuk

memperbaiki mutu genetic ternak

- Dengan statistika, diketahui bagaimana cara mengukur apakah suatu program pemuliaan

dapat dilakukan serta apakah suatu program pemuliaan dapat sukses atau tidak dengan

menggunakan berbagai uji statistika seperti ANOVA, uji chi-kuadrat dll.

- Sebagai pemahaman lebih lanjut, ilmu genetik molecular dapat dipelajari lebih lanjut

sehingga dapat meningkatkan kesuksesan program pemuliaan yang akan dilakukan.

Beberapa tahapan seleksi diantaranya;

1) Penentuan Tujuan Produksi : Apakah untuk tujuan pembibitan atau komersial

2) Sarana dan Daya Dukung : persiapan sarana dan fasilitas yang dibutuhkan

3) Parameter Genetik : perhitungan parameter-parameter genetik (heretabilitas, ripitabilitas,


korelasi genetik, dsbnya) untuk program pemuliaan sehubungan dengan sifat-sifat yang akan

diperbaiki.

4) Penentuan cara – cara pemulian : Dalam hal program seleksi, seleksi apa yang tepat

dilakukan

5) Studi Kelayakan : Apakah program seleksi yang akan dilakukan layak atau tidak dari segi

ekonomi, social dan politik

6) Pelaksanaan : meliputi penyusunan kegiatan

2. Secara umum, kriteria seleksi sapi perah dapat dilakukan pada berbagai kriteria berikut;

 Produksi susu harian atau 305 hari atau total produksi susu selama hidup

 Persistensi atau daya tahan produksi


 Bahan kering dan berat jenis susu

 Produksi atau kadar lemak susu

 Produksi atau kadar protein susu

 Calving ease (kemudahan melahirkan)

Namun, umumnya di Indonesia, catatan produksi tersebut tidak dimiliki oleh kebanyakan

peternak sehingga sulit dilakukan. Maka dari itu seleksi dengan metode kualitatif

menggunakan metode klasifikasi linier dapat dilakukan. Metode ini menggunakan skor 1 –

50 (sehingga disebut linier) pada berbagai sifat kualitatif sapi perah, diantaranya;

 Tinggi badan

 Kekuatan Sapi

 Kedalaman Tubuh

 Ciri khas sapi perah

 Sudut pantat

 Lebar pinggul

 Kedudukan kaki belakang

 Sudut teracak

 Pertautan ambing depan

 Tinggi ambing belakang


 Celah ambing

 Dalam Ambing

 Panjang Putting

3. Diketahui : Populasi > Jantan 214, Betina 178

Bobot rata-rata : 2,5 ± 0,45kg

Nilai pewarisan (h2) : 0,12

Seleksi 10 persen , nilai : i :1,76

Ditamyakan : Kemajuan Genetik generasi berikutnya.

Jawab : Untuk menghitung kemajuan genetik dapat digunakan rumus respon seleksi sebagai

berikut;
R=i. h2 .σ p
R=( 1,76 )( 0,12 )( 0,45 )

R=0,09504

Maka kemajuan seleksi dapat dihitung;


R
%R= x 100 %
μ
0,09502
%R= x 100 %
2,5
%R=3,80 %

4. Untuk tujuan peningkatan produktivitas ternak, beberapa pola perkawinan ternak diketahui

sebagai berikut;

1) Crossbreeding:

Persilangan antar ternak yang tidak sebangsa.

Contoh : Sapi Brahman x Angus

2) Grading Up:

Persilangan balik yang terus menerus yang diarahkan terhadap suatu bangsa ternak tertentu.

Contoh : Sapi Jawa x Sapi SO

3) Line Breeding :

Inbreeding yang diarahkan pada salah satu tetua unggul.

4) Outbreeding :

Perkawinan antara ternak yang tidak mempunyai hubungan kekerabatan

5) Outcrossing :

Persilangan antara ternak dalam yang satu bangsa tetapi tidak mempunyai hubungan

kekerabatan.

Anda mungkin juga menyukai

  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Mesonefros
    Mesonefros
    Dokumen1 halaman
    Mesonefros
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Artikel Agroklimatologi
    Artikel Agroklimatologi
    Dokumen11 halaman
    Artikel Agroklimatologi
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Penutup
    Penutup
    Dokumen2 halaman
    Penutup
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 5
    Kelompok 5
    Dokumen1 halaman
    Kelompok 5
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Alat Bahan Dan Suhu Tubuh Rektal
    Alat Bahan Dan Suhu Tubuh Rektal
    Dokumen3 halaman
    Alat Bahan Dan Suhu Tubuh Rektal
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Sub Genetika
    Sub Genetika
    Dokumen9 halaman
    Sub Genetika
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Here Ditas
    Here Ditas
    Dokumen12 halaman
    Here Ditas
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • B Indo
    B Indo
    Dokumen3 halaman
    B Indo
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Biologi Pos 1 2
    Biologi Pos 1 2
    Dokumen3 halaman
    Biologi Pos 1 2
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Tinjauan Pustaka Sel
    Tinjauan Pustaka Sel
    Dokumen2 halaman
    Tinjauan Pustaka Sel
    Septiana Putrining Suci Adi
    100% (3)
  • Resume Jurnal
    Resume Jurnal
    Dokumen3 halaman
    Resume Jurnal
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Soal Bio
    Soal Bio
    Dokumen2 halaman
    Soal Bio
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Bab 1,3,5 Konsentrat
    Bab 1,3,5 Konsentrat
    Dokumen9 halaman
    Bab 1,3,5 Konsentrat
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Tipus Fungsi Kandang Dan Peralatan
    Tipus Fungsi Kandang Dan Peralatan
    Dokumen3 halaman
    Tipus Fungsi Kandang Dan Peralatan
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Jawaban No. 4
    Jawaban No. 4
    Dokumen1 halaman
    Jawaban No. 4
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • CV
    CV
    Dokumen2 halaman
    CV
    Arya Ragil
    Belum ada peringkat
  • Makalah Revisi
    Makalah Revisi
    Dokumen7 halaman
    Makalah Revisi
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • TPB
    TPB
    Dokumen2 halaman
    TPB
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Tipus Vaksin
    Tipus Vaksin
    Dokumen2 halaman
    Tipus Vaksin
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kasus Hukum
    Makalah Kasus Hukum
    Dokumen10 halaman
    Makalah Kasus Hukum
    Irma Triyani Yahya
    Belum ada peringkat
  • Dity Asa Priyastomoi
    Dity Asa Priyastomoi
    Dokumen1 halaman
    Dity Asa Priyastomoi
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Fisika Dondy
    Fisika Dondy
    Dokumen14 halaman
    Fisika Dondy
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Manfaat Kelinci
    Manfaat Kelinci
    Dokumen1 halaman
    Manfaat Kelinci
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Tugas Kimia
    Tugas Kimia
    Dokumen10 halaman
    Tugas Kimia
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Jurnal Review
    Jurnal Review
    Dokumen3 halaman
    Jurnal Review
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Tipus Mankester
    Tipus Mankester
    Dokumen4 halaman
    Tipus Mankester
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Metode Praktikum
    Metode Praktikum
    Dokumen5 halaman
    Metode Praktikum
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat
  • Penutup
    Penutup
    Dokumen2 halaman
    Penutup
    Naufal Vidi Erlangga
    Belum ada peringkat