Kelompok 4 (16-19)

1. Mustaqfirohtun Nisa’ (12211193054)

2. May Hayatin Nur Azizah (12211193055)
3. Herlin Murdiana Ranika Putri (12211193056)
4. Ilham Ikhlasul Amal (12211193057)

THE ESSENCE OF SCIENE

1. The nature of science is defined as the study of the natural world. It is defined by
scientists and requires science literacy among citizens. The study of the natural world is
performed by scientists, who must be familiar with the body of knowledge. Study of the
natural world must follow three major scientific processes: thinking, investigating and
knowing. Thinking is done to develop understanding of the nature of science and
understanding of natural phenomena. Investigating is done by collecting observations that
are obtained by performing experiments, and then developing hypotheses to explain these
observations. Knowing is displayed through the body of knowledge and is composed of
theories and principles. Principles are composed of facts, which are used to build
concepts. These principles then build theories.

HAKIKAT SAINS
Hakikat sains diartikan sebagai studi tentang alam. Ini didefinisikan oleh para ilmuwan
dan membutuhkan literasi sains di antara warga negara. Studi tentang dunia alam
dilakukan oleh para ilmuwan, yang pasti akrab dengan tubuh pengetahuan. Studi tentang
alam harus mengikuti tiga proses ilmiah utama : berpikir, menyelidiki dan mengetahui.
Berpikir dilakukan untuk mengembangkan pemahaman tentang hakikat sains dan
pemahaman tentang fenomena alam. Investigasi dilakukan dengan mengumpulkan
observasi yang diperoleh dengan melakukan eksperimen, kemudian mengembangkan
hipotesis untuk menjelaskan observasi tersebut. Mengetahui ditampilkan melalui tubuh
pengetahuan dan terdiri dari teori dan prinsip. Prinsip terdiri dari fakta, yang digunakan
untuk membangun konsep. Prinsip-prinsip ini kemudian membangun teori.

2. Menurut pendapat kami, kami memilih b karena Guru sebagai fasilitator dan motivator
harus dapat memfasilitasi kebutuhan para muridnya sekaligus memberikan dorongan
pada siswa untuk mengembangkan inisiatif dan rasa ingin tahunya. Guru juga berada di
belakang anak, membimbing anak untuk mencapai tujuan, keinginan, dan kebutuhannya.
Guru membantu anak untuk belajar mandiri dalam menentukan tujuan sendiri dan
memberikan umpan balik terhadap hasil karyanya sendiri.
3. Menurut piaget, dasar dari belajar adalah aktivitas anak berinteraksi dengan lingkungan
sosial dan lingkungan fisiknya. Pertumbuhan anak merupakan suattu proses sosial. Anak
tidak berinteraksi dengan lingkungan fisiknya sebagai suatu individu terikat, tetapi
sebagai bagian dari kelompok sosial.
Belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahapan perkembangan kognitif
peserta didik. Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan eksperimen dengan
obyek fisik yang ditunjang oleh interaksi teman sebaya dan dibantu oleh guru. Disini
guru berperan untuk memberi rangsangan pada peserta didik agar berinteraksi dengan
baik dan secara aktif.