Anda di halaman 1dari 9

HANDOUT ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

KELAS IX

SMP PGRI 3 DENPASAR

Nama Guru : I Gede Wiadnyana Eka Putra, S.Pd

No. Tlp : 089651573465

BAB I

SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA

A. PEMBELAHAN SEL
Pembelahan sel merupakan proses penting bagi keberlangsungan hidup setiap organisme
baik yang uniseluler maupun yang multiseluler. Ada 3 alasan mengapa sel dalam tubuh
makhluk hidup harus melakukan pembelahan, yaitu :
1. Untuk mengalami pertumbuhan
2. Untuk memperbaiki sel – sel yang rusak
3. Untuk bereproduksi

Pembentukan sel baru melalui proses pembelahan sel dibedakan menjadi dua yaitu :

1. Pembelahan mitosis merupakan jenis pembelahan sel yang menghasilkan dua anakan.
Jumlah kromosom sel anakan juga sama dengan sel induk yaitu 2n atau disebut
dengan diploid. Sel diploid adalah sel – sel yang jumlah kromosomnya berpasangan
(2n).
2. Pembelahan meiosis menghasilkan 4 buah sel baru (sel anakan) yang masing –
masing hanya memiliki separuh dari jumlah kromosom sel induk. Jumlah kromosom
sel anakan adalah n atau disebut juga sel haploid.
B. ORGAN PENYUSUN SISTEM REPRODUKSI
Sistem reproduksi pada manusia termasuk ke dalam kategori reproduksi seksual, artinya
terbentuknya individu baru diawali dengan bersatunya sel kelamin laki-laki (sperma) dan
sel kelamin wanita (sel telur) .Sistem reproduksi manusia dibedakan menjadi 2 yaitu
organ reproduksi laki-laki dan wanita.
C. PEMBENTUKAN SEL SPERMA (SPERMATOGENESIS) DAN SEL TELUR (OOGENESIS)
Gametogenesis adalah proses pembentukan gamet atau sel kelamin. Sel gamet terdiri dari
gamet jantan (spermatozoa) yang dihasilkan di testis, proses pembentukannya disebut
spermatogenesis dan gamet betina (ovum) yang dihasilkan di ovarium disebut
oogenesis.
D. PROSES MENSTRUASI
Siklus menstruasi merupakan salah satu proses yang terjadi pada setiap bulan dengan
adanya tanda pada tubuh serta organ reproduksi wanita yang mengalami perubahan..
Pada setiap bulannya sel telur akan dilepaskan oleh ovarium, di sisi lain akan terjadi
perubahan hormon yang membantu dalam kesiapan rahim untuk tempat bayi
berkembang. Dalam hal ini apabila sel telur tersebut tidak dibuahi oleh sel sperma, maka
sel telur akan lepas serta lapisan rahim yang telah dipersiapkan tersebut meluruh dan
keluar melalui vagina.

Gb. Fase Menstruasi


E. FERTILISASI DAN PERKEMBANGAN EMBRIO
Fertilisasi adalah proses bertemunya gamet jantan (sperma) dengan gamet betina (ovum)
membentuk individu baru. Hasil dari fertilisasi atau pembuahan adalah terbentuknya
zigot. Zigot yang terbentuk setelah terjadinya fertilisasi akan melakukan pembelahan,
selanjutnya berkembang menjadi embrio yang akan menuju ke rahim kemudian tertanam
(implantasi) ke dalam endometrium kemudian mengalami perkembangan embrio hingga
dilahirkan menjadi anak. Pada kondisi ini seseorang mengalami kehamilan.
F. KELAINAN DAN PENYAKIT SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi dapat disebabkan oleh bakteri, jamur,
maupun virus. Beberapa kelainan dan penyakit yang dapat terjadi pada sistem
reproduksi manusia:
1. Gonorhoe (GO)
2. Sifilis (Raja Singa)
3. Herpes Simplex Genitalis
4. HIV/AIDS
5. Keputihan
6. Epididimitis

LATIHAN
1. Carilah informasi tentang kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi!
2. Buatlah laporan tertulis tentang kesehatan dan upaya pencegahan gangguan pada
organ reproduksi!

Anda mungkin juga menyukai