Paper Kelompok 1 Gundih
Paper Kelompok 1 Gundih
Adriyansah Alimudin1, Charles A.A. Ganwarin2, Eryko Despriady3, Isak O.Y. Tuarlela4
Politeknik Energi dan Mineral Akamigas , Jalan Gajah Mada No. 32 , Cepu
E-mail: erykodespriady@gmail.com
1
Jurnal ESDM, Volume 5, Nomor 1, Mei 2013, hal. 1-7
Dehidrasi merupakan salah satu metode Studi Literatur adalah metode yang bertujuan
yang umum digunakan untuk mengurangi untuk mendapatkan teori-teori yang
kadar air dalam gas alam. Dehidrasi gas berkaitan dengan topik yang dibahas. Studi
sendiri terbagi lagi menjadi berbagai proses literatur ini merupakan langkah awal untuk
meliputi : kondensasi, dehidrasi dengan solid menentukan kerangka penyusunan jurnal.
dessicant, absorbsi, serta dengan membrane Umumnya, studi literatur dilakukan dengan
processes. Dalam industri pemrosesan gas mencari informasi dari berbagai buku,
cara yang paling umum digunakan dan artikel, jurnal, serta literatur-literatur lainnya
banyak ditemui adalah dengan cara absorbsi. yang bisa menjadi acuan dalam
Hal ini dikarenakan proses absorbsi dapat menyelesaikan penulisan jurnal ini. Teori-
menghasilkan pemisahan kandungan air teori yang ingin diperoleh melalui studi
dengan efisiensi yang sangat tinggi dan literatur yaitu dasar-dasar dehidrasi gas, teori
biayanya juga lebih murah. pembentukan hidrat, sifat-sifat Tri Ethylene
Ken Arnold dan Maurice Stewart Glycol (TEG), masalah-masalah yang sering
(1998:196) menyatakan bahwa kandungan muncul pada proses dehidrasi gas serta
air dalam gas bergantung pada komposisi penanganannya dari penelitian atau jurnal
gas, temperatur, dan tekanan. Gas alam yang relevan.
mengandung uap air sampai level tertentu. Langkah selanjutnya, yaitu pengambilan
Kelarutan air dalam gas meningkat ketika data lapangan yang berkaitan dengan proses
temperature naik dan menurun ketika dehidrasi gas di CPP Gundih meliputi
tekanan turun. Kandungan air dalam gas dimensi dan spesifikasi peralatan-peralatan
alam biasanya dinyatakan dalam pounds of di Dehydration Unit, komposisi sales gas,
water per millions standard cubic feet of kondisi operasi peralatan-peralatan di
natural gas atau lbm/MMSCF (Chi U. Ikoku Dehydration Unit (tekanan, temperatur, dan
1984:134-135) laju alir gas masuk DHU), data lean dan rich
Dalam proses dehidrasi gas sendiri glycol, penggunaan glycol, serta data-data
kerapkali terjadi beberapa masalah seperti penunjang lainnya.
seperti foaming, korosi, hidrat, hidrat, serta Data-data yang telah didapat akan
glycol losses. Oleh karena itu, penulis dianalisis meliputi cara kerja Dehydration
tertarik untuk menulis jurnal tentang analisis Unit, perhitungan secara teoritis kebutuhan
proses dehidrasi gas di CPP Gundih . Tujuan TEG untuk mengabsorbsi uap air, dan
dari penulisan jurnal ini adalah untuk permasalahan yang sering ditemui serta
menganalisis kerja dari Dehydration Unit penanganannya. Setelah dilakukan analisis,
(DHU) serta mengetahui permasalahan yang maka bisa ditarik kesimpulan yang
acapkali terjadi di DHU serta merupakan pernyataan singkat yang
penanganannya. menggambarkan hasil analisis secara
Adapun sistematika dari penulisan keseluruhan mengenai topik yang dibahas.
paper ini adalah Pendahuluan (berisi hal-hal
seperti latar belakang, rumusan masalah, 3. PEMBAHASAN
tinjauan pustaka), Metode (berisi penjelasan (kosong satu spasi tunggal 12 pt).
tentang bagaimana memperoleh dan Pembahasan berisi hasil analisis
mengolah data), Pembahasan (berisi hasil fenomena di wilayah penelitian yang relevan
analisis dari masalah atau kajian yang sesuai dengan tema kajian. Hasil penelitian hendak-
dengan topik), Simpulan (berisi hasil dari nya dibandingkan dengan teori dan temuan
penulisan yang bersifat general mewakili penelitian yang relevan. Penggunaan catatan
fenomena yang diteliti), dan Daftar Pustaka. kaki tidak diperkenankan. Simbol / lambang
ditulis dengan jelas dan konsisten. Istilah
2. METODE asing ditulis dengan huruf italic. Singkatan
(kosong satu spasi tunggal 12 pt). harus dituliskan secara lengkap pada saat
2
Namaakhir, Judul Artikel Petunjuk Penulisan...
disebutkan pertama kali, setelah itu bisa di- Gambar 1. Migrasi Gas Metana dalam
tulis kata singkatnya. Batubara
Tabel ditulis dengan Times New Roman (kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
ukuran 9 pt dan berjarak setengah spasi di- Apabila terdapat persamaan reaksi atau
bawah judul tabel. Judul tabel ditulis dengan matematis, diletakkan simetris pada kolom.
huruf berukuran 12 pt, bold dan ditempatkan Persamaan matematika dinomori dengan
diatas tabel. Judul tabel ditulis dalam format angka Arab dalam kurung pada sisi-kanan
judul (Title Case). Penomoran tabel meng- (rata kanan) kolom dan penomoran di-
gunakan angka Arab (1,2,…..). Tabel di- lakukan secara berurutan. Persamaan ditulis
letakkan segera setelah disebutkan di dalam menjorok ke dalam sejauh 7.5 mm. Apabila
naskah. Tabel diletakkan pada posisi atas, terdapat rangkaian persamaan yang lebih dari
bawah atau diapit kalimat dari setiap halam- satu baris, maka penulisan nomor diletakkan
an. Apabila tabel memiliki lajur atau kolom pada baris terakhir. Penunjukkan persamaan
cukup banyak, bisa digunakan format satu dalam naskah dalam bentuk singkatan,
kolom atau satu halaman penuh. Apabila seperti Pers. (1).
judul pada lajur label terlalu panjang, maka (kosong satu spasi tunggal 12 pt)
lajur diberi nomor dan keterangannya di V ( )× PL
bawah tabel. Pr = t ..................................................
V L −V (t )
(kosong satu spasi tunggal 12 pt). .(1)
Tabel 1. Pedoman Penggunaan Tabel (kosong satu spasi tunggal 12 pt)
(kosong (1/2) setengah spasi tunggal 12 pt).
Penurunan persamaan matematis tidak
Isi Keterangan
perlu ditulis semuanya secara detail, hanya
Warna Menggunakan mode hitam-putih dituliskan bagian yang terpenting, metode
(bukan color maupun grayscale) yang digunakan dan hasil akhirnya.
Desain Tabel Menggunakan mode table grid
dengan menambahkan garis ganda
(kosong satu spasi tunggal 12 pt).
dibawah header row 3 pt. 4. SIMPULAN
Header Row Menggunakan format judul (Title (kosong satu spasi tunggal 12 pt).
Case) dan di bold. Simpulan bisa berupa kesimpulan
(kosong satu spasi tunggal 12 pt). khusus dan kesimpulan umum. Kesimpulan
Gambar diletakkan segera setelah di- khusus merupakan hasil analisa data atau
sebutkan dalam naskah, Gambar diletakkan hasil uji hipotesa tentang fenomena yang
pada posisi atas, bawah atau diapit kalimat diteliti. Kesimpulan umum sebagai hasil
dari setiap halaman. Judul gambar ditulis generalisasi atau keterkaitan dengan feno-
dalam format judul (Title Case). Gambar mena serupa di wilayah lain dari publikasi
diletakkan simetris dalam kolom. Apabila terdahulu. Hal yang perlu diperhatikan ada-
gambar cukup besar, bisa digunakan format lah segitiga konsistensi (masalah-tujuan-
satu kolom. Penomoran gambar meng- kesimpulan harus konsisten).
gunakan angka Arab. Penulisan keterangan (kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
gambar menggunakan huruf Times New 5. DAFTAR PUSTAKA
Roman berukuran 12 pt, bold dan diletakkan (kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
di bagian bawah, seperti pada contoh di- Pengutipan pustaka di dalam naskah
bawah. Gambar yang telah dipublikasikan dituliskan dengan menggunakan angka Arab
penulis lainnya harus disebutkan sumbernya dan diurutkan sesuai urutan pengutipan
dalam keterangan gambar. dalam naskah. Angka ditulis dalam kurung
(kosong satu spasi tunggal, 12 pt) oval. Contoh pengutipan pustaka adalah se-
bagai berikut: King telah mendefinisikan
saturasi air rata-rata pada saat menurunkan
persamaan material balance 1:35).
Angka 1 adalah nomor urut di daftar
pustaka dan angka 35 adalah nomor halaman
(kosong (1/2) setengah spasi tunggal 12 pt).
3
Jurnal ESDM, Volume 5, Nomor 1, Mei 2013, hal. 1-7