METODOLOGI EKONOMETRIKA

1. Pernyataan teori atau hipotesis

Pernyataan teori tentang analisis jalur, seperti dikatakan David Garson dalam Sarwono
(2011: 286) mendefinisikan Path Analysis atau Analisis jalur sebagai perluasan dari analisis
regresi berganda yang dibandingkan oleh peneliti untuk menguji keselarasan matriks korelasi
dengan dua atau lebih model hubungan sebab akibat.Dengan demikian, analisis jalur pada
dasarnya adalah sarana untuk menganalisis hubungan kausal antar variabel guna mengetahui
baik pengaruh langsung maupun pengaruh tidak langsung.

Dari studi kasus di makalah , hipotesisnya adalah kualitas produk dan harga berpengaruh
terhadap tingkat kepuasan pelanggan serta dampaknya terhadap kepopuleran toko.

2. Spesifikasi model matematis berdasarkan teori

Pada Regresi 1, menggunakan persamaan

Y =P 1 X 1 + P2 X 2

Dimana :

a. X 1 adalah variabel independen exogenous (Kualitas Produk)

b. X 2 adalah variabel independen exogenous (Harga)
c. Y adalah variabel independen exogenous dan sebagai variabel perantara (Tingkat
Kepuasan)
d. P1 adalah besar pengaruh langsung X 1 Y
e. P2adalah besar pengaruh langsung X 2 Y

Pada Regresi 2, menggunakan persamaan

Z=P3 X 1+ P 4 X 2 + P5 Y

Dimana :

a. X 1 adalah variabel independen exogenous (Kualitas Produk)

b. X 2 adalah variabel independen exogenous (Harga)
c. Y adalah variabel independen exogenous dan sebagai variabel perantara (Tingkat
Kepuasan)
d. P3 = Pengaruh X 1 terhadap Z
 e. P4 = Pengaruh X 2 terhadap Z
f. P5 = Pengaruh Y terhadap Z

3. Spesifikasi model ekonometrik berdasarkan teori

Y =P 1 X 1 + P2 X 2 +e

Z=P3 X 1+ P 4 X 2 + P5 Y + e

4. Mendapatkan data

Berikut kumpulan data mengenai pengaruh variable kualitas produk (X1) dan harga(X2) terhadap
tingkat kepuasan pelanggan (Y) serta dampaknya terhadap kepopuleran toko (Z).

N
O X1 X2 Y Z
1 18 18 16 16
2 15 18 16 18
3 18 15 21 16
4 14 15 14 15
5 15 15 16 16
6 17 16 16 16
7 13 17 15 13
8 19 19 18 21
9 15 16 16 17
10 16 19 21 18
11 15 16 17 17
12 16 12 17 15
13 11 14 18 14
14 13 17 15 18
15 20 14 12 17
16 16 16 16 17
17 16 12 16 18
18 16 13 13 17
19 12 13 18 15
20 18 15 15 16
21 14 13 15 16
22 15 11 19 15
23 14 17 21 15
24 11 13 11 18
25 14 14 14 13
26 12 15 12 11
27 12 13 9 12
28 9 14 15 8
29 13 15 16 9
30 14 12 8 16
 5. Estimasi Parameter dari model ekonometrika

Regresi 1

Sig X 1 = 0,434

Sig X 2 = 0,066

e = √ (1−R Square)=√ (1−0,171)= 0,91

Y =P 1 X 1 + P2 X 2 +e=0,145 X 1 +0,349 X 2 +0,91

Regresi 2
Sig X1 = 0,001
Sig X 2 = 0,483
Sig Y = 0,984
e = √ (1−R Square)=√ (1−0,386)= 0,784
Z=0,577 X 1 +0,121 X 2−0,003Y + 0,784

6. Pengujian Hipotesis

a. Pengujian pengaruh kualitas produk dan harga terhadap tingkat kepuasan pelanggan

Dari output SPSS diperoleh sig 0,434 dan sig 0,066. Nilai sig. Lebih besar dari nilai probabilitas
0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa kualitas produk dan harga tidak berpengaruh terhadap
tingkat kepuasan pelanggan.

b. Pengujian pengaruh kualitas produk, harga dan tingkat kepuasan terhadap kepopuleran toko

Dari output SPSS diperoleh sig 0,001, sig 0,483, dan sig 0,984. Nilai sig. lebih besar dari nilai
probabilitas 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa kualitas produk, harga, dan tingkat kepuasan
tidak berpengaruh terhadap tingkat kepopulan toko.

7. Peramalan atau prediksi

Berdasarkan persamaan yang diperoleh pada estimasi parameter, persamaan tersebut dapat
digunakan sebagai dasar untuk membuat peramalan atau prediksi

Regresi 1
Jika tingkat kualitas produk 43,4 % dan harga 6,6% maka tingkat kepuasan pelanggan

Y =P 1 X 1 + P2 X 2 +e=0,145 ( 0,434 )+ 0,349 ( 0,066 ) +0,91=0,995964=99,6 %

Regresi 2

Jika tingkat kualitas produk 0,1%, tingkat harga 48,3 % dan tingkat kepuasan pelanggan 98,4%
maka tingkat kepopuleran toko

Z=0,577 ( 0,001 ) +0,121 ( 0,483 )−0,003 ( 0,984 )+ 0,784=0,84=84 %

Namun, karena berdasarkan hasil uji hipotesis baik regresi 1 dan 2 tidak ada yang berpengaruh
maka hasil peramalan atau prediksi hanya bisa jika hasil uji hipotesis berpengaruh