Anda di halaman 1dari 2

Laporan

Pengaruh Kondisi Geografis Bangsa Indonesia sebagai Negara Maritim


terhadap Kehidupan Ekonomi dan Sosial Masyarakatnya

A. Kehidupan Ekonomi
Kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritim besar lengan berkuasa
terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakatnya. Dalam kehidupan ekonomi,
masyarakatnya mengandalkan perikanan dan pariwisata kelautan sebagai
pendapatan masyarakat. Jenis Pekerjaan yang Berkaitan dengan Pemanfaatan
Sumber Daya Laut antara lain sebagai berikut :

1. Nelayan
2. Pertambangan minyak lepas pantai
3. Berbagai sektor perjuangan wisata: pegawai hotel, warung makan, toko
cinderamata, penyewaan bahtera dan aat-alat permainan air, penjual tiket,
pemandu wisata, dan lain-lain
4. Pelayaran
5. Para Petambak Ikan dan udang.
6. Berbagai sektor perjuangan di pelabuhan
7. Petani Garam, dan Petani Rumput Laut
8. Penyelam (tradisional) yang mencari teripang.
9. Pengerajin kayu yang memanfaatkan pohon di  hutan bakau.
10. Petani budidaya kerang mutiara laut.
11. Pemandu wisata alam bawah laut.
12. Pekerja di perusahaan yang mengelola air maritim dengan memakai sistem
osmosis balik biar diperoleh air yang layak konsumsi.
13. Para Pengusaha pembuat kapal dan jaring
14. Para Pengerajin kerang.
15. Jasa penyebrangan laut.

B. Kehidupan Sosial
Dalam kehidupan sosial, masyarakatnya lebih terbuka dan ramah terhadap
masyarakat pendatang alasannya ialah banyak dari mereka yang tiba dan singgah di
pelabuhan-pelabuhan atau bahkan migrasi dan menetap sehabis tiba. Berikut ialah
beberapa dampak yang diakibatkan oleh letak dan kondisi geografis bangsa
Indonesia sebagai negara maritim atau kepulauan.

1. Komunikasi dan interaksi antarpenduduk menjadi lebih mudah, baik antarwarga


Indonesia maupun orang Indonesia dengan warga asing. Hal ini didukung
adanya kemajuan teknologi di bidang pelayaran antarpulau dan antarnegara.
2. Terjadinya pembauran, pencampuran, atau peleburan nilai-nilai antarpulau dan
antarnegara.
3. Munculnya perkampungan-perkampungan etnis tertentu, ibarat Pecinan dan
Kampung Arab.
4. Terjadinya perubahan sikap masyarakat alasannya ialah imbas masuknya contoh
dan nilai sikap dari pulau, daerah, maupun negara lain.
5. Terjadinya perpindahan ilmu, pengetahuan, dan teknologi.

Anda mungkin juga menyukai