PANCASILA
KASUS YANG
TERJADI DI INDONESIA
(OSPEK)
Disusun oleh :
Elsania (41620110003)
i
Program Studi :
Teknik Industri
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis Pancasila
yang berjudul “Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek)” ini dengan tepat waktu.
Makalah ini berisi tentang salah satu kasus yang terjadi di Indonesia yaitu
Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek) yang melanggar norma-norma Pancasila. Penulis
berharap agar karya tulis ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman kepada
kalangan mahasiswa dan pembaca tentang Ospek.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada orang tua dan dosen yang telah
memberikan dukungan dalam menyelesaikan karya tulis ini.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun bagi
pembaca dan masyarakat umum, semoga laporan ini bermanfaat.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER..............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................2
C. Tujuan Penelitian....................................................................................................2
D. Manfaat Penulisan..................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................3
A. Pengertian Ospek....................................................................................................3
A. Kesimpulan.............................................................................................................8
B. Saran.......................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pancasila merupakan dasar negara bangsa Indonesia yang telah dicetuskan oleh para
pendiri Indonesia terdahulu. Sebagai dasar negara, Pancasila selalu dijadikan sebagai
landasan untuk mengatur kehidupan bernegara, yang artinya segala bentuk peraturan
dan kebijakan yang dibuat harus beralaskan Pancasila dan tidak boleh bertentangan
dengan Pancasila.
Lahirnya Pancasila hingga sampai sekarang ini telah mengalami perjalanan waktu
yang panjang dan terjadi berbagai macam peristiwa. Mulai peristiwa pertama saat
Pancasila dicetuskan sudah menuai banyak konflik di internal para pencetusnya, hingga
sekarang pundi era reformasi dan globalisasi Pancasila masih hangat diperbincangkan
oleh banyak kalangan berpendidikan, terutama pada kalangan politik dan mahasiswa.
1
B. Rumusan Masalah
Masalah umum dalam karya tulis ini adalah kasus ospek yang terjadi di kampus
yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Sebaliknya masalah khusus dalam karya
tulis ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penulisan
Setelah penulis mencoba memahami makna dari Pancasila sebagai dasar negara,
maka penulis pun tersadar akan pentingnya nilai Pancasila tersebut untuk
diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Terutama dalam lingkungan kampus yang
memang kebetulan terdiri dari berbagai macam suku, adat serta agama.
Karena dasar pemikiran tersebutlah, maka sangat layak dan pantas makna, peran
pancasila kembali ditulis guna untuk kembali dibaca sebagai salah satu bahan
penyadaran diris etiap individu agar kembali mengintropeksi dirinya untuk berprilaku
sesuai dengan makna Pancasila.
Dimana dengan berjiwa Pancasila tersebut, akan terangkai kehidupan yang matang,
selaras dan akan jauh dari permasalahan yang didasarkan karena perbedaan adat, suku
bahkan agama tersendiri.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ospek
Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) merupakan kegiatan awal bagi
setiap peserta didik yang menempuh jenjang perguruan tinggi untuk memperkenalkan
kampus kepada mahasiswa baru yang dimaksudkan untuk pembentukan watak bagi
seorang mahasiswa baru.
Pada dasarnya, ospek merupakan pintu ilmu bagi mahasiswa-mahasiswi. Pintu itu
akan dibuka dan dicermati atau dipelajari secara saksama oleh mahasiswa-mahasiswi
baru untuk memperdalam ilmunya. Ospek juga merupakan sarana untuk mencari bakat-
bakat dari para calon mahasiswa yang masih tersembunyi. Selain itu, ospek juga
merupakan sarana untuk saling beradaptasi agar bisa mengatur hidup mereka sendiri.
Namun dari pengertian diatas ospek kerap disalah artikan oleh para senior. Tak
jarang, mereka semena-mena saat memperkenalkan kampusnya ke para junior. Tak
jarang juga menggunakan kekerasan. Terbukti bahwa ospek telah menyeret nama
sejumlah institusi pendidikan lewat kasus-kasus yang terjadi selama pelaksanaannya.
Dari waktu ke waktu kekerasan kerap mewarnai pelaksanaan ospek di Indonesia.
Banyak dari Ospek tidak sesuai dengan peraturan kampus dan melanggar nilai-nilai
Pancasila yang ada.
Tercatat ospek dengan kekerasan ini berulang kali terjadi dan mencoreng pendidikan
di Indonesia. Bahkan, beberapa ada yang sampai meninggal dunia. Kemenristek Dikti
sebenarnya sudah membuat pedoman agar ospek dilakukan sesuai aturan.
3
Salah satu yang tertulis, yakni asas demokratis, yang berarti kegiatan dilakukan
berdasarkan kesetaraan dengan menghormati hak dan kewajiban setiap pihak yang
terlibat. Asas humanis, yaitu PKKMB dilakukan atas dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab, prinsip persaudaraan, dan anti kekerasan. Dengan begitu, diharapkan tidak ada
lagi ospek yang melampaui batas. Berikut beberapa ospek yang mencoreng dunia
pendidikan Tanah Air :
Dalam hasil pemeriksaan, empat mahasiswa senior ditetapkan sebagai pelaku yang
terlibat langsung dalam kejadian itu. Mereka di antaranya berinisial FSMA, AE, LM
dan NSF dari Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan.
Pada Oktober 2013 seorang mahasiswa baru (maba) jurusan Planologi Institut
Teknologi Nasional (ITN) Malang meregang nyawa ketika sedang menjalani ospek
yang diadakan oleh kampusnya. Berdasarkan sumber-sumber yang dimintai
keterangan, korban ternyata mengalami penyiksaan fisik dan psikis selama menjadi
peserta ospek yang dilakukan oleh pihak panitia serta pihak lain yang juga ikut
berperan sebagai pelaksana dalam kegiatan ospek pada saat itu. Selain korban dan maba
pria lainnya, maba wanita juga mengalami perlakuan yang dapat digolongkan ke dalam
pelecehan seksual.
4
(Abdurrahman, 2011). Sebelumnya Universitas Hasanuddin yang berlokasi di
Makassar ini juga sudah sering tercatat dengan sejumlah kasus kekerasan yang
terjadi pada saat Ospek. Ospek di universitas tersebut pada saat itu dinilai sarat
akan tindakan kekerasan, mulai dari kekerasan verbal hingga kekerasan fisik yang
dialami oleh mahasiswa peserta ospek
5
Perguruan Tinggi atau yang biasa disebut dengan kampus, tidak hanya mengajar
akan tetapi mendidik. Dimana dengan didikan tersebut mahasiswa akan lebih di
dampingi baik secara intelektual dan emosional. Seperti bagaimana cara mahasiswa
bergaul dalam sehari-hari mereka dengan berpedoman pada Pancasila.
Kampus juga harus memerlukan tatanan pembangunan seperti tatanan Negara yaitu
politik, ekonomi, budaya, hukum dan antar umat beragama. Sebagai mahasiswa yang
mempunyai rasa intelektual yang besar kita dapat memanfaatkan fasilitas kampus untuk
mencapai tujuan bersama.
1. Jadwal kuliah sudah diatur sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu jadwal untuk
beribadah.
1. Mahasiswa dalam kampus berasal dari berbagai macam latar belakang budaya,
agama, ras dan suku bangsa.
2. Tidak ada pembedaan perlakuan/diskriminasi dalam kampus.
3. Semua mahasiswa diperlakukan secara adil dan sama.
6
Penerapan suatu kebiasaan untuk melakukan musyawarah dan diskusi bersama terkait
dengan berbagai hal merupakan cerminan yang tepat dalam implementasi sila ke-4:
Rapat UKM
Diskusi dalam kelas
Musyawarah penunjukkan ketua BEM
Pemilihan ketua Senat Mahasiswa, dll
2. Pengenalan terhadap keilmuannya (apa saja yang dipelajari , prospek kerja , dll)
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pancasila sebagai paradigma pembangunan merupakan suatu sumber nilai,
kerangka piker, model, orientasi dasar, sumber asas serta arah dan tujuan pembangunan.
Pancasila sebagai aktualisasi diri yang berarti betul-betul ada, terjadi atau
sesungguhnya. Aktualisasi diripun mencakup dalam tridarma perguruan tinggi, budaya
akademik dan lingkungan kampus sebagai moral force pengembangan hukum dan HAM
yang mencerminkan bahwa aktualisasi diri itupun benar-benar ada dan terjadi disekitar
kita, terrmasuk dalam lingkungan kampus.
Ospek merupakan penanda berubahnya status seseorang dari siswa SMU menjadi
mahasiswa. Pada kajian yang lebih lanjut, pelaksanaan ospek telah mengalami
pergeseran makna. Banyak ditemukan kegiatan-kegiatan penyimpangan yang berujung
pada kekerasan. Kekerasan terjadi karena adanya pihak yang berkuasa atas pihak lain.
Pihak- pihak yang berkuasa ini memiliki perbedaan dengan pihak yang tidak berkuasa.
Dalam konteks ospek modal yang berperan bagi senior untuk menunjukan
perbedaan dengan junior adalah modal budaya dan modal simbolis. Modal budaya
dimiliki oleh senior karena senior terlebih dahulu menjadi mahasiswa dan telah
mengikuti serangkaian kegiatan ospek dibandingkan mahasiswa baru. Dengan
mempunyai pengalaman yang lebih dibandingkan dengan juniornya sehingga dari sini
tercipta perbedaan posisi antara senior dan junior. Dengan adanya perbedaan posisi
inilah yang mendasari timbunya kekerasan.
Secara tertulis tujuan dari ospek adalah untuk memperkenalkan mahasiswa baru
terhadap dunia kampus. Namun pada pelaksanaanya tidaklah sesuai dengan tujuannya.
Pengenalan lingkungan kampus yang sebenarnya tidak mendapat porsi yang utama
dalam kegiatan ini. Pengenalan lingkungan kampus secara fisiknya yaitu gedung-
8
gedung yang terdapat didalamnya hanya bersifat terbatas dalam artian tidak
diperkenalkan secara menyeluruh.
Jika dikaji lebih lanjut kegiatan ospek pada prakteknya menyimpang dari tujuan
semula dan tujuan pendidikan nasional. Tujuan dari pendidikan nasional itu sendiri
adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Memang ospek bukanlah bagian dari mata
kuliah ataupun terdapat dalam sistem perkuliahan tetapi ospek adalah pijakan pertama
bagi mahasiswa baru untuk mengenal lingkungan kampus tentang apa dan bagaimana
kehidupan di dunia perkuliahan. Jika yang terjadi adalah praktek-praktek kekerasan
yang terjadi di dalamnya maka kegiatan ospek tidaklah sejalan dengan tujuan
pendidikan nasional dan tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
B. Saran
Dari hasil temuan dan analisis data di atas, ada beberapa hal yang dapat dijadikan
sebagai masukan, antara lain:
a. Bagi para mahasiswa kekerasan yang terjadi saat ospek bukanlah sesuatu yang
wajar diterima oleh mahasiswa baru. Mahasiswa baru tidak merasa takut untuk
melakukan protes atau perlawanan ketika tugas-tugas yang diberikan dirasa telah
menyalahi aturan ataupun tidak masuk akal.
d. Kepada para dosen dan jajaran petinggi kampus diharapkan melakukan monitoring
dan evaluasi pelaksanaan ospek agar tidak muncul korban-korban saat ospek.
9
e. Kepada para dosen dan jajaran petinggi kampus diharapkan melakukan sanksi
yang tegas ketika ada pelanggaran saat ospek.
2. Bagi masyarakat
Bagi kalangan masyarakat hendaknya lebih kritis dan peka terhadap segala bentuk
kekerasan yang terjadi dalam dunia pendidikan terutama saat ospek sehingga tidak akan
muncul penyesalan ketika sudah jatuh korban.
A.
10
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/36411616/KTI_IMPLEMENTASI_PANCASILA_DI_KEHI
DUPAN_KAMPUS_PKN_STAN
http://makalah15.blogspot.com/2015/10/makalah-tentang-ospek-mahasiswa-baru.html
file:///C:/Users/pc/Downloads/3256.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Orientasi_Studi_dan_Pengenalan_Kampus
https://docplayer.info/52858126-Bab-i-pendahuluan-a-latar-belakang-orientasi-studi-
dan-pengenalan-kampus-ospek-telah-menyeret-nama.html
https://www.liputan6.com/news/read/4052462/4-kasus-ospek-yang-mencoreng-
pendidikan-di-indonesia
https://yogawinasis.web.ugm.ac.id/2016/04/19/implementasi-pancasila-dalam-
kehidupan-kampus/
file:///C:/Users/Sandy/Downloads/3256.pdf
11