Anda di halaman 1dari 4

Nama : Jean Febriyanti

NPM :10090318212
Kelas :B
Mata Kuliah : Psikologi Industri
Tugas-2

PERTANYAAN :

1. BUAT PENJELASAN YANG RINCI TERKAIT FUNGSI PSIKOLOGI SEBAGAI


ILMU BERFUNGSI SEBAGAI :
A. PREDICTED
B. CONTROL
C. EXPLAIN

2. BUAT CONTOH DALAM IMPLEMENTASI PERUSAHAAN; ANALISIS DAN


PENJELASAN LOGIS ATAS TIGA HAL TERSEBUT

PENYELESAIAN :

FUNGSI PSIKOLOGI SEBAGAI ILMU DAN CONTOH DALAM IMPLEMENTASI


PERUSAHAAN

A. Prediksi ( Predicted )
Predicted memiliki arti meramalkan, merupakan suatu ilmu psikologi yang
memudahkan suatu organisasi dalam memprediksikan sesuatu guna membuat suatu
data sebagai perencanaan dan keputusan. Prediksi adalah suatu proses memperkirakan
secara sistematis tentang sesuatu yang paling mungkin terjadi di masa depan
berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang yang dimiliki, agar kesalahannya
(selisih antara sesuatu yang terjadi dengan hasil perkiraan) dapat diperkecil. Prediksi
tidak harus memberikan jawaban secara pasti kejadian yang akan terjadi, melainkan
berusaha untuk mencari jawaban sedekat mungkin yang akan terjadi (Herdianto,
2013: 8).
Prediksi diramalkan dengan beberapa metode yang sudah dikaji dan diteliti oleh
peneliti ilmu psikologi. Dengan menggunakan data masa lalu sebagai landasan suatu
prediksi. Prediksi digunakan sebagai input proses perencanaan ,pelaksanaan dan
pengambilan keputusan.
Contoh dalam impelementasi perusahaan adalah :
1. Memprediksi penjualan (Metode forecasting)
Metode forecasting merupakan suatu kegiatan perikiraan penjualan untuk tahun atau
bulan yang akan datang, dengan beberapa cara metode forecasting.
2. Prediksi profit perusahaan dengan klasifikasi algoritma
Metode penelitian algoritma dapat menggunakan beberapa metode algoritma C4.5
adalah salah satu algoritma induksi pohon keputusan yaitu ID3 (Iterative
Dichotomiser 3).
3. Analisis calon pekerja
Analisis calon pekerja selain sesi wawancara dan melihat pengalaman calon
karyawan, beberapa perusahaan menggunakan prediksi calon karyawan apakah
memenuhi kualifikasi perasaan atau tidak dalam bentuk psikotes, yaitu suatu proses
memperikirakan atau memprediksi sesuatu dengan metode yang sudah ditentukan dan
sistematis berdasarkan informasi yang didapat, agar kesalahan suatu predikisi dapat
diperkecil. Sehingga perusahaan dapat merekrut SDM yang sesuai dengan kualifikasi
perusahaan.

B. Kontrol (Control )
Kontrol merupakan suatu kegiatan mengatur, mengawasi, dan memeriksa suatu
pekerjaan agar berjalan dengan semestinya. Dalam hal ini kontrol mempunyai tiga
aspek yaitu rencana yang jelas, dapat melakukan pengukuran dan tindakan. Kontrol
mempunyai tujuan agar rencana dan keputusan yang sudah terealisasikan dapat
berjalan secara baik. Dalam sisi psikologis agar suatu kontrol berjalan dengan lancar
yaitu adanya suatu pengarahan, tanggung jawab dan hukuman yang mengancam.

Contoh dalam impelementasi perusahaan adalah :


1. Teori manajemen X
Teori tersebut dapat di implementasikan dalam perusahaan contohnya dalam
penerapan terori manajemen X, manajer memberikan pengarahan dan memastikan
tetap pada jalurnya dengan kontrol dan hukuman yang mengancam.
2. Pelatihan karyawan baru
Pelatihan atau training dalam suatu organisasi merupakan salah satu bentuk kontrol
yang dilakukan, dapat dilakukan dengan menghubungan karyawan lama dan
karyawan baru sebagai berperan untuk penasihat dan kontrol terhadap karyawan baru.
3. Deskripsi pekerjaan (job descriptions)
Peraturan untuk segala instruksi dan kontrol dalam bentuk formal. Itu meliputi
instruksi, praktek, job descriptions, prosedur standar operasional, pedoman, dan kode
etik.

C. Menjelaskan (Explain)
Explain atau menjelaskan dalam ilmu psikologi berfungsi sebagai salah satu kegiatan
untuk menjelaskan apa, bagaimana suatu perilaku terjadi, berupa bahasan yang
bersifat deskriptif. Dapat berbentuk menjadi sebuah pengenalan, pengetahuan,
menggambarkan suatu tugas dan bentuk yang lainnya.

Contoh dalam impelementasi perusahaan adalah :


1. Orientasi (orientation)
Merupakan pengenalan tujuan organiasai , menjelaskan mengenai aturan dan
regulasi pada perusahaan dan nilai – nilai filosofi pada perusahaan.
2. Mentoring
Hubungan karyawan lama dan baru sebagai bentuk pengenalan, pelatihan, dan
penjelasan mengenai perusahaan kepada karyawan baru.

Anda mungkin juga menyukai