Anda di halaman 1dari 1

1 Surat Permohonan Persetujuan Substansi

- berupa hardcopy maupun softcopy (termasuk scan semua surat-surat)


- Perihal surat adalah “Permohonan Persetujuan Substansi Rencana Tata Ruang,”
- Ditandatangani oleh kepala daerah
- Ditujukan kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional cq
Direktur Jenderal Tata Ruang
- Menuliskan semua kelengkapan dokumen sesuai jenis rencana tata ruang sebagaimana
tercantum di dalam pedoman Persetujuan Substansi
- Kop Surat Garuda
2 Berita acara kesepakatan pengajuan persetujuan substansi antara Pemerintah Daerah dengan
DPRD
- memuat kepastian penetapan jadwal/agenda program legislatif daerah Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) pada tahun yang sama dengan tahun pengajuan surat permohonan
persetujuan substansi
- Terdapat tandatangan perwakilan antara kepala daerah dengan ketua DPRD
3 Rekomendasi Gubernur
- Surat Rekomendasi Gubernur
- Perihal surat adalah “rekomendasi atas rancangan peraturan daerah kabupaten/kota
… tentang rencana tata ruang ….”
- Memuat pernyataan “rancangan peraturan daerah dapat diproses lebihlanjut untuk
mendapatkan persetujuan substansi”
- Ditandatangani oleh gubernur
- Ditembuskan atau ditujukan kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Pertanahan Nasional cq Direktur Jenderal Tata Ruang.
- Kop Surat Garuda
- Catatan penyempurnaan dalam bentuk Tabel evaluasi dengan provinsi
- Catatan penyempurnaan dimaksud dituangkan dalam butir-butir berita acara, yang
ditandatangani pimpinan rapat dan anggota Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah
yang hadir.
- Berita Acara Pembahasan Forum Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi.

Anda mungkin juga menyukai