Anda di halaman 1dari 4

TUGAS RUTIN 3

Nama : Bunga Anggraini Putri Hilayani (7191220017)

Desy Rodewati Manurung (7193520015)

Fahira Amalya ( 7193520005)

Halima Tussa'diyah Nasution ( 7192220001)

Nurul Izyan (7193220013)

Kelas : Akuntansi A 2019

Mata Kuliah : Manajemen Keuangan

1. Laporan keuangan perusahaan terdiri dari neraca , laporan laba rugi, dan laporan arus kas.
a. Uraikan sifat dari neraca dan laporan laba rugi
b. Mengapa kita tidak menggunakan laporan keuangan konvensional pada penyajian
kita, dalam perhitungan apa yang disebut dengan arus kas bebas?

Jawab

a. Sifat neraca
Relevan: Informasinya harus dihubungkan dengan maksud penggunaannya. Informasi
juga harus dapat dimengerti oleh pemakaiannya dan dinyatakan dalam bentuk dan
dengan istilah yang disesuaikan dengan batas pengertian pemakai.
Sifat Laporan Laba Rugi
- Laporannya menunjukkan pendapatan, pengeluaran dan laba atau kerugian yang
dihasilkan perusahaan selama periode tertentu.
- Laporannya digunakan untuk mengkomunikasikan profibialitas dan aktivitas
bisnis suatu perusahaan dengan pengguna akhir dan para pemangku kepentingan.
b. Karena laporan keuangan juga memiliki fungsi lain untuk memberikan informasi
yang masih relevan terkait dengan keuangan suatu perusahaan.
Arti sederhana dan singkat arus kas bebas adalah sisa perhitungan arus kas yang
dihasilkan oleh suatu perusahaan di akhir suatu periode keuangan (juartalan atau
tahunan) – setelah membayar gaji, biaya produksi, tagihan, cicilan hutang berikut
bunganya, pajak, dan juga belanja modal (capital expenditure).

2. Apakah perbedaan antara laba kotor,laba usaha dan pendapatan bersih ?


Jawab :

 Laba kotor atau Gross Profit adalah selisih total penjualan dikurangi dengan
biaya produksi tanpa memperhitungkan biaya tambahan yang besarnya bisa
berubah-ubah. Sebagai contoh biaya tambahan tersebut ialah biaya listrik, biaya
air, biaya transportasi, biaya komunikasi, dan lain sebagainya.Bisa ditarik rumus
dari laba kotor adalah Penjualan Bersih dikurangi Harga Pokok Penjualan
(HPP).

Laba Kotor = Penjualan Bersih – HPP

 Laba usaha adalah pendapatan perusahaan dikurangi biaya akuntansi


perusahaan serta beban usaha operasional seperti gaji, listrik, air, telepon, biaya
sewa, utilitas, dan lainnya. Untuk menghitung laba usaha ini bisa dilakukan
dengan rumus sederhana:

Laba Usaha = Laba Bruto – Biaya Operasi

 Laba bersih adalah kelebihan dari seluruh pendapatan atas seluruh biaya untuk
suatu periode tertentu yang sudah dikurangi semua biaya operasi dan overhead.
Laba bersih terdiri dari dua jenis yaitu laba bersih sebelum dipotong pajak serta
laba bersih setelah dipotong pajak.Untuk menghitung laba bersih ini bisa
dilakukan dengan rumus sederhana:

Laba Bersih = Pendapatan Kotor – Beban

3. Apakah perbedaan antara dividend dan beban bunga?

Dasar Perbandingan Bunga Dividen


Berarti Bunga adalah biaya yang Dividen adalah pengembalian
dibebankan kepada yang dibayarkan oleh perusahaan
peminjam,untuk penggunaan kepada pemegang sahamnya
uang, yang menjadi milik untuk modal yang diinvestasikan
orang lain. oleh mereka.
Dibebankan Bebankan terhadap laba Alokasi keuntungan
Keberadaan Profit Tidak perlu, itu harus dibayar Diperlukan untuk pembagian
bahkan setelah laba tidak dividen.
diperoleh oleh perusahaan.

Dibayarkan kepada Kreditor atau pemberi Pemegang saham


pinjaman atau pemegang surat
hutang
Wajib Iya Tidak
Menilai Tetap Tetap konstan dalam kasus saham
preferensi, tetapi berfluktuasi
dalam hal saham ekuitas.

Pajak Perisai pajak tersedia karena Bukan biaya yang dapat


merupakan biaya yang dapat dikurangkan dari pajak.
dikurangkan dari pajak.
4. Pada bagian manakah ekuitas aham biasa dalam neraca berubah dari tahun ke tahun tanpa
mempedulikan saham baru itu dibeli atau dijual?
Jawab : Pada bagian laba. Saldo laba menyebabkan saham biasa berubah setiap tahunnya.

5. Apakah yang dimaksud dengan modal usaha bersih? Apakah perbedaannya dengan
modal kerja kotor? Apakah perbedaannya dengan hutang yang tidak mengandung bunga?
Jawab : Modal kerja bersih (Net Working Capital) merupakan komponen aktiva lancar
dikurangi dengan seluruh kewajiban lancar (yaitu utang jangka pendek). Utang lancar
terdiri dari utang dagang, utang wesel, utang bank jangka pendek (satu tahun), utang
pajak, dan utang lancar lainnya.

Sedangkan, Modal kerja kotor (Gross Working Capital) merupakan semua komponen
yang ada dalam bentuk aktiva lancar secara keseluruhan. Modal ini terdiri dari uang kas,
bank, surat berharga, piutang, persediaan, dan aktiva lancar lainnya. Seluruh komponen
aktiva lancar menjadi jumlah modal kerja yang dimiliki oleh perusahaan. Atau jumlah
harta lancar, dan modal kerja bersih adalah jumlah harta lancar dikurangi utang
lancar.Sedangkan, Hutang yang tidak mengandung bunga bisa disebut dengan KTA
(Kredit Tanpa Angunan) Syariah, merupakan tidak menggunakan bunga untuk
peminjaman tetapi ada sistem bagi hasil karena sistemnya adalah kemitraan.

6. Diskusikanlah mengapa satu perusahaan bias mempunyai arus kas positif dan melawan
gangguan keuangan,sementara perusahaan bias mempunyai arus kas negative yang bias
benar-benar didalam posisi keuangan yang baik?
Jawab : Karena berarti kita masih butuh cara manajemen keuangan yang lebih baik.
Melalui laporan arus kas atau cash flow, kita akan lebih mudah membaca dan
menganalisa keuangan perusahaan. Berikut ini kita akan bahas soal cash flow dan
bagaimana caranya jika kita ingin membuat laporan terkait cash flow. Untuk membahas
cash flow atau arus kas, kita perlu berangkat dari definisinya. Secara singkat, arus kas
atau cash flow adalah arus keluar dan arus masuk keuangan, arus kas merupakan
pengeluaran dan pemasukan uang tunai perusahaan atas dasar harian, mingguan, dan
dalam jangka waktu lain. Cash flow juga dapat dilihat dan diartikan dalam dua hal, untuk
yang positif memberikan arti bahwa penghasilan kamu atau kita lebih besar dari pada
pengeluaran.
Cash flow negatif berarti kebalikannya, yaitu pengeluaran kita lebih besar daripada
penghasilan yang kita dapat. Itu bisa dihitung sesuai periode tertentu, misal penghasilan
dalam setahun dan pengeluaran selama setahun, ataupun yang lainnya.
Bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan dari kita dan perusahaan. Cash flow
perlu dicatat dan dibuat dalam bentuk laporan. Secara definisi, laporan arus kas atau cash
flow adalah laporan yang mencatat perubahan pada kas atau setara kas. Setara kas
merupakan investasi jangka pendek yang amat likuid (cair). Dalam laporan terkait arus
kas ini, biasanya akan ada tiga klasifikasi utama dalam catatannya, yaitu aktivitas operasi,
aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan. Laporan cash flow berlaku untuk semua arus
kas, baik dalam skala kecil yaitu rumah tangga, atau skala besar yaitu perusahaan.
Perusahaan perlu membuat laporan cash flow. Dikatakan perlu, karena strategi keuangan
perusahaan dapat dibuat berdasarkan hasil laporan cash flow.
Selain strategi keuangan, perusahaan juga dapat membuat evaluasi keuangan, sampai
pada memetakan peluang dan resiko berdasarkan keuangan perusahaan yang ada, yang
tercatat dalam laporan cash flow.

7. Mengapa pemeriksaan laporan laba rugi dan neraca laba rugi tidak sama dalam
mengevaluasi perusahaan?
Jawab : Karena laporan laba rugi dan neraca memiliki manfaat atau tujuan yang berbeda.
Laporan laba rugi dibuat agar perusahaan daapat melihat peningkatan pendapatan atau
justru kerugian perusahaan. Dengan melakukan evaluasi maka perusahaan dapat
meminimalkan kerugian. Sedangkan laporan neraca dibuat untuk melihat perubahan
kondisi perusahaan dari tahun ke tahun dan untuk melihat kemampuan perusahaan dalam
mengatasi hutang. Dengan begitu akan mempermudah perusahaan dalam melakukan
evaluasi untuk neraca pada periode berikutnya.

8. Mengapa arus kas bebas perusahaan dari perspektif aktiva harus sama dengan arus kas
bebas dari perspektif pendanaan?
Jawab :Aset bertambah karena adanya pertambahan Liabilitas atau ekuitas.Saldo normal
asset adalah positif (+) sedangkan saldo normal liabilitas dan ekuitas negative(-).Jadi,saat
terjadi pertambahan asset,maka liabilitas dan ekuitas negative (-),dan sebaliknya.

Anda mungkin juga menyukai