Anda di halaman 1dari 3

Auditory

Gaya belajar Auditori (Auditory Learners) mengandalkan pada pendengaran


untuk bisa memahami dan mengingatnya. Karakteristik model belajar seperti
ini benar-benar menempatkan pendengaran sebagai alat utama menyerap
informasi atau pengetahuan. Artinya, kita harus mendengar, baru kemudian
kita bisa mengingat dan memahami informasi itu.
Ciri-ciri orang-orang auditorial, di antaranya adalah:
1. Lebih cepat menyerap dengan mendengarkan 
2. Menggerakkan bibir mereka dan mengucapkan tulisan di buku ketika
membaca 
3. Senang membaca dengan keras dan mendengarkan 
4. Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, birama, dan warna
suara. 
5. Bagus dalam berbicara dan bercerita 
6. Berbicara dengan irama yang terpola 
7. Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan
daripada yang dilihat 
8. Suka berbicara, suka berdiskusi, dan menjelaskan sesuatu panjang lebar 
9. Lebih pandai mengeja dengan keras daripada menuliskannya 
10.Suka musik dan bernyanyi 
11.Tidak bisa diam dalam waktu lama 
12.Suka mengerjakan tugas kelompok

Cara belajar yang tepat untuk auditori:


1.Dengarkan musik yang disukai
2.Bisa merekam saat guru mengajar lalu dikemudian hari didengarkan kembali
3.Apabila membaca buku, bisa sambil diucapkan dengan suara pelan untuk
lebih mudah mengingat
4.Mendengarkan materi yang diajarkan guru saat di kelas dengan seksama
5.Belajar dengan diskusi bersama teman supaya lebih mudah memahami
maupun mengingat materi
Kelebihan dari gaya belajar Auditori (Auditory Learners):
 Jika melakukan presentasi suatu hasil kerja dapat melakukannya dengan
baik.
 Dapat dengan mudah menirukan perkataan orang lain dalam waktu yang
singkat.
 Memiliki tata bahasa yang baik
 Dengan mudah menghafalkan nama orang lain.
 Senang berbicara
 Jika melakukan pembicaraan di depan banyak orang , dapat melakukan
dengan mudah.
 Jika berbicara iramanya memiliki pola.
 
Kelemahan:
 Tidak membaca dengan baik (umumnya membaca dengan pelan).
 Susah menginggat sesuatu jika membacanya tanpa menggunakan suara.
 Susah untuk membuat karangan.
 Susah diam dalam waktunya cukup lama.
 Mudah terganggu dengan keributan.

Strategi untuk mempermudah proses belajar anak auditori :


1. Ajak anak untuk ikut berpartisipasi dalam diskusi baik di dalam kelas
maupun di dalam keluarga.
2. Dorong anak untuk membaca materi pelajaran dengan keras.
3. Gunakan musik untuk mengajarkan anak.
4. Diskusikan ide dengan anak secara verbal.
5. Biarkan anak merekam materi pelajarannya ke dalam kaset dan dorong dia
untuk mendengarkannya sebelum tidur.
http://akademikonseling.weebly.com/gaya-belajar.html

http://www.kemahasiswaanstikesdhb.com/ciri-ciri-gaya-belajar-visual-auditori-dan-kinestetik/

https://blog.ruangguru.com/tiga-gaya-belajar

https://nugiesmansumsel.wordpress.com/2016/04/29/macam-macam-gaya-belajar-serta-
kekurangan-dan-kelebihannya
http://minartirahayu.blogspot.com/2013/03/pengertian-gaya-belajar-berbagai-macam.html

Anda mungkin juga menyukai