Anda di halaman 1dari 4

KASIYATI

SILVANA TANA

PENUNTUN PRAKTIKUM
DARING
FISIOLOGI HEWAN

LABORATORIUM BIOLOGI STRUKTUR DAN FUNGSI HEWAN


DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2020
BAHAN PRAKTIKUM DARING
VI. OBSERVASI METABOLISME II
MENGUKUR KADAR KOLESTEROL DALAM DARAH

Kolesterol (C27H45OH) adalah alkohol steroid, semacam lemak yang berasal dari
lemak hewani, minyak, empedu, susu, kuning telur, yang sebagian besar disintesis oleh hati
dan sebagian kecil diserap dari diet. Keberadaan dalam pembuluh darah pada kadar tinggi
akan cenderung membuat endapan, kristal atau lempengan yang akan mempersempit dan
menyumbat pembuluh darah.Kolesterol yang berada pada zat makanan yang dikonsumsi
dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol merupakan salah satu
komponenen dari lemak. Kolesterol juga merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh terutama
untuk membentuk membran-membran sel dalam tubuh.
Kolesterol total adalah jumlah kolesterol yang dibawa dalam semua partikel pembawa
kolesterol dalam darah, termasuk High Density Lipoprotein (HDL), Low Density Lipoprotein
(LDL), dan Very Low Density Lipoprotein (VLDL). Kolesterol terdistribusi luas di semua sel
tubuh, terutama di jaringan syaraf. Metabolisme kolesterol berlangsung di dalam hati dengan
membentuk ester kolesterol. Dalam usus, ester tersebut dihidrolisis oleh cholesterol esterase
yang berasal dari pankreas. Kolesterol bebas yang terbentuk diserap oleh sel mukosa usus dan
akhirnya ke sistem sirkulasi darah.
Manfaat kolesterol dalam tubuh antara lain :
1) Pembentuk membran sel tubuh. Kolesterol dibutuhkan sebagai salah satu komponen
pembentuk membran dan komponen seluler pada tubuh.
2) Bahan baku hormon kolesterol. Kolesterol adalah bahan penting yang dibutuhkan oleh
tubuh sebagai bahan dasar pembentukan hormon-hormon seperti testosteron, esterogen
dan progesteron.
3) Pembentuk vitamin D, kolesterol dibutuhkan dalam pembentukan vitamin D yang
penting bagi kesehatan tulang.
4) Membantu proses kerja tubuh terutama dalam sekresi empedu. Kolesterol dibutuhkan
sebagai bahan pembentukan asam dan garam empedu yang berfungsi mengemulsi lemak
dalam tubuh.
5) Sebagai sumber energi. Sebagai salah satu senyawa lemak, maka kolesterol merupakan
salah satu sumber energi yang memberikan kalori sangat tinggi bagi tubuh. Kalori
dibutuhkan oleh tubuh untuk bergerak dan beraktivitas.

Metode pemeriksaan untuk pengukuran kadar kolesterol menurut standar World


Health Organization (WHO) adalah metode kolorimetrik enzimatik CHOD-PAP (Cholesterol
Oxidase-Peroxidase Aminoantipyrine Phenol). Prinsip pemeriksaan dari metode ini, yaitu
kolesterol ester diurai menjadi kolesterol dan asam lemak menggunakan enzim kolesterol
esterase. Kolesterol yang terbentuk kemudian diubah menjadi Cholesterol-3-one dan
hidrogen peroksida oleh enzim kolesterol oksidase. Hidrogen peroksida yang terbentuk
beserta fenol dan 4-aminoantipirin oleh peroksidase diubah menjadi zat yang berwarna merah
(quinoneimine). Intensitas warna yang terbentuk sebanding 25 dengan kadar kolesterol dalam
sampel dan diukur pada panjang gelombang 500 nm atau 546 nm.

PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN 2


A. TUJUAN PRAKTIKUM
Setelah mengikuti praktikum fisiologi ternak, mahasiswa dapat:
1. Mengetahui prinsip dan cara penentuan kadar kolesterol dalam darah.
2. Mahir dan terampil menggunakan alat yang dipergunakan untuk menentukan kadar
kolesterol dalam darah dan mengukur kadar kolesterol darah.
3. Menginterpretasikan hasil pengukuran kadar kolesterol darah pada berbagai jenis
hewan pada status fisiologis tertentu.

B. METODE PRAKTIKUM
Prosedur Kerja
Pengambilan Darah
1. Hewan percobaan berupa unggas dan mamalia diambil darahnya dari vena brachialis
atau vena jugularis. Pada acara praktikum ini sampel darah juga bisa diambil dari
probandus praktikan.
2. Daerah pengambilan darah dibersihkan dengan kapas yang telah dicelupkan ke dalam
alkohol 70%.
3. Vena brachialis atau jugularis ditusuk menggunakan jarum francle dengan arah
miring. Tetesan darah yang keluar dipakai untuk pemeriksaan kadar kolesterol darah,
ditempelkan pada strip kolesterol pada Accu check.

Pengukuran Kadar Kolesterol Darah


1. Alat yang dipergunakan untuk menentukan kadar kolesterol darah adalah Accu Check
Active.
2. Accu Check dinyalakan dengan menekan tombol On (S) sehingga dilayar
muncul ”ON”.
3. Test strip yang dipergunakan untuk mengukur kadar kolesterol darah dipasangkan
pada Accu Check. Tunggu beberapa saat sampai lampu indikator warna merah
berkedip-kedip. Berkedipnya lampu menandakan test strip siap ditetesi darah.
4. 1-2 L (mikroliter) atau satu tetes darah diambil dengan jarum francle, diteteskan di
atas area berbentuk kotak. Ditunggu selama 5-7 detik, pada layar akan muncul angka
yang menunjukkan kadar kolesterol darah pada hewan atau pada probandus.
5. Angka yang diperoleh dicatat pada Lembar Kerja yang tersedia.

Materi Pembuatan Laporan:


 Menginterpretasikan data yang diperoleh.
 Melakukan analisis fisiologis data yang telah diperoleh.

C. LATIHAN SOAL
1. Sebutkan tujuan dari acara praktikum pengukuran kadar kolesterol darah.
2. Bagaimana prinsip pengukuran kadar kolesterol darah.
3. Tulis dan jelaskan manfaat kolesterol.
4. Jika kadar koelsterol seseorang lebih besar dari 240 mg/dl apa yang terjadi dan berikan
analisis fisiologis pada kondisi tersebut.
5. Mengapa sel dan jaringan tubuh sangat memerlukan kolesterol untuk pemeliharaan dan
pembentukan struktur tersebut.

PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN 3


LEMBAR KERJA
Nama :
NIM :
Kelompok :
Golongan :
Asisten :

PENGUKURAN KADAR KOLESTEROL PADA BEBERAPA JENIS HEWAN

Berikut disajikan data pengukuran kadar kolesterol darah pada beberapa jenis hewan dan
manusia dengan status fisiologis sehat, sedang laktasi (pada domba, sapi, dan manusia)
dan sedang bertelur pada itik.

Sampel Itik Domba Sapi Tikus Manusia


(mgdL-1) (mgdL-1) (mgdL-1) (mgdL-1) (mgdL-1)
1 273,37 73,55 258,31 100,58 126
2 273,58 68,67 224,76 105,85 125
3 270,29 63,50 221,88 98,72 136
4 258,90 72,75 262,90 107,17 134
5 267,10 68,25 260,07 123,45 133
6 289,11 77,12 282,13 117,00 137
7 247,82 75,06 255,40 181,19 124
8 252,34 86,84 236,19 120,11 128
*Data yang ditampilkan berupa kompilasi dari berbagai hasil penelitian

Hitung rata-rata dari setiap jenis sampel kolesterol berdasarkan data tersebut. Buatlah
analisis data dan pembahasan, bandingkan hasil penghitungan pada praktikum ini dengan
nilai kadar koelsterol pada referensi dan antarjenis hewan.

Pembahasan :

Kesimpulan:

PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN 4

Anda mungkin juga menyukai