TUGAS KIMIA ANALITIK II

1. Jelaskan syarat utama kromatografi!

Adapun syarat utama dari kromatografi yaitu:
 Ada fasa diam dan fasa gerak. Dimana fasa diam tidak boleh bereaksi dengan fasa
gerak
 Fasa gerak harus bisa mengalir melewati fasa diam, sedangkan fasa diam harus tetap
berada diposisinya.
 Komponen sampel yang digunakan harus dapat larut didalam fasa gerak dan dapat
berinteraksi dengan fasa diam (tetap).

2. Jelaskan perbedaan kromatografi kolom dan kromatografi planar berdasarkan kontak fasa
diam dan fasa gerak!
a) Kromatografi kolom:
 Fasa gerak mengalir karena efek gaya gravitasi atau tekanan
 Fasa diam ditahan dalam sebuah kolom sempit (terbuka kedua ujungnya)
 Fasa gerak umumnya berupa cairan atau gas dan mudah di alirkan terus menerus.
 Hasil dari kromatografi kolom berupa spesi yang keluar dari kolom tersebut
b) Kromatografi planar
 Fasa gerak, berjalan/bergerak berdasarkan gaya graviasi atau aksi kapiler
 Fasa diam dibantu oleh ( dilapiskan dengan) plat datar atau lembaran
 Hasil pemisahannya berupa spot – spot pada lintasan (tract) yang dilewati oleh
sampel
 Konfigurasi berbentuk datar/planar, Fasa diam : cairan yang didukung oleh
padatan inert misalnya fruktosa

3. Jelaskan cara pengisian kolom pada kromatografi kolom dari tahap preparasi sampai
dengan
menjadi kolom yang baik! Dibuat menggunakan bahasa sendiri !
Petama metode kering, kolom pertama kali diisi dengan serbuk kering fasa diam,
setelah itu kolom dialirikan ke fasa gerak hingga seluruh kolom terbasahi. Kemudian
mulai titik ini, fasa diam tidak diperbolehkan untuk kering kalau sampe kering nanti hasil
yang di dapat tidak sesuai dan menggangu proses selanjutnya.
Kedua metode basah, fasa diam dibasahi dengan fasa gerak hingga menjadi hancur
seperti bubur dan di luar kolom, setelah itu dituangkan perlahan-lahan ke dalam kolom.
 Pencampuran dan penuangan harus dengan hati-hati agar mencegah munculnya
gelembung udara. Kemudian larutan bahan organik dimasukkan ke bagian atas fasa diam
menggunakan pipet. Lapisan tersebut biasanya ditutup dengan lapisan kecil, pasir, katun
atau wol kaca untuk melindungi lapisan organik dari perpindahan eluen. Eluen kemudian
dialirkan perlahan melalui kolom dan membawa sampel bahan organik. Kadanh wadah
eluen atau corong pisah bersumbat diakibatkan masih ada zat/ larutan yang belum larut
sempurna yang telah diisi oleh eluen diletakkan di bagian atas kolom.

4. Buat tabel tentang perbedaan Kromatografi lapis tipis dan kromatografi kertas !
Kromatografi Kertas Kromatografi Lapis Tipis
Partisi multifikatif suatu senyawa antara dua Partisi dan adsorpsi.
cairan yang saling tidak bercampur

memisahkan campuran dari substansi senyawa yang sifatnya hidrofobik seperti

menjadi komponen-komponennya lipida

Lapisan tipis air Silica gel atau alumina

Pelarut campuran pelarut yang sesuai. Pelarut campuran pelarut yang sesuai
Membutuhkan waktu yang cukup lama Membutuhkan Waktu yang relatif singkat

5. Buat tabel tentang perbedaan kromatografi kolom tertutup dan terbuka

Kromatografi kolom terbuka
Umumnya terbuat dari purified silicate
glass
Diammeter kolom berkisrar antara 0,1-0,7
mm dan panjangnya berkisar antara 15-
100 mm
Efisiensi tinggi
Membutuhkan beberapa sampel yang kecil
Kromatografi kolom tertutup
Kolom terbuat dari stainless steel atau gelas
Diammeter kolom berkisrar antara 3-6 mm
dan panjangnya berkisar antara 1-5 mm
Efisiensi Rendah
Membutuhkan beberapa sampel yang besar

6. Buat tabel tentang jenis penyerap pada KLT besera kegunaan nya!
Zat Padat Aplikasi
Silika Asam-asam amino, alkaloid, gula, asam-asam lemak, lipida, minyak
esensial, anion dan kation organik, sterol, terpenoid
Alumina Alkaloid, zat warna, fenol, steroid, vitamin- vitamin, karoten, asam-asam
amino

Kieselguhr Gula, oligosakarida, asam-asam dibasa, asam- asam lemak, irigliscrida,

asam-asam amino, nukleotida, steroid alkaloid
 Pati asam-asam amino dan protein
Bubuk selulosa asam-asam amino