A. Deskripsi kasus
Jiwa Prof. HB Saanin yang dilakukan mulai dari tanggal 04 Mai sampai 16
1. Pengkajian keperawatan
a. Identitas pasien
b. Alasan masuk
tanpa sebab
c. Faktor predisposisi
jiwa sebelumnya
2) Pengobatan sebelumnya
Klien mengatakan tidak menjalani pengobatan sebelumnya,
3) Penganiayaan fisik
selain dirinya
d. Faktor presipitasi
e. Pemeriksaan fisik
18x/menit
kirinya lemah
f. Psikososial
1) Genogram
selain pasien
2) Konsep diri
a) Gambaran diri
b) Identitas diri
anaknya berpisah
c) Peran diri
bekerja lagi
d) Ideal diri
e) Harga diri
pasien dekat dengan salah satu pasien diruangan Merpati Rsj Prof
Hb Saanin Padang
h. Spiritual
2) Kegiatan ibadah
i. Status mental
datar tidak ada ekspresi wajah saat berbicara dengan pasien apakah
difokuskan
j. Mekanisme koping
mengepal tanggannya
l. Aspek pengetahuan
n. Aspek medis
2. Diagnosa keperawatan
Dari hasil pengkajian dan observasi yang telah peneliti lakukan
3. Intervensi keperawatan
(SIKI) yaitu
Observasi :
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
selama seminggu
4. Implementasi keperawatan
5. Evaluasi keperawatan
dialaminya, mulai dari penyebab, tanda dan gejala yang dirasakan dan
yakninya Menurun
B. Pembahasan Kasus
1. Pengkajian keperawatan
suara tersebut saat pasien melamun, sendiri dan lebih sering saat
pasien mengalami ini saat pasien berpisah dengan istrinya dimana saat
ini pasien mengatakan hancur dan stres saat harus berpisah dengan
tanda vital dalam batas normal. Tekanan darah 130/90 mmHg, nadi 87
keluhan merasakan keluhan fisik yaitu kaki sebelah kanan pasien sulit
2. Diagnosa keperawatan
sesuatu.
3. Intervensi keperawatan
halusinasi:latihan menghardik.
mengusir halusinasi.
4. Implementasi keperawatan
seminggu.
berulang. Hal ini di dukung oleh penelitian yang dilakukan Zelika dan
keperawatan yaitu pasien sangat kooperatif dan kerja sama yang baik
lain.
PENUTUP
A. Kesimpulan
disimpulkan :
1. Bagi mahasiswa
2. Rumah sakit
3. Pasien
persepsi sensori