Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Organ Pada Tumbuhan


Organ merupakan kumpulan dari beberapa macam jaringan yang berbeda dan
membentuk satu kesatuan untuk melakukan fungsi tertentu. organ pada tumbuhan
meliputi daun, akar, dan batang, dan memiliki fungsi yakni:

1. Daun
Daun terdiri dari beberapa jaringan yaitu jaringan epidermis, pagar, bunga
karang, pengangkutan. jaringan epidermis sebagai pelindung jaringan lain,
jaringan pagar dan jaringan bunga karang untuk membentuk jaringan
perenkim untuk digunakan sebagai tempat fotosintesis.

fungsi Daun Pada Tanaman


 Fungsi daun memilki fungsi yaitu untuk tempat melakukan proses
fotosintesis
 Fungsi kedua Pada beberapa jenis tanaman memiliki fungsi untuk sebagai
alat perkembangan vegetatif
 Fungsi yang ketiga daun memiliki fungsi untuk tempat evaporasi atau
penguapan
 Sebagai alat pernafasan
 Untuk Menyerap Cahaya matahari

2. Akar
Akar adalah bagian pokok di samping batang dan daun bagi tumbuhan yang
tumbuh menuju inti bumi kormus. Sifat-sifat akar: Merupakan bagian tumbuhan
yang biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi atau
menuju ke air, meninggalkan udara dan cahaya. Akar terdiri dari jaringan
epidermis, parenkim dan pengangkutan. Akar mempunyai fungsi
menempelkan dan menancapkan tubuh tumbuhan dalam tanah. Akar adalah
bagian tumbuhan berbiji yang berada di dalam tanah, berwarna putih, dan
bentuknya meruncing sehingga lebih mudah menebus tanah. Akar berasal
dari akar lembaga (radix) yang terdapat dibiji tumbuhan. Akar mengalami
perkembangan dari sebuah meristem apikal ujung akar yang dilindungi oleh
tudung akar (kaliptra). Tudung akar memiliki fungsi untuk melindungi ujung
akar sewaktu menembus tanah.

Fungsi Akar
 Mengikat tubuh tumbuhan pada tanah
 Fungsi akar memiliki suatu fungsi yaitu untuk menyimpan cadangan
makanan dalam bentuk umbi-umbian
 akar juga memiliki fungsi untuk menyerap air dan garam-garam mineral
terlarut
 Sebagai alat pernafasan
Jenis akar tumbuhan terbagi menjadi beberapa macam yakni sebagai
berikut:

a. Akar serabut
Akar swerabut pada umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil,
Fungsi utama akar serabut adalah untuk memperkokoh berdirinya
tumbuhan, tidak jauh beda dengan jenis-jenis akar
lain. Terbentuknya akar serabut ialah ketika akar lembaga yang
tumbuh dari perkecambahan biji mati dan digantikan dengan akar
yang kurang lebih besarnya sama dengan akar yang sebelumnya
dan keluar dari pangkal batang.  Conrtoh tumbuhan yang memiliki
akar serabut adalah pohon pisang, kelapa, padi tebu, pepaya,
salak, dan lain-lain.
b. Akar tunggang
Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Fungsi
utamanya adalah untuk menyimpan makanan, seperti pada
tumbuhan wortel, ubi dan sebagainya dalam bentuk umbi-
umbian.  Akar tunggang merupakan akar lembaga yang tumbuh
terus menerus menjadi akar pokok yang kemudian bercabang-
cabang menjadi akar yang lebih kecil. Fungsi utama dari akar
tunggang ini biasanya adalah sebagai tempat penimbun makanan
dan merupakan bagian tumbuhan yang bisa dimakan atau
dimanfaatkan.  Contoh tumbuhan yang memiliki akar tunggang
adalah pohon mangga, jati, jeruk, mahoni, jambu, belimbing, dan
lain-lain.
c. Akar gantung
Akar gantung tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuh ke arah
tanah. Oleh karena itu, akar tersebut terlihat menggantung di
udara. Akar gantung ini berfungsi menyerap uap air dan gas dari
udara. Tumbuhan yang memiliki akar gantung misalnya beringin,
dan anggrek.
d. Akar napas
Akar napas tumbuh keluar dari batang bagian bawah. Akar
tersebut sebagian muncul di permukaan tanah dan sebagian lagi
berada di dalam tanah. Akar ini terlihat seperti menopang tegaknya
batang. Akar napas mempunyai banyak celah tempat masuknya udara.
Jadi, sesuai namanya, akar napas berfungsi untuk bernapas.
Tumbuhan yang mempunyai akar napas, misalnya bakau dan pandan
e. Akar pelekat
Akar pelekat tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat terdapat
pada tumbuhan yang tumbuh memanjat. Akar ini berfungsi untuk
melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain.
Tumbuhan yang mempunyai akar pelekat, misalnya sirih.

3. Batang
Batang adalah penghubung antara akar dan batang yang terdiri dari
sebuah jaringan-jaringan epdermis, parenkim, dan pengangkutan. Batang
merupakan salah satu dari organ tumbuhan berpembuluh yang memiliki
fungsi sebagai penyangga. Batang disusun oleh beberapa macam jaringan
yang berbeda sehingga terdiri beberapa tipe seperti batang berkayu, batang
lembut dan lunak (herbaseus), dan yang terakhir batang tipe rumput
(kalmus).
Fungsi Batang
 Menyalurkan air dan garam mineral dari akar ke daun dan zat makanan
dari daun ke semua seluruh bagian tubuh.
 Mengarahkan tumbuhan agar mendapatkan cahaya matahari yang cukup
 Batang memiliki fungsi untuk tempat penimbunan cadangan makanan 
 Tempat melekatnya daun, bunga, dan buah.

4. BUNGA

Pada tumbuhan, bunga hanya muncul pada fase reproduksi dimana pada fase
ini tumbuhan akan mulai berkembang biak. Bunga dapat dikatakan sebagai organ
tambahan, karena merupakan hasil dari modifikasi batang. Selain itu, bunga tidak
terbentuk pada semua tumbuhan, namun hanya tumbuhan tertentu saja yang
memiliki bunga. Dimana dari bunga inilah nantinya buah akan terbentuk oleh
proses penyerbukan.

5. BUAH

Merupakan hasil dari perubahan yang terjadi pada bunga karena adanya proses
perkembangbiakan. Manfaat buah adalah melindungi bakal tumbuhan baru. Ini
karena di dalam buah terdapat biji yang merupakan bakal tumbuhan baru.
Sehingga daging dan kulit dari buah akan melindungi biji dari pengaruh buruk yang
berasal dari luar.

terben Berdasarkan asal tuknya, buah terbagi menjadi:

 Buah Sejati
Merupakan buah yang berasal dari bakal buah. Contoh: buah mangga, pepaya,
rambutan, dan lain-lain.
 Buah Tidak Sejati ( Semu )
Merupakan buah yang terbentuk dari selain bakal buah, seperti kelopak bunga,
tangkai bunga atau daun bunga yang kemudian berubah menjadi buah. Contoh:
Jambu mete yang terbentuk dari tangkai, nangka yang terbentuk dari daun bunga,
dan lain-lain.

B. Organ hewan

Organ adalah kelompok jaringan yang melakukan beberapa fungsi, organ


hewan secara umum mencangkup jantung, paru-paru, otak, mata, lambung,
limpa, pangkreas, ginjal, hati, usus, kulit, uterus, saluran urin, tulang dan lain-
lain.

Organ tubuh pada manusia dan hewan tingkat tinggi jumlahnya cukup banyak
dan masing-masing organ tersebut memiliki fungsi tertentu. Contoh organ pada
hewan:

1. Mata berfungsi untuk melihat. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan
otot dan jaringan saraf.
2. Paru-paru berfungsi sebagai alat pernafasan. Organ ini antara lain
terbentuk dari jaringan otot dan jaringan saraf.
3. Jantung memiliki fungsi untuk memompa darah supaya beredar ke seluruh
tubuh. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan otot jantung., jaringan
pengikat, dan jaringan saraf.
4. Hati berfungsi sebagai tempat menawarkan racun yang terbentuk dalam
tubuh. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan otot, jaringan pengikat, dan
jaringan saraf.
5. Lambung merupakan organ yang berfungsi sebagai salah satu alat
pencernaan. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan otot polos, dan jaringan
pengikat.
6. Telinga berfungsi sebagai alat pendengaran dan keseimbangan tubuh.
Organ ini terbentuk antara lain oleh jaringan otot, jaringan epitel, dan jaringan
saraf.
7. Kulit berfungsi sebagai pelindung tubuh dan pengaturan suhu. Organ ini
terbentuk antara lain oleh jaringan otot, jaringan epitel, dan jaringan saraf.

Anda mungkin juga menyukai