Anda di halaman 1dari 5

Defisit kesehatan komunitas D.

0110
A. Definisi
Terdapat masalah kesehatan atau factor resiko yang dapat mengganggu kesejahteraan
pada suatu kelompok.

B. Penyebab
1. Hambatan akses kepembari pelayanan kesehatan
2. Keterbatasan sumberdaya
3. Program tidak memiliki anggaran yang cukup
4. Program tidak atau kurang didukung komunitas
5. Komunitas kurang puas dengan program yang dijalankan
6. Program tidak memiliki rencana evaluasi yang optimal
7. Program tidak memiliki data hasil yang memadai
8. Program tidak mengatasi seluruh masalah kesehatan komunitas

C. Gejalah dan tanda mayor


1. Subjektif (tidak tersedia)
2. Objektif
 Terjadi masalah kesehatan yang dialami komunitas
 Terdapat factor resiko fisiologis dan/atau psikologis yang menyebabkan
anggota komunitas menjalin perawatan

D. Gejalah dan tanda minor


1. Subjektif (tidak tersedia)
2. Objektif
 Tidak tersedia program untuk meningkatkan kesejahteraan bagi komunitas
 Tidak tersedia program untuk mencegah masalah kesehatan komunitas
 Tidak tersedia program untuk mengurangi masalah komunitas
 Tidak tersedia program untuk mengatasi maslah kesehatan momunitas

E. Kondisi klinis terkait


1. HIV/AIDS
2. Penyalagunaan Zat
3. Penyakit menular sekual
4. Kehamilan diluar nikah
5. Gizi buruk
6. Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA)
7. Severe acute respiratory syndrome (SARS)
Defisit pengetahuan tentang (spesifikan) D.0111

F. Definisi
Ketiadaan atau kurangnya informasi kongnitif yang berkaitan dengan topic tertentu
G. Penyebab
1. Keteratasan kongnitif
2. Gangguan fungsikongnitif
3. Kekeliruan mengikuti anjuran
4. Kurang terpapar informasi
5. Kurang minat dalam pembalajaran
6. Kurang mampu mengingat
7. Ketidak tahuan menemukan sumber informasi
H. Gejalah dan tanda mayor
Subjektif
 Menanyakan masalah yang dihapi
Objektif
 Menunjukan perilaku tidak sesuai anjuran
 Menunjukan persepsi yang keliru terhadap masalah
I. Gejalah dan tanda minor
1. Subjektif (tidak tersedia)
2. Objektif
 Menjalani pemeriksaan yang tidak tepat
 Menunjukan perilaku berlebihan (MIS.apatis, bermusuhan, agitasi,
hysteria)
J. Kondisi klinis terkait
1. Kondisi klinis yang baru dihadapi oleh klien
2. Penyakit akut
3. Penyakit kronis

K. Keterangan
Diagnosis ini dispesifikan berdasarkan topik tertentu, yaitu :
1. Gaya hidup sehat
2. Keamanan diri
3. Keamanan fisik anak
4. Kehamilan dan persalinan
5. Kesehatan maternal pasca persalinan
6. Kesehatan maternal prekonsepsi
7. Keterampilan psikomotorik
8. Konservasi energy
9. Latihan toiletting
10. Manajemen arthritis rheumatoid
11. Manajemen asma
12. Manajemen berat badan
13. Manajemen dimensia
14. Manajemen depresi
15. Manajemen distritmia
16. Manajemen gagal jantung
17. Manajemen gangguan lipid
18. Manajemen gangguan makan
19. Manajemen hipertensi
20. Manajemen kangker
21. Manajemen nyeri
22. Manajemen osteoporosis
23. Manajemen penyakit akut
24. Manajemen penyakit arteri perifer
25. Manajemen penyakit ginjal
26. Manajemen penyakit jantung
27. Manajemen penyakit kronis
28. Manajemen penyakit paru obstruktif kronis
29. Manajemen pneumonia
30. Manajemen proses penyakit
31. Manajemen sclerosis multiple
32. Manajemen strok
33. Manajemen waktu
34. Manajemen penyakit jantung coroner
35. Medikasi
36. Mekanika tubuh
37. Menyusui
38. Menyusui dengan botol
39. Nutrisi bayi / anak
40. Pencegahan jatuh
41. Pencegahan kangker
42. Pencegahan konsepsi
43. Pencegahan strok
44. Pencegahan thrombus
45. Pengontrolan penggunaan zat
46. Peningkatan fertilitas
47. Peran menjadi orang tua
48. Perawatan bayi
49. Perawatan kaki
50. Perawatan ostomi
51. Perilaku sehat
52. Program aktivitas
53. Program diet
54. Program latihan
55. Prosedur tindakan
56. Seks aman
57. Seksualitas
58. Stimulasi bayi dan anak
Kesiapan peningkatan manajeman kesehatan D.0112
L. Definisi
Pola pengaturan dan pengintegrasian program kesehatan kedalam kehidupan sehari-hari
yang cukup untuk memenuhi tujuan kesehatan dan dapat ditingkatkan

M. Gejalah dan tanda mayor


3. Subjektif
 Mengekspresikan keinginan untuk mengelolah masalah kesehatan dan
pencegahannya
4. Objektif
 Pilihan hidup sehari-hari tepat untuk memenuhi tujuan program kesehatan

N. Gejalah dan tanda minor


3. Subjektif
 Mengekspresikan tidak adanya hambatan yang berarti dalam
mengintegrasikan program yang ditetapkan untuk mengatasi masalah
kesehatan
 Mengambarkan berkurangnya factor resiko terjadinya masalh kesehatan
4. Objektif
 Tidak ditemukan adanya gejalah masalah kesehatan atau penyakit yang
tidak terduga
O. Kondisi klinis terkait
8. Diabetes mellitus
9. Penyakit jantung kongesif
10. Penyakit paru obstruktif kronis
11. Asma
12. Sclerosis multiple
13. Lupus sistemik
14. HIV positif
15. AIDS
16. prematuritas

Anda mungkin juga menyukai