Pokok Bahasan
• Tantangan dan permasalahan penyelenggaraan
infrastruktur
• Pengertian NSPM
• Standardisasi
• Fungsi SNI
• Penerapan SPM
• Tahapan penerapan SPM
• Pembinaan dan pengawasan SPM
• Tantangan kedepan
• Sertifikasi dan Akreditasi
• Pemasyarakatan SPM
3
7
8
▪ Pasal 9
Ayat 1: Menteri/Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen menetapkan
Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria untuk Pelaksanaan Urusan Wajib dan
Urusan Pilihan.
▪ Pasal 10
Ayat 1: Penetapan Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) dilakukan selambat-lambatnya dalam
waktu 2 (dua) tahun.
Ayat 2: Apabila Menteri/Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen dalam
kurun waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) belum menetapkan
Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria maka Pemerintahan Daerah
dapat menyelenggarakan langsung urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangannya dengan berpedoman pada peraturan perundang-
undangan sampai dengan ditetapkannya Norma, Standar, Prosedur,
Kriteria, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota.
15
Standardisasi (1)
Proses :
• Merumuskan (identifikasi, penyusunan program kolektif,
penyiapan rancangan standar, konsensus)
• Menetapkan (validasi jajak pendapat, baloting, dan
penerbitan)
• Menerapkan (aplikasi, regulasi, kontrak, sertifikasi)
• Merevisi (amandemen, abolisi, penggabungan, pemisahan)
standar, yang dilaksanakan secara tertib dan
bekerjasama dengan semua pihak terkait
17
Standardisasi (2)
Maksud: Pada:
Guna mendukung
peningkatan: Keselamatan
Untuk meningkatkan: Keamanan
Produktifitas Kesehatan dan
Daya saing Daya guna produksi Kelestarian
Perlindungan Mutu barang fungsi
konsumen Jasa lingkungan
Pelaku usaha hidup
Proses
Tenaga kerja (4K)
Sistem, dan
Hubungan masy int Personil
(WTO)
18
Standardisasi (3)
Fungsi:
Mengawal mutu:
Cakupan SNI
Perumusan SNI
• Metoda
• Tata cara
• Spesifikasi
23
2 Tahap Konstruksi
Titik kritis dalam mewujudkan Infrastruktur
yang andal, walaupun desainnya sempurna jika dalam
pelaksanaan terjadi penyimpangan maka hasilnya tidak akan optimal.
• Mekanisme:
▪ Dituangkan dalam dokumen lelang dan dokumen
kontrak.
• Contoh:
▪ SNI 3402:2008, Cara uji slump beton;
▪ SNI 03-6868-2002, Tata cara pengambil contoh uji
secara acak untuk bahan konstruksi, dll.
27
Tantangan kedepan
• Peningkatan pemahaman NSPM dalam
penyelenggaraan infrastruktur;
• Mengefektifkan pengimpelementasian dilapangan
sesuai Standar Pedoman Manual bidang ke PU-an;
• Perkuatan kelembagaan dan sistem untuk
mengawal penyelenggaraan infrastruktur.
Efektifitas Standardisasi
Bahan Bangunan dan Rekayasa Sipil !!
30
Pemasyarakatan standar
• Penyampaian informasi produk penetapan SPM:
▪ SNI dan Pedoman;
▪ Buku Daftar Standar;
▪ Buku Abstrak Standar;
▪ CD interaktif database Standar;
▪ Brosur-brosur;
▪ Website, dll.
• Simpul Layanan Informasi Standar
Unit/wadah kegiatan layanan informasi SPM Bahan
Konstruksi Bangunan dan Rekayasa Sipil yang berada di
lingkungan Kementerian PU maupun Pemerintah Daerah.
33
Terima kasih
http://sni.pu.go.id/